NovelToon NovelToon
Si Cupu Kesayangan Mr. Mafia

Si Cupu Kesayangan Mr. Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Konflik etika / Pengganti / Disfungsi Ereksi
Popularitas:8.2k
Nilai: 5
Nama Author: Nuah

UPDATE SETIAP HARI

Dia memiliki banyak kekurangan, harus memenuhi keinginan orang tuanya dalam hal pasangan. Namun, dia memiliki penampilan yang kolot berwajah cupu.

Namanya Bharati Calya, seorang gadis indo-india. Dia harus mencari pria yang sesuai kriteria keluarganya untuk di jadikan suami. Selain itu sang adik yang sudah memasuki waktu menikah terus mendesaknya.

Bergelut dalam dunia yang menyedihkan, mempertemukan dia dengan seorang mantan mafia yang kejam, namun siapa sangka. Di tengah keputus asaannya, dia datang menjadi penyelamat.

Bagaimana kisah seru mereka? Lanjut aja di baca di novelnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nuah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 21

Seorang pria diam-diam mendengarkan ucapan mereka, dia mengusap air matanya sebelum akhirnya pergi dari tempat itu. Dia tak kuasa menahan tangisnya tak kala mendengarkan dua pengakuan dari dua anak manusia itu.

"Khan? Kau di sini?" Tuan Balaram menghentikan langkah Tuan Khan yang nampak terburu-buru.

"Aku mau pulang, jangan menganggu ku!" Ucapnya kasar, namun sebagai seorang saudara dia tahu betul bila Tuan Khan saat ini tengah di landa kesedihan.

"Aku sudah mendengar semuanya, kamu bukanlah pria setega itu. Meski dulu kamu sempat menceritakan istri mu, namun nyatanya tindakan yang kamu lakukan benar. Lihatlah aku sekarang? Karena keegoisan ku yang menganggap diri sendiri hebat, aku malah kehilangan istri tercinta ku." Balaram menghela nafas hingga seorang bawahannya menyediakan teh hangat untuknya.

"Kamu jadilah wali Calya, aku malu untuk bertemu dengannya." Tuan Khan bergegas pergi, Balaram tertegun sejenak dan merasa penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi di dalam Perpustakaan Negara.

"Hei Jay, kau minum teh ini!" Teriak Tuan Khan pada anak buahnya, dia berjalan menuju ke dalam Perpustakaan Negara hingga mendengarkan percakapan Alvin dan Calya.

"Alvin, maukah kamu menikah dengan ku?" Tuan Khan tertegun mendengar hal tersebut, dia langsung sembunyi dan penasaran juga dengan apa yang akan terjadi.

"Bagaimana dengan ayah mu?" Tanya Alvin, Tuan Balaram gigit jari mendengar pertanyaan Alvin.

"Dia tetaplah ayah ku, aku akan berusaha mendapatkan restunya. Alvin, aku mohon!" Alvin terkekeh dan mengecup kening Calya.

"Tentu saja, ayo kita menikah!" Ajak Alvin, Calya tersenyum mendengarkannya.

Tok!

Tok!

Tok!

Tuan Balaram akhirnya datang, entahlah dia merasa risih melihat Alvin yang menggunakan borgol kala itu. Calya langsung memeluk Alvin erat mengira bila Alvin akan di bawa pergi oleh pamannya.

"Jangan bawa Alvin pergi Paman aku mohon, Alvin aku mohon jangan pergi! Ku mohon!" Calya terisak dalam dekapan Alvin, Alvin juga melotot menatap Tuan Balaram yang mengangkat bahunya seraya melepaskan borgol di tangan Alvin.

"Ini kado pernikahan dari ku, jangan menangis." Tuan Balaram menyerahkan borgol dan kuncinya pada Calya. Calya tersenyum lega dan memeluk pamannya itu.

"Kalian akan menikah bukan? Biarkan Paman yang menjadi wali bagi mu ya?" Calya terisak mendengar permintaan sang Paman, meski sang Ayah tak ada di sampingnya. Namun dengan adanya sang Paman, dia bisa merasa bila seluruh keluarganya ada di sana.

"Hem, terima kasih Paman." Calya terisak, Alvin teringat dengan foto-foto yang ada di ponsel Calya.

"Sepertinya, kita harus menunda keberangkatan kita ke Indonesia." Ucap Alvin, Calya terkekeh dan menganggukkan kepalanya.

"Aku akan menunggu kabar baik dari kalian." Tuan Balaram mengusap kepala Calya dan menepuk pundak Alvin dengan perasaan lega.

"Ayo ikut aku!" Alvin mengangkat tubuh Calya, dia tak ingin bila Calya merasa lelah ataupun capek dan dapat membuat penyakitnya kambuh.

"Hati-hati dengan keponakan ku Alvin!" Teriak Tuan Balaram hingga beberapa orang yang nampak belajar mengatakan.

"Ssst!" Ya, dia lupa bila saat itu darinya berada di perpustakaan, Alvin terkekeh dan berlari menuju ke luar dari gedung Perpustakaan Negara, dia berjalan menuju perusahaan A.

"Ingin bertemu dengan siapa Tuan?" Seorang resepsionis menghentikan langkah Alvin, hingga akhirnya Vanessa datang dan menggelengkan kepalanya melihat kelakuan dua manusia itu.

"Nona Vanessa," Resepsionis itu menunduk, Vanessa tersenyum dan nampak pula Rach yabg terkejut dengan keberadaan Alvin dan Calya.

"Vanessa, katakan pada seluruh pekerja bila besok akan di adakan acara pernikahan. Lakukan semua tradisi yang ada di sini, meski aku tidak tahu apa saja. Lakukan semuanya dengan baik!" Perintah Alvin, mendengar kabar itu Vanessa langsung tersenyum bahagia.

"Akhirnya!" Ucap Vanessa, diapun langsung berlari menuju ke ruang operator kantor tersebut dan langung membuat pengumuman resmi. Dia memeberikan informasi bila Tuan Presdir mereka akan menikah.

Semua orang terkejut dengan hal itu, sedangkan Calya masih tidak begitu mengerti. Undangan di sebar dalam satu hari. Pekerjaan mereka di tinggalkan hari itu dan langsung melakukan persiapan pernikahan yang sangat megah.

Rach yang berada di sana merasa sangat menyesal dengan apa yang telah dia lakukan, seandainya dia menikahi Calya. Tentulah tak akan menjadi seperti ini, dia seolah menjadi orang asing di tengah-tengah keramaian.

Hingga akhirnya malam tiba, suara musik dan tarian tradisional hadir di dalam kantor tersebut, pesta yang begitu meriah di langsungkan. Beberapa wartawan juga datang dan melihat kejadian luar biasa itu.

"Alvin siapa sebenarnya kamu?" Calya mengusap pipi Alvin, saat dirinya masih ada dalam pangkuan pria itu, beberapa orang juga nampak mempersiapkan sari terbaik di India untuk pernikahan Nona muda mereka.

"Ini adalah kain paling mahal yang pernah ada di India, apa ini Alvin?" Calya tertegun, Alvin tak menjawab. Dia malah mengecup pipi Calya dan memeluknya erat.

"Kita akan menikah, dan istri ku harus mendapatkan segala hal yang terbaik di dunia ini." Ucap Alvin, Calya ingin menangis mendengarnya.

"Tuan Presdir selamat telah menemukan hati yang anda cari." Sekertaris Alvin menunduk, Calya tertegun dan saat ini dia mulai mengerti kondisinya.

"Tuan Presdir?" Tanya Calya, Alvin mengangguk dan mengusap lembut kepala Calya.

"Apa akan lama bila menggunakan hena?" Tanya Alvin pada sekertaris-nya.

"Tidak Tuan, apa Nona muda ingin menggunakan hena?" Tanya Sekertaris Alvin, Alvin menganggukkan kepalanya hingga beberapa orang langsung memanggil pengrajin hena terbaik.

Malam itu, Calya seolah menjadi Ratu dalam satu malam. Semua orang memperlakukannya dengan sangat baik, bahkan si pria penjahat juga nyatanya adalah Presdir yang diam-diam sangat di sukai sang Ayah.

(Nyanyi lagu mau nikahan ala india, kalian tau Gak?)

Sedangkan di tempat lain, seorang pria nampak tengah memperhatikan televisi yang tengah menyala. Dadanya bergetar tak kala melihat berita yang terpampang.

"Laporan hari ini, pernikahan dadakan Presdir Perusahaan A melakukan pesta besar. Mari kita dengar keterangan dari beberapa pekerja di sini." Ucap reporter tersebut menghentikan salah seorang pekerja Perusahaan A.

"Apa pendapat anda mengenai pernikahan dadakan ini?"

"Sangat luar biasa, calon Nyonya kami juga sangat cantik. Bahkan aku tak pernah menyangka bila akan ada wanita india yang secantik dirinya." Ucap pekerja pria tersebut.

Bugh!

"Jangan memuji istri ku!" Sebuah sandal melayang dan mengenai punggung pria itu, pria itu langsung menunduk.

"Dia Tuan Presdir kami, dia sangat posesif pada calon istrinya. Bahkan dia tak membiarkan kami melihat calon Nyonya kami dari dekat." Pekerja itu terkekeh, mereka semua juga tertawa melihat itu.

"Wah luar biasa sekali, Presdir Perusahaan A yang tidak pernah menunjukkan dirinya kini nampak cemburu pada pekerjanya sendiri."

Tulis di komen kalo mau double

1
Ripah Ajha
semoga lekas diberi kesembuhan & bisa beraktifitas seperti sediakala Thor, semangat🥰🥰🥰
Zeni Supriyadi
semoga lekas sembuh kak Nuah💪💪
Ani
💪💪💪💪💪💪 Nuah
lekas sembuh
Ani
masukkan kandang buaya Aja kak...
Ani
sekali mendayung 2,3 pulau terlampaui
Ani
oke
Ripah Ajha
semoga slalu diberi kesehatan ya Thor, & bisa lanjutkan berkarya
charis@ŕŕa
semoga cepat sembuh n beraktifitas kmbali
Ani
Ayo Alvin bumi hanguskan para tikus dan kecoa.. 💪💪💪💪💪
Ani
pantesan ditunggu tunggu kok gak ada up. sehat selalu ya Nuah
Ripah Ajha
thothor, kok lama GK update,
Ani
tumben kak belum update??
Uswatul Khasana
lanjut
𝔑𝔲𝔞𝔥: assiap
total 1 replies
Ani
segera buat kembar ya
Ani: Iya aku yang punya gen kembar dari bapakku aja dapat anak cuman atu
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Facepalm//Facepalm/ buatnya susah kak/Tongue/
total 2 replies
Ripah Ajha
ayok gas vin, otw Alvin juniornya🥰
𝔑𝔲𝔞𝔥: aduduudududu....
total 1 replies
Ani
bagus Calya jangan beri celah sama pencuri
Ani: /Cleaver//Cleaver//Cleaver//Cleaver//Cleaver//Cleaver/
𝔑𝔲𝔞𝔥: basmi pel*ak*or!!!
total 2 replies
Ani
dasar adik gak tau diri. 😡😡😡😡😡😡
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Awkward/
total 1 replies
Ani
Alhamdulillah. terima kasih Nuah
maaf baru bisa baca. kemaren ada pemadaman listrik secara bergiliran di Riau .
Ani: Iya tepatnya di kabupaten kampar .

kalau lahirnya di kepulauan Riau
di Riau ikut suami kerja. nah paksu sendiri asli Sragen solo.

ibarat pepatah
Asam digunung garam dilaut
bertemu jua didalam belanga (panci) 😁😁😁😁😁
𝔑𝔲𝔞𝔥: waaahhh kakak, orang Riau ya
total 2 replies
Ani
boleh ketawa gak sih kak Nuah?? disaat saat sedih begini ada aja kata nyeleneh terselip
𝔑𝔲𝔞𝔥: aduuuh biar gak pada sedih reader semuanya kak..
total 1 replies
Uswatul Khasana
lanjut
𝔑𝔲𝔞𝔥: assiap
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!