NovelToon NovelToon
Legenda Pendekar Naga

Legenda Pendekar Naga

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Fantasi / Komedi / Petualangan
Popularitas:238.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: Shujinkouron

Dengan sebilah pedang di tangan, aku menantang takdir, bukan demi menjadi pahlawan tetapi agar terciptanya kedamaian.
Dengan sebilah pedang, aku menantang empat penjuru, langit dan bumi, menjadi tidak terkalahkan.
Dengan sebilah pedang, aku menjelma menjadi naga, menghabisi iblis, menyelamatkan kemanusiaan.
Dengan sebilah pedang, aku menemukan dunia dalam diri seseorang, menjaganya segenap kekuatanku, bersamanya selamanya.
Dengan sebilah pedang, kuukir sebuah legenda, tentang anak manusia menantang langit, legenda pendekar naga!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Shujinkouron, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch. 20 – Yin Xuehua

Lembah Seratus Pedang menjadi lebih hidup daripada biasanya, sepanjang jalan mulai dipenuhi dengan dekorasi seolah akan ada perayaan besar. Tidak sedikit juga yang membersihkan jalanan dan membuat Lembah tersebut menjadi lebih rapi daripada biasanya.

Semua ini terjadi karena rombongan yang terdiri dari sekitar dua ratus orang memasuki Lembah Seratus Pedang, pakaian yang dikenakan menunjukan rombongan ini berasal dari Ibukota Kekaisaran Han yang sedang mengawal tamu penting.

Memang beberapa kereta kuda yang terdapat dalam rombongan tersebut terlihat begitu mewah serta ditarik oleh kuda-kuda pilihan yang perkasa.

Di dalam sebuah kereta kuda yang paling mewah, terdapat seorang pria berusia 30-an tahun bersama seorang perempuan berusia 20-an tahun dan seorang gadis kecil yang terlihat berusia lima atau enam tahun.

“Bunda, lihat banyak anak-anak seusiaku di tempat ini…” gadis kecil tersebut mengintip dari jendela dan melihat ada banyak orang yang memandangi kereta kuda mereka, diantaranya juga ada anak-anak dari Lembah Seratus Pedang.

“Xuexue… Di depan Ayahmu seharusnya…” Perempuan berusia 20-an tahun berniat menegur gadis kecil tersebut tetapi dihentikan oleh pria berusia 30-an tahun.

“Biarkan Xuexue bersikap seperti yang dia inginkan.” Pria itu tersenyum hangat tetapi matanya memandang gadis kecil tersebut dengan penuh kesedihan.

Pria yang memiliki wajah karismatik ini tidak lain adalah Yin Song, Putra Mahkota dari Kekaisaran Han. Perempuan yang berusia 20-an tahun yang memiliki wajah keibuan disampingnya adalah istrinya Mu Rong sementara gadis kecil bersama mereka adalah putri dari keduanya, Yin Xuehua.

Yin Xuehua memiliki kulit seputih salju seperti Ibunya, rambut dan matanya hitam sempurna. Biarpun masih berusia 5 tahun tetapi semua orang sudah bisa melihat Xuehua akan menjadi gadis yang sangat menawan ketika tumbuh dewasa. Yin Xuehua juga merupakan cucu kesayangan Kaisar Han dan kedatangan Yin Song jauh-jauh ke Lembah Seratus Pedang memang berkaitan dengan gadis kecil ini.

Yin Xuehua lahir pada musim dingin tepatnya ketika bunga salju bermekaran karena itulah Kaisar Han memberinya nama Xuehua. Kaisar Han menjadikan Xuehua sebagai cucu kesayangan karena dia bermimpi pada malam kelahiran gadis tersebut, seorang dewi dari bulan telah lahir kembali sebagai keluarga Kekaisaran Han.

Memang ada beberapa keistimewaan pada Xuehua, misalnya saja dia tidak menangis saat dilahirkan. Biarpun bidan sudah menepuk pantatnya sampai memerah agar dia menangis, tetapi Xuehua tidak bergeming.

Xuehua juga sudah bisa berjalan sejak usia dua tahun dan berbicara fasih pada usia tiga tahun. Semua orang yang berada di keluarga Kekaisaran berpikir seorang jenius telah lahir, Kaisar Han juga semakin yakin Xuehua adalah reinkarnasi seorang dewi.

Semua berjalan baik sampai ketika berusia 4 tahun, Xuehua tanpa sengaja mematahkan tulang salah satu pelayan yang sedang bermain dengannya. Ketika itulah baru disadari Xuehua memiliki kekuatan yang tidak manusiawi.

Para tabib terkenal dari seluruh penjuru Kekaisaran Han didatangkan untuk melihat kondisi Xuehua, tidak sedikit yang terluka pada saat memeriksa gadis kecil itu bahkan salah satu tabib senior yang mencoba memeriksa Xuehua menggunakan jarum perak berakhir dengan patah beberapa tulang rusuk karena tendangan Xuehua yang kesakitan terkena jarum.

Tidak satupun Tabib berhasil menemukan alasan yang menyebabkan Xuehua memiliki kekuatan demikian besarnya, beberapa orang bahkan mulai berkata bahwa Xuehua merupakan jelmaan siluman namun Kaisar Han tetap menjadikannya sebagai cucu kesayangan.

Menyadari tabib tradisional tidak bisa berbuat banyak, Kaisar Han akhirnya mengundang para ahli yang berasal dari dunia persilatan. Salah satu dari para ahli ini akhirnya mengenali kondisi Xuehua.

Ahli tersebut mengatakan Xuehua memiliki jenis tubuh khusus bernama Tubuh Dewa Perang yang hanya bisa ditemukan dalam legenda-legenda dunia persilatan. Jika seorang bayi laki-laki lahir dengan tubuh ini maka dia dipastikan akan menjadi jagoan nomor satu di dunia persilatan namun andai muncul pada bayi perempuan ini tidak lain adalah kutukan.

“Tubuh Putri Xuehua akan terus bertambah kuat seiring bertambahnya usia, jika dia tidak menemukan ilmu yang membuatnya bisa mengendalikan kekuatan tersebut maka tubuhnya tidak akan sanggup menjadi wadah untuk kekuatan sebesar itu.” Ahli itu berpendapat Xuehua tidak akan bisa melewati usia 16 tahun.

Ilmu untuk mengendalikan Tubuh Dewa Perang masih mungkin ditemukan untuk laki-laki tetapi ilmu tersebut tidak akan bisa dipelajari oleh perempuan karena bentuk tubuh pria dan perempuan begitu berbeda termasuk cara melatih aliran kekuatannya.

Ketika mengetahui ini Kaisar Han dan Yin Song begitu terpukul karena mereka sangat menyayangi Yin Xuehua. Sebelum mereka berhasil menemukan solusi, salah satu pangeran mulai melakukan perebutan tahta dengan mengandalkan bantuan sekte aliran hitam.

Beberapa waktu berlalu dan suatu hari Kaisar Han membicarakan ini dengan Jiang Kun.

“Tubuh Dewa Perang? Ketua Sekte Lembah Seratus Pedang beberapa generasi sebelumnya meneliti tentang hal tersebut secara mendalam. Kami masih menyimpan banyak catatannya, mungkin bisa membantu kondisi cucu Yang Mulia?” tanya Jiang Kun.

Berkat informasi tersebut Yin Song memutuskan untuk mengunjungi Lembah Seratus Pedang, sebenarnya Jiang Kun berpikir untuk membawa Yin Song ke sana setelah perebutan tahta selesai tetapi Yin Song tidak mau menunggu lagi. Menurut Yin Song setiap detik sangat berharga bagi Xuehua.

Yin Song ikut memandang keluar jendela, dia hanya berharap sungguh bisa menemukan petunjuk yang membantu Xuehua. Yin Song tidak ingin kehilangan senyuman dari putri kesayangannya itu.

 

***

Ketika Xiao Chen mengatakan dirinya ingin pergi melihat rombongan keluarga Kekaisaran yang berkunjung ke Lembah Seratus Pedang, Fang An sedikit terkejut karena biasanya Xiao Chen tidak terlihat tertarik meninggalkan Vila Pedang Bambu.

“Aku sudah melakukan sebisaku, kuharap aku bisa mengubah yang akan terjadi…” Sebenarnya alasan Xiao Chen berlatih begitu giat beberapa bulan terakhir dan berusaha terus meningkatkan kekuatan fisiknya berhubungan dengan kunjungan Yin Song dan Xuehua.

Pada kehidupan sebelumnya Lembah Seratus Pedang ternyata berhasil disusupi oleh beberapa pendekar aliran hitam yang berniat mengambil nyawa Xuehua. Semua berakhir dengan Mu Rong terbunuh saat berusaha melindungi putrinya tersebut.

Yin Song pada akhirnya akan menjadi Kaisar Han yang baru dan dia tidak pernah melupakan kelalaian Lembah Seratus Pedang yang membuat istrinya kehilangan nyawa. Tindakan pertama yang dilakukan oleh Yin Song ketika menjadi Kaisar Han adalah memutuskan semua hubungan dengan Lembah Seratus Pedang, membuat sekte ini menjadi lebih lemah.

Jiang Kun tidak membantah keputusan tersebut karena merasa memang telah melakukan kesalahan. Pada kesempatan kali ini, Xiao Chen tidak akan membiarkan kejadian tersebut terulang.

1
sahar ludin
neks
sahar ludin
mantap
Ari Chutez
ak jg balik lagi
Herman Zulkarnain
Luar biasa
Asri
mantap alur ceritanya
Andrian Pesik
karya ini sangat menarik dan luar biasa
PujaKelana
Kecewa
PujaKelana
Biasa
sahar ludin
neks
sahar ludin
mantap
Yudi Priadi
namanya cerita ya begitu
Yudi Priadi
memulai petualangan
Yudi Priadi
mulai konfliktiba
sahar ludin
neks
sahar ludin
mantap
Yudi Priadi
mulai menanam budi
sahar ludin
neks
sahar ludin
mantap
Guntursyam Asmara mantap banget
Luar biasa
Yudi Priadi
bixin penasaran
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!