NovelToon NovelToon
Masa Lalu Calon Suami

Masa Lalu Calon Suami

Status: tamat
Genre:Tamat / Berbaikan / Lari dari Pernikahan / Cinta setelah menikah / Pelakor jahat / Tukar Pasangan / Saling selingkuh
Popularitas:18.2k
Nilai: 5
Nama Author: Rani

Tahu masa lalunya yang sangat menyakitkan hati satu minggu sebelum hari pernikahan. Sayang, Zoya tetap tidak bisa mundur dari pernikahan tersebut walau batinnya menolak dengan keras.

"Tapi dia sudah punya anak dengan wanita lain walau tidak menikah, papa." Zoyana berucap sambil terisak.

"Apa salahnya, Aya! Masa lalu adalah masa lalu. Dan lagi, masih banyak gadis yang menikah dengan duda."

Zoya hanya ingin dimengerti apa yang saat ini hatinya sedang rasa, dan apa pula yang sedang ia takutkan. Tapi keluarganya, sama sekali tidak berpikiran yang sama. Akankah pernikahan itu bisa bertahan? Atau, pernikahan ini malahan akan hancur karena masa lalu sang suami? Yuk! Baca sampai akhir.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

*Episode 3

Arya melangkah maju untuk bergabung dengan Zoya sekeluarga. Matanya sedikit memerah seolah baru saja usai menjatuhkan air mata. Pelupuk matanya juga terlihat agak basah. Sisa air mata masih terlihat di bulu mata milik Arya.

Tatapan Arya lekat tertuju pada Zoya. Langkahnya mantap untuk mendekat. Tapi, tidak benar-benar dekat dengan Zoya. Karena langkah itu Arya hentikan ketika dia sudah ada di antara sofa yang ada didekatnya.

"Aku tidak akan setuju jika pernikahaan ini dibatalkan. Tolong, jangan batalkan pernikahan kita."

Belum sempat Zoya menjawab, Arya malah sudah menjatuhkan diri di depan wanita itu. Dia berdiri dengan lututnya kini. Seolah, memohon agar Zoya berlembut hati untuk tidak mengambil keputusan yang menyakitkan hati.

Sementara keluarga Zoya, tentu saja mereka semua di buat terkejut. Papa dan mama Zoya langsung menghampiri Arya. Tak hanya kedua orang taunya saja, si kakak yang sedari tadi diam, juga ikut mendekat.

"Arya, apa yang kamu lakukan? Jangan begitu, nak. Bagun!" Papa Zoya berucap dengan nada prihatin.

"Jangan begini, Arya. Bagunlah!" Si mama pula angkat bicara.

"Aku mohon, Zoya. Jangan batalkan pernikahan kita," ucap Arya dengan mata berkaca-kaca.

"Izinkan aku menikahi mu. Maafkan aku untuk kisah masa lalu ku yang buruk. Aku-- "

"Pernikahan ini tidak akan dibatalkan," ucap papa Zoya lantang. "Kalian akan tetap menikah."

Deg. Sungguh mengejutkan. Ternyata, Arya lebih penting dari dirinya. Begitulah saat ini yang ada dalam hati Zoya. Lihatlah! Orang tuanya lebih mementingkan perasaan Arya dari pada perasaannya yang jelas-jelas adalah anak.

"Papa."

"Jangan banyak bicara, Zoya. Pernikahan kalian hanya tinggal satu minggu saja lagi. Bagaimana bisa dibatalkan?"

"Undangan sudah tersebar, semua persiapan sudah hampir selesai. Tentu saja pernikahan akan tetap dilaksanakan sesuai jadwal."

"Dengan atau tanpa persetujuan kamu, pernikahan itu akan tetap dilaksakan, Aya Zoyana."

Si papa terus berucap dengan nada yang dipenuhi dengan penekanan. Hal tersebut tentu saja sangat menyakitkan buat Zoya. Perlahan, buliran bening jatuh dari matanya melintasi pipi.

Tidak. Dia tidak lagi sanggup ada di sana. Tidak lagi sanggup berdiri di depan keluarganya yang telah terang-terangan membela orang luar. Hatinya sangat terluka.

Zoya pun memilih untuk menarik diri. Dia berlari meninggalkan ruang keluarga sambil menahan isak tangis. Dengan langkah besar, dia kabur menuju kamarnya. Mengabaikan panggilan dari Arya dan Juanda, Zoya masuk ke kamar sambil menutup mulut agar tangisan tidak terdengar. Lalu, mengunci pintu kamar tersebut rapat-rapat.

Hatinya terlalu perih. Zoya pun memilih untuk menyandarkan tubuh pada daun pintu yang sudah dia tutup dengan rapat. Isak tangisnya pecah. Terlalu pilu rasanya. Dia seolah tidak bisa membuka mata lagi sekarang.

Sementara itu, di ruang keluarga, kedua orang tua Zoya sedang meyakinkan Arya kalau pernikahan Arya dengan anak mereka akan tetap berlanjut. Sementara Arya hanya diam, seolah sedang menahan beban berat yang sangat menyakitkan.

Ya. Dia sedang merasa sangat bersalah. Cintanya membuat sakit pada hati orang yang dia sayang. Dia tau dia tidak layak untuk tetap maju. Tapi, perasaan egois sedang menyelimuti hati.

'Maafkan aku, Zoya. Aku akan tetap mengikat kamu agar tetap ada di sisiku. Aku tahu aku tidak layak. Aku tahu aku terlalu egois. Tapi ini adalah caraku untuk mempertahankan orang yang aku cintai. Aku tidak ingin ditinggalkan lagi."

Ya. Lima tahun lalu, dia adalah pria jahat yang sudah menodai anak gadis orang lain karena perasaan cinta. Bukan murni salah Arya. Melainkan, kesalahan bersama. Kinan yang juga mencintai Arya mengajak Arya melakukan hubungan terlarang yang seharusnya tidak mereka lakukan di saat mereka belum sah menjadi pasangan.

Kinan menemukan ide untuk melakukan hubungan itu agar mereka bisa di restui. Tapi sayangnya, setelah dia hamil, restu atas hubungan antara dirinya dengan Arya tetap saja tidak bisa ia dapatkan. Mirisnya lagi, Gilang yang telah dijodohkan dengan Kinan oleh orang tuanya, memilih menerima Kinan yang sudah jelas tahu hamil anak siapa.

Terlalu rumit kisah mereka. Tapi semua mengalir dengan sendirinya. Arya menyerah, lalu Kinan terpaksa setuju untuk menikah dengan Gilang. Menjalani biduk rumah tangga yang sama sekali tidak ia inginkan.

Setelah kekasih hati menikah, Arya benar-benar ingin melupakan kisah antara dirinya dengan Kinan. Tapi tidak dengan Kinan. Cintanya untuk Arya tetap ada. Bahkan, terus dia pupuk dengan alasan sang anak yang adalah buah dari cinta antara dirinya dengan si kekasih pujaan hati.

Satu setengah tahun lamanya Arya menyendiri. Akhirnya, dia temukan pujaan hati yang baru. Siapa lagi kalau bukan Zoya? Cinta pada pandangan pertama yang membuat hati Arya jadi melayang.

Kali ini, Arya bertekad untuk mengejarnya dengan segala cara. Dia akan meraih cinta itu, tapi tidak dengan cara langsung mendekati orang yang dia cintai. Melainkan, dengan cara memenangkan hati keluarganya terlebih dahulu.

Belajar dari pengalaman, Arya tidak ingin di tolak oleh keluarga wanita yang dia cintai untuk yang kedua kalinya lagi. Karena itu, susah payah Arya melakukan pendekatan pada keluarga Zoya. Setelah sangat dekat sampai bisa memenangkan hati keluarga, barulah Arya mengejar cinta Zoya.

Itu juga tidak mudah. Butuh satu setengah tahun untuk Arya mengejar cinta Zoya, barulah akhirnya wanita itu bisa menerima dirinya. Tak ingin membuang waktu, Arya langsung melamar Zoya. Dengan waktu tenang untuk persiapan setengah tahun, akhirnya, pernikahan akan diadakan satu minggu lagi.

Tapi, badai besar malah datang mengguncang. Tinggal satu minggu saja lagi, Zoya malah tahu rahasia masa lalunya. Yang membuat hati wanita itu tidak lagi ingin menikah dengannya. Bukankah itu sungguh kejam buat Arya?

Butuh banyak waktu untuk membuat wanita yang dia cintai membalas cintanya. Tapi, hanya butuh sedikit waktu saja untuk menghancurkan segala usahanya. Mana mungkin dia akan sanggup untuk melepaskan apa yang sudah ada dalam genggaman sekarang.

"Tenang saja. Zoya akan tetap menikah dengan mu nantinya, Arya. Percayalah," ucap si papa sambil menepuk pundak Arya dengan tepukan pelan.

"Iya, Nak. Tenang saja. Kami pasti akan berhasil membujuk Zoya agar tetap menikah. Lagipula, mana bisa pernikahan di batalkan. Karena semuanya sudah di siapkan." Mama Zoya pula angkat bicara.

Arya hanya bisa mengangguk pelan. Mungkin, mereka akan bisa membujuk Zoya buat menikah. Tapi tidak dengan mengembalikan hati Zoya untuk tetap menerima Arya sebagai orang yang dicintainya. Arya sendiri tahu akan hal itu. Tapi dia tetap ingin melanjutkan pernikahan itu walau dia tahu, jalan hidup yang akan dia tempuh tidak akan mulus.

...

"Zoya, buka pintunya. Ini kakak."

Zoya masih terdiam di dalam sama. Bukan tidak mendengar panggilan dari kakaknya barusan. Tapi, terlalu sulit untuknya buat menjawab.

"Zoya."

"Aku baik-baik saja. Jangan temui aku sekarang," ucap Zoya dengan suara serak.

1
Angga Gati
bagus ceritanya
Rani: 🌹🌹🌹🌹🌹🌹
makasi
total 1 replies
Rina
Akhirnya semuanya hidup dengan bahagia 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Rani: hiks, makasi banyak buat semangatnya
Rina: Sabar ka ceritanya bagus koq pasti banyak yg banya deh , semangat kaka 💪🏻💪🏻💪🏻
total 3 replies
Lala Al Fadholi
jadi org tua kok egois amat apa susahnya bilang KLO anaknya akhirnya ga mau ya jgn d paksa segitu ngotonya pengen punya menantu kaya
Rani: hiks, kasihan kan.
total 1 replies
tina
di tunggu cerita baru lagi nya kak😊😊
tina: selalu kak
Rani: iya deh. sabar yah....
total 2 replies
Liswati Angelina
ternyata tamat......
Rani: iyah, berhubungan yg baca ngga buanyak, aku tamatkan aja. hiks🤭🤭🤭
total 1 replies
Patrick Khan
,udah tamat kak.. q tunggu cerita br nya kak
Patrick Khan: . ok siap ke cerita br nie
Rani: iya lho ade. gak banyak yg baca. lagian, heem, malas bikin kisah yg panjang2
total 2 replies
Patrick Khan
. kasian baby😣. klo emak nya gk kasian q..
D'mok Swin
terbaik bossku..terus lah berkarya
Rani: makasi banyak
total 1 replies
Patrick Khan
.hemmmz nasib km zoya 😁udah trima aja masa lalu arya
NuLa
lanjuttt kerennnn
Rani: uhuyyyyyy🥰🥰🥰🥰
makasih
total 1 replies
Liswati Angelina
semoga ini awal kebahagian bagi zoya dan Arya.......
Patrick Khan
.egois arya mw menang sendiri.. udah km tidur aja di rs sampek bosan🤣🤣
Rani: ish, jangan atuh. kasian anak tiri aku ini
total 1 replies
Patrick Khan
ealah plin plan keluarga zoya
Patrick Khan: . ayo up lagi kak
Rani: iya yah. hm😄😄😄😄
total 2 replies
Liswati Angelina
semangat up nya thoorrt
Rani: sepi eh karya aku yang ini
Rani: uhuk, iiihhhh.... makasih buanyak
total 2 replies
tina
lanjut kak
Rani: siap2
total 1 replies
🙃 ketik nama 💝🎀🌈🌴
lanjut kak... semngat...

si arya jadi laki kurang tegas,,, dn tdak mau terbuka dn jujur...
Rani: hiks, iya noh. kasihan
total 1 replies
Patrick Khan
mungkin kinan gila .
Rani: barangkali....
wkwkwkwkwk
total 1 replies
Patrick Khan
arya plinplan otak nya bodoh.. udah gilang rebut aja zoya dr arya..
, kan jahat q 😣
Rani: uhuk, kasihan anak kuh🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
tina
lanjut kak
Rani: asyiap
total 1 replies
Patrick Khan
.nyok up lagi kak
Rani: wkwkwkwk....
kamu yah. ish, beneran deh
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!