Daniello Pitter Dewangga Adalah seorang mafia yang selalu mengandalkan kekuasaan yang dia miliki untuk membalas orang yang sudah lancang dan sangat berani sekali mengusik kehidupan nya bahkan dia pun tidak akan segan melenyapkan mereka semua jika sudah berani mengganggu nya
Pertemuan nya dengan Arin gadis cantik namun berkepala batu membuat nya pun merasa tertantang sekali dengan sikap keras kepala gadis itu
Lalu bagaimana kisah mereka , akankan arin menjadi susah karena berurusan dengan orang yang salah ?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wachyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB DELAPAN BELAS
Erland masih memikirkan bagaimana cara agar dia membuat Daniel menerima pernikahan nya dengan Laura Atmaja agar dia bisa tetap berjaya dalam dunia bisnis dengan bantuan Morgan Atmaja . Erland tahu dia tidak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan dan putra nya yang hebat dalam dunia bisnis pun juga enggan membantu nya itu membuat nya menjadi kewalahan saat ini sebab dia sedang mengalami krisis dan butuh kolega yang kuat untuk tetap bisa membuat usaha nya aman
"Kamu sudah siap sayang , ayo kita pergi ke kediaman atmaja untuk membicarakan perihal Daniel dan juga Laura ". Kata Erland
"Tentu saja aku siap sayang , aku akan selalu menemani kamu dan mendukung segala keputusan kamu ". Kata Meira
tentu saja dia mendukung suami nya karena tidak mau lagi hidup susah dan Meira pun juga akan mencari cara untuk bisa menyingkir kan Arin dalam kehidupan Daniel agar semau rencana nya bisa berjalan dengan baik
"Semoga saja mereka mau mengerti dan juga bisa memahami keadaan serta menunggu kita bisa membujuk Daniel ". Kata Meira
"Ya aku juga berharap demikian dan semoga saja ketika aku menjelaskan nya morgan bisa menerima hal itu semua dan mau melanjutkan pertunangan yang sudah di batalkan oleh Daniel sebelum nya ". Kata Erland berharap jika teman lama nya itu mau mengerti dan sedikit menunggu juga
Memang Erland sudah kenal dengan Morgan orang tua dari Laura dan juga baik Daniel maupun Laura kedua nya juga sudah berteman sejak kecil namun karena beberapa hal membuat Daniel menjauh dan kini dia malah memutuskan pertunangannya tanpa peduli bagaimana perasaan Laura saat ini
Daniel tidak pernah bisa di paksa dan di bujuk oleh siapapun kecuali oleh mirna mama nya dan pertunangan dia dengan Laura pun juga dulu karena atas keinginan Mirna sebab dia tidak tega melihat kondisi Daniel yang patah hati hingga membuat nya pun juga ikut merasakan nya maka dari itu mirna meminta Morgan agar mengadakan pertunangan antara Daniel dan Laura sebelum Mirna pergi meninggalkan dunia ini
"Tuan maafkan saya , nona Arin dalam kondisi yang tidak baik saat ini ". Kata Naya melaporkan kepada Daniel
ketika Naya masuk ke kamar untuk mengajak Arin berkeliling di mansion agar dia tidak bosan , Naya tidak menemukan keberadaan nyonya nya itu hingga dia mencari dan masuk ke dalam kamar mandi , barulah dia menemukan arina Sudah lemas tak berdaya di bawah guyuran air sejak tadi dan wajah nya pun juga sudah sangat pucat sekali membuat Naya langsung mengangkatnya dan dia segera meminta maid yang lain mengubungi dokter kepercayaan Daniel agar segera memberikan pertolongan kepada Arin
"Apa maksud mu , ada apa dengan Arin ?". tanya Daniel melalui panggilan telepon
"maafkan atas kelalaian saya tuan hingga membuat nona berada di guyuran shower beberapa jam dan saya baru mengetahui nya lima menit yang lalu ". Kata Naya
Naya tahu konsekuensi apa yang akan dia dapatkan setelah ini dan dia pun siap jika memang Daniel akan menghukum nya karena memang dia salah dan dia tidak akan membela diri serta menerima hukuman dari bos nya itu sebab kelalaian nya membuat Arin kini bertaruh nyawa dan masih belum berada di kondisi terbaik nya saat ini dan dokter pun masih berusaha untuk membuat nya sadar
"Kau bodoh sekali Naya , aku sudah katakan untuk menjaga nya kenapa malah ceroboh sekali ". Kata Daniel kesal ketika mengetahui jika Arin sedang sakit
"Panggil Steven untuk mengobatinya dan katakan kepada nya jika sampai terjadi apa-apa kepada Arin aku akan menghancurkan rumah sakit milik nya ". Kata Daniel
Steven dokter hebat yang juga menjadi sepupu sekaligus sahabat Daniel . Dia memang menjadi dokter pribadi untuk Daniel dan kini dia pun harus menghadapi Daniel yang sangat menjengkelkan nanti dan dia tahu akan hal itu
"Kita pulang sekarang Hardin , Arin sedang sakit ". kata Daniel
"Nona sakit , bukan nya tadi dia baik tuan sebelum anda tinggal ". kata Hardin
"Mungkin saja dia setres dan mencoba bunuh diri jadi ayo pulang sekarang agar tahu bagaimana kondisi nya saat ini ". kata Daniel
Hardin pun setuju dan kini dia pergi berjalan ke mobil tak lupa juga Hardin membuka pintu mobil untuk bos nya itu lalu dia segera masuk kemudian menancap gas dengan kencang
Daniel tidak duduk di belakang karena dia sudah menganggap Hardin sebagai keluarga nya sendiri jadi dia kini duduk di sisi Hardin kecuali jika bersama Arin maka dia akan di belakang menemani wanita itu
"Bagaimana kondisi nya Stev ?". tanya Daniel ketika dia baru saja tiba dan langsung menuju kamar Arin
"Sangat lemah sekali . Apa kau sudah mengajak nya bertempur seharian hingga dia frustasi melayani mu maka dari itu mencoba untuk bunuh diri ". kata Steven yang langsung mendapatkan Bogeman dari Daniel
Dia tidak pernah melewati batas ketika bersama Arin dan juga dia hanya sering menggoda wanita itu saja tanpa melakukan hal lebih
"Kau tukang pukul gila , jika aku terluka maka tidak akan ada yang bisa menyembuhkan dia ". Kata Steven
"Dan akan aku hancurkan rumah sakit mu baik di dalam negeri maupun di luar negeri ". kata Daniel
"Cih , selalu saja memberikan ancaman. dasar Daniel Dewangga ". kata Steven
"Kau dapat dari mana wanita ini , aku baru pertama kali melihat nya ?". tanya Steven
"Tugas mu mengobati nya bukan mengintrogasi ku jadi lakukan saja pekerjaan dukun mu itu . Ingat jika gagal kau akan menanggung akibat nya ". kata Daniel
"Tunggu beberapa menit dulu apa obat nya beraksi dengan baik di tubuh wanita mu ini atau tidak dan jika tidak maka harus membawa nya ke rumah sakit ku dan biayanya tidak akan kurang Niel ". kata Steven
"Dasar Mata duitan ". kata Daniel
"Saudara ya saudara tapi jika masalah seperti ini akan beda cerita dan tidak ada yang gratis di dunia ini tuan muda Daniel yang terhormat". Kata Steven
Mereka berdua masih menunggu Arin yang masih belum sadar hingga saat ini dan Daniel pun juga terlihat cemas ketika wanita itu masih belum membuka mata nya
"Dia baik-baik saja Niel jadi tidak perlu khawatir". Kata Steven
"Baik bagaimana , dia saja belum membuka mata nya dan kau bilang dia baik . Dukun Gila kau ini ". Kata Daniel
"Sudah lihat kan tadi aku memeriksa nya jadi percaya saja kepada dokter yang kau anggap sebagai dukun ini dan sekarang ayo keluar biarkan dia beristirahat dan aku ingin bertanya sesuatu kepada mu ". Kata Steven
"Jes , jaga dia dan jangan sampai kau lengah sama seperti Naya tadi ". kata Daniel
"Baik tuan ". Kata Jessica
Daniel pun pergi dari kamar itu dan kini dia berjalan menuju mini bar tempat di mana dia dan Steven akan mengobrol sedangkan Hardin berada di tempat kerja . Dia selalu saja menyibukkan diri di tempat kerja jika tidak melakukan pekerjaan bersama Daniel
"apa dia alasan mu membatalkan pertunangan dengan Laura ?". tanya Steven
"Bukan urusan mu ". Kata Daniel
"Itu memang bukan urusan ku dan aku hanya bertanya saja jadi jangan pelit jadi orang ". kata Steven
"Dia istri ku ". Kata Daniel membuat Steven kaget dan menyebur kan air yang ada di mulut nya
"Gak mungkin, jangan halusinasi. kapan kau menikah dan kenapa aku tidak tahu bahkan om Erland juga tidak memberi tahu papa dan mama soal pernikahan mu ini ". Kata Steven
"Dia akan menjadi calon istri ku dan sebentar lagi kita akan menikah ". kata Daniel
"Masih calon , kenapa tadi bilang nya sudah menikah . Membuat ku kaget saja ". Kata Steven
"Terserah aku . jika aku bilang menikah ya aku akan menikah dengan nya ". Kata Daniel
"Ya tuan muda Daniel memang tidak pernah bisa di kalahkan dalam hal berdebat. Tapi aku heran dia siapa dan dari mana asal nya kenapa aku tidak mengenal nya sama sekali ". Kata Steven
"Untuk apa juga dia harus kenal dengan mu , tidak ada untungnya juga ". Kata Daniel
Ya memang begitu lah Daniel , dia paling tidak suka jika ada yang ingin mencari tahu tentang kehidupan pribadi nya bahkan jika itu sepupu nya pun tetap saja dia tidak akan memberi tahu dan Steven sudah tahu hal itu namun dia juga masih bertanya karena hanya ingin membuat Daniel kesal saja . Wajah kesal Daniel yang marah menyeramkan itu membuat nya selalu saja ingin tertawa tapi dia juga pasti hanya bisa menahan tawa agar tidak kena hajar lagi oleh sepupu nya itu
