NovelToon NovelToon
You Are!! My Destiny

You Are!! My Destiny

Status: sedang berlangsung
Genre:Kisah cinta masa kecil / Teen School/College / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:911
Nilai: 5
Nama Author: JackRow

Brendis Ansel Rolf merupakan pria mapan kaya raya yang bergulat sebagai seorang dokter bedah di rumah sakit ternama di negeri Cessnockland!! meski ia memiliki keturunan darah bangsawan namun pria tampan itu lebih memilih untuk mengabdikan diri sebagai seorang dokter bedah di rumah sakit Orchard Slope! kesibukannya dalam menjalankan profesi membuat keluarga Brendis menaruh kecurigaan tersendiri! pasalnya Brendis sama sekali tak pernah terlihat berkencan apalagi menggaet seorang gadis!

Hal itu lah yang membuat keluarga besar Brendis berencana untuk mencarikan calon pendamping untuk putra tunggal mereka, namun-, kedekatan Ansel Rolf dengan Jaecar Oriel tampak menarik perhatian tersendiri bagi keluarga sang dokter! apakah dokter Ansel Rolf memiliki kepribadian menyimpang?? atau pria itu justru menyimpan perasaan terhadap sosok gadis yang lebih muda darinya yang sempat ia selamatkan beberapa tahun silam?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon JackRow, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aku Tak Ingin Menjadi Pelayan!! (Anneliese)

Bagus!! terus menangislah seperti ini karena diriku Eliese!!! air matamu hanya akan jatuh karena diriku!!

Kalimat itu terus terucap dalam setiap degup jantung Ansel Rolf di sepanjang perjalanan menuju lounge Merlizda, ketegangan yang kembali terjadi antara dirinya juga Anneliese justru membuat Ansel tak mampu menghilangkan bayangan wajah sang gadis dari dalam benak.

Dari dulu-, sikapnya memang sulit diatur! dan dia membenciku!!

"Maaf Tuan Muda! pihak butik menghubungi dan meminta persetujuan atas pengiriman barang yang telah Anda pesan untuk hari ini,"

"Tentu, katakan pada mereka untuk mengirimkan barang-barang tersebut siang ini! atau mungkin-, lebih cepat lebih baik!!" Ansel berucap tenang dengan tatapan dingin ke luar kaca jendela kendaraan.

*****

Waaaah!!! cangkir-cangkir teh ini-, apa barang ini sungguh berlapis emas?? pasti akan mahal jika diriku bisa menjualnya bukan??

Telapak tangan Anneliese seketika tergerak dan memukul pelan area kepala,

"Apa yang kau pikirkan, Anne??? masalah mu di tempat ini sudah cukup rumit!! apa kau masih ingin menambah dengan masalah baru lagi??"

Mana mungkin aku berani?? meski sempat hidup kekurangan-, mom tak pernah mengajarkanku untuk mengambil barang orang lain tanpa izin!! aku juga tidak sebodoh itu!!!

Anneliese terus berdebat dengan diri sendiri sembari mengeluarkan cangkir teh dengan sangat hati-hati!

Tak berselang lama, suara langkah kaki serta canda tawa yang cukup riuh membuat Anneliese akhirnya terperanjat,

Tunggu-, siapa mereka?? kenapa mendadak kediaman ini mulai ramai, apa mereka juga seorang pelayan?? atau mungkin-, keluarga Brendis telah tiba lebih awal??

"Hai Nona!! apa Anda adalah orang baru yang sempat membuat kami terusir dari sini?" sapaan lembut dari seseorang dengan pakaian seragam hitam juga putih justru membuat Anneliese membeku karena kebingungan.

Bagaimana ini? apa mereka akan mengira bahwa aku ini penyusup??

"Nona Anneliese!!! kenapa justru tegang seperti ini?? saya hanya ingin sedikit membuat lelucon! jadi jangan terlalu dipikirkan!!"

"Ee-e, iya! maaf-, salam kenal! saya Anneliese!!"

"Nona Anneliese, perkenalkan bibi Bertha, Grizelda, dan juga Margareth! dan saya-, Viona!"

"Senang bertemu dengan bibi semua disini! saya sungguh merasa kesepian karena harus mengurus tempat sebesar ini seorang diri!" Anneliese menorehkan senyum, ia juga tampak antusias saat berbicara dengan beberapa pelayan yang baru saja kembali.

"Saya dengar!!! Anda adalah tamu istimewa bagi Tuan Muda-, apa benar demikian??"

"A-apa?? tidak!! tidak!!! mungkin Anda salah orang bibi, saya -, tak jauh berbeda seperti bibi-bibi semuanya! saya turut bekerja di kediaman Tuan Brendis karena-, ada sedikit kesalahpahaman!" suara Anneliese yang seketika gagap tampak membuat beberapa wanita paruh baya di sekeliling nya mengerutkan dahi.

"Maksud Nona-," tak sempat menyelesaikan kalimat! seseorang tampak muncul dengan suara melengking memanggil salah satu dari sang pemilik nama di dalam ruangan.

"Anneliese!!!"

"Marvel???"

"Maaf bi, ada sesuatu yang ingin ku bahas dengan gadis ini! jadi tolong! selesaikan tugas yang sempat ia kerjakan!! aku akan segera mengembalikan nya jika urusan kami sudah selesai!"

"Marvel!! tunggu-," Anneliese terhuyung! mau tak mau gadis itu turut melangkah bersama Marvel karena sang pria menarik pergelangan tangannya.

"Ayolah!! ada sesuatu yang ingin ku tunjukkan padamu! dan kau-, kau akan turut hadir di pesta penyambutan putri Sovia malam ini!"

"A-apa?? apa maksud-,"

"Ayolah Anneliese! sungguh suatu kehormatan bagi kita untuk bisa menghadiri hal semacam ini bukan? dengan begini dirimu bisa turut mengenal para tetua dari keluarga Brendis!! mereka cukup ramah dan juga baik hati terhadap sesama! dan jika dirimu beruntung! kau bisa dinobatkan sebagai kepala pelayan termuda di tempat ini!"

Kepala pelayan termuda?? aku bahkan tak pernah berpikir untuk mendapatkan sedikit pun gelar di tempat asing ini! dan aku-, ingin segera pergi dari sini Marvel!! tapi bagaimana caraku menyampaikan hal ini pada Marvel?? dia bahkan terlihat begitu bahagia saat menyampaikan informasi yang menurutnya berharga ini terhadapku ....

Anneliese termenung, tatapannya terus tertuju pada gerak bibir Marvel tanpa lagi menghiraukan maksud ucapan dari sang pria.

****

Gaun berwarna peach yang ku kirim! akan seperti apa tampilan gadis itu nanti malam??

"Hey dude!! sorry!! iam late!!"

Kehadiran Jaecar Oriel yang tiba-tiba muncul dihadapan nya seketika membuat Ansel Rolf tersentak sadar dari lamunan.

"Beraninya kau terlambat wahai Tuan Jaecar!!"

"Aaaahhh!! diriku lupa-, bahwa aku tengah berhadapan dengan Tuan Muda Brendis!! ampunilah diriku Yang Mulia! tolong jangan memenggal kepalaku!!" Jaecar merapatkan kedua telapak tangan dengan wajah memelas di hadapan sang sahabat karib.

"Jika kau memberikan jaminan! maka dengan senang hati aku akan membebaskan hukuman daripada dirimu, wahai Jaecar Oriel!!" percakapan konyol pun berlanjut-, Ansel Rolf justru mengimbangi drama yang disulut Oriel dengan wajah serius.

"Sekiranya-, jaminan apa yang Anda kehendaki Yang Mulia?? jika saya mampu-, saya pasti akan memberikannya dengan senang hati!"

"Saudari perempuan mu!!"

"A-apa??"

Ansel Rolf pun terkekeh!

"Ekspresi itu-, sungguh tak jauh berbeda dari Anneliese!!! kalian benar-benar saudara yang tak saling menyayangi! benar begitu??"

"Jangan sembarangan kalau berbicara, Tuan Muda!! meski kami sering berkelahi dan beradu mulut! tapi sebenarnya-, aku sangat menyayangi adikku!!" Oriel menaikkan satu alis sebelum akhirnya menyandarkan punggung pada sofa.

"Aku sama sekali tak meragukanmu, Oriel! tapi-, apa sebenarnya yang membuat mu ingin bertemu denganku??" Ansel kembali bersuara sembari meraih wine dan mendekatkan gelas ke bibir.

"Aku-, sebelum nya aku minta maaf! mungkin permintaan ku ini sedikit tidak sopan! tapi-, tolong jangan mengangkat nama Anneliese pada sosial media milikmu, Tuan Ansel Rolf!!"

"Why??"

"Dirimu merupakan pria yang cukup berpengaruh di negeri ini-, terlebih silsilah keluarga Brendis! siapa yang tak mengenalnya??" Oriel menghela nafas dengan wajah tertunduk.

"Apa kalian sama sekali tak ingin muncul ke permukaan??"

"Muncul ke permukaan??"

"Dirimu juga Anneliese-, kalian seharusnya tidak menghilang dengan cara seperti ini! Nyonya Gretchen bersama putra juga putrinya!! seharusnya mereka berhak tinggal di Norderney!!!"

"Aku tidak yakin!! mom-, bahkan Anneliese!!! ia memilih untuk tak lagi mengingat perihal asal-usul keluarga kami! Anneliese cukup terpukul dengan kejadian pahit di masa lalu! dan aku-, aku tak ingin menyakiti hatinya lebih dalam, aku hanya ingin menjaga mom juga Anneliese dengan lebih baik lagi di masa sekarang juga masa depan!"

Jaecar Oriel??? dia sungguh pria yang tangguh! jika diriku berada di posisi dirimu-, aku mungkin tak akan bisa menahan diri untuk tak memenggal kepala ayahku!

1
Sahriani Nasution
katakan cinta juga cukup sulit ya
Sahriani Nasution
suka sekali
Sahriani Nasution
ceritanya bagus. aku suka
JackRow: Terima kasih atas support nya kak 🙏😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!