NovelToon NovelToon
Affair With CEO

Affair With CEO

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / patahhati / Selingkuh / Cinta Terlarang / Penyesalan Suami
Popularitas:3.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Mei-Yin

Kirana tak pernah menyangka, bujukan sang suami pulang ke kampung halaman orang tuanya ternyata adalah misi terselubung untuk bisa menikahi wanita lain.
Sepuluh tahun Kirana menjadi istri, menemani dan menjadi pelengkap kekurangan suaminya.

Kirana tersakiti tetapi tidak lemah. Kirana dikhianati tetapi tetap bertahan.

Namun semuanya berubah saat dia dipertemukan dengan seorang pria yang menjadi tetangga sekaligus bosnya.

Aska Kendrick Rusady, pria yang diam-diam menyukai Kirana semenjak pertemuan pertama.

Dia pikir Kirana adalah wanita lajang, ternyata kenyataan buruknya adalah wanita itu adalah istri orang dengan dua anak.

Keadaan yang membuat mereka terus berdekatan membuat benih-benih itu timbul. Membakar jiwa mereka, melebur dalam sebuah hubungan terlarang yang begitu nikmat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mei-Yin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mendamba

Sebagian pekerjaan telah diselesaikan. Masih ada beberapa dokumen yang perlu pengecekan ulang tetapi karena waktu sudah menunjukkan pukul empat, dia segera membereskan pekerjaannya dan berniat membawa berkas-berkas tersebut pulang seperti biasa.

“Pak Ken, saya akan pulang. Apa ada yang Anda perlukan sebelum saya pergi?” ucap Kirana di gawang pintu.

“Ya, masuklah. Ada yang ingin kukatakan.”

Kirana berdiri menunggu apa yang ingin dikatakan sang atasan.

“Besok aku harus pergi, semua pekerjaan akan diambil alih oleh Willy.”

Sontak saja ucapan Kendrick membuatnya terkejut. Dia seperti kehilangan arah, jarak diantara mereka seolah mengalirkan sengatan listrik kala mata tajam milik pria itu berkilat.

“Jadi Pak Willy akan menggantikan Anda sementara?” Pria itu mengangguk membenarkan.

Kirana langsung merasa kecewa. Ini salah, seharusnya dia tersenyum bahagia karena tidak akan melihat atasan menyebalkan ini selama beberapa hari. Namun yang dirasakan justru sebaliknya, dia merasa seperti akan kehilangan sesuatu.

“Baik, Pak. Semua rapat dan jadwal yang sudah ada apa harus reschedule atau akan diwakilkan dengan Pak Willy?”

“Itu biar Willy saja yang mewakilkan. Tapi setelahnya kamu kirim detail pembahasan dan apa hasil dari tiap rapatnya.”

Kirana mengangguk mengerti. “Ada lagi Pak?”

Kendrick menggeleng dan berjalan menghampiri hingga membuatnya melangkah mundur. Jantungnya berdegup begitu kencang hingga dia sendiri dapat mendengar suaranya.

“Aku harus pulang ke rumah orang tuaku di Jerman. Ada sebuah perayaan keluarga di sana, hanya beberapa hari atau mungkin paling lama seminggu.” Kendrick memberikan info.

Itu urusan Anda, Pak.

“Jika saja kau bisa, aku pasti akan membawamu,” sambungnya.

Kirana menganga dengan mulut yang terbuka. Keterkejutan terlihat sangat jelas di wajah cantiknya.

“Saya permisi jika sudah selesai, Pak.” Memilih menghindar dan memutar tubuh, tetapi dia masih sempat menangkap senyum miring dari ekspresi yang ditunjukkan sang atasan.

“Aku belum selesai bicara!”

Langkahnya terhenti dan tubuhnya kembali memutar. Kendrick berjalan mendekat hingga sekarang posisi mereka saling berhadapan.

Kirana tidak bisa mundur lagi karena tepat di belakang tubuhnya adalah pintu yang membuatnya terhimpit dengan tubuh kekar dan berotot milik sang atasan. Kemeja yang beberapa kancingnya terbuka membuatnya bisa melihat dengan jelas otot-otot kekar di sekitar dada bidang tersebut.

Aroma harum maskulin dari tubuh pria itu bahkan merasuk di indera penciuman. Tangan pria itu terangkat dan memegang dagunya lembut, memaksanya mendongak sehingga tatapan manik keduanya bertemu.

“Aku menyukaimu, Aiza Kirana Mirabelle.”

Tubuhnya menegang dengan kaku dan membeku selama beberapa detik. Ia menelengkan kepala untuk mendengar apa yang diucapkan pria itu tidak salah.

“Aku menyukaimu, sejak pertemuan pertama kita dulu.”

“Tapi Anda harus tahu —” ucapan Kirana terpotong ketika bibit pria itu mengecupnya singkat.

“Aku tidak peduli statusmu, Kirana.”

Tapi ini tidak benar. Ini salah!

Kembali Kendrick mendaratkan kecupan, bibirnya mengulas senyum tipis, tangan kekar merengkuh pinggangnya dengan erat hingga rasanya dia ingin merosot karena lemah.

Lemah menghadapi pesona tak tertandingi dari seorang Aska Kendrick Rusady yang lebih memikat.

Saat matanya kembali bertabrakan, bibir pria itu kembali menyentuh bibirnya. Kecupan singkat berubah menjadi ciuman yang lembut, lama-lama menuntut dan memicu kobaran hasrat liar di antara keduanya.

Cengkeraman tangan Kirana di kemeja pria itu mengendur, bibirnya tak kuasa menolak untuk tak membalas ciuman liar pria di depannya.

Tangan Kendrick terangkat dan menyelipkan di antara leher jenjangnya. Menimbulkan sensasi luar biasa yang membuat darahnya mendidih. Sensasi tubuh pria itu membuat Kirana benar-benar kacau. Tubuh kekar berotot dan keras membuatnya membayangkan sesuatu di dalamnya.

Ketika Kendrick menjauhkan diri, Kirana mendongak menatap manik indah yang menyorotkan gairah. Ada rasa kehilangan, tidak rela dan dia menginginkan lebih dari sekadar ciuman yang memabukkan.

“Kita akan lakukan saat kau sudah menerimanya, Kirana. Jangan terlalu naif, kita sama-sama dewasa dan menginginkan lebih.”

Tangan pria itu mengusap bibirnya lembut. Kendrick menyunggingkan senyum seringai yang seketika membuat tubuhnya merinding.

“Pulanglah, hati-hati di jalan.”

Pikiran dan tubuh Kirana belum sinkron, dia masih menatap pria itu dalam-dalam. Sampai-sampai dia kembali merasakan kecupan mendarat di pipi dan puncak kepalanya. Matanya mengerjap dan seperti terhipnotis dia pergi begitu saja dari ruangan tanpa mengucap sepatah kata.

Kendrick mendesah kasar. Gairahnya sudah terpancing dan dia benar-benar ditinggalkan begitu saja.

Masuk ke kamar mandi, dia butuh sabun untuk menuntaskan hasrat dan membuat si junior yang ada dibalik celana segera tertidur.

Jika tidak dituntaskan dia akan benar-benar merasakan sakit kepala sepanjang malam.

Sambil membayangkan wajah cantik istri orang, dia bermain sendiri menuntaskan gairahnya. Suara ******* halus dan tubuh yang menegang menandakan dia telah mencapai pelepasan.

Saat kepalanya menunduk, Kendrick mengumpat pelan melihat benihnya terbuang sia-sia.

To Be Continue ....

1
Deasy Dahlan
trus. kira.. lawan tuh... mertua jahat...
Deasy Dahlan
Rajendra rusady...... sombong amat...
Deasy Dahlan
bener tuhh.. kira... Ken... selalu bersama.. apapun yang terjadi...
Mira Lusia
i miss u kend..😘
Mira Lusia
ternyata udah terkenal dikalangan pengusaha muda too kirana🥰
Agustina Agrety Muntu
Luar biasa
Mira Lusia
emang deh kalau dah nepsong gak ada jalan keluar selain solo karir😅
Mira Lusia
huuĥhh..panasss
Herrss Lina
alur ceritanya cepat, gak bertele"👍
Deasy Dahlan
duhh.. Thor.... hareudang... hareudang....
Deasy Dahlan
so sweet... kira...
Deasy Dahlan
otw halal.. Ken... kira...
Deasy Dahlan
lanjut
Deasy Dahlan
Luar biasa
Deasy Dahlan
Ken.... idaman wanita...
Deasy Dahlan
zidan.... jangan tambah lagi predikat... pembunuh...
Deasy Dahlan
lanjut
Deasy Dahlan
terlambat gkp kira... yang penting sekarang kamu sudah sah. bercerai
Deasy Dahlan
gk habis habis adegan kissing nya..
Deasy Dahlan
way... hadiah apa itu. ken...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!