NovelToon NovelToon
Bosku Yang Super Tantrum

Bosku Yang Super Tantrum

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Berbaikan / Cinta pada Pandangan Pertama / Kehidupan di Kantor / Wanita Karir / Romansa
Popularitas:18.2k
Nilai: 5
Nama Author: Desi Girsang

Apa yang akan dilakukan Cassandra untuk mendekati Bosnya yang sangat Pemarah

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desi Girsang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bosku yang super Tantrum

[Aldo, Cassandra tidur dikamar ku]

"HAH!" teriak mereka bersamaan.

Seketika itu juga lampu kembali menyala, Mereka bertiga berpandangan. Tawa keluar dari mulut Tante Rini, membuat Pak Hendra tidak menyetujui maksud ketawa istrinya.

"Jangan bilang Mama mengikhlaskan Cassandra tidur dikamar Alex" Ucap Pak Hendra.

"Emangnya kenapa Pah? toh juga Alex itu anak yang baik, kalau Mama sih setuju-setuju aja" Ujar Mama Rini sambil tersenyum.

Aldo tidak berbicara sedikitpun. Dipikirannya ini semua terlalu cepat, Aldo menghubungi kembali Nomor Alex namun di cegah sang Mama dengan Alasan sudah jam Satu pagi.

Berbeda dengan Alex memandangi wajah Cassandra dari sofa kamarnya, Dia mengambil photo Cassandra secara diam-diam dan menyimpannya di galeri Handphone nya.

Padahal Selama menjalin hubungan dengan Alina, jangankan tidur bareng, Alina minta tidur dikamar Alex aja langsung ditolak mentah sama Alex, bahkan Alex langsung mengantar Alina pulang kerumah.

Lama memandangi Wajah Cassandra akhirnya Alex tertidur juga di sofa kamarnya.

Alex diam-diam membangun kamar Pribadinya di perusahaan itu.

Tuttt...

Suara kentut Cassandra membangunkan Alexander dari tidurnya.

Hoammm..

berselang Lima menit Cassandra terbangun dari tidurnya, dan duduk seperti biasa dengan rambut singanya, kesadarannya belum penuh.

Dia mengeluarkannya semua Gas beracun dari tubuhnya dan kemudian tersenyum sambil menggaruk kepalanya.

Dilihatnya kiri-kanan berbeda dengan kamarnya,

Suara air berjatuhan terdengar dikamar mandi. Cassandra tersadar dilihatnya dirinya dari balik selimut masih lengkap dengan pakaiannya tadi malam.

''Aku dimana?''Cassandra memukul kepalanya. Baru pun dia tersadar berada dikantor.

Kamar itu dirancang Alex kedap suara. Jadi tidak akan terdengar suara dari luar maupun dari dalam, Cassandra beranjak dari ranjang menuju Jendelanya. Dibukanya Tirai.

"Ya ampun sudah siang ternyata" Ucapnya.

Dia mencari Handphone nya, dan baru ingat tertinggal dirumah karena terlalu buru-buru tadi malam.

Alex keluar dari Kamar mandi sudah lengkap dengan pakaian kantornya.

Cassandra menunduk malu, Semu merah diwajahnya kelihatan jelas dimata Alexander.

"Maaf Pak Alex, bagaimana aku keluar? Hari sudah siang" Ucap Cassandra dengan malu-maluin. Yah baru kali ini Cassandra merasa malu dan salah tingkah.

"Mandi disini aja, Ambil pakaian di Paper shopping bag itu sudah lengkap semuanya disana" Kata Alexander dengan mimik datar seperti biasanya.

Cassandra hanya mengangguk dan mematuhi Alex. Dia juga malu keluar dengan keadaan seperti ini.

Cassandra mengambil Paper bag dan menuju Kamar mandi.

'Apa Alex mengetahui Nomor dan Size pakaian dalamku? Aduhh! Jangan-jangan tadi malam dia?' Cassandra menjambak dirinya. Merasa dirinya sudah tak berharga.

Cassandra Mandi sambil menangis tak Terima dengan keadaannya tampa mengetahui apa yang tadi malam sebenarnya terjadi.

Diluar pagar Alina terus memaksa untuk masuk, Dua satpam sudah melarang nya dengan tegas. Tidak Terima dengan larangan itu. Alina mendorong kuat Satpam yang setengah tua itu. Hampir saja jatuh langsung ditangkap Aldo.

"Alina, Kamu kok kasar banget sama orangtua. Lihat yang kamu dorong itu orang yang lebih tua darimu. Walaupun si Bapak ini hanya seorang satpam gak seharusnya kamu gitu!" Aldo meminta maaf ke si satpam tersebut.

"Kalau sudah tua, ngapain masih kerja. Lagian siapa suruh larang saya masuk ke Perusahaan ini, Biar bapak tau yah. Hari ini saya juga bisa pecat Anda" Teriak Alina seperti orang gila yang kehilangan Akal.

Aldo geleng-geleng kepala, melihat tingkah Alina yang sombong dan tidak memiliki etika terhadap orangtua.

"Biar aja masuk Pak, orang seperti dia gak bisa diberi omongan. Bebal dan sangat bebal" Ujar Aldo.

"Nanti Pak Alexander memecat kami Pak Aldo" Ucap satu satpam yang kemarin berjaga pas Alina maksa masuk.

"Nanti biar saya yang bicara"

Dua satpam itu akhirnya membiarkan Alina masuk. Alina melipat Tangannya diatas dadanya dan tersenyum sinis.

Alina dan Aldo berjalan beriringan.

"Ngapain kamu ngikutin aku" Tanya Alina

Saat memasuki Lift, ternyata liftnya rusak. Alhasil harus melalui tangga darurat dibelakang lift.

Aldo cuek dan Fokus menaiki Tangga. Alina sedikit kesal dan menghentakkan kakinya menaiki tangga.

Dikamar Cassandra dan Alexander berdebat.

"Saya tidak ngapa-ngapain kamu Cassandra" Ujar Alexander.

Awalnya Alex cuek namun lama kelamaan tangis Cassandra pecah saat keluar dari kamar mandi.

"Kenapa Bapak tau Nomor dan Size pakaian dalam saya huwaaaa..!" Suara Cassandra semakin pecah.

"Apa emang yang kamu rasain hm?" Ucap Cassandra heran.

"Perut saya sakit dan ada keluar darah. Bapak harus tanggung jawab"

"Apa yang saya pertanggungjawabkan haa! Saya tidak apa-apain kamu, Waktu saya memesan Pakaian lengkap disitu saya hanya menebak saja" Alexander menjelaskan secara detail.

Cassandra belum Terima masih saja menangis sampai tersedu-sedu.

"Baiklah kalau kamu gak percaya, kita bisa check, kalau kamu saya apa-apain saya berani bertanggungjawab dan segera menikahi kamu" Akhirnya Alexander mengalah. percuma berbicara panjang lebar Cassandra bakalan tak peduli.

Cassandra menganggukkan kepalanya, Diusianya 25 Tahun belum pernah pacaran jadi wajar kalau dia Polos dan suudzon dengan apa yang terjadi tadi malam.

Apalagi Cassandra tertidur dipelukan Alexander dan tidak ingat lagi apa yang terjadi. Cassandra masih menangis tampa mengeluarkan suara.

Alex dan Cassandra keluar dari kamar itu bersama-sama.

Diwaktu yang bersamaan Aldo dan Alina juga masuk.

Shock, Aldo sangat Shock dengan yang dia lihat, Cassandra menangis dengan pandangan kosong, sementara Alex rambutnya setengah kering.

"Cassandra!" Aldo berjalan kearah Cassandra dan menariknya dibelakang.

"APA YANG KAMU LAKUKAN DENGAN CASSANDRA" Aldo menarik kerah baju sahabatnya itu.

Aldo sangat emosi, pikirannya sudah berkelana kemana-mana.

"Aldo, kamu salah paham" Ujar Alexander menjelaskan.

"Aku juga gak tau kenapa Cassandra menangis tiba-tiba"

Aldo melepaskan kerah bajunya dan mendekati Cassandra.

Alina yang masih heran, berjalan kearah Lemari itu, didorongnya kuat. Terlihat Sebuah kamar mewah lengkap dengan Kamar mandi dan Lemari. Alina menyamping kan ketakjub annya

"Owhh begini cara kamu dibelakang ku Alex, kamu meninggalkan ku demi wanita murahan ini" Ucap Alina mendekati Cassandra.

Cassandra masih diam dengan seribu pertanyaan melayang-layang di benaknya, Air matanya masih mengalir.

"Hei wanita murahan, gak usah nangis kamu. Sudah berapa Pria meniduri mu sampai Alex juga mau kamu ikat dengan hubungan intim hah!"

Plakk...

Satu tamparan mengenai muka dempul penuh make up Alina.

"Kamu yang murahan Alina, Cassandra tidak seperti yang kamu bayangkan. Kalaupun di rusak itu aku yang merusaknya. Kamu sadar diri!" Ucap Alexander mengeluarkan emosinya.

Ditariknya tangan Cassandra, keluar dari Ruangan nya. Banyak pasang mata melihat Alexander dan Cassandra, Apalagi Ria. Dia mengepal kuat tangannya.

Dilantai satu Alexander bertemu dengan sang Papa tidak ada obrolan diantara mereka berdua, Alexander kembali memegang tangan Cassandra.

Cekrek..

Pak Reza mengambil moment itu dan mengirim langsung ke WA sang istri.

1
AuthorWhite
Buku keduaku "Ariana putri yang tak dianggap" 🩷
Barabere
Lanjut Thor
Agustini Sunarto
lanjut ceritanya buat penasaran ingin baca terus
Agustini Sunarto
makin seru ceritanya mohon lanjutannya
Agustini Sunarto
bagus sekali ceritanya bisa menjadi contoh hidup harus
sabar n semangat
Agustini Sunarto
lanjut sampai tamat
AuthorWhite: Makasih dukungan nya kk🩷
total 1 replies
Unjuk Singuda
kwkwkwwkwk si aldo lucu bgt sok dramatis🤣🤣🤣
AuthorWhite: Hahah...
Apa-apa aja tingkah si Aldo yah kk🩷
total 1 replies
AuthorWhite
Bagus
Barabere
cerita yang menghanyutkan
AuthorWhite: Makasih Udah membaca Novelnya kk❤
total 1 replies
Stella
Mantap banget, author! Jangan berhenti menulis ya!
Agustini Sunarto: Tetap semangat nulis novel terus jangan lupa dilanjut sampai tamat
AuthorWhite: Terimakasih sudah hadir kak🩷
total 2 replies
ISIMPFORMITSUKI
Tiap habis baca chapter pasti bikin aku pengen snack sambil lanjut baca!
AuthorWhite: Makasih sudah hadir kak🩷
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!