LORD OF IMMORTAL KULTIVATOR

Long Tian masih tertegun mendengar penjelasan Ibunya, kemudian Long Tian menjawab.

"Aku adalah Long Tian dan Ayah ku adalah Long Kang, sedangkan Ibu ku hanya bernama Xia tanpa marga!"

Bercerita sampai disini, Long Tian tersekat tenggorokannya, membuat tenggorokannya susah untuk bercerita.

Sosok Ling Xia langsung terkejut, karena dia tahu, bahwa ketika dia menitipkan sebagian jiwanya kedalam kotak pesan, Dia telah berjanji akan menghilangkan nama marganya.

Ling Xia menatap Long Tian lekat, dan memang, wajah Long Tian mirip dengannya.

"Nak... Benarkah kau anak Xia? Tahukah kau siapa Ibumu?"

Long Tian menatap Ibunya lekat, kemudian menganggukan kepalanya dan berkata.

"Dulu aku memang tidak tahu siapa Ibu ku, tapi melihat pesan hologram tadi, sekarang aku tahu, ibuku adalah Ling Xia !"

Ling Xia itu meneteskan air matanya, dia tidak menyangka akan dapat melihat anaknya dewasa.

"Baiklah Tian'er, hilangkan kesedihan mu, aku tahu saat ini, diriku yang sesungguhnya telah tewas, dan sekarang, kau harus mempelajari seni beladiri yang aku tinggalkan didalam giok informasi.

Aku tidak menyangka bahwa anak akulah yang akan mewarisi seni beladiri yang aku dapatkan bersama tuan muda Rong Tan ketika aku berkelana dahulu!"

Dan sosok Ibunya segera menghilang, Long Tian berusaha membuat hatinya menjadi tenang,

Dan cahaya kristal jiwa segera bersinar didalam jiwanya dan menerangi jiwa Long Tian

Long Tian segera menjadi tenang, dia lalu mengambil giok informasi, ketika sudah berada didalam genggaman tangannya,

Giok informasi langsung menembakan cahaya informasi kedahi Long Tian.

“Arrgghhh....!"

Long Tian menjerit kesakitan juga, ketika informasi dari giok itu masuk ke kepalanya.

Beberapa saat kemudian, Long Tian kembali tenang dan mulai membaca informasi yang masuk ke otaknya.

Sejarah Ibunya ada di dalam informasi itu, dan dia berencana, bila telah memiliki kekuatan yang memadai, akan menuntut balas kepada mereka yang menyakiti Ibunya.

Long Tian tidak melihat semua sejarah Ibunya, hanya melhat sekilas saja.

Long Tian melihat, ada sebuah seni bela diri yang merupakan seni bela diri kelas wahid.

Seni bela diri yang didapat Ibunya itu didapatkan disebuah dunia independen milik seorang praktisi terkuat.

Praktisi itu sengaja meninggalkan warisannya didunia independen miliknya agar dapat di pelajari oleh orang lain yang berjodoh.

Seni beladirinya bernama tapak seribu malaikat dan pedang yin yang.

Long Tian perlahan mempelajari seni beladiri yang di tinggalkan ibunya. Selama dua minggu dia mempelajari seni beladiri itu.

Setelah dua minggu, Long Tian mencoba mempraktekan seni beladiri itu.

Awalnya Long Tian menggunakan tangan kosong yang bernama tapak seribu malaikat.

Long Tian berdiri membuka kakinya selebar tiga puluh centimeter.

Kedua telapak tangan disatukan didepan dada, dengan mengalirkan energi kesekujur tubuhnya.

Cahaya keemasan memancar keluar dari seluruh tubuhnya yang sangat terang dan menyilaukan.

Beberapa saat kemudian tubuhnya terangkat keatas setinggi lima meter, karena Long Tian membatasi ketinggian naiknya tubuh Long Tian.

Tubuh yang masih bercahaya keemasan memancar lebih terang dan menciptakan seribu malaikat di belakang tubuh Long Tian.

Kemudian Long Tian mengayunkan lengan kanannya, setengah dari bayangan malaikat maju menerjang dengan telapaknya ke dinding goa.

"Dhuaaarrr........

Goa langsung bergetar kuat dan seperti akan runtuh, Long Tian cepat menarik kembali energinya.

Setelah itu, Long Tian melesat keluar dari goa yang bergetar sangat kuat.

Setelah Long Tian keluar dari goa, nampak getaran goa makin kuat dan akhirnya runtuh dan menutupi lubang goa.

Long Tian terkesima dengan kekuatan jurus yang tadi dikeluarkannya.

Itu adalah jurus mengerikan yang pernah dilihatnya.

Ibunya dahulu belum sempat mempelajari ilmu ini, bila dulu Ibunya dulu sudah mempelajari ilmu ini, niscaya ada yang berani memprovokasi dirinya.

Long Tian kembali mengulang ilmunya, Long Tian berdiri dengan sedikit membuka kakinya.

Kemudian telapak tangan disatukan didepan dada.

Kemudian aliran energi menyelubungi tubuhnya dengan memancarkan cahaya terang berwarna kuning keemasan.

Cahayanya sangat terang hingga membuat silau yang melihat.

Dan perlahan tubuh Long Tian naik kelangit setinggi dua puluh lima meter dan tetap memancarkan cahaya menyilaukan.

Setelah melayang tinggi, Long Tian mengangkat kedua lengannya keatas hingga cahaya energi memancar kuat hingga membentuk sosok seribu malaikat di atas sebelah belakang tubuh Long Tian.

Nampak dari kejauhan, Long Tian bagaikan seorang kaisar langit yang sedang memimpin para malaikat yang akan berperang.

Long Tian kemudian mengayunkan kedua lengannya, seperti memerintahkan para malaikat untuk menyerang.

Seribu malaikat dibalakang tubuh Long Tian langsung menerjang menggunakan telapak mereka menghantam dinding sebuah gunung.

“Dhhhuuuuaaaarrrr........!"

Ledakan membahana mengancurkan gunung yang lumayan besar hingga menjadi sebuah bukit kecil.

Debu dan pasir serta kerkil menutupi pusat serangan Long Tian yang sangat mengerikan.

Beberapa peserta kompetisi yang berdiri sejauh lima puluh kilometer merasakan getaran ditanah yang mereka pijak.

Hal ini membuat mereka terkejut dan menggetarkan jiwa mereka.

Setelah suara gemuruh runtuhnya gunung ini mereda dan debu telah hilang, nampak gunung yang lumayan besar sekarang menjadi sebuah bukit kecil.

Long Tian sendiri sedikit terkejut melhat hasil perbuatannya.

Kemudian dia kembali mencoba seni bela dirinya memggunakan pedang.

Pedang ditarik dari sarungnya dan pedang itu saat ini dipegang menghadap keatas, Long Tian berkonsentrasi menyatukan pedang dengan dirinya.

"Pedang adalah aku, aku adalah pedang, penyatuan pedang!"

Long Tian bergumam perlahan, dan terlihat pedang dalam genggamannya mengeluarkan energi berwarna emas dan juga menyelubungi tubuh Long Tian.

Saat ini Long Tiann telah menyatu dengan pedang, itu adalah niat pedang legendaris yang sangat langka.

Nampak cahaya niat pedang Long Tian melesat kelangit.

Kemudian Long Tian menyabetkan pedang secara vertikal dan terlihat kasar dan kejam, karena energi pedang ikut memancar keluar dan menerjang sebuah pohon sepelukan dua orang dewasa.

"Wessss..... Sraakkk.....!"

Batang pohon itu terkena energi tajam pedang, tapi tampaknya pohon tidak bergeming, hanya tampak garis yang rata di batang pohon itu.

Kembali Long Tian melompat keatas pohon dan bergerak sangat luwes menyapu semua daun daun pohon hingga botak.

Beberapa saat kemudian batang pohon patah dan patahannya sangat halus, seperti tahu yang dipotong menggunakan pisau.

"Hmmm... Ini cukup membunuh sepuluh manusia sekali serangan tajam pedang.

Long Tian kemudian bergerak melesat kearah sebuah gunung yang dilihatnya ada sebuah cahaya redup disana.

Setelah berada di gunung itu, Long Tian tidak melihat apapun.

Kemudian dia menggunakan mata malaikatnya kearah dimana tadi dia melihat cahaya redup itu.

Saat itulah dia melihat sebuah benda bulat seperti telur yang tertanam didalam gunung yang mengeluarkan cahaya redup itu.

Long Tian mengalirkan energinya ketangangannya dan menyerang batuan yang menutupi benda bulat.

"Weesss...... Dhuaaarrr.....!"'

Batu yang menutupi benda bulat itu langsung hancur, tapi masih belum terlihat benda bulat itu.

Long Tian segera menggunakan tangan yang dialiri energi spiritual yang padat untuk mengorek lebih dalam.

Setengah harian Long Tian mengorek tanah dan bebatuan, hingga dia menemukan benda bulat seperti buah mangga.

Ketika telah terlihat, benda itu memancarkan cahaya yang terang.

Aura yang keluar dari benda itu sangat besar dan terasa sangat kuno.

Long Tian mengulurkan tangannya dan mengambil benda tersebut, dan ketika dipegangnya, benda tersebut terasa nyaman.

Long Tian tidak tahu kegunaanya, tapi disimpannya juga, mana tahu dikemudian hari dia dapat mengetahui benda apa yang didapatnya barusan.

Kemudian Long Tian menggunakan mata malaikatnya lagi untuk memeriksa semua yang ada di alam misterius.

Bila terlalu jauh, Long Tian tidak sanggup melihatnya, dia akan pergi mendekati hal yang tidak dapat dilihatnya.

Saat ini Long Tiann akan menuju ke suatu bangunan besar bagaikan istana.

Ketika berjalan menuju ke bangunan itu, Long Tian melewati sebuah hutan yang memiliki pepohonan sangat besar luar biasa.

Long Tian perlahan memperhatikan sekelilingnya, juga Long Tian menggunakan mata malaikatnya untuk menjaga segala kemungkinan.

Tiba-tiba seekor monyet sebesar kerbau berwarna hitam legam melompat dari atas dahan menyerang Long Tian.

Rekflek, Long Tian menghindar, tubuh monyet ini memang tidak sebesar hewan iblis lainnya, tapi monyet iblis hitam ini memiliki kekuatan yang setara dengan basis kultivasi Kekosongan Agung tahap kelima.

Gerakan monyet ini sangat lincah dan gesit, tapi Long Tian yang memiliki kecepatan gerakan lebih cepat dari monyet iblis itu.

Long Tian yang telah merapal jurus kecepatan kilat, selalu dapat menghindar dengan tepat dan dapat menyerang dengan cepat juga.

Tiba tiba tubuh Long Tian mengeluarkan api yang membara dan melesat menyerang monyet itu.

Monyet itu terkesiap melihat ada api yang menyambar, kemudian monyet itu berbalik dan tiba tiba tubuhnya membesar.

Tubuh besatlr monyet itu sebesar gajah balik menyerang Long Tian yang membara.

Long Tian melesat lagi menghindari serangan monyet dan dari matanya mengeluarkan sinar cahaya yang menyerang monyet itu.

"Tisk... Tuk..!"

Monyet itu menghindari serangan mata Long Tian dan sinar dari mata Long Tian menyerempet bahu kanan monyet itu hingga terluka dan tampak terbakar.

Monyet itu meraung dan menyerang secara membabi buta.

Long Tian menghindar menjauhi monyet itu, tetapi monyet itu selalu mengejarnya.

Long Tian yang saat ini melesat, tiba tiba tubuhnya berselubung cahaya keemasan dan tetap api ditubuhnya membara.

Kali ini tubuh Long Tian bersinar cahaya keemasan dan merah membara bersatu.

Long Tian menggabungkan ilmu tapak seribu malaikatnya dengan inti api neraka.

Dari atas tubuh Long Tian melesat cahaya yang membentuk seribu malaikat.

Saat ini tubuh Long Tian melesat naik kelangit, dan lengannya terangkat keatas.

Long Tian menatap monyet itu dari atas dan mengayunkan lengan kirinya, setengah dari bayangan malaikat menyerang monyet itu.

Monyet itu menghindari bayangan malaikat, tapi bayangan malaikat terus mengikuti monyet hitam itu kemanapun dia lari.

Setelah melihat itu, Long Tian kembali mengayunkan lengan kanannya, setengah dari bayangan malaikat menyerang monyet hitam itu dan menghadang pelarian monyet hitam.

Monyet hitam menghantamkan kepalan tangannya kedepan, karena jalannya tertutup.

Bayangan malaikat didepan segera membentuk tapak yang menyerang kepalan tangan monyet.

Tapi serangan setengah dari bayangan malaikat dari belakang juga menghantam monyet itu.

Monyet hitam tidak ada pilihan kecuali menghantamkan kepalan tangannya kedepan dengan segala kekuatannya.

Tapi serangan bayangan malaikat dari belakang ngsung menghajarnya.

"Syuuuutttt...... Baammm..... Baammm....!"

Dari depan monyet kepalan tangan itu berbenturan kuat dengan bayangan malaikat hingga membuat hutan itu bergetar.

Dan bayangan malaikat dari belakang langsung menghajar punggung monyet dengan kekuatan cahaya dan api yang membara.

Membuat monyet itu terluka parah dan tergeletak.

Long Tian mencabut pedangnya dan menyerang monyet itu, cahaya pedang melesat memenggal kepala monyet.

"Slaaasss.....!"

Leher monyet hitam putus dengan sangat rapi dan meneteskan darah.

Long Tian segera mengambil inti iblis monyet itu dan menyimpannya.

Kemudian dia kembali melanjutkan perjalannya, beberapa kali Long Tian memetik tumbuhan spiritual yang aneh aneh.

Yang bahkan Long Tian sendiri tidak tahu nama dan kegunaanya.