Menjadi Npc Terkuat Di Game

 5 hari di dalam game menjadi npc seven mulai terbiasa dengan sifat npc yang sudah sangat nyata dulu waktu di game npc yang ada di dalam wof tidak akan senyata yang ia lihat saat ini.

Semua npc yang ada di game waktu ia menjadi player sudah di program memiliki emosi dll. namun kekurangan nya adalah tidak terlalu nyata mungkin hanya 50% saja.

Setelah terbiasa seven pun melakukan kegiatan nya di rumah saja setelah bangun tidur.

Seven segera bergegas ke kamar mandi setelah mandi ia pergi ke ruang tamu dan sudah melihat Nana duduk manis di sofa.

"papa.." Nana yang melihat seven keluar dari kamar langsung berlari dan melompat ke pelukan seven.

Nana seakan menempel seperti prangko, ia tidak mau papa nya pergi lagi. Nana dengan hati gembira melompat dan digendong ala koala seven hanya tersenyum saja lalu ia duduk di sofa.

tak lama Kirana keluar dari dapur, segera ia menyiapkan makanan untuk suami nya.

Acara sarapan pagi pun usai, seven pun membuka pembicaraan dan ingin sekali keliling kota.

"sayang aku mau keliling kota dulu untuk melihat apa lima tahun ini sudah berubah". Ucap seven.

" baiklah." Kirana berkata singkat.

" apa kamu gak mau ikut?" tanya seven dan Kirana pun menyahuti nya.

" tidak apa apa aku dirumah aja." Nana yang melihat papa nya mau jalan jalan ia memotong pembicaraan seven dan Kirana.

"papa aku mau ikut sama mama." ucap Nana dan di jawab dengan anggukan kepala.

Akhirnya Kirana pun ikut putri nya jalan jalan karena ia ingin sekali putrinya mendapatkan kasih sayang seorang ayah.

seven pun berjalan jalan bersama keluarga kecil nya melihat apakah kota yang ia tinggal selama Lima tahun berubah.

Namun ia tak melihat perubahan yang besar hanya saja saat ia melihat para petualang npc ada yang terluka bahkan ada yang kehilangan anggota tubuh nya.

seven pun mengerutkan kening nya, Kirana yang melihat suami nya seperti bingung ia pun menceritakan apa yang terjadi.

"sayang para petualang yang terluka dan kehilangan anggota tubuh nya itu di karena kan iblis yang semakin merajalela sejak 5 tahun lalu." Kirana berucap kepada suaminya seven pun melihat istrinya dan berkata.

"apa maksud mu merajalela."

"dulu waktu terjadi fenomena hilangnya para petualang, iblis juga mendapatkan perubahan yaitu level mereka meningkatkan dengan sangat cepat entah apa yang terjadi sebenar nya."

mendengar cerita istri nya seven menjadi semakin dan semakin ingin menghali informasi apa yang terjadi di dalam wof saat ini.

Mereka pun berjalan jalan selama 6 jam berkeliling kerajaan dengan kereta kuda dan memutuskan untuk pulang.

Setelah pulang seven pamit untuk pergi ke guild setelah pamit seven segera bergegas ke guild 20 menit kemudian.

Jarak guild dari rumah seven tak terlalu jauh hingga seven bisa cepat sampai,.setelah sampai ia melihat gedung yang cukup tinggi mungkin 2 tingkat dengan ukuran seperti mansion.

Seven pun masuk ke guild dan terlihat banyak sekali petualang pemula maupun veteran berkumpul.

"hmm semakin banyak juga npc jadi petualang." gumam seven lalu ia bergegas ke resepsionis.

terlihat gadis cantik dengan postur tubuh mirip anak umur 16 tahunan, berambut hitam bola mata unggu dan juga memiliki tubuh yang cukup sexy.

Seven pun mendatangi gadis Resepsionis. "permisi apa aku bisa bertemu guild master." ucap seven ke pada gadis Resepsionis.

"maaf lancang, perkenalkan nama saya Luna saya resepsionis baru disini dan juga guild master saat ini sibuk mengadakan rapat jadi, saya mohon maaf karena gm tidak mau bertemu siapa pun sebelum rapat selesai." ucap gadis Resepsionis yang bernama Luna.

Seven hanya mengangguk lalu menatap Luna yang menurut nya manis, Luna yang di tatap pria tampan yang ada di depan nya hanya memalingkan wajah yang sudah memerah karena malu di tatap pria tampan.

Namun suasana itu hilang seketika setelah suara seorang wanita yang menggoda datan dari lantai atas.

"ara~ udah punya istri masih lihatin yang lain." seven dan Luna segera melihat arah suara dan melihat ada seorang wanita dewasa sedang turun dari tangga.

Setiap ia turun langkah nya terlihat anggun dengan postur tubuh yang menurut seven sangat menggoda kaum pria bagaiman tidak.

Wanita tersebut memiliki rambut hitam panjang se pinggang bulu mata lentik bola mata unggu senyum yang mempesona, dan di tambah memiliki tubuh yang sangat sexy bak gitar spanyol dengan bagian tertentu yang padat dengan tinggi 170 cm.

Dengan pakaian ala penyihir Ia Tak kalah cantik nya dengan istri seven yaitu Kirana.

"hmm tidak apa apa mumpung dianya gak ada." balas seven dengan nada malas karena wanita yang di depan nya adalah gm atau guild master.

"ah salam guild master." Luna membukukan badanya hormat Dan hanya diangguki oleh Gm

Dulu saat ia masih player dia sangat dekat dengan guild master atau wanita yang saat ini bernama Gina, dulu waktu bermain loyalitas yang ia dapat sangat tinggi.

hingga memprogramkan Gina menjadi sangat dekat dengan seven dan saat itu lah sifat yang di progam untuk seven berubah drastis.

Perubahan Gina di dalam game sudah sangat membuat seven ingin menjauh dari nya namun saat ini ia membutuhkan informasi dan terpaksa untuk menemui wanita yang membuat nya sangat muak.

karena setiap ia menemui Gina, Gina akan selalu menggoda nya dan lagi Gina sangat dekat dengan istrinya waktu di dalam game.

"Ara~ aku laporin nih." ucap Gina dengan suara yang menggoda.

"eh jangan nanti aku di amuk loh." seven segera meminta agar tidak dilaporkan ke istrinya.

"Kehm baiklah langsung aja aku ingin informasi tentang 5 tahun yang lalu." ucap seven dengan sedikit berdehem agar kembali tenang.

"baiklah aku akan memberi mu informasi tapi ikut aku ke ruang Pribadi ku." ucap Gina lalu ia kembali naik ke tangga l, seven pun mengikuti Gina menuju ruang pribadi khusus Gm.

Setelah sampai Gina mempersilakan seven masuk kedalam ruangan terlebih dahulu, seven dengan santai nya masuk ke dalam ruangan.

Gian pun ikut masuk namun ia mengunci pintu terlebih dahulu dengan sihir tingkat tinggi di seluruh ruangan.

Seven yang tak menyadari tingkah Gina hanya melihat seisi ruangan yang terlihat berbeda karena saat bermain game ruangan milik Gina tak sebagus yang ia lihat saat ini.

Dalam keadaan fokus melihat suasana ruangan tiba tiba.

Grep

Seven terkejut saat merasakan pelukan dei arah belakang dan melihat Gina yang memeluk nya sangat erat ia membenamkan kepala nya di punggung seven.

"gin.." ucap seven terkejut melihat tingkah laku Gina.

"biarkan aku seperti ini dulu.."Gina berucap dengan sangat pelan seakan menikmati rasa yang ia rasakan saat ini.

Seven hanya terdiam dan membiarkan Gina begitu saja setelah cukup lama Gina melepaskan pelukan nya lalu mengharap ke arah seven.

"gin..apa yang terjadi dengan mu?" seven bertanya lalu dengan langkah cepat Gina berjinjit.

Cup

Gina mencium bibir seven dan dengan cepat ia melepaskan lalu duduk di sofa yang ada di rumah pribadi nya.

Seven sedikit terkejut namun ia segera menghilakan rasa terkejut nya dan ikut duduk di depan Gina yang akan memberikan informasi mengenai wof saat ini.