sebuah keluarga yang harmonis akan tetapi belum dikarunia seorang anak untuk meneruskan keturunan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanip Muzaki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 21
Acara pun berlangsung secara hikmah terakhir acara ada doa penutup dan santunan anak yatim tak terasa waktu pun berjalan dengan sangat cepat
beberapa hari kemudian
(Pov Clara)
drt...drt...drt...
" Hallo" sapa ku
"Hallo" Dinda
" Ada apa Din tumben telepon ?" tanya ku binggung gk biasa nya menelepon ku seperti ini
"Apa kamu sibuk bisa kita bertemu ?"tanya ku
"Bertemu ?"tanya ku
"Iyaa "jawab nya
"Baik lah kita bertemu di kafe tempat ku saja "kata ku
"Ya udah nanti aku kesana aku siap siap dulu"kata ku mengakhiri telefon nya
di lain tempat
"mau kemana kamu ?"tanya oma
"Aku mau ketemu dengan Clara oma "jawab ku
"Mau ketemu ada acara apa ?"tanya oma binggung
"Ada yang mau aku bicarakan oma "kata ku
"Oma ikut ya kan kamu gak bisa kecapekan "kata oma memohon ijin
"Iyaa oma boleh ikut "kata ku sambil tersenyum senang mungkin dia juga merasa jenuh di rumah tak berapa lama kita berangkat dan telah sampai
"Hai maaf ya aku terlambat "kata Clara sambil duduk
"Gak apa apa kita juga barusan kok"kata Clara
"Udah pesen makanan belum ?"tanya Dinda
" Udah kita sudah pesan makanan tingal kamu yang belum "kata Clara
tak beberapa makanan kita sudah datang dan Clara tidak memesan makanan hanya minum saja beberapa kita mengobrol yang ringan-ringan saja
"Din ada apa kamu ingin bertemu dengan ku?"tanya Clara
"Maaf Cla alu tak bermaksut apa -apa menikah lah dengan mz adam "Jawab Dinda
aku pun sanggat terkejut mendengar kata katanya
"Maksut kamu apa"tanya Clara bingung
"Maksut aku kamu menikah dengan mas adam aku sudah tau hubungan kalian dan Naya adalah anak dari mz adam "jawab Dinda
"Kamu sudah tau ?"tanya Clara balik
"Iya aku sudah tau karna mz adam juga sudah cerita semuanya "jawab Dinda
"Apa kamu yakin itu anak nya Adam ?"tanya oma tak yakin
"Aku yakin oma karena mz adam sudah melakukan test DNA "kata Dinda menjelaskan
"Aku tak bisa menikah dengan Adam masalah Naya kamu tak usah pikirkan dia sudah biasa hidup tanpa ayah"kata Clara menjelaskan
"Tapi bagaimana pun mz adam harus bertanggung jawab "kata Dinda lagi
"Apa kamu tidak marah ?"tanya Clara
"Aku tidak marah bukan kah semua orang mempunyai cerita dimasa lalu ?"tanya Dinda balik
"Iya juga terbuat apa hati kamu Din sampe kamu merelakan suami mu menikah lagi"?batin oma
" Kamu mau ya menikah dengan mz adam "desak ku
"Aku tidak mau Din alu sudah bahagia mempunyai Naya dalam hidup ku "kata Clara
"Tapi ini untuk Naya "kata Dinda men yakin kan
"Sudah Din aku tidak mau mau sekeras apa pun kamu aku tidak menghancurkan mimpi seseorang "kata Clara lagi
"Kamu tidak menghancurkan mimpi siapa-siapa"kata nya lagi
"Aku cuman minta tolong sama tolong menikah dengan mz adam umur ku sudah tak lama lagi aku tak bisa menjadi pendamping nya lagi "katanya dengan menangis
"Maksut kamu?"tanya Clara binggung
"Aku menderita kanker tak lama lagi aku meninggal kan mz adam "jawab nya
"Gak mungkin kamu harus sehat kamu harus kuat "kata Clara memberi semanggat
"Hanya itu yang bisa ku pinta menikah lah dengan mz adam "kata Dinda lagi
"maaf Din itu hal yang mustahil Adam hanya mencintai kamu dia tidak mencintai ku mana mungkin dia mau menikah dengan ku"jelas Clara hampir frustasi
Ini satu satu nya agar Dinda mengerti aku tak pernah berharap apapun aku tak pernah berharap adam menikahi ku karna kita tak sepadan aku selalu menyadari ku setelah bertahun tahun lama nya aku menjauh dari kehidupan nya tapi kenapa dia muncul lagi
membawa luka baru ini hanya membuang buang waktu ku saja
"Apa adam sudah tau kamu bertemu dengan ku ?"tanya Clara
"Mz adam tidak tau aku bertemu dengan mu "jawab nya
"aku yakin adam pasti tidak setuju dengan ide kamu "kata Clara lagi
"Maaf ya Dinda oma aku harus jemput Naya dulu "pamit Clara menghindar Clara pun berlalu meningalkan kita
Arrggg.....arggg...
"Kamu kenapa?"tanya oma cemas
"Gak apa apa oma aku hanya sakit pinggang saja "jawab ku sambil tersenyum berbohong
"Ya udah kita pulang aja dulu "kata oma takut kalau disalah kan karna mz adam sudah mewanti wanti untuk tidak memper boleh kan aku keluar rumah
drt...drt...drt...
"Hallo mz "sapa ku setelah sampai dimobil
"Kamu dimana ?"tanya mz adam
"Aku....aku dirumah mz "jawab ku berbohong
"Pulang sekarang "kata mz adam menggetkan
"Mz kamu tau ?"tanya ku
"Pulang sekarang "kata mz adam dengan tegas
"Iya mz aku pulang lagi perjalanan"kata ku
"Tunggu mz pulang "kata nya lagi sambil menutup telepon
kenapa mz adam tau kalau aku keluar rumah apa Clara yang memberitahu mz adam
aku harus bagaimana sekarang
"Assalamualaikum"sapa ku
"Walaikumsalam "sapa mama
"Ya ampun nak kamu dari mana kenapa kamu gak istirahat ?"tanya mama kawatir
"Aku hanya jalan jalan ma makan dicafe sama oma"jawab ku
"Iyaa tadi kita makan dicafe"kata oma membenarkan
"Assalamualaikum "sapa mz adam
"Walaikumsalam "sapa kita berbarengan
"Dari mana kamu ?"tanya mz adam dengan tatapan yang tajam
"Adam kita hanya makan di cafe "jawab oma
"Iya mz kita makan di cafe"kata ku takut
"Bisa gak kamu kalau keluar rumah ijin dulu pamit dulu sama mz gak pergi gitu aja kalau kamu kenapa-napa gimana "kata mz adam
"Maaf mz "kata ku menunduk
"Sudah sekarang kan Dinda udah pulang kerumah selamat sehat kamu jangan marah marah gitu ok"kata mama
"Iya ma tapi aku kawatir "kata mz adam
"Kamu ko bisa tau aku keluar mz ?"tanya ku
"Ya tau lah kan aku sudah pasang cctv dimana mana kamu liat itu itu"kata mz adam menunjukan beberapa cctv dirumah ini
"Seniat inikah mz "?tanya ku
"Iya itu karna mz ingin menjaga kamu supaya kamu menurut karna kamu suka ngeyel"kata mz adam menjelaskan
"Makasih mz aku cuman bosan dirumah "kata ku lagi
"Lain kali kalau kamu mau keluar kemana aja bilang sama aku aku pasti temani kamu "kata mz adam
"Iya mz maaf "kata ku lagi sambil menunduk
menghela nafas panjang
drt..drt...drt..
"Angkat aja mz siapa tau penting "kata ku
"Dari Clara "kata mz adam
"Clara apa dia mau ngomong sama mz adam tentang tadi aku bertemu dengan dia "batin ku "Angkat aja mz siapa tau penting"kata ku lagi
Akhirnya mz adam mau mengangkat telepon dari Clara
"Ada apa cla ?"tanya mz adam
"Papa "sapa Naya
"Hai Naya ada apa ?"tanya mz adam
"Gak apa -apa tadi aku mengambar papa..papa mau lihat ?"tanya Naya
"Boleh sini pap...pa liat "kata mz adam sambil melirik ku
Naya pun beralih ke vc dan dia menunjukan gambar disitu ada gambar mz adam bersama dia indah sekali
"Semoga doa mu di kabulkan nak"batin ku
"Bagus sekali Naya pintar gambar "puji mz adam
kenapa hati ku sesakit ini ya mendengar mz adam memuji Naya padahal aku ingin Clara menikah dengan mz adam agar Naya mempunyai seoarang ayah