WARNING. Bijaklah dalam membaca ada dua satu plus plus nya di sini. 📣
Yumna gadis muda yang tinggal seorang diri di sebuah desa.
Terpaksa harus menikah dengan laki-laki yang tidak dia kenal.
Hanya karena salah paham, warga memaksa Yumna untuk menikah dengan david, laki-laki yang dia tolong semalam.
Bagaimana kah kisah Yumna dan David selanjutnya?.
Akankah benih-benih cinta hadir di hati mereka?.
Lalu akankah pernikahan mereka di terima oleh keluarga David??.
Sedangkan David sendiri sudah di jodohkan oleh orang tuanya.
penasaran???
yuk tambahkan ke favorit jangan lupa like and komen nya juga ya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon M.J.M, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bumepi part 21
"Bawa gua ke club paradise" ucap David saat dia dan Adit sudah berada diluar stasiun.
"Enggak"
"Bawa gua kesana atau gua pergi sendiri" ancam David, Adit menghela nafas.
"Lu mau ngapain kesana?" tanya Adit.
"Bukan urusan lu" jawab David ketus.
__________________
* Sesampainya di club paradise *
"Jangan minum terlalu banyak, lu kalo mabok rese" kata Adit mengingatkan, David hanya memutar bola mata malas.
Saat sudah di dalam David langsung duduk di area bar.
"Jon biasa" pesan David pada bartender yang memang sudah dia kenal, karna dulu David sering kesini saat ada masalah atau saat pusing dengan kerjaannya.
"Ok, mana Adit? " tanya Jon pada David.
"Tuh lagi joget" tunjuk David pada Adit yang sedang berjoget di dance floor.
"Kemana kamu sayang" batin David lalu meminum alkohol yang dia pesan.
"Jon ini kurang keras, kasih gua yang paling keras" kata David saat dia tidak merasakan efek apapun, otaknya masih berputar menyalahkan dirinya yang tidak mau jujur pada keluarganya dari awal.
"Ok" jawab bartender itu dan langsung menyajikan yang paling keras.
David meminum minuman itu dengan sesekali tertawa dan menangis bersamaan, Jon sang bartender yang melihat itu merasa ngeri.
"Yumnaaaaa kamu kemana sih?, kenapa kamu tinggalin aku" teriak David lalu sedetik kemudian dia tertawa terbahak-bahak.
"Lu nggak kenapa-kenapa kan Dav?" tanya bartender itu pada David.
"Gua nggak apa-apa, lu tau Jon gua udah nikah, tapi istri gua kabur hahahaha, dia kabur Jon, lu denger?? dia kabur ninggalin gua, hiks hiks" David bercerita pada Jon sambil tertawa dan menangis,
Jon memanggil Adit.
"Dit, si David udah mabok parah kayanya, dia nangis dan ketawa, sana bawa pulang" kata Jon pada Adit, dan Adit langsung menghampiri David.
"Dav kita pulang yuk" ajak Adit.
"Enggak, gua gak mau pulang, gua mau disini, gua mau mengingat Yumna" jawab David lalu dia tertawa.
Adit dan Jon saling pandang.
"Dav besok kita kesini lagi ya" bujuk Adit.
"Gua bilang enggak ya enggak" teriak David sambil membanting gelas yang sedang dia pegang.
"Bantu gua bawa dia ke mobil Jon"
"Ok"
lalu Adit dan Jon pun menyeret David keluar.
"Hey gua masih mau disini bodoh, lu kira gua gak sanggup bayar club ini hah??" teriak David saat dia sedang diseret oleh Adit dan Jon.
"Berisik lu"
"Besok gua bakal beli club' ini, liat aja lu Jon" teriak David lagi.
Adit dan Jon tidak menghiraukan celoteh David karna dia memang slalu seperti ini kalo mabuk.
"Dan buat Adit, lu gua pecat" ucap David Adit hanya diam tidak menghiraukan.
"Makasih Jon" ucap Adit saat David sudah masuk ke dalam mobil.
"Sama-sama"
"Gua cabut dulu" kata Adit lagi dan langsung masuk ke dalam mobil, lalu dia melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang.
"Yumnaaaaa" teriak David membuat Adit terkejut, Adit langsung melempar bantal ke David agar terdiam.
"Berisik gua lagi nyetir bodoh" ketus Adit, tentu saja itu tak terdengar oleh David, karna David masih sibuk dengan khayalan nya.
* Sesampainya dirumah *
"Ya ampun sayang, kamu nggak apa-apa nak? Dit kenapa David?" tanya Ajeng kala melihat David tidak sadarkan diri dan sedang diseret oleh Adit.
"Dia tadi ngejar Yumna ke stasiun Tan, tapi nihil, Yumna gak ada disana, lalu dia mabuk-mabukan" jawab Adit dan dia langsung merebahkan tubuh David di sofa.
"Yumna kenapa kamu ninggalin aku" racau David ditengah-tengah tidurnya.
"Memangnya Yumna mau kemana Dit?" tanya Ajeng.
"Adit juga tidak tau Tante, Adit cuma tau kalo di ada di stasiun, tapi tidak tau tujuannya" jawab Adit jujur.
Ajeng mendekat pada David membelai rambut anaknya penuh cinta.
"Maafin mamah nak" kata Ajeng sambil menitikkan air mata.
"Sudahlah Tante jangan salahin diri Tante, besok Adit akan berusaha mencari Yumna" ucap Adit.
"Iya Dit, makasih ya, om Panji juga sudah menyuruh informan nya untuk melacak Yumna" kata Ajeng dan Adit mengangguk.
"Kalo begitu Adit pamit dulu Tante"
"Iya makasih ya Dit"
"Sama sama"
Di mobil Adit menghubungi seseorang.
"Hallo, apa lu gak kasian liat David begini hah?"
".........." jawab seseorang disebrang sana.
"Dia jadi seperti ini karna lu, keluar dari persembunyiannya lu sekarang dan pulang" ucap David dan seseorang disebrang sana mengiyakan.
__________________
Pagi harinya
"Mas bangun" ucap seseorang sambil mengguncang tubuh David.
BERSAMBUNG....
hallo kaka salam kenal dari aku 👋
aku penulis baru disini jadi harap dimaklumi ya kalo ada salah dalam penulisan atau yang lainnya 🙏
jangan lupa tekan ❤️
like and komen ya karena novel ini masih baru jadi butuh bantuan dukungan dari kalian semua 🙏
terimakasih
assalamualaikum
sampai ketemu lagi ya dan semoga suka 🙏