NovelToon NovelToon
Evelyn Dan Sagara

Evelyn Dan Sagara

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Berbaikan / Dikelilingi wanita cantik / Wanita Karir / Office Romance
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: snow white

Evelyn Arasely adalah seorang gadis manis yang periang.putri tunggal Bapak Walikota Sofyan Martadinata. kehidupannya yang serba berkecukupan menjadikannya seorang putri di istana sang Ayah. suatu ketika di kampus yang bergengsi tempat dia mengenyam pendidikan, kedatangan seorang Mahasiswa yang tadinya nonaktif namun kembali melanjutkan kuliahnya satu jurusan dengan Evelyn Arasely di Fakultas Hukum dan Tata Negara. Evelyn Arasely sangat tertarik dengan Seniornya itu. Sagara Abhiseva nama sang Senior pria yang sangat pendiam,dingin dan terkesan angkuh,dengan pesona wajah tampannya,kulitnya yang putih dan postur tubuh yang tinggi menjulang, membuat Sagara Abhiseva sangat menarik perhatian kaum hawa di kampus itu,termasuk Evelyn Arasely. hingga suatu saat Evelyn Arasely berhasil merebut perhatian dan hati Sagara Abhiseva. mereka pun menjadi sepasang kekasih yang nampak bahagia hingga terjadi sesuatu kepada keluarga Evelyn Arasely yang membuat mereka terpaksa harus terpisah jauh.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon snow white, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 3

Para peserta wawancara untuk posisi Paralegal Hukum itu pun sudah mulai gelisah,karena jadwal wawancara yang tadinya dijadwalkan pukul sembilan harus mundur ke waktu yang tidak bisa ditentukan

Evelyn Arasely melirik jam di pergelangan tangannya,jam yang terbuat dari besi titanium berwarna putih dengan hiasan liontin ungu muda itu nampak menunjukkan pukul sepuluh.

"Kenapa ditundanya lama sekali sih" gumam Evelyn Arasely

Sesaat kemudian

"Baiklah wawancara akan segera dimulai,nomor satu sampai empat bersiap untuk masuk" panggil panitia itu

Ketegangan kembali melanda peserta wawancara Paralegal ini. Evelyn Arasely nampak celingak-celinguk mencari pria yang dia temui di lift tadi.

"Hhhmmm... kemana perginya dia,wawancara sudah dimulai ini" gumam Evelyn Arasely

Setelah empat puluh menit berlalu.

"Nomor lima sampai delapan bersiaplah untuk masuk" panggil panitia itu lagi

"Wahhh... sekarang giliranku,semangat Evelyn demi Ayah" ucap Evelyn Arasely seraya melangkah masuk kedalam ruangan wawancara

Sedangkan dari layar monitor nampak Sagara Abhiseva memperhatikan dengan seksama para peserta wawancara itu

Saat Evelyn Arasely mulai masuk dan duduk, disitulah Sagara Abhiseva tersenyum penuh arti.

"Segera laporkan kepadaku hasil test wawancara ini" ucap Sagara Abhiseva seraya beranjak menuju pintu

"Baik Pak" jawab Rafael

Mereka pun berjalan kearah ruangan Sagara Abhiseva. sepanjang jalan para staff yang berpapasan akan berhenti dan menunduk,tidak satu pun yang berani menatap langsung wajah tampan Sagara Abhiseva meskipun sangat mempesona itu

"Buka berkas kasus mega proyek Kota Z itu" ucap Sagara Abhiseva

"Baik Pak" jawab Rafael Nelson

Sagara Abhiseva meraih sebuah kotak permen dan mengambil satu buah permen lalu mengunyahnya perlahan-lahan.

"Pesankan kembali permen ini Rafael,perbanyak rasa lemon nya" ucap Sagara Abhiseva

"Baik Pak" ucap Rafael Nelson

Jika Sagara Abhiseva mulai mengunyah permen itu pertanda pekerjaan mulai sangat serius. dibukanya satu persatu halaman berkas itu sambil menandai dengan pensil dan kertas note.

Evelyn Arasely telah menyelesaikan test wawancara nya,dan keluar dari ruangan dengan tersenyum lebar.

"Sangat mudah sekali,aku harap aku bisa mendapatkan nya" gumam Evelyn Arasely seraya mengganti sepatu Pantofel yang digunakannya dengan sepatu kets favoritnya.

Evelyn Arasely pun turun menggunakan lift. secara kebetulan dia kembali bertemu dengan Paul Wilson dan Alaska Felix didepan lift.

"Hei,kau Paul Wilson kemana saja kau,aku mencarimu,waktu wawancara sudah selesai, mengapa kau tidak ikut test wawancara tadi?" ucap Evelyn Arasely

Alaska Felix mendengar itu dengan kebingungan.

"Test apa Bro?" tanyanya kepada Paul Wilson

Paul Wilson pun hanya tersenyum kecil.

"Maaf Nona..." ucap Paul Wilson terputus

"Evelyn... namaku Evelyn Arasely,kau bisa memanggil ku Eve" ucap Evelyn lagi

"Oke,Nona Evelyn, aku bukan ikut test melainkan aku sudah menjadi pengacara muda di Firma Hukum ini,tadi aku hanya berusaha membuatmu tenang dan bersemangat" ucap Paul Wilson seraya tersenyum lebar

"Wahhh... maafkan aku Paul Wilson,pantas saja kau nampak tenang ya,kau mengerjaiku Paul" ucap Evelyn cemberut

"Hei,jangan marah Nona Evelyn,hhhmmm... begini saja,bagaimana jika makan siang nanti kita bertemu di cafe seberang Firma ini,aku akan membelikanmu segelas kopi atau es krim" ucap Paul Wilson lagi

Evelyn Arasely pun kembali tersenyum

"Baiklah" ucap Evelyn

"Hhhmmm... ini kartu namaku,telponlah aku saat jam makan siang nanti,oke?" ucap Paul Wilson seraya menyerahkan sebuah kartu nama

"Hhhmmm... oke" ucap Evelyn Arasely seraya meraih kartu nama itu

Mereka pun berpisah. Evelyn Arasely pun berjalan keluar gedung Firma Hukum A & E. ponsel Evelyn pun berdering,nama Olivia Natassia sang sahabat nampak menari dilayar ponselnya itu.

"Halo Olivia tua sayang" ucap Evelyn menggoda Olivia

"Hei,bagaimana dengan wawancara mu?" tanya Olivia Natassia tanpa menghiraukan ucapan Evelyn yang menyebutnya tua itu

"Hhhmmm... sepertinya akan berhasil Oliv,aku sangat berharap ini" ucap Evelyn dengan serius

"Semoga saja,tapi sebelum kau menerima keputusan dari Firma Hukum itu,sebaiknya kau segera datang ke agency Eve,Nona Brenda Patricia sudah gelisah mencarimu sedari tadi" ucap Olivia Natassia

"Ohhh yaaa,astaga... aku lupa,hari ini ada pemotretan untuk Nona Cyra Sachikirani, mampus aku Olivia tuaaaa,tolongggg... " seru Evelyn seraya berlari mencari taksi

Agency Rosalie Entertainment

Cyra Sachikirani nampak sedang berdandan untuk pemotretan edisi Valentine tahun ini.

"Huuuu... wajah Cyra ini memang tidak pernah mengecewakan yaaa... terlihat anggun,mewah dan tentunya cantik paripurna" puji Nona Brenda Patricia

Cyra Sachikirani hanya terdiam mendengar pujian itu.

"Nona Brenda,apakah Nona Evelyn sudah tiba?" tanya Namira asisten Cyra Sachikirani

"Ohhh... tenang saja,dia sudah dijalan menuju kesini,sebentar akan ku telpon lagi" ucap Nona Brenda Patricia seraya melirik Olivia Natassia

Olivia Natassia hanya mengangkat bahunya.

"Selamat siang semuanya,maaf aku terlambat, maafkan aku Nona Brenda dan Nona Cyra, apakah sudah bisa dimulai?" ucap Evelyn yang tiba-tiba muncul

Nona Brenda menarik nafas panjang dan mengirim pesan kepada Evelyn Arasely

"Awas kau ya" tulis Nona Brenda

Evelyn Arasely hanya mengangkat bahunya kearah Nona Brenda dan memberi kode dua jari

"Peace" bisik Evelyn Arasely

Olivia segera menyiapkan set kamera otomatis milik Evelyn Arasely.

Evelyn Arasely memiliki hobi memotret sejak di bangku SMP,kemampuannya itu terus diasah hingga ke bangku kuliah bahkan saat tinggal di Inggris. hasil bidikan kameranya sudah tidak perlu diragukan lagi, tak heran jika banyak agency yang ingin menawarkan kontrak kerja untuknya. namun Evelyn hanya memilih Agency Rosalie Entertainment ini karena Olivia Natassia sang sahabat bekerja sebagai asisten Nona Brenda Patricia di Agency ini.

"Oke,silahkan Nona Cyra Sachikirani bersiap untuk sesi pertama" ucap Evelyn memberikan arahan kepada sang model

Blits kamera pun menyala-nyala merekam gaya sang model Nona Cyra Sachikirani. pemotretan terus berlanjut hingga sore hari.

"Oke... set selesai,istirahat" seru Evelyn

Para staff pun bertepuk tangan meriah pertanda pekerjaan selesai dan saatnya istirahat serta pulang.

Cyra Sachikirani nampak membersihkan make up nya saat ponsel miliknya berdering.

"Mas Sagara menelpon" bisik Namira sang asisten

Wajah Cyra Sachikirani yang tadinya cemberut karena kelelahan kembali tersenyum ceria saat mendengar nama Sagara disebut.

"Hhhmmm halo Kak" ucap Cyra Sachikirani

"Pak Sagara berangkat ke Jepang sore ini,makan malamnya ditunda dulu Nona Cyra" ucap suara di seberang

Yang ternyata Rafael Nelson asisten Sagara Abhiseva.

Seketika Cyra Sachikirani kembali cemberut.

"Sesibuk itu kah dirimu hingga membutuhkan seorang asisten hanya untuk mengabariku" gumam Cyra Sachikirani seraya beranjak

Tanpa basa-basi Cyra langsung keluar dan naik ke mobilnya disusul Namira sang asisten yang pontang-panting membawa beberapa barang.

"Kenapa lagi tuh sang Putri kesayangan Ratu?" tanya Olivia kepada staff MUA agency

"Entahlah... sedikit curi dengar sih,tunangannya membatalkan makan malam karena sibuk,itu pun yang menelpon hanya seorang asisten" jawab staff MUA itu

Cyra Sachikirani adalah putri tunggal pemilik Agency ini,dia pula lah yang didapuk sebagai model utama dan memperoleh berbagai fasilitas lengkap dari Agency.

1
Herma Whati
sukakkkk tpi up nya dikit ttp smngt hhe
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
we
alur ceritanya menarik tetap semangat
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗 terimakasih tetap setia 🙏🏻
total 1 replies
Muliati Muliati
seruuuuuu.jangan lama²thor updatenya
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
Muliati Muliati
Buruk
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
Muliati Muliati
Kecewa
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
snow white
Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰semangat terus 🤗
Herma Whati: up lg dong
total 2 replies
we
masih misteri
we
mampir di tunggu kelanjutannya
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!