NovelToon NovelToon
Sang Legenda: Naga Langit

Sang Legenda: Naga Langit

Status: tamat
Genre:Misteri / Fantasi Timur / Balas Dendam / Kebangkitan pecundang / Kelahiran kembali menjadi kuat / Epik Petualangan / Tamat
Popularitas:7.2M
Nilai: 4.5
Nama Author: Sang_Imajinasi

Xiao Chen selalu dianggap murid terlemah di Klan Xiao.

Tidak punya bakat, selalu gagal dalam ujian, dan menjadi bahan ejekan seluruh murid.
Namun tidak ada yang tahu kebenaran sesungguhnya bahwa tubuhnya menyembunyikan darah naga purba yang tersegel sejak lahir.

Segalanya berubah saat Ritual Penerimaan Roh Penjaga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sang_Imajinasi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18: Persiapan Menuju Puncak

Keesokan paginya, sebuah lonceng terdengar berdenting kuat. Sebuah pengumuman resmi yang dikirimkan ke setiap sudut Klan Xiao. Di atas panggung utama, Tetua Agung sendiri yang berbicara, suaranya diperkuat oleh Qi hingga terdengar oleh setiap murid.

"Dalam waktu satu bulan dari sekarang, Turnamen Tahunan Klan Xiao untuk generasi muda akan diselenggarakan!"

Kerumunan murid yang berkumpul langsung bersorak-sorai. Turnamen ini adalah acara tahunan yang paling ditunggu-tunggu.

Tetua Agung mengangkat tangannya, dan kerumunan kembali hening. "Tahun ini, hadiahnya akan lebih besar dari sebelumnya. Pemenang tidak hanya akan menerima Pil Pembangunan Fondasi dan seribu poin kontribusi..."

Dia berhenti sejenak, membangun ketegangan.

"Tiga murid teratas akan mendapatkan kehormatan tertinggi: mewakili Klan Xiao dalam Kompetisi Tiga Kota yang akan diadakan dua bulan lagi, untuk bertarung melawan para jenius dari Klan Lie dan Klan Wang!"

Pengumuman ini meledak seperti bom. Kompetisi Tiga Kota! Itu adalah panggung yang jauh lebih besar, sebuah pertarungan demi kehormatan klan. Seketika, semangat setiap murid yang memenuhi syarat terbakar. Ini bukan lagi hanya tentang persaingan internal, tetapi tentang kemuliaan klan. Semua mata secara naluriah tertuju pada satu orang di antara kerumunan murid inti: Xiao Long. Dialah harapan terbesar mereka.

Namun, di benak banyak orang, kini muncul bayangan sosok lain yang misterius.

Sementara itu, Xiao Chen sudah menempati halaman barunya. Perbedaannya seperti langit dan bumi dibandingkan tempat tinggalnya yang lama. Halaman ini lebih luas, bangunannya kokoh, dan yang terpenting, kepadatan energi spiritual di udara setidaknya dua kali lipat lebih tinggi.

"Tidak buruk," gumam Xiao Chen puas. Ini akan menjadi basis barunya. Menggunakan beberapa batu roh tingkat rendah yang ia peroleh dari menukar sebagian kecil poinnya, ia mengikuti instruksi Yao Huang untuk memasang formasi peringatan sederhana di sekitar halamannya untuk mencegah mata-mata yang ingin tahu.

Setelah semuanya siap, dia duduk bersila di tengah kamarnya. Dia mengeluarkan botol giok berisi Pil Pengumpul Qi yang ia dapatkan dari Balai Kontribusi.

Dia menelan satu pil.

Seketika, gelombang energi obat yang murni meledak di perutnya dan menyebar ke seluruh meridiannya. Dikombinasikan dengan energi spiritual yang lebih kaya di halaman barunya, kecepatan kultivasi Xiao Chen meroket sekali lagi. Tubuh Kekacauan Primordial-nya berdengung, melahap semua energi itu dan mengubahnya menjadi tetesan-tetesan Qi Kekacauan yang padat.

"Dengan kecepatan ini, dan sisa pil ini," pikirnya, matanya terpejam dalam konsentrasi, "menerobos ke tingkat keenam sebelum turnamen dimulai bukanlah hal yang mustahil."

Di sisi lain klan, di paviliun mewahnya, Xiao Long sedang berlatih seperti orang gila. Suara tebasan pedangnya yang tajam terdengar tanpa henti dari pagi hingga malam. Berita tentang hasil panen Xiao Chen di Hutan Binatang Kabut telah menjadi cambuk bagi harga dirinya. Statusnya sebagai jenius nomor satu yang tak tertandingi kini terasa goyah untuk pertama kalinya.

KRAK!

Dia menghancurkan sebuah batu latihan dengan satu pukulan marah. "Xiao Chen! Beraninya kau!"

Tekanan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya kini membebaninya. Dia tidak hanya harus menang; dia harus menang secara absolut dan telak untuk membuktikan siapa jenius sejati di Klan Xiao. Dia mulai menggunakan sumber daya klannya secara besar-besaran, menekan ayahnya untuk memberinya pil-pil yang lebih berharga, semuanya demi satu tujuan: mencapai terobosan ke Alam Pembangunan Fondasi sebelum turnamen dimulai.

Selama sebulan penuh, seluruh Klan Xiao diselimuti oleh atmosfer yang tegang dan penuh antisipasi. Arena latihan selalu penuh sesak. Para murid berlatih lebih keras dari sebelumnya, didorong oleh semangat kompetisi.

Klan itu sendiri kini terpecah menjadi dua kubu tak resmi. Mayoritas murid inti dan para tetua masih berdiri di belakang Xiao Long, sang jenius yang terbukti. Namun, sejumlah besar murid luar dan beberapa anggota klan yang berpikiran terbuka kini menaruh harapan mereka pada Xiao Chen. Dia menjadi simbol dari kemungkinan, bukti bahwa siapa pun bisa bangkit.

Diskusi dan taruhan diam-diam terjadi di mana-mana. Siapakah yang akan menjadi juara tahun ini? Sang naga yang telah lama berkuasa, atau sang naga tersembunyi yang baru saja terbangun?

Hari terakhir pendaftaran turnamen pun tiba. Di Balai Kontribusi, sebuah gulungan besar terbentang di atas meja, di mana seorang tetua mencatat nama-nama peserta. Nama Xiao Long tertulis di baris teratas dengan goresan kuas yang angkuh dan penuh percaya diri.

Saat waktu pendaftaran hampir habis, sesosok pemuda berjubah biru sederhana masuk ke dalam balai yang ramai. Semua percakapan terhenti. Xiao Chen telah tiba.

Dia berjalan lurus ke meja pendaftaran, mengabaikan semua tatapan.

Tetua yang bertugas menatapnya, ekspresinya rumit. "Kau yakin, Xiao Chen?"

Xiao Chen tidak menjawab. Dia hanya mengambil kuas yang telah dicelupkan ke dalam tinta. Dengan gerakan yang tenang dan mantap, tepat di bawah nama Xiao Long, dia menuliskan dua karakter.

Xiao Chen.

Goresannya tidak arogan, tetapi solid dan penuh dengan keteguhan hati yang tak tergoyahkan. Tindakan sederhana itu adalah sebuah deklarasi perang tanpa suara.

Seluruh klan kini menahan napas. Pertarungan untuk menentukan puncak generasi muda Klan Xiao akan segera dimulai.

1
MATADEWA
Lumayan
Juni Ardi
luar biasa
Darwito
eyyeey
Darwito
yeyeeu
Darwito
twtwtw
Darwito
f7f77fc78v
Bin Bin
teman2, kemungkinan maksudnya yang misterius itu masternya (gurunya), buka xiao chen 🤭
YAN 28
yg jenius bukan mc nya, dia pecundang masa susah ngalahin lawan yg kultivasinya dibawah... 🤣🤣🤣
Juni Ardi
keren😄
Darwito
xyuxux
Kris Worro
melawan musuh yg ranahnya jauh dibawahnya kerepotan sampai terluka, melawan musuh yg ranahnya setara seringnya kehabisan qi ujung-ujungnya pingsan wl menang dan melawan musuh yg ranahnya satu tingkatan kecil diatasnya mungkin si mc modar. si author bingung mau menempatkan mc posisinya gmn
n max
ceritanya hanya mencari kekuatan aja, tdk ada sosialisasi kpd rakyat dn tdk ada cerita romantisnya membosankan
Purwoko Joko Prawoko
bukankan sang paman kedua sudah membuat sumpah dao akan setia kepada sang nona pewaris???
Kris Worro
Di novel ini elemen petir seolah gk ada harga dirinya, dqn di novel ini diceritakan bhw elemen petir itu turunan dr elemen kayu. Sedangkan dicerita novel yg lain-lainnya elemen petir adl salah satu elemen terkuat yg ada disamping elemen cahaya, elemen rung dan waktu dan elemen kegelapan
Kris Worro
Menjijikqn sekali si mc, pertarungan dg lawan yg seimbang atau kuat selalu dan selalu kehabisan qi akhirnya pingsan. Gk ada metode lain apa thor utk mengembangkan cerita biar lbh menarik. Lagian kultivasi baru tahan 3 (Core Formation) aja digambarkan seolah-olah kekuatannya di ranah Kaisar Surgawi, terlalu berlebihan kamu thor dan lbh mendekati ke alay dlm bercerita
Kris Worro
Kirain ranah kultivasi ketua sekte (matriak) itu sdh di ranah kaisar langit atau kaisar surgawi, eh gk taunya ranah kultivasinya 1 tingkat di atas ranah kultivasi Xiao Chen. Sungguh sangat berlebihan sekali si author dlm menggambarkan sebuah kekuatan
Darwito
geyeue
Darwito
whn
Darwito
yzuzzu
Darwito
twtw5w
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!