NovelToon NovelToon
Wanita Tangguh

Wanita Tangguh

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Mengubah Takdir
Popularitas:5.5k
Nilai: 5
Nama Author: Ana Adiliya

Abelia Lestari adalah seorang gadis polos dan lugu yang bekerja sebagai pelayan di rumah Tuan Muda kejam bernama Anggara. Sering mendapat siksaan hingga kehilangan kesucian sudah Abel alami hingga pada akhirnya membuat Abel menyerah pada hidupnya.

Namun keajaiban terjadi, gadis yang biasanya polos dan lugu itu berubah menjadi gadis yang berbeda, wajah yang memancarkan ketegasan dan mata yang tajam bak elang. Dendam pun satu persatu mulai terbalaskan.

Apa yang sebenarnya telah dialami Abel dan apa yang terjadi padanya? Langsung saja baca kelanjutan ceritanya👉🏻

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ana Adiliya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

GN COMPANY

Waktu sudah menunjukkan pukul 06:00 wib di pagi hari. Genia pun mulai membuka kedua kelopak matanya, sesekali ia mengerjap untuk menyesuaikan cahaya yang memasuki indra penglihatan.

“Hmm.. sepertinya istirahat satu hari satu malam masih kurang cukup untuk tubuh ini” gumamnya pelan.

Usai pulang dari menjalankan misinya pada jam 05:00 subuh kemarin, Genia langsung saja membersihkan diri dan tidur seharian dikamarnya, bahkan ia terbangun hanya untuk makan malam saja sehabis itu pun ia langsung kembali merebahkan diri untuk memberikan istirahat pada tubuhnya yang baru.

Tapi sepertinya waktu yang lumayan panjang itu masih saja tidak cukup untuk mengistirahatkan tubuhnya, mungkin karena sudah mendapat siksaan terlebih dahulu yang didapat dari Anggara, membuat tubuhnya jadi lambat untuk pulih.

Namun meskipun tubuhnya masih terasa sedikit sakit, hal ini tidak bisa menghalangi niat Genia yang memang sedari awal sudah berniat untuk pergi ke kantor besarnya hari ini, ia pun langsung bangun dari tidurnya dan melakukan peregangan dan pemanasan kecil agar tubuhnya sedikit lebih segar.

Merasa sudah cukup dengan aktivitasnya, Genia mengambil handuk dan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang berkeringat.

Sedangkan disisi lain, ternyata di ruang tamu sudah ada Gilang, Rayyen dan Malio yang tengah berduduk santai sembari menunggu kehadiran Genia. Mansion ini setiap harinya memang tidak pernah tidak mendapati kunjungan dari para ketua divisi itu, terkecuali Genia memang membutuhkan waktu istirahat seperti kemarin maka mereka sudah pasti tidak akan muncul dan mengganggu ketenangan Genia sedikitpun.

Dari lantai 2 terdengar suara langkah kaki yang menuruni tangga. Gilang, Rayyen dan Malio yang melihat hal itu langsung berdiri dari duduknya untuk menyambut kedatangan sang pemimpin.

“Selamat pagi Nona” bungkuk ketiganya hormat.

“Selamat pagi” balas Genia santai.

Genia menatap ketiga orang itu dari ujung kepala hingga ke ujung kaki. Sangat rapi, itulah yang akan orang-orang ucapkan ketika melihat penampilan ketiganya, belum lagi dengan wajah mereka yang sangat tampan membuat kharisma mereka semakin tinggi, siapapun pasti akan tergila-gila pada ketiga orang itu jika melihatnya.

“Ayo pergi sarapan” ajak Genia, ia ingin segera pergi ke kantor. Sudah berapa hari ia tidak masuk untuk memantau semua yang terjadi, entah apa yang bisa membuatnya terkejut nanti.

Genia pun segera pergi ke ruang makan diikuti ketiga ketua divisinya dari belakang, mereka memang sudah terbiasa untuk makan bersama, karena Genia yang hidup hanya tinggal seorang diri yang membuat ia tidak ingin terlalu menutup diri dan menyombongkan dirinya atas apa yang telah ia gapai, dengan ditemani para anggotanya Genia pun jadi merasa tidak kesepian lagi.

Mereka berempat langsung memulai sarapan dan makan dengan hening, hanya ada suara dari dentingan sendok saja yang terdengar di ruang makan itu.

“Jadi, apa yang sedang kalian rencanakan sehingga kalian bertiga ingin ikut denganku pergi ke kantor?” tanya Genia usai menyantap sarapannya.

Ketiga orang itu saling pandang satu sama lain, dan yang terlihat gelagapan adalah gilang seperti orang yang sedang tertangkap basah telah melakukan kejahatan. Genia yang melihat hal itu hanya menatap ketiga orang itu datar.

Banyak ucapan dan alasan yang keluar dari mulut ketiganya, sampai membuat Genia sedikit pusing karena mendengar ocehan yang tiada henti dari ketiga orang itu. Bukannya mendapat jawaban yang ia inginkan atas pertanyaannya yang tadi, tapi kini ia hanya mendengar ocehan tak penting saja yang keluar dari mulut tiga lelaki itu.

“Hentikan, cukup!” ucap Genia sedikit nyaring.

Gilang, Rayyen dan Malio pun langsung hening terdiam tanpa ada satupun lagi suara yang keluar dari mulut mereka.

\~

Setengah jam telah berlalu, dari kejauhan sudah nampak terlihat gedung besar yang menjulang tinggi ke langit dipertengahan kota J, didepan gedung itu nampak huruf besar yang bertuliskan GN COMPANY.

“Akhirnyaaa” ucap Gilang tersenyum senang setelah mereka memasuki area gedung perkantoran yang sangat megah itu.

Disisi lain, para karyawan yang memang sudah mengetahui itu adalah mobil milik bos besar mereka dengan lekas berlarian kocar-kacir memasuki kantor. Meskipun rumor yang beredar jika Genia adalah orang yang baik, tapi tetap saja mereka sangat takut dengannya.

Karena pernah satu kali ada karyawan yang berbuat onar dan semena-mena, saat itu juga semua orang jadi tahu bagaimana sisi lain dari Nona Muda mereka. Namun, meski begitu tetap tidak ada desas desus buruk yang menyebar tentangnya karena semua karyawan dari GN COMPANY pandai untuk menutup mulut.

Disaat orang-orang berlari terburu-buru, sungguh berbeda dengan seorang wanita yang berpenampilan sangat sexy yang baru saja memasuki wilayah gedung kantor, dengan santai ia keluar dari mobil dan berjalan sangat gemulai.

Matanya menatap aneh pada orang-orang yang berlari seolah sedang dikejar sesuatu.

“Tunggu” teriaknya menahan satu orang laki-laki yang seumuran dengannya.

“Ck, ada apa?” Kesal laki-laki itu karena langkahnya dihentikan oleh anak baru yang beberapa hari ini selalu berbuat onar.

“Mengapa kalian berlari-lari, memangnya ada apa?” tanya nya heran, ia memang sangat penasaran sekarang.

“Huh dasar anak baru bikin susah aja!” gumam laki-laki itu kesal.

“Kau bukalah matamu itu lebar-lebar dan lihat pada mobil mewah itu” tunjuk lelaki itu, meskipun sedang kesal ia tetap saja menjawab pertanyaan dari wanita itu.

Sedangkan wanita sexy itu lantas mengikuti arah yang ditunjuk oleh orang disampingnya, dahinya pun berkerut merasa tidak ada yang spesial dari apa yang ia lihat, ya memang mobil itu sangat mewah bahkan ia pun tertarik dengan mobil itu, tapi apa alasan lelaki disampingnya yang panik hanya karena mobil itu?.

“Lalu” tanya nya lagi menatap lelaki disampingnya heran.

“Dasar wanita gila! mobil itu adalah mobil bos besar kita, berhentilah bertanya dan segeralah masuk ke kantor jika kau tidak ingin mendapat hukuman” jawab lelaki itu dan berlari meninggalkannya, ia tidak perduli lagi dengan teriakan wanita itu, yang penting ia harus segera menyelamatkan dirinya agar tidak mendapat hukuman dari Nona Muda mereka.

Wanita sexy yang merasa ditinggal begitu saja oleh lelaki itu pun menghentakkan kakinya kesal, namun ia tetap mendengar arahan dari lelaki itu untuk segera masuk ke kantor, ia pun sebenarnya sangat penasaran dengan sosok bos besar mereka, karena sejak beberapa hari yang lalu dari awal ia masuk kerja bos besar mereka sama sekali tidak menunjukkan batang hidungnya.

Sudah beberapa hari itu juga ia sangat suka berbuat onar, dari memusuhi para karyawan-karyawan wanita yang ia rasa lebih cantik darinya hingga menggoda para karyawan yang memiliki jabatan tinggi, ia pun dengan sangat sadar melawan aturan yang tidak memperbolehkan karyawan wanita untuk berpakaian sexy.

Baginya yang hanya masuk sebagai karyawan biasa, ini adalah kesempatan langka yang ditunggu-tunggu olehnya, karena untuk bekerja di GN COMPANY syaratnya sangatlah susah, ia pun hampir saja gagal, namun berkat kelihaiannya dalam menggoda, pihak HR yang bertugas untuk menyeleksi karyawan pun jadi tergiur padanya dan berbuat curang agar ia berhasil masuk kerja di perusahaan besar ini.

“Mari kita lihat, apakah bos akan tergoda pada rayuanku” gumamnya tersenyum licik, sepertinya pengetahuan wanita ini sangat dangkal sehingga untuk informasi bos besar mereka saja ia mengira adalah seorang laki-laki.

1
budak jambi
semoga kn karma.burg ny dak bisa berfungsi pd wanita lain
Dora
Next.. makin seru ceritanya😁
Chao zhen
Nextt
Dora
Lanjutttt
Chao zhen
Mampirrr
Dora
Next😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!