Benih Triplets Milik Tuan Muda

Jangan lupa tinggalin jejaknya ya gaesss....Terima kasih dan selamat membaca😘💕

            Braaaakkkkk.......

  Elang menutup pintu kamar dengan sangat kasar tak lupa dia menguncinya dia tak mau ada orang yang mengganggu aktivitasnya lagi.

      *

      *

" Ahh... siallll..." ucap elang merasa tubuhnya terasa panas, elang yang tau dia dicurangi lekas-lekas dia menuju ranjang untuk menghilangkan efek obat yang menjalar di sekujur ditubuhnya.

      *

      *

Elang yang sejak tadi berusaha menguasai dirinya kalah oleh obat perangsang yang sengaja diberikan untuknya. Hingga tanpa pikir panjang lagi, elang menghampiri gadis dan langsung melumat bibir munggil gadis tersebut.

      *

      *

  Hingga tidur gadis tersebut merasa sedikit terusik " Mmmm " ucap Claudia masih memejamkan matanya

      *

      *

  Sedangkan elang mendengar suara itu dia semakin tak bisa menahan hasratnya,lalu ia melempar selimut yang menutupi Claudia lalu elang mulai membuka satu persatu kancing baju Claudia.

      *

      *

Tampaknya obat yang diberikan kepadanya dosisnya tidak main main sehingga bukan sekali saja Elang melakukannya akan tetapi berkali-kali Elang melakukannya hingga dia menaburkan benihnya dirahim Claudia setelah merasa puas dan efek obatnya menghilang, karena kelelahan Elang pun tumbang dan langsung tertidur disamping dengan memeluk Claudia.

         •••••••••••

  Perlahan gadis cantik tersebut mengeliat " Mmmmmm..... eeggggghhh... " lenguhnya lalu mengerjab-ngerjabkan matanya, akan tetapi saat dia ingin bergerak gadis tersebut merasakan sesuatu yang berat diatas perutnya, ternyata diatas perut gadis itu terdapat sebuah tangan kekar memeluk erat pinggangnya.

      *

      *

  Dia melihat sekeliling ternyata dia tidur bukan di kamar nya gadis cantik yang tak lain itu adalah Claudia,Claudia pun menoleh lagi baru lah dia tersadar Claudia langsung membelalakan matanya setelah menoleh ke samping kirinya, dia melihat seorang pria tampan yang sedang tertidur pulas satu ranjang dengannya.

      *

  Claudia melihat siapa lelaki yang tak lain seorang CEO dari perusahaan Dirgantara Corp yang baru ia ketahui semalam.

      *

  Claudia mengingat ingat kembali apa yang terjadi kepadanya, seperdetik kemudian Claudia ingat dimana lelaki tampan tersebut tiba-tiba datang lalu, Claudia langsung shock bukan main dengan segera ia menutupi mulutnya agar tidak berteriak histeris dan membangunkan lelaki tampan yang berada di sampingnya.

*

  Claudia langsung bangkit dengan mengigit kuat bibirnya menahan tangis lalu dia memunguti semua pakaian yang berserakan kemudian buru-buru memakainya lalu dengan cepat dia pergi meninggalkan kamar tersebut.

*

" Aaaa.... Claudia apa yang kau lakukan??kenapa kau bisa tidur dengan lelaki itu?? kau sangat bodoh clau, kau bodoh... bodoh...bodoh.... " tangis Claudia tengah perjalanan dengan merutuki diri sendiri.

*

" Sial.....brengsekkkk!! " umpatnya lagi,akan tetapi semua sudah terjadi nasi udah menjadi bubur semua yang terjadi tidak dapat kembali seperti semula.

******

Elang bangun dari tidurnya kepalanya masih masih terasa pusing sebab sisa efek obat yang masuk Ketubuhnya semalam. Elang memijat pelipisnya, berupaya mengurangi rasa pusing yang masih melanda.

*

Elang beringsut, bersandar pada sisi ranjang, ia kembali mengingat ingat urutan kejadian semalam dan saat mengingat tentang wanita itu, Elang lantas langsung menatap Kesekeliling ruangan, namun kosong, tempat itu telah kosong hanya ada dia seorang diri yang tinggal disana

*

" Kemana wanita itu? dia bahkan tak meninggalkan sebuah pesan, agar aku bisa mempertanggung jawabkan perbuatan ku semalam kepadanya!!! Shiiitt..... " umpat Elang

*

" Apa ini? darah? ternyata dia masih virgin " monolognya " dan ini? " ucap Elang mengambil sebuah benda yang berada di atas ranjang " sepertinya ini milik dia " ucapnya lagi

*

Lalu Elang bangkit dari atas ranjang untuk mencari ponselnya, setelah mendapatkan apa yang ia cari Elang menghubungi Asistennya, Jonathan, untuk menjemputnya di hotel. Setelah berbincang bincang Elang pun baru tersadar ternyata dia salah masuk kamar dan Elang pun telah memperintahkan Jonathan untuk mencari tahu siapa wanita yang bersamanya semalam.

*

Bersambung.......