Bagaimana jika suami kejamnya berubah jadi bucin bahkan sangat posesif.
Ikuti kisahnya yuk
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hnislstiwti., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
19
Keesokan pagi nya , mansion Hutomo sudah ramai dengan tangis ke dua bayi yang ingin menyusu.
Sedangkan Kinan ia sedang membersihkan dirinya karena sudah memandikan babby twins.
Luci dan Rani sedang memasak untuk sarapan pagi , dan yang menjaga ke dua babby tersebut tentu saja Oma dan Opa nya.
Kinan datang dengan tergesa dan langsung menyusui babby Raffa.
"Cup sayang , Mommy kan habis mandi dulu" kata Kinan
Sedangkan Ardian dia sudah turun dan langsung saja ke ruang makan karena ia akan ada meting penting jadi ia akan meminta bekal makanan.
"Sayang" panggil Ardian saat melihat Luci tengah menata makanan
"Iya mas?" balas Luci
"Tolong buat bekal untukku , karena aku akan berangkat soalnya ada meeting penting dengan klien di luar kota" kata Ardian sambil meminum kopi yang di siapkan Luci
"Sebentar" balas Luci , lalu ia segera membuat bekalnya dan tak lupa dengan minumannya juga.
"Ini mas" kata Luci sambil memberikan paperbag
"Terimakasih sayang" balas Ardian dengan tersenyum
"Hati-hati ya mas" balas Luci dengan malu
Cup
Ardian mencium kening Luci dengan sayang.
Rani yang kebetulan ada disana hanya diam dengan wajah bahagianya.
"Hmmm" dehem Rani dengan mengejek Luci
"Cie ada yang sedang jatuh cinta" kata Rani dengan nada meledek
"Rann ihh" kata Luci dengan merajuk , sontak membuat Rani tertawa.
"Ahh aku akan panggil yang lainnya untuk sarapan" kata Luci lalu pergi dari sana
Rani hanya menggelengkan kepalanya saja , ia juga membuat bekal untuk suaminya , karena ia akan menemani Ardian pergi.
Betrand , Nata dan Kinan datang dan langsung duduk di kursi masing-masing, sedangkan Bibi yun menjaga babby twins.
"Mana Ardian?" tanya Betrand
"Dia ada meeting dengan kliem luar kota Tuan jadi dia lebih pagi berangkat" balas Luci dengan menunduk
"Hmmm" dehem Betrand dan mereka langsung melanjutkan makan nya.
***
Hari yang di tunggu pun tiba , hari ini tepat hari pernikahan Ardian dan Luci , tak banyak undangan yang di sebar , hanya segelintir orang saja yang hadir.
Kinan memakai dress brokat di padukan dengan rok yang sangat cantik , tak lupa hijab yang selalu menghiasa kecantikannya.
Kinan memilih memakai cadar karena ia yakin pasti banyak orang yang melihatnya.
Sedangkan Twins , ia di jaga oleh Rani dan Bibi Yun di kamar hotel.
***
Acara ijab qobul sudah selesai dan kini Luci resmi menjadi istri dari seorang Ardian Hutomo.
Di lanjutkan dengan Resepsi , Luci nampak cantik dengan gaun biru laut nya yang mengembang dan belahan dada yang tidak terlalu rendah sedangkan punggungnya terekspos jelas yang mana membuat Ardian kesal.
Kinan tidak bergabung dengan orangtua nya , tetapi ia seolah tamu yang di undang pengantin wanita.
Karena ia tidak mau ada yang tau dulu dengan identitas yang aslinya.
***
Sedangkan Pram ia sedang menatap kosong langit yang sedang menampakan ke indahan nya dengan bertaburan bintang.
"Aku yakin aku akan menemukan mu Kinan, maafkan aku , sungguh aku sangat mencintaimu dan anak kita" gumam Pram dengan lirih
"Aku harap kau juga merindukan aku seperti aku merindukan mu" gumam Pram kembali
Lalu ia melangkahkan kaki nya ke dalam untuk istirahat karena ia sangat lelah dengan pekerjaan dan keadaan yang menyiksa pikirannya.
Pram merebahkan tubuhnya dan tak lama kemudian ia tertidur pulas.
***
Kembali lagi ke Negara P dimana acara pernikahan Ardian dan Luci berjalan dengan lancar sampai selesai.
Luci dan Ardian pergi ke kamarnya untuk beristirahat.
"Mandilah dahulu" kata Ardian setelah membantu membuka gaun yang di pakai Luci.
Luci hanya tersenyum dan langsung ke kamar mandi.
Sedangkan Ardian ia mandi di kamar mandi yanga da di kamar Kinan dan Babby Twins.
Ceklek
Ardian masuk dan di kamar masih kosong tandanya Luci belum selesai mandi nya.
Ardian merebahkan tubuhnya di kasur size nya yang banyak sekali bunga mawar merah bertebaran.
Ceklek
Keluarlah Luci dengan handuk yang hanya sebatas paha nya saja.
"Kau menggoda ku sayang" kata Ardian dengan berjalan mendekati Luci
"Ga gak kok mas , aku lupa membawa baju ganti nya" balas Luci dengan gugup
Ardian mendekati Luci lalu mencium pundak Luci yang terlihat sangat menggoda apalagi tengkuknya yang mulus bersih.
Ardian membalikan Luci dan langsung saja ******* bibir tipis Luci dengan lembut.
Luci hanya diam saja karena jujur ini ciuman pertamanya.
Ardian sudah tak bisa menahan hasrat nya lagi , ia segera membopong tubuh Luci ke kasur size nya.
Lalu ia merebahkan tubuh Luci dengan hati-hati , ia membuka handuk Luci dan sekarang ia melihat tubuh telanjang Luci yang sangat menggiurkan.
Luci membuang wajahnya karena malu.
Ardian langsung saja mendaki gunung nya dengan penuh semangat dan dengan kelembutan.
Ciumannya turun ke leher jenjang istrinya dan disana ia memberi banyak tanda kepemilikannya.
Setelah puah dengan pemanasannya ia lalu membuka handuk yang dipakai nya.
"Boleh sekarang?" tanya Ardian karena ia tidak akan memaksa jika Luci belum siap.
Luci hanya mengangguk saja dengan nafas yang belum teratur.
"Saa sakit mas" rintih Luci dengan mengcengkram punggung Ardian
"Tahan sayang" balas Ardian dan langsung saja membungkam mulut istrinya dengan ciuman agar rilexs.
Erangan dan desahan memenuhi kamar yang kedap suara itu , entah sampai berapa kali Ardian melakukan itu dengan Luci , bahkan Luci sampai tergolek lemas tetapi Ardian belum juga selesai.
Sampai pada akhirnya erangan Ardian yang panjang pertanda ia sudah selesai.
Ardian ambruk di sisi tubuh Luci , lalu ia merengkuh tubuh istrinya sambil mencium kening Luci lama.
"Terimakasih sayang" kata Ardian dengan lirih
Luci hanya mengangguk saja dan menyelusupkan kepala nya di dada bidang Ardian , setelah itu mereka tertidur dengan pulasnya karena kelelahan.
KYK AKU YG DIANCAM 5 TH PNJARA, AKHIRNYA DIVONIS 3 TH SAJA, POTONG MASA TAHANAN, KRN AKU BRKELAKUAN BAIK, TDK PRNH RIBUT SAMA NAPI LAIN, AKHIRNYA DPT REMISI, GK SMPE 3 TH BEBAS.
MSH ADA AZA MSALAH YG AKAN MNIMPA KLUARGA PRAM..
NI ORTU BELLA UDH GK SABAR INGIN NYUSUL ANAKNYA