CINTA TERAKHIR

Rupanya berita tentang Darel yang perhatian terhadap anak baru sampai ke telinga Yani.

"Kurang ajar berani nya dia gajen dengan tunangan gue." pekik nya kesal dan mencengkeram tangan nya dengan kuat.

Bagaimana tidak orang yang di kejar nya sampai tiga tahun ini, bahkan tak merespon perasaan nya.

Setelah menghabiskan salad buah nya Alea langsung menarik tangan Darel buat pergi dari kantin dan meminta penjelasan kepada pemuda itu.

"Maksud kakak apaan sih!! Pekik nya dengan kesel.

"Kakak buat hidup aku ga tenang tau ga, bahkan kakak juga buat fans fans kakak serbu aku nanti nya ihh sebel ."ucap nya dengan mencak mencak tak jelas.

Sedangkan Darel yang melihat dimana tingkah wanita itu marah bukan nya takut, tetapi terlihat menggemaskan dimata nya.

"Sudah ."ucap nya dengan lembut.

"Belum aku masih pengen marah marah in kakak ."ucap nya dengan mengerucut kan bibir nya.

Lalu Darel mengacak rambut Alea dengan gemas, dan juga memeluk nya.

Kebetulan susana di taman sekolah sepi sehingga hanya ada mereka berdua.

"Grep"

"Deg"

Detak jantung nya berdetak kencang saat ini, wajah nya juga memerah.

"Diam ,udah tenang belom ."ucap Darel dengan memeluk wanita itu dengan penuh kasih sayang.

Dengan polos nya dia mengangguk kan kepala nya.

"Aku menyukai mu!! Ucap Darel dengan tiba tiba.

"Hah!!! Ucap Alea dengan wajah cengo nya dan loading mendengar ungkapan cinta dari laki laki di depan nya.

"Aku menyukai mu Alea ,mau kan jadi pacar ku ."ucap Darel dengan memegang kedua tangan Alea dengan tatapan penuh cinta.

Tiba tiba jantung Alea berdetak lebih kencang bahkan wajah nya terlihat blushing dan sang

"Tapi kak, kata ayah aku tak boleh pacaran." ucap nya pelan dengan wajah yang menunduk.

Sontak perkataan Alea membuat Darel tersenyum tipis, wanita seperti nya sangat langkah dan jarang ditemui batin nya.

"Tak masalah ,kita sama sama berkomitmen ,aku dan kamu saling menjaga dan perasaan ku tetap sama." ucap Darel dengan wajah yang lembut.

"Aku akan mencoba membuka hati kak, tapi bagaimana dengan fans kakak ."ucap nya takut.

"Tenang saja, aku akan melindungi mu bagaimana pun cara nya Alea." ucap nya dengan memegang tangan sang pujaan.

Perlakuan dan sikap Darel membuat perasaan aneh menyelimuti hati Alea saat ini, baru kali ini ada cowok yang suka dan sayang dengan nya tanpa paksaan.

"Terima kasih kak udah ngertiin,aku harap Kakak tak marah." ucap nya tersenyum tipis.

"Tidak akan Alea ,aku bisa menjaga mu dan juga menjaga hati ku untuk mu ."ucap nya dengan tegas.

Darel termasuk orang bijaksana dalam mengambil langkah, dia juga memaklumi bahwa Alea tak boleh pacaran ,sebap ayah nya seorang jendral.

Jadi dia akan berusaha memantaskan hati nya dan juga kehidupan nya agar kelak bisa bersama dengan wanita yang di sukai nya, yaitu dengan cara komitmen, dan saling percaya satu sama lain nya.

Mereka juga tak terlihat canggung seperti dulu, kini saling bertukar cerita tentang hobi kebiasaan dan juga tentang orang tua nya.

Ayah nya melarang keras Alea berpacaran ,karena bisa menganggu pelajaran nya ,apalagi ayah nya ingin anak nya menjadi lebih baik ,tanpa kekurangan Kasih sayang atau pun materi dari nya.

Walaupun hidup nya bergelimang harta, tak membuat Alea sombong dan angkuh, dia memilih hidup sederhana dengan rumah yang tak terlalu besar, sehingga merasa nyaman dengan keluarga kecil nya ,begitulah yang ditanamkan oleh Arga dan Ara.

Darel juga tau siapa ayah nya Alea, karena sebelum menyukai dan tertarik dengan wanita didepan nya ,dia juga mencari tau kehidupan Alea.

Satu hal yang membuat darel mengungkapkan perasaannya karena mengangumi dan selalu menghantui pikiran nya.

"Kakak suka baca novel ga." tanya nya saat ini yang tengah menikmati indahnya pemandangan di taman.

"Ga terlalu lebih suka baca bisnis ."ucap nya jujur ,sambil memandang wajah Alea dengan senyum tipis.

Bahkan di perpustakaan rumah nya, banyak berjejeran buku bisnis , yang akan dia pelajari untuk bekal masa depan nya.