NovelToon NovelToon
Who Is?

Who Is?

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / One Night Stand / Romansa
Popularitas:32.8k
Nilai: 5
Nama Author: Vicka Villya Ramadhani

SPIN OF OM LEON MARRY ME ...!

Gadis dari masa lalu berhasil ia temukan dan ia jadikan ratu di istananya, hanya saja ada yang hilang menurutnya walaupun ia tidak tahu entah apa.

Lantas, seorang pegawai hotel malam itu tak sengaja ia lecehkan. Ia tidak mengenalinya tetapi ada desiran aneh saat mereka saling bertatapan.

Siapa dia?

Bagaimana cara Mahen mengendalikan dan mengenali perasaan hatinya sendiri?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vicka Villya Ramadhani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Benih Nyamuk

"Tinggalkan kami berdua dan tolong jemput Anna. Cari alasan jika dia bertanya tentangku," titah Mahen pada Jack yang langsung dituruti oleh asistennya itu.

Saat ini hanya ada Mahen dan Laura di dalam ruang rawat VVIP. Laura berbaring membelakangi Mahen yang tetap berdiri di tempat sejak ia datang. Hanya ada deru napas dan detak jam dinding yang terdengar, tidak akan ada perbincangan jika Mahen tidak mengambil inisiatif lebih dulu.

"Aku ingin bicara serius denganmu," ucap Mahen, ia kemudian menarik bangku yang ada di dekat ranjang Laura.

"Kita tidak saling kenal dan tidak perlu untuk bicara apapun," ucap Laura.

Mahen tertohok. Ia mengusap wajahnya kasar, menghadapi wanita yang sedang hamil memang bukan hal yang mudah. Terlebih lagi Laura memang sedang marah padanya.

"Siapa yang mengizinkanmu meniggalkan rumah sakit? Kamu hujan-hujanan di jalan dan jatuh pingsan. Jika sampai terjadi sesuatu padamu dan kandunganmu—"

"Apa pedulimu?" sambar Laura, ia kini sudah berbalik menatap Mahen.

Mulut Mahen terbungkam. Dua kata yang dilontarkan Laura seakan menembus jantungnya. Sadar, Mahen sadar benar jika Laura pantas mengatakan ini setelah tadi ia memintanya untuk menggugurkan kandungan.

Keduanya saling menatap, Mahen dengan penyesalannya dan Laura pada pendiriannya untuk tetap melarikan diri dari Mahen.

"Sudahlah, mending sekarang Anda keluar. Kita bukan siapa-siapa untuk berada di ruangan yang sama. Saya tidak mengenal Anda begitu pun dengan Anda. Mengenai keadaan dan kehamilan saya itu bukan urusan Anda," tegas Laura. Ia sebenarnya takut mengatakan ini tetapi ia harus bisa memperlihatkan jika dirinya tidak bisa diintimidasi.

Mahen mengambil banyak pasokan udara sebelum ia kembali mendebat Laura. Ia juga harus menampung banyak kesabaran, ia tahu ia telah melukai perasaan Laura tadi.

"Laura, bisakah kita bicara baik-baik? Aku minta maaf untuk ucapanku tadi, semua terlontar begitu saja karena aku syok. Aku —"

"Mengapa Anda begitu peduli? Mengapa Anda begitu yakin yang di dalam rahim saya ini adalah anak Anda?" sambar Laura.

Mahen menelan decakannya bulat-bulat. Sungguh Laura tidak bisa diajak bicara baik-baik, Anna yang notabenenya sangat dendam padanya pun bisa ia taklukkan, mengapa wanita yang satu ini selalu saja memancing emosinya?

'Sabar Mahen, sabar ....'

"Aku hanya ingat jika aku menyentuhmu saat itu, bukankah usia kandunganmu sangat tepat dengan kejadian waktu itu. Aku juga tahu jika aku adalah yang pertama untukmu, jadi aku mengambil kesimpulan jika benih di dalam kandunganmu itu adalah milikku. Kecuali ... kecuali setelah itu kamu juga melakukan dengan yang lain," ucap Mahen berusaha bicara baik-baik bahkan ia berbicara dengan begitu lembut.

"Enak saja! Aku memang hanya melakukannya denganmu, tetapi di rahimku ini bukan benihmu," tandas Laura.

Alis Mahen bertaut, sungguh menggemaskan wanita ini, Mahen semakin sakit kepala dibuatnya. "Lantas itu benih siapa?" tanya Mahen sambil menaik-turunkan kedua alisnya.

Laura kebingungan mencari jawaban dan raut wajahnya itu ditangkap oleh Mahen. Sedikit desahan kecil keluar dari mulut Mahen, kesal karena wanita ini begitu sulit untuk mengakui.

"Ya ... ya ini benih dari nyamuk yang setiap hari menyedot darahku," jawab Laura asal.

"Nyamuk?" Mulut Mahen terbuka lebar, sungguh ia dibuat dongkol oleh wanita di hadapannya ini. Ingin tertawa tetapi rasanya ia juga ingin menangis.

Laura menggigit bibirnya kemudian ia memalingkan wajahnya menahan tawa. Sungguh ia sangat gemas dan ingin menertawakan ekspresi frustrasi dari wajah Mahen. Sangat menyenangkan, ia bisa membuat Tuan Arogan ini mati kutu di hadapannya.

Sadar jika ia sedang dikerjai oleh Laura, Mahen mendengus kesal. Tetapi ia tidak bisa berbohong jika ia merasa terhibur dengan sikap Laura ini. Apalagi tatapan mata itu, Mahen seolah menemukan sejuta kerinduan yang entah bagaimana bisa ia rasakan.

"Oke, berhenti bermain-main. Aku datang menemuimu karena aku ingin membuat sebuah kesepakatan. Aku akan bertanggung jawab untuk bayi yang ada di dalam kandunganmu tetapi maaf karena aku tidak bisa menikahimu. Aku sudah memiliki Anna dan bulan depan kami akan bertunangan. Maaf Laura, aku hanya bisa melakukan ini," ucap Mahen lalu ia menundukkan kepalanya.

Membuat seseorang hamil tetapi tidak mau menikahinya adalah perbuatan pecundang bagi Mahen. Tetapi hanya itu yang bisa ia lakukan sebab antara dirinya dan Laura tidak terikat hubungan apapun.

Ada hati yang harus Mahen jaga.

Laura terdiam, jujur saja rasanya sangat sakit saat Mahen memutuskan untuk bertanggung jawab tetapi tidak untuk menikah. Tetapi, Laura kembali tersadar jika ia bukan siapa-siapa untuk Mahen. Lagi pula bayi ini hadir karena kesalahannya.

"Harusnya Tuan Mahen tidak perlu bertanggungjawab. Semua ini murni kesalahan saya. Anda telah membayar mahal dan risikonya adalah urusan saya. Saya tersanjung karena Anda sudah berbesar hati untuk bertanggung jawab, tetapi pikirkanlah kedepannya, Tuan. Bagaimana jika Nona Anna sampai tahu, dia akan sakit hati. Saya juga seorang wanita, saya tidak ingin merusak kebahagiaan orang. Biar saya menanggung semua ini sendiri, lagi pula tidak ada perjanjian antara kita saat kejadian itu terjadi, bukan? Anda jangan repot-repot," ucap Laura berusaha bijaksana. Ia menepuk punggung tangan Mahen untuk meyakinkan lelaki ini jika ia baik-baik saja.

Mahen terdiam. Apa yang diucapkan Laura memang benar, mereka hanya sebatas bekerja saat itu. Laura mendapatkan imbalan dan ia mendapatkan kepuasan. Tetapi, siapa yang akan menyangka transaksi saat itu akan membuahkan hasil seperti ini. Mahen jelas tidak akan tinggal diam, cukup ia yang hidup tanpa kasih sayang kedua orang tuanya, anaknya jangan mengulang sejarah.

"Laura, aku tahu dan aku membenarkan apa yang kamu ucapkan. Tetapi aku tidak ingin anak itu tumbuh tanpa kasih sayang ayahnya, setidaknya dia harus tahu dan mengenal ayahnya. Aku tidak akan memisahkanmu darinya, maaf karena sudah menyuruh menggugurkan. Percayalah jika aku akan bertanggung jawab tetapi maaf karena tidak bisa menikahimu. Setelah anak itu lahir aku akan menjadikanmu adikku, percayalah jika aku tidak akan membuat hidupmu sengsara dikemudian hari. Tolong, tolong terima niat baikku. Rasanya tidak mengetahui figur seorang Ayah dan tidak mendapatkan kasih sayang dari keluarga yang utuh itu sangat menyakitkan," pinta Mahen, ia menahan rasa sesak saat teringat akan masa kecilnya.

Laura tertegun. Melihat sikap Mahen, tanpa bertanya pun Laura yakin jika lelaki ini baru saja menceritakan kisah masa lalunya. Seperti ada trauma yang mendalam akan kasih sayang orang tua, Laura tidak ingin menambah luka di hati Mahen. Lagi pula dengan Mahen bertanggung jawab atas anak mereka itu sudah lebih dari cukup. Ia juga tidak bisa membayangkan bagaimana nanti saat anaknya menanyakan siapa ayahnya.

"Baiklah Tuan Mahen, aku menerima permintaanmu. Tetapi berjanjilah, jangan mempersulitku di kemudian hari. Nona Anna sangat baik, berjanjilah untuk tidak mengacaukan semuanya," ucap Laura sambil mengacungkan jari kelingkingnya.

Mahen terdiam sesaat. Rasanya deja vu. Gemetar jari Mahen saat ia hendak menautkan jari kelingking mereka. "Aku berjanji," lirih Mahen.

1
Sri Siyamsih
kenzo ad apa aku jg ikut penasaran.
Sri Siyamsih
apakah kenzo dah thu sebenarnya siapa dady joe y.
Sri Siyamsih
mudah"an kenzo benar" bisa menerima. takutnya nanti ad dendam.
Whyro Sablenk
akhirnya km tau ttg Laura ken...
Yuli Ana
hamil kayaknya...🤣🤣🤣🤣
Sri Siyamsih
makasih jg thor dah uo byk 🙏
Sri Siyamsih
semoga Kenzo mau berbesar hati utk mengikhlaskan Laura bersama mahen.jgn ad konflik y thor antara Kenzo dn Mahen, sptnya Kenzo ni tdk tau apa" 😁
Sri Siyamsih
mungkinkah jack dan Anna berjodoh.
wiemay
Jack menaruh hati ke anna
Sri Siyamsih
😂😂😂leon dah kepansan lht istrinya d dekati org, apalagi musuhnya. lanjut thor
Anggi Anggi
apa briella itu ibu kenzo yaa?
Sri Siyamsih
joe mah percaya aj, pdhal d bohongi. lanjut thor
Whyro Sablenk
kacian pak joe di kibulin...
mahen, ati2 klo ngomong, cwe tuh sensitif bgt, apa lg pas bunting/Smile/
Whyro Sablenk
good luck mahen/Drool/
Sri Siyamsih
semoga rencana mahen lancar y utk menikahi Laura. lanjut thor
Sri Siyamsih
lanjut thor💪
Sri Siyamsih
penuh dgn kejutan thor. monggo d lanju upnya 👍
Whyro Sablenk
kirain si nick yg culik mahen"pura pura lupa"/Smile//Smile//Smile/
💜_Vicka Villya_💜: wkwkwk Mahen yang datang untuk pergi 🤣🤣
total 1 replies
wiemay
apakah bakal ketemu Laura???
Sri Siyamsih
maksih thor upnya byk. d lanjut y 💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!