Ellie Diana Mahendra seorang gadis cantik dari keluarga kaya raya yang kecantikan alami.namun, kekayaan yang di miliki Ellie membuatnya di kelilingi oleh banyak orang munafik.
dan di situlah Ellie mulai meminta pada orang tuanya nya untuk hidup sendiri dan mencari orang orang yang tulus dengannya.
di saat dirinya SMA, Ellie bertemu dengan seorang pria tampan kaya raya dan baik hati bernama Alvaro Bagaskara.
kecantikan Ellie yang alami pun membuat Alvaro jatuh cinta dan mereka memlih untuk menikah setelah lulus SMA.
di awal pernikahan nya Ellie merasa hidupnya sangat baik karena di cintai dengan begitu hebatnya oleh Alvaro dan di terima baik oleh mertuanya.
namun setelah satu tahun menikah,Ellie dan Alvaro belum juga di karunia seorang anak membuat ibu mertua Ellie murka dan menyuruh Alvaro untuk menikah dengan perempuan lain.
apakah Alvaro mau menikah dan meninggalkan ellie?
ayo sama sama kita ikuti perjalanan kisah mereka.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon quen-yaya14, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ada yang patah tapi bukan ranting
" baby,kita sampai"ucap Arkan ketika mereka sudah sampai di sebuah gedung mewah tempat acara itu.
" bisakah kamu tidak memanggil ku dengan sebutan itu."ucap Ellie dengan sedikit kesal.
" tidak bisa,ayo turun jangan banyak bicara lagi."ujar Arkan langsung turun dan membukakan pintu mobil untuk Ellie.
Dengan berat hati Ellie langsung keluar dari mobil itu.arkan pun langsung memegang pinggang Ellie dengan posesif.mencoba melepaskan nya pun rasanya sia sia saja.jadi,Ellie hanya diam dengan wajah cemberut nya.
Melangkah dengan serasi ke dalam.kedatangan Ellie dan Arkan benar benar membuat semua tamu yang ada di sana langsung melihat ke arah mereka dengan pandangan kagum.
" tenang saja,ada aku di sini."bisik Arkan tepat di telinga Ellie ketika merasakan jika tubuh Ellie sedikit tegang.
" kenapa kamu tidak mengatakan kalau ini acara pertunangan keluarga kadal gurun."bisik Ellie sedikit kesal pada Arkan.ellie sebenarnya juga sedikit terkejut saat tau jika citra lah yang bertunangan.
" aku juga tidak tau,aku hanya memenuhi undangan keluarga Abimanyu."jawab Arkan sambil menatap tajam para para pria yang menatap Ellie dengan kagum.jangan lupakan tangan pria itu yang masih setia bertengger indah di pinggang Ellie.
" bukan kah wanita itu istrinya tuan Bagaskara,kenapa bisa bersama tuan muda Abimana."
" iy benar,tapi lihat saja di depan sana tuan muda Bagaskara juga sedang bersama perempuan lain".
"waduh,apa mereka sudah cerai ya.rugi sekali tuan Bagaskara melepaskan wanita secantik nona itu."
" nona itu juga terlihat sangat serasi dengan tuan muda Abimana."
" lihat lah tuan Abimana sangat posesif."
Bisik bisik para tamu undangan pun terdengar di berbagai sudut.mereka asik mengangumi kecantikan Ellie dan merasa Ellie lebih cocok dengan Arkan.
Bahkan tak jarang pun para tamu di sana membandingkan kecantikan Ellie dan nandini.dan mengatakan kecantikan nandini bukan lah apa apa dari kecantikan yang Ellie punya.
Nandini yang mendengar hal itu tentu saja langsung marah besa.namun Alvaro selalu mencoba menenangkan perempuan itu.jangan sampai gara gara nandini kerja samanya dengan Arkan akan putus.
bagaimana pun dulu saat menikah.alvaro tentu saja mengadakan pesta yang meriah dan karna semua itulah hampir sebagian para tamu mengenal Ellie sebagai istri Alvaro.
plak....
suara tamparan yang begitu nyaring membuat semua tamu undangan terdiam dan melihat siapa yang baru saja terkena tamparan itu.
Ellie yang tidak menyangka jika dirinya akan di tampar oleh orang yang tidak di kenal nya langsung terkejut sambil memegang pipinya yang memerah.
" KAU WANITA JALANG BERANI SEKALI MENGGODA CALON SUAMIKU."teriak seorang gadis yang berpenampilan glamor.
Tasya Kamila adalah keponakan ibu tiri Arkan yang memang akan di jodohkan dengan Arkan.
" jangan lancang kau Tasya."Arkan yang tidak terima Ellie di katakan jalang tentu saja langsung membalas membentak Tasya membuat Tasya sangat marah.
" sayang! Kenapa kamu membentak ku hanya demi wanita murahan ini"ucap Tasya lembut sambil mencoba memeluk Arkan.
Brughhh....
" AKHHHH KAU...."teriak Tasya yang barusan di dorong oleh Ellie.
" siapa wanita ini."bisik Ellie di tengah menatap Tasya tajam.
" wanita ulat"jawab Arkan tanpa beban.
" berani beraninya kau mendorong ku,apa kau tidak tau siapa aku hah"teriak Tasya tepat di depan wajah Ellie.
" astaga menjauhlah sedikit,kenapa mulut mu sangat bau.apa kau tidak rajin menggosok gigi".ketus Ellie sambil menutup hidungnya.
" pfttttt....."sontak saja semua tamu langsung menahan tawa saat mendengar perkataan Ellie.bagaimana bisa wanita itu masih bersikap main main padahal sudah di teriaki perebut calon suami orang.
" DIAM KALIAN SEMUA,kau wanita murahan jaga mulut mu itu ya."sentak Tasya sambil menunjuk Ellie dengan jarinya.
" baby,lihat lah dia sangat jahat ke padaku.kalau kau belum selesai dengannya kenapa kau menyuruhku untuk menjadi kekasih mu tadi."ucap Ellie dengan memeluk lengan arkan manja.
" baby,aku hanya mencintaimu.jangan mengatakan yang tidak tidak."balas Arkan mengecup pipi Ellie di depan Tasya.
bomm yang berada di kepala Tasya rasanya akan meledak melihat Arkan begitu peduli pada ellie.hampir tiga tahun ini Tasya mengejar Arkan tapi Arkan selalu memberikan bahu dinginnya pada Tasya.
" Arkan apa yang kamu katakan,aku mencintaimu dan kita akan segera bertunangan."ucap Tasya dengan mata yang berkaca kaca.
" berhenti lah bermimpi tasya.kau hanya wanita yang wanita itu coba jodohkan dengan ku."sarkas Arkan tanpa melihat ke arah Tasya sedikit pun.
" pulang lah dan katakan pada wanita itu berhenti menjodohkan ku dengan wanita wanita kenalannya karna aku sekarang sudah menemukan wanita yang kucintai."lanjut Arkan lagi membuat hati Tasya remuk redam.
Menatap ke arah Ellie dengan dalam Arkan melanjutkan perkataannya." Ellie Diana adalah wanita yang kucintai"lanjut Arkan tersenyum tipis.
" aku akan meminta papaku untuk membalas mu."gumam Tasya langsung berlari pergi dari acara itu dengan berlinang air mata.
Ellie yang melihat itu sedikit merasa iba,bagaimana pun Ellie pernah berada di posisi Tasya itu dan itu sangat amat menyakitkan.
" jangan memikirkan nya lagi baby,lebih baik kita ke depan untuk mengucapkan selamat."ucap Arkan yang tau isi pikiran Ellie.
Mengangguk kan kepalanya Ellie langsung menggandeng Arkan dan berjalan ke depan.
" selamat atas pertunangan nya tuan Abimanyu."ucap Arkan datar sambil berjabat tangan dengan bima.
" terima kasih sudah bersedia datang ke acara ku tuan arkan."jawab bima tersenyum.
setelah mengatakan itu Arkan langsung mengajak Ellie turun,Ellie yang tak punya mood untuk bertengkar dengan keluarga itu pun hanya mematuhi Arkan saja.
tapi sepertinya Widya tidak akan membiarkan Ellie pergi begitu saja tanpa mempermalukan nya.
" Ellie,aku tidak menyangka setelah bercerai dengan putraku ternyata kau sekarang memilih untuk menggoda pria kaya lain lagi ya."ucap Widya dengan suara yang keras membuat para tamu tamu berbisik bisik bahkan ada yang mencoba menghidupkan kamera untuk merekam nya.
" apa maksudmu nyonya bagaskara"tanya Arkan dengan dingin.
" tuan abimana yang terhormat kalau kau mencintai wanita ini kau salah besar.karna dia adalah seorang wanita mandul makanya putra ku menceraikan nya"jawab Widya dengan lantang.
Ellie tidak bisa mengatakan apa apa,dirinya tidak punya pembelaan untuk itu.namun,Arkan yang mendengar itu wajahnya langsung memerah dan langsung menatap tajam ke arah Widya membuat Widya langsung mundur ketakutan.
" ulangi perkataan mu BICT"ucap Arkan dengan nada dinginnya.
" tu...tu...tuan Arkan.mo...mohon ampuni mama saya.di...dia..dia hanya mengada Ngada."ucap Alvaro dengan terbata bata.
Baru saja hendak maju Arkan merasakan kalau ada yang menarik dan mengelus tangannya pelan.rupanya itu adalah Ellie yang tidak ingin Arkan melakukan hal yang merugikan nya.
Hati Arkan begitu sakit saat melihat tatapan mata ellie.walaupun tidak jelas tapi Arkan bisa melihat jika di sudut mata gadis itu berair.
Menatap tajam ke arah Alvaro Arkan langsung menggandeng Ellie kembali dan membawanya keluar.
" mama,kau telah merusak semuanya."ucap Alvaro mencoba untuk tidak meledak sekarang juga.
" apa maksudmu,mama hanya mengatakan hal yang benar."jawab Widya marah tidak mau di salah kan.
" jika terjadi sesuatu pada perusahaan ku.aku akan memotong uang bulanan mama."tegas Alvaro langsung pergi entah ke mana.
HAPPY READING SEMUA ❤️❤️.
JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR,LIKE,DAN BINTANG 5 NYA YA.❤️❤️