NovelToon NovelToon
Teman Bahagia

Teman Bahagia

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Nikahmuda / Cinta setelah menikah / Ibu Pengganti / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Keluarga
Popularitas:3.1k
Nilai: 5
Nama Author: firefly99

Tampan, mapan dan populer rupanya tidak cukup bagi sebagian perempuan. Vijendra sendiri yang menjadi objek dari ketidak syukuran pacarnya, atau mungkin bisa disebut mantan pacar. Ia memilih mengakhiri semuanya saat mendapati perempuan yang ia kasihi selama 3 tahun lamanya sedang beradu kasih dengan laki-laki lain.

Cantik, berprestasi dan setia juga sepertinya bukan hal besar bagi sebagian laki-laki. Alegria harus merasakan sakitnya diputuskan sepihak tanpa tahu salahnya dimana.

Semesta rupanya punya cara sendiri untuk menyatukan dua makhluk yang menjadi korban ketidak syukuran hingga mereka sepakat untuk menjadi TEMAN BAHAGIA.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon firefly99, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

19. Congratulation For Y

"Kalau ada keluhan, segera hubungi mama yah, nak." pesan Aruna.

Alegria mengangguk. "Siap, mamaku." Ia lalu mencium punggung tangan Aruna, lalu ke Arslan. Ia merasakan jika sedang dipeluk.

"Semangat terus." ucap Arslan.

"Terima kasih papa Ars!"

Hari ini, Alegria sudah harus ke Mahalaga lagi. Ia perlu mempersiapkan beberapa hal untuk seminar hasilnya nanti. Kemarin ia sempat menjalani induksi laktasi sebagai bentuk kasih sayangnya kepada si baby yang masih berada di dalam tabung kecil.

"Ingat pesan ayah dan ibu." ujar Ale.

"Iya, ibuku. Titip baby yah."

"Ya iya lah, cucunya ibu kok. Yah mesti dijaga lah." sewot Ale.

Alegria terkekeh mendengar nada nge-gass ibunya. "Bye-bye ayah. Ayah tenang saja, kuliahku gak akan terganggu. Aku akan belajar sebaik baiknya demi menjadi mama muda."

"Ngawur ahh." Airlangga mengusap pelan rambut anaknya.

Dan tibalah saatnya dimana Alegria check in dan meninggalkan kedua orang tuanya yang mengantarnya ke bandara. Jangan bertanya dimana keberadaan Kevin, Adnan dan Alden, tiga lelaki itu sedang ada urusan sehingga tidak ikut mengantarkan nya ke bandara.

✨✨✨

Kemeja putih berlengan panjang dipadukan dengan rok pensil berwarna hitam yang menutupi hingga pergelangan tangannya. Kemeja putih tadi ditutupi dengan almamater kebanggaan kampus. Ya, Alegria sedang mengenakan itu semua. Rambutnya ditata sedemikian rupa agar tidak mengganggu, sementara kakinya dibalut dengan sepatu pantofel hitam polos yang memungkinkannya untuk merasa nyaman.

Seorang Alegria tentu saja pernah menjalani serangkaian pembelajaran tentang hal dasar dalam berkegiatan, hal itu membuatnya merasa lebih mudah menjalani hidupnya yang sekarang. Seperti saat ini, ia tanpa gentar menjelaskan hasil penelitiannya dan juga menjawab pertanyaan dari dosen.

"Yeeaaaay, selangkah lagi menuju S. H!" seru Arinda, salah satu teman kelas Alegria yang cukup dekat dengannya.

Alegria terkekeh lalu mengajak Arinda bercipika cipiki. "Makasih yah, sampai ditungguin segala." ucapnya.

"Gak gratis yah. Gue mau minta makan siang habis ini." ujar Arinda.

"Ayo deh." ajak Alegria. Padahal ia baru saja keluar dari ruangan yang mencekam tadi.

"Huii, yang semhas"

"Buru-buru amat!"

Seruan itu membuat Alegria berbalik. Senyumnya merekah saat mendapati teman KKN nya datang.

"Telat gak nih?" tanya Yoga.

"Nggak dong. Ayoo, makan rame-rame."

"Wah, jadi gak enak. Datang pas waktu makan-makan nya aja." ringis Ali.

Alegria terkekeh. "Apa sih? Ayoo."

Lalu mereka bertujuh menuju cafe O. Karena Arinda adalah anak yang bergabung di beberapa kegiatan kampus, jadilah mereka bisa saling nyambung saat mengobrol.

"Foto dulu dong!" ujar Naku saat mereka masih menunggu makanan datang.

"Iya ih, sampai lupa." Arinda setuju. Ia lalu meminta tolong kepada pelayan cafe untuk memotret mereka.

Alegria berdiri di tengah-tengah, seolah ia adalah bintang hari ini.

"Gue tim repost." ucap Keanu.

"Ya udah, gue yang post. Lo pada yang repost." Yoga menawarkan diri.

"Kasih caption yang nyeleneh, Yog!" suruh Fathan.

"Contohnya?" tanya Ali.

"Sedikit lagi menjadi menantu idaman. Congratulation, Adee!Kayak gitu Yog!" saran Naku.

Arinda sudah tertawa. Sementara Alegria hanya bisa menggelengkan kepalanya, heran dengan celetukan random teman-temannya.

"Okay, done!" seru Yoga.

Yang lalu memegang ponsel masing-masing untuk mere-post story Yoga. Dan benar saja, Yoga memang menulis sejumlah kata yang Naku sarankan tadi.

Alegria tentu tak lupa mere-post story Alden, Kevin, Rafa dan Faiz juga. Hingga tangannya tak sengaja menekan lingkaran kecil yang terdapat foto pemain bola, lalu terlihatlah cerita dari pemilik akun tersebut. Foto seorang gadis di dalam mobil dengan ekspresi yang sedikit kesal, namun wajahnya tertutupi oleh stiker bentuk hati. Ada sepenggal kalimat yang bertuliskan, Congratulation for Y! . Hal itu membuat senyumnya terbit, lalu mengirimkan reply.

AlegriaAD thank you!

Vajendraaa_ ehh, yang punya wajah nongol. Gimana kabarnya Yaya?

AlegriaAD okay, kak. Fotonya harus itu banget?

Vajendraaa_ syukurlah. Maunya yang lain, tapi hanya itu yang gue potret sendiri. Kalau minta sama Alden, takut digebukin.

AlegriaAD wah wah wah. Takut eh?

Vajendraaa_ bukan takut, tapi segan. Btw, banyak-banyak selamat yah. Semangat untuk langkah selanjutnya! Super proud of you. Kadonya mau apa?

AlegriaAD thanks, kak. Kak Vajen juga, semangat terus! Belum ada ide mau kado apa dari pemain handalnya Nevada ^_^

Vajendraaa_ kalau begitu, gue yang pilihkan. Tapi Lo harus nerima.

AlegriaAD thanks a lot kak!

"Serius bener!" cibir Arinda.

Alegria meringis. Ia lalu menyimpan ponselnya dan melanjutkan percakapan dengan teman-temannya.

Sementara warga net yang mengidolakan Vajendra dibuat penasaran dengan wajah yang dijadikan story oleh Sang idola di aplikasi ige. Hal itu lantas menjadi perbincangan hangat sehingga merambat ke aplikasi lain yang sedang digandrungi oleh para kawula muda.

Alegria tiba di rumah saat hari sudah cukup sore. Tadi, setelah makan, teman-temannya menarik dirinya ke pusat perbelanjaan. Ia diminta untuk memilih satu barang, lalu yang lain yang membayarnya, kecuali Arinda tentu saja. Tidak ingin terlalu lama dalam drama tolak menolak, ia akhirnya memilih satu barang, yaitu tumblr yang lucu menurutnya. Hal itu membuatnya menerima sentilan pada keningnya, Yoga lah pelakunya.

Setelah bersih-bersih, Alegria kembali membuka aplikasi ige nya. Rupanya Adnan juga memposting fotonya di story, namun tentu saja ditutupi stiker. Pemain bola Vineland itu juga sebisa mungkin menjaga privasi keluarganya dari dunia maya.

AlegriaAD Terimakasih kakak 😍❤️

AdnAbm terima kasih kembali adek Yaya! Mau kado apa?

AlegriaAD Mau ketemu 😭🤣

AdnAbm Soon yaww.

Adnan memang sudah kembali ke Vineland kemarin. Katanya ada urusan yang urgent dan membuatnya harus segera meninggalkan tanah Atlantis.

"Dek Yaya, makan yuk!" teriak Salwa.

"Iyaa, mami." Alegria balas berteriak. Ternyata hari sudah gelap, bahkan sebentar lagi makan malam dimulai. Ia lekas berlari kecil menuruni anak tangga.

"Yaya sayang, jangan lari-larian!" tegur Aldric.

"Gak lagi, papi." ucap Alegria lalu menghentikan larinya. Karena memang sudah sampai di ruang makan.

"Ya iya gak lagi, karena sudah sampai." cibir Salwa.

Alegria nyengir. Ia lalu ikut duduk dan makan malam.

"Tadi lancar kan?" tanya Aldric.

Alegria mengangguk. Ia lebih dulu menelan makanannya sebelum menjawab, "lancar jaya, papi."

"Kalau beneran bisa wisuda bulan Maret, mami kasih hadiah." janji Salwa.

"Wah, asiiik." seru Alegria senang.

Setelah makan malam, mereka berpindah ke ruang keluarga. Karena ini hari yang manis, mereka makan dessert, padahal biasanya makan buah.

"#congratsforY jadi trending di X." ujar Salwa.

"Apa pula itu?" tanya Aldric.

"Ini, mas. Anak-anak remaja pada heboh dengan pemain muda." beritahu Salwa sambil memperlihatkan ponselnya kepada suaminya.

"Dek Yaya, ini akunnya Vajendra bukan?" tanya Aldric setelah melihat username disudut kiri atas foto.

Alegria memanjangkan lehernya agar bisa melihat ponsel maminya. Mulutnya refleks menganga melihat screenshot cerita Vajen.

"Eh iya, ini teman kecilnya dek Yaya kan yah? Mami sampai lupa. Ini dek Yaya bukan?"

"Heheh." Alegria nyengir.

"Wuihh! Kerenlah anak muda ini. Ugal-ugalan sekali. Netizen sampai ribut, penasaran sama dek Yaya. Mana katanya gak ada tag-nya." Salwa begitu heboh.

Dan kehebohan itu semakin menjadi saat Silvia melakukan video call ke ponsel Salwa, sehingga membuat Alegria semakin tersudutkan karena godaan keduanya.

1
Novita Ika Rini
Kayaknya seru banget nih ceritanya 😍
Mau pantengin terus sampai tamat ahh 😁
Semangat kak bikin ceritanya 🤗 ditunggu sampai happy ending yahh 😘
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!