NovelToon NovelToon
THE COLDEST SNOW

THE COLDEST SNOW

Status: tamat
Genre:Tamat / Patahhati / Mafia / CEO / Diam-Diam Cinta / Identitas Tersembunyi / Konglomerat berpura-pura miskin
Popularitas:1.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: PimCherry

Alexa Snowy Williams, putri bungsu Azka Abraham Williams, pemimpin Organisasi Black Alpha setelah kematian Axelle Williams, meninggalkan negaranya dan mencari kehidupan baru setelah ia mendapati kekasih yang sudah menjalin hubungan dengannya selama 6 tahun, berselingkuh dengan sahabatnya sendiri.

Membuang semua identitasnya, ia menata kehidupan baru dan mencari seseorang yang mencintainya dengan tulus, tanpa tahu siapa dirinya.

Mungkinkah Alexa akan menemui cinta sejatinya? Ataukah ia akan kembali kepada kekasihnya yang telah menyesal?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon PimCherry, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MELAKUKAN KESALAHAN

"Michael, kamu sudah kembali, sayang," ucap Mom Jane yang melihat kehadiran Michael di kediaman mereka.

"Bagaimana liburanmu? Apa menyenangkan? Apa kamu bertemu dengan wanita wanita cantik? Adakah yang menarik perhatianmu?" tanya Mom Jane terus menerus tanpa memberikan Michael waktu untuk berpikir atapun menjawab.

Michael hanya menyandarkan tubuhnya ke sofa kemudian menengadahkan kepalanya sambil memejamkan matanya. Ntah mengapa bayangan Alexa masih saja berada di dalam pikirannya.

Ia merasa aneh pada dirinya sendiri. Jika dulu ia ingin bunuh diri dan merasa depresi saat kehilangan Millie, maka kali ini berbeda. Ia justru ingin membuktikan pada Alexa bahwa ia akan menjadi pria yang sukses, hingga Alexa akan memandang ke arahnya. Ia berjanji akan kembali ke Kota Erskine dan memperlihatkan pada wanita itu bahwa ia telah berubah.

"Aku akan menuruti permintaan Daddy untuk bekerja di perusahaan," ucap Michael tiba tiba.

"Benarkah? Kamu tidak ingin meneruskan karirmu sebagai dokter?" tanya Mom Jane.

Jika saja karirku sebagai dokter bisa langsung membawa Alexa padaku, mungkin sejak awal ia akan tertarik padaku. Tapi, ia lebih tertarik pada uang. Semua wanita sama! Karena itulah, aku akan memperlihatkan padanya, siapa Michael Lee Thomas. - Michael bermonolog sendiri dengan dirinya di dalam hati.

*****

2 minggu berlalu, Alexa telah menyelesaikan kewajibannya di Taman Kanak Kanak tempatnya mengajar. Ia juga mengalihkan semua tugas tugasnya kepada guru pengganti.

"Miss akan pergi ke mana?" tanya Grace.

"Ada sesuatu yang harus Miss kerjakan, sayang."

"Miss akan meninggalkanku juga seperti Brandon?" Brandon memang tidak pernah masuk sekolah lagi sejak pergi berlibur waktu itu.

"Brandon akan kembali, sayang. Ia hanya pergi sebentar untuk menemani orang tuanya bekerja," jawab Alexa. Ia tak ingin Grace bersedih.

"Apa Miss akan mengunjungiku lagi di sini?"

"Ya, Miss pasti akan datang kembali dan menemuimu. Belajarlah dengan rajin dan sayangi kedua orang tuamu," pesan Alexa. Grace menganggukkan kepalanya dan tersenyum.

Alexa akhirnya meninggalkan Sekolah Taman Kanak Kanak tersebut. Tempat yang selalu mengisi hari harinya dengan keceriaan saat ia menghadapi rasa sakit hati atas pengkhianatan mantan kekasih dan mantan sahabatnya.

Alexa kembali melambaikan tangannya pada Grace dan anak anak yang lain setelah sebelumnya ia juga mengantarkan bingkisan untuk dibagi bagikan.

*****

"Sayang, bisakah kamu tidak pergi bekerja?" pinta Sisca yang masih saja mengalami morning sickness.

"Kamu tahu jawabannya, jadi tidak perlu bertanya lagi."

"Tapi aku ingin kamu berada di sampingku. Tidak ... tidak ... bayi kita yang ingin kamu berada di sini."

"Jangan konyol! Bayi masih di dalam perut mana bisa membuat permintaan," ucap Darren dengan ketus.

"Kalau begitu setidaknya belikan aku makanan Jepang ya."

"Aku akan meminta Lala membelikannya," ucap Darren sambil mengenakan dasinya, sementara Sisca masih berada di atas tempat tidur.

"Jangan Lala! Aku hanya ingin kamu yang membelikannya," ucap Sisca dengan manja.

"Aku sibuk! Kamu hanya hamil, bukan sakit hingga tidak bisa berjalan. Belilah sendiri jika menginginkan sesuatu. Kamu juga tahu aku banyak pekerjaan, sesibuk apa diriku pun kamu tahu. Kamu ingin hidup mewah dan nyaman kan? Kalau begitu, jangan menyusahkanku!" ucap Darren dengan ketus.

Sisca memegang dadanya yang tiba tiba terasa sakit saat mendengar ucapan Darren yang begitu ketus. Namun, ia tak mungkin membalas semua perkataan Darren. Ia tak ingin dilempar ke jalan dalam keadaan hamil dan tanpa uang sepeserpun. Hidupnya saat ini sangat bergantung pada Darren.

Darren pun segera menyambar jas miliknya dan keluar dari kamar tidur. Ia harus segera pergi ke kantor karena hari ini akan banyak meeting yang harus ia jalani.

Sisca yang merasa malas melakukan apa apa, hanya teeus berada di atas tempat tidurnya dan bergulung dalam selimut. Meskipun perhatian Darren agak berkurang padanya, namun ia yakin bahwa hubungan mereka akan semakin menguat ketika anak mereka lahir.

"Sebentar lagi, ya sebentar lagi, kita akan menjadi keluarga kecil yang lengkap dan bahagia. Aku lah wanita yang melahirkan keturunan bagi keluarga Evans, maka statusku akan selalu diperhitungkan," gumam Sisca sambil tersenyum.

*****

Alexa bekerja di ruang kerjanya di Alpenze Coorp. James masih menjadi bayang bayangnya, namun ketika berada di dalam ruangan, semua berbalik.

"Ada meeting apa hari ini, Clau?" tanya Alexa.

"Hari ini tak ada, Nona. Lusa akan ada pertemuan dengan Perusahaan Kim Tech. Kita akan menemui mereka di Korea."

"Baiklah, siapkan keberangkatan kita besok. Setelahnya, aku akan menyerahkan Alpenze padamu dan James. Aku akan pulang menemui Daddy dan Mommyku terlebih dahulu," ucap Alexa.

"Baik, Nona. Aku akan menyiapkan semuanya. Oya, Ini laporan keuangan yang disiapkan oleh Tuan Earl," Claudia menyerahkan sebuah map kepada Alexa.

Alexa membuka map tersebut dan tersenyum, "Keuntungan kita bagus, bahkan meningkat dari bulan sebelumnya. Katakan pada semua pegawai bahwa perusahaan akan memberikan bonus pada mereka sebagai rasa terima kasih atas kerja mereka semua yang luar biasa."

"Siap, Nona."

Alexa turut gembira melihat perkembangan perusahaan yang ia bangun saat ia masih duduk di bangku kuliah. Ia juga berterima kasih pada James dan Claudia yang mau menjadi tameng untuk dirinya. Alexa jarang sekali ingin tampil di muka publik dan menjadi sorotan kamera. Namun kali ini, ia menambahkan daftar terima kasihnya kepada Earl, Manager keuangan uang sudah ia angkat menjadi Direktur Keuangan. Laporan keuangan beberapa bulan yang lalu terlihat sangat menyedihkan, membuat Alexa bertanya tanya.

Sementara itu di Perusahaan milik Keluarga Thomas, Michael kini berada di dalam ruang kerja milik Dad Stanley. Ia duduk di kursi kebesaran milik Dad Stanley dan Daddynya justru hanya duduk di sofa memperhatikannya sambil tersenyum.

Dad Stanley sangat senang ketika mendengar dari Mom Jane bahwa putra mereka mau belajar tentang bisnis dan mengambil alih kepemimpinan perusahaan. Dad Stanley tidak peduli alasan di balik itu semua, yang terpenting adalah bahwa putra satu satunya mau meneruskan perusahaan keluarga mereka.

"Bagaimana, Mic? Sudah 1 minggu lebih kamu mempelajari tentang perusahaan. Apa kamu sudah mulai mengerti?" tanya Dad Stanley.

"Ini semua mudah bagiku, Dad. Hanya saja sebenarnya aku tidak terlalu tertarik. Aku lebih suka berada di rumah sakit dan berhadapan dengan pasien ataupun meja operasi," ujar Michael tanpa melihat ke arah Dad Stanley.

"Bagi Dad tidak masalah kamu tertarik atau tidak. Yang terpenting saat ini kamu sudah berada di sini untuk menggantikan Daddy."

Hanya saja aku ingin memperlihatkan pada wanita wanita itu bahwa mereka telah melakukan kesalahan karena telah menolakku. Aku akan menjadi lebih sukses dibandingkan dengan pria pilihan mereka. - Michael bermonolog di dalam hatinya.

🧡 🧡 🧡

1
Uti Enzo
kembar thor
Uti Enzo
thor kami lucu😁😁😁
Uti Enzo
Luar biasa
Uti Enzo
ya bener marah laki² berengsek
Nimas Kartika
Luar biasa
Sita Sit
itu hukuman mu neo,aku aja sakit hati lo ,kalau ingat perlaakuanmu sama keekan
Sita Sit
ada si one calon menantunya Michael alexa/Facepalm/
Sita Sit
si Michael plin plan ,gak tegas ,masih aja goyah sama si ulat bulu itu
Sita Sit
terpesona ya Michael ,di cerita nya nala Nathan ,ini si kakek narsis
Sita Sit
bapaknya Nathan nala ternyata Cemen dulunya ya
Sita Sit
kisah nya emak bapaknya Nathan nala
Meriam Tehupelasury
Luar biasa
Joel Natan Tarigan
msih 12 jam neo udah mepet aj 🤣🤣🤣
Joel Natan Tarigan
kerennn neo
Dessy Christianti
Luar biasa
Solekah
bagus cuma pembalasan dendamnya kurang
Binti
menarik
Yuliana Rahmawati
Luar biasa
Katherina Ajawaila
gila dasar milli bar2
Katherina Ajawaila
awal cerita yg menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!