Ketika kesetiaan seorang istri tak berarti dimata suami. Bagaimana kah usaha Tari menghadapi pengkhianatan yang di lakukan oleh suaminya? ikuti terus kisah Tari yang ingin membalaskan rasa sakit hatinya terhadap Dimas.
"kau salah besar jika menganggapku lemah Mas, lihatlah nanti apa yang akan aku lakukan terhadapmu dan gundikmu itu! Tak ada kata maaf untuk sebuah pengkhianatan. Akan ku kembalikan kau ke tempat asalmu, dasar laki-laki tak tahu diri. Bersiaplah, kau harus merasakan rasa sakit hatiku ini berkali lipat. Ku pastiak kau akan memelas berharap kata maaf dariku. Kau telah memilih musuh yang Salah Mas!" - Mentari
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kiki Purwanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Selingan Dulu (Promosi cerbung baru)
Assalamualaikum semuanyaaa.
sebelumnya, disini author banyak mengucapkan terima kasih untuk yang masih suka membaca cerbung author yang berjudul "KESETIAAN YANG DI SIA-SIAKAN".
Author mohon dukungannya ya kepada semua. Karena dukungan dari kalian semua sangat berarti untuk Author ini.
melihat respon baik kalian membuat author semangat lagi untuk nulis. Walaupun kadang, mood author juga jelek banget. Tapi, melihat respon kalian semangat author suka balik lagi.
Author juga ada cerbung baru loh, yang pertama judulnya "TUKAR SUAMI" dan yang kedua "TERJERAT CINTA USTADZ TAMPAN". Tapi mungkin cerbung yang judulnya "TUKAR SUAMI" akan author pending dulu. Sekarang author hanya akan fokus pada cerbung "KESETIAAN YANG DI SIA-SIAKAN" & "TERJERAT CINTA USTADZ TAMPAN".
Yuks, mampir ke cerbung author yang "TERJERAT CINTA USTADZ TAMPAN". Mohon dukungan, like dan jangan lupa masukan favorite kalian juga. Rate Bintang 5 juga yaaaa.
Terima Kasih.
Wassalamualaikum..
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Cuplikan "Terjerat Cinta Ustadz Tampan"
"Aku mencintaimu karena Allah Bang, terimalah rasa Cinta yang ku persembahkan ini. Bimbinglah aku, agar bisa mencapai Jannah-NYA bersamamu" - NAIMA
"bismillah, izinkan aku meminangmu. Menjadikanmu istri sekaligus Ibu untuk anak-anakku. Mari kita menu bersama. Bersama melangkah menuju ridha dan Jannah-NYA" - ARKAN
Naima, gadis berusia 24 tahun yang kesehariannya membantu Mak Saroh berjualan kue keliling. Naima, gadis periang dan selalu ceria.
Dia tak malu sedikitpun menjadi penjual kue keliling. Di usianya yang sekarang, bukannya Naima tak ingin bekerja seperti orang lain. Tapi, lamaran yang dia masukkan ke beberapa perusahaan memang belum ada yang berhasil memanggilnya untuk bekerja. Mungkin belum rezekinya.
Naima anak kedua dari dua bersaudara. Kakaknya yang laki-laki sengaja merantau ke kota sebrang untuk kehidupan yang lebih baik lagi katanya. Naima memiliki wajah yang cantik, kulit putih, tinggi semampai dan hidung mancung. Ditambah lesung pipi yang semakin menghiasi wajah cantiknya.
Setiap hari Naima akan pergi menjajakan kue-kue buatan sang Ibu di halaman perkantoran ataupun sekolah. tapi jika akhir pekan, ia akan berjualan bersama dengan Ibunya.
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Kehidupan Naima semakin berwarna sejak hadirnya Arkan, seorang ustadz muda yang baru saja pindah ke daerah rumahnya. Wajah yang rupawan dan tutur kata yang lembut membuat ke kaguman Naima terhadap Arkan semakin menjadi.
Berawal dari pesanan kue oleh Uminya Arkan, kedekatan mereka pun terjalin. Tapi Naima hanya mampu mengagumi Arkan dalam hati saja.
Kadang ia berfikir, bisakah wanita sepertinya menarik hati sang Ustadz. Apalagi melihat Arkan banyak yang menyukai, tak hanya dikalangan para remaja saja. Arkan pun menjadi idola para Ibu-Ibu.
Mereka berlomba untuk menjodohkan Arkan dengan anak-anak mereka. Ah, semakin susah saja kemungkinan Naima merebut hati sang Ustadz.
Namun siapa sangka, dihati Arkan, tersemat juga nama Naima. Arkan mulai tertarik pada wanita berlesung pipi tersebut. Walaupun sikap Naima yang petakilan dan cenderung absurd, tapi itulah daya tarik yang di rasakan oleh Arkan.
Tak ada yang tau, setiap di pertiga malam, Arkan selalu menyelipkan nama Naima di setiap do'a-do'a nya. Ingin mengkhitbah langsung, namun rasa takut akan penolakan selalu menghantui Arkan.
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Bagaimana kisah lika-liku Naima dan Arkan dalam menghadapi rasa di dalam hati mereka masing-masing? akankah Arkan dan Naima bisa bersatu dalam ikatan pernikahan?
Silahkan mampir ke cerbung baru author, jangan lupa dukung terus karya author yaaaa
Terima Kasih semuanyaaa ☺☺☺
tapi tetap waspada Tari krn musuhmu masih hidup.
apalagi siksa alam kubur dan akhirat
Na'uzubillah.....