Tristan Danu jaya , pemuda yang selalu diremehkan dan dijadikan bahan bullying oleh teman-temannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pendi Irfan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bertemu teman lama
Setelah semuanya di dapat dia pun segera pulang, dan sebenarnya banyak sekali wanita yang bahkan menawarkan tumbuhnya, agar bisa menjalin hubungan dengan Tristan, namun dia tidak memikirkan hal tersebut.
" Cek status sistem."
{ Cek status tuan rumah. }
NAMA : TRISTAN DANU JAYA
UMUR : 16 TAHUN
TUBUH : MANUSIA FANA
TINGKAT KULTIVASI : MASTER PUNCAK
SKILL : DEWA MENGEMUDI,DEWA BISNIS, DEWA SAHAM
TEKNIK : MATA DEWA,DEWA MEDIS,DEWA HACKER.
PESONA : MAX / MAX
KEPINTARAN : MAX / MAX
KETAMPANAN : MAX / MAX
TINGKAT KESUKAAN WANITA : 0
KEKASIH ABADI : FELLY SANJAYA
POINT : 50
PENYIMPANAN : SURAT KEPEMILIKAN MOBIL, SURAT KEPEMILIKAN SAHAM, 2 KUNCI CANDANGAN MOBIL , BLACK CARD TANPA BATAS, SURAT KEPEMILIKAN MANSION MEDITERANIA, 9 PIL PENYEMBUH TINGKAT ATAS.
BISNIS : RUMAH SAKIT GULGA MEDIKA. LANCER SHOWROOM
KENDARAAN : KOENIGSEGG GEMERA, BUGATTI LA VOITURE NOIRE. LYKAN HYPER SPORT, MERCEDEZ MAYBACH EXELERO, BUGATTI DIVO, ROLLS ROYCE CULLINAN, ROLLS ROYCE PHANTOM, 2 TOYOTA ALPHARD
TOKO SISTEM : TERKUNCI
LEVEL SISTEM : 1
KEKAYAAN : 5 T , 850.000
MISI : BELUM ADA
" Terima kasih sistem. "
{ Sama-sama tuan.}
Setelah mengecek statusnya, dia pun menjalankan mobilnya menuju mansion miliknya, dan tidak jauh dari taman kota, ada seorang gadis yang meminta bantuan. Karena mobilnya mogok, saat mau pulang kerumah miliknya.
" Bukankah itu Siska. " Gumam Tristan
Tristan pun menghentikan mobilnya di depan mobil Siska, setelah itu dia keluar dari mobil, dan Siska terkejut ternyata mobil yang berhenti bukan mobil biasa.
" Siska, apa yang terjadi dengan mobilmu." Ucap Tristan
" Eh, apakah kita saling kenal." Ucap Siska terkejut
" Oh ya lupa, kamu baru lihat tampilan ku setelah berubah, ini aku Tristan Danu jaya, teman sekolah kamu di SMP dulu." Ucap Tristan
" Astaga, kamu Tristan ikan buntal , yang dulu gemuk itu. " Ucap Siska terkejut
" Iya ini aku, ini mobil kamu kenapa. " Ucap Tristan
" Mogok sih, nggak tau kenapa tiba-tiba mati gitu aja. " Ucap Siska
" Boleh aku cek mesinnya. Tolong buka kap mobil depan Kamu. " Ucap Tristan
" Oke. " Ucap Siska
Setelah itu Siska membuka kap mobil miliknya, dan Tristan segera mengecek kerusakan pada mobil Siska, beberapa saat di pun akhirnya menemukan Masalah. Dia membenarkan masalah mobil milik Siska.
" Coba kamu nyalakan mobilnya. " Ucap Tristan
Siska pun menyalakan mobil, dan mobilnya kembali hidup, dia pun sangat senang, siska adalah salah satu nona muda di kota ini, namun keluarga Siska sangat sederhana, apalagi Siska, dia adalah teman Tristan dan Felly dulu waktu SMP.
Dia juga tidak suka membandingkan teman, bahkan dulu dia selalu bermain sama Tristan juga Felly, ada 2 temannya yang lain, dia adalah Dony Irwanto, juga Saskia Santoso. Pertemanan mereka berawal dari kelas 1 SMP sampai lulus SMP, namun saat SMA Hanya tristan dan Felly yang bernama, sementara siska sekolah di akademi, dan Dony serta Saskia berada di sekolah yang lain.
" Terima kasih Tristan, kamu masih baik seperti dulu. Kalau tidak ada kamu entah bagaimana aku pulang nya. " Ucap Siska
" Sama-sama , oh ya bagaimana kabar Dony dan Saskia. " Ucap Tristan
" Baik, mereka sekolah di SMA permata, dan aku di akademi sunsen. Kamu dan Felly di SMA brilian kan. " Ucap siska
" Iya aku disana, oh iya mau mampir nggak, Deket kok tempat tinggal ku. " Ucap Tristan
" Boleh , masih belum larut malam juga. " Ucap Siska
" Ya sudah , ikuti mobilku saja. " Ucap Tristan
Mereka pun masuk ke mobil masing-masing, dan Tristan segera memimpin jalan, tidak lama mereka sampai di mansion milik Tristan.
" Astaga mansion terbesar dan termewah ini milik Tristan. " Gumamnya terkejut
Namun dia memendam nya, dia akan tanyakan nanti sama Tristan, bahkan penjaga pun sangat sopan pada Tristan, membuat Siska semakin penasaran dengan Tristan.
{ Tingkat kesukaan Siska 80%. }
" Astaga apa lagi ini. " Gumam Tristan
Setelah sampai di depan Mansion, ternyata sudah menunggu cinta yang duduk manis di temani beberapa maid, dan setelah melihat mobil kakaknya, dia pun berdiri dan turun kebawah sedikit berlari.
" Eh jangan lari nona muda kecil." Ucap maid
Tristan pun dengan cepat turun dari mobil, dan menangkap cinta sebelum jatuh. Dia pun menggendong adiknya, dan cinta hanya tersenyum manis.
" Jangan lari lagi lain kali, kalau kamu jatuh bagaimana." Ucap Tristan
" Hehhehehh, kakak dari mana kenapa malamm pulang nya. " Ucap cinta
" Kakak habis beliin cinta jajan, sekarang kakak ambil dulu, dan di makan sama bibi ya. Kakak beli banyak soalnya. " Ucap Tristan
" Kakak beli apa. " Tanya cinta penasaran
" Kesukaan cinta dong. " Ucap Tristan
" Hay cinta. " Ucap Siska
" Kak Siska ya. " Ucap cinta
" Kamu masih ingat sama kakak ya. " Ucap Siska
Dulu memang cinta menjadi kesukaan semua teman Tristan, karena dia adik Tristan masih kecil dan imut juga lucu, sementara adik kembar Felly sudah sekolah SD. Sedangkan siska pewaris tunggal, Dony juga anak tunggal, Saskia e bersaudara, dan Saskia yang paling kecil.
" Masih dong, kan cinta anak pintar, kok kak Dony dan kak Saskia tidak ikut, padahal kak Felly sudah pacaran lho sama kak Tristan. " Ucap cinta keceplosan
" Ish, anak kecil ngomong apa sih, bi tolong bawa cinta masuk, dan bawa jajan di dalam mobil, bagi sama semuanya ya, ayah dan ibu kemana bi kok tidak kelihatan. " Ucap Tristan
" Baik tuan muda, nyonya dan tuan pergi ke mall tuan muda, katanya mau beli pakaian, soalnya tuan besar sudah mulai bekerja lagi besok, dan perlu membeli beberapa jas baru. " Ucap bibi
" Oh begitu ya, baiklah bi, tolong buatkan minuman juga ya buat tamu ku. " Ucap Tristan
" Baik tuan muda, ayo nona muda kecil. " Ucap bibi
Setelah itu cinta beralih gendongan, dan Tristan membawa Siska ke dalam mansionnya, salah satu maid pun mengambil beberapa makanan yang di beli oleh Tristan.
Ada kue-kue, dan juga ada martabak manis juga martabak telur. Dia membeli untuk semua yang ada di mansion nya. Dan dia juga menyuruh bibi untuk mengantarkan untuk para penjaga di rumah nya.
" Tristan, benar kamu sudah pacaran sama Felly. " Ucap Siska setelah mereka duduk di ruang tamu
" Kami bukan pacaran, tapi di jodohkan sejak masih bayi, om Farhan bilang, dulu ayah yang membantu keluarga om Farman bisa menjadi keluarga kelas 2. Jadi om Farhan sangat berhutang budi sama ayah, sedangkan anak om Fahri 2 laki-laki semua, apalagi aku dan Feli lahir di tanggal, bulan, dan tahun yang sama.
Jadi kami sudah di jodohkan sejak kecil, kamu juga tahu sendiri, selama ini aku dan Felly tumbuh bersama, bahkan Felly selalu melindungi aku, saat aku masih jadi Ikan buntal dulu. " Ucap Tristan