NovelToon NovelToon
Badai Pasti Berlalu

Badai Pasti Berlalu

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / Teen School/College / Mengubah Takdir / Wanita Karir / Persahabatan
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: Dewi harefa

Ana Caroline pekerja paruh waktu di selah selah sekolahnya.
Dia yatim piatu dan memiliki 2 adik yang masih bersekolah.
Dia murid pindahan, dan memiliki lika liku yang penuh intrik dan pembullyan di sekolah.
ketika dia suskses, dia mengetahui rahasia atas kematian ibunya.
Dan itu bersangkut pautan dengan calon mertuanya.
Bagaimana pacarnya mengahdapi permusuhan calon istrinya dengan ibunya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi harefa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 19

Sesampai di depan rumahnya, Ana menyerahkan helm tersebut kembali ke pada boy.

"Boy, makasih dah mengantarku"

"itu kewajiban saya sebagai pacar kamu"

"Heh?"

Boy hanya tersenyum,, aduh wajahnya bengong lagi, pikir Boy.

"Baiklah Boy, aku akan menunggumu"

"Apa!" boy terkejut

"Ya, aku akan menunggumu kembali" Ana menegaskan.

Boy menariknya, dan memeluknya

"Aku tak akan mengecewakanmu, tunggu aku" pinta boy sambil mencium kening Ana.

Ana cuma manggut.

Ketika Boy sudah hilang pandangannya barulah Ana masuk kedalam rumahnya.

Tapi tanpa mereka sadari ada seseorang yang memperhatikan dari jauh. Dari mereka keluar dari halaman sekolah sampai Boy mengantarnya ke rumah.

Tangannya terkepal dengan keras

"sial, aku akan merebutnya darimu boy" ucapnya pelan.

Sesampai Ana di dalam rumah, aduh, kenapa aku di antar ke rumah?

Bukankah seharusnya tadi langsung ke restoran, ck, lupa gara - gara ke asyikan di bonceng, pikir Ana.

Akhirnya Ana masuk ke kamarnya dan berganti pakaian, dan bersiap - siap akan pergi ke tempat kerjanya.

Ketika dia keluar dan hendak membuka pagar tiba tiba sebuah motor berhenti di depannya.

"Boy, kamu belum pulang?"

"sebenarnya aku tadi sudah agak jauh, tapi tiba - tiba ingat seharunya kamu di antar ke tempat kerja" jelasnya sedikit merasa lucu

"jadi aku balik lagi" sambungnya lagi dengan senyum di wajahnya.

"yuk, naik"

Ana cuma mengangguk dan naik ke atas motor Boy.

"kalau pulang siapa yang antar An"

"kadang grab, kadang juga di antar teman"

"hmm, kamu bisa bawa mobil?"

"saya tidak bisa"

"motor?"

"bisa"

"kalau begitu, besok saya belikan kamu motor ya, jangan menolak! Ini untuk kelancaran kamu ke tempat kerja, lagian aku tidak suka kamu di antar sama cowok lain" jelas Boy

"Kamu sekarang pacarku, jadi aku harus memenuhi kebutuhanmu"

"ck, apaan sih, itu mah istri"

"kan calon" goda Boy dengan tertawa.

"Bisa ngak belikan dua?"

"Untuk siapa lagi"

"Adikku, andi, dia masuk Sekolah Menengah Atas, jadi butuh motor juga"

"Ok, ndak masalah"

"jangan kuatir, nanti uangnya aku ganti kok, ya istilahnya aku pinjam uang kamu dulu gitu"

Ucap Ana yang tidak enak hati, 'nanti dia pikir saya mau dengannya hanya untuk memoroti doang'

"tidak perlu di ganti, itu tidak seberapa, nanti juga semua uangku kamu yang punya"

"Boy, kita belum suami istri"

"tak apa - apa, aku rela, dan aku malah senang kalau kamu pakai uangku, jadi aku berguna untukmu, sering - sering juga tidak apa- apa,

Seandainya kamu mau lanjut kuliah lagi, aku mau biayai kamu"

"Boy, udah ah, cukup, sekali ini aja, jangan buat aku terlalu banyak berhutang budi padamu"

"hutang budi bagaimana? Aku pacarmu, jadi wajar dong aku bantu"

"Ck kamu ini, cukup sekali ini aja, itu juga kerna kebutuhan mendesak"

"ya udah, dah sampai, hati - hati dalam bekerja"

"iya" jawab Ana dan berlalu.

Dia memasuki pintu belakang restoran, tempat keluar masuknya para pegawai saja, jalan memasukkan bahan mentah dan perlengkapan.

Seperti biasa Ana berganti uniform dahulu baru memulai pekerjaannya,

Costumer belum begitu ramai, masih satu dua, itu juga belum memesan makanan, masih minuman saja karena belum jadwalnya makan siang.

Ya Ana datang sebelum makan siang karena dia sudah tidak bersekolah lagi, jadi masuknya lebih awal.

Lebih banyak jam bekerjanya maka lebih banyak juga gajinya.

1
Kenneth
Terus semangat nulis, cerita ini bikin mood aku ke atas.
Dewi Harefa: makasih suportnya
total 1 replies
Đông đã về
Pengen baca lagi dan lagi!
Dewi Harefa: makasih kaka
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!