Cinta Terlarang Antara Kakak Dan Adik Sepupu

dan kebetulan pas sampai di WADUK KEDUNG OMBO cuaca nya mendung,kami pun melaju kendara'an kami lebih cepat agar gk kehujanan di hutan,soal nya setelah melewati WADUK KEDUNG OMBO adalah kawasan hutan lindung,dan benar saja,saat kami di tengah tengah hutan,hujan pun turun dengan deras,untung saja ada pos perhutani di sana,kami pun langsung berteduh di pos perhutani,di pos itu kami ngobrol dan bercanda ria,sampai menjerumus ke hal hal yg tak pernah ter fikir kan.

"tristan besok rencana mau cari tempat PKL di mana lagi." tanya ndaru pacar sila

"blm ada pandangan mas (karna dia kakak kelas ku) enak nya cari di mana ya,deket juga gk apa apa lah,malah bisa pulang pergi tiap hari." jawab ku

"gimana kalo kita nyari di solo,agak jauh sih,tp tempat nya rame di sana,bisa nambah pengalaman." terang ndaru

"tu tanya para gadis gimana mas,mau gk,kalo aku sih ngikut aja di mana lina PKL aku ya harus dapet PKL daerah situ juga." jawab ku

"gimana para wanita,mau gk nyari di solo." tanya ndaru kepada para cewek

"ke jauhan mas kalo di solo." jawab lina

"trus mau cari dimana lin." tanya ndaru ke lina

"kita cari aja di daerah andong mas,walaupun bukan kota tapi di sana juga rame,kita juga bisa pulang pergi,iya gk yank." ucap lina kepada ku

"kalo aku sih ngikut kamu aja yank." jawab ku

"ya udah besok kita cari di andong aja,padahal tadi kita lewatin daerah andong,kenapa gk mampir ya." ucap ndaru

"kan tadi rencana mau cari di gemolong,jadi ya gk ke fikiran cari ke andong mas." jawab ku

"rohman sama anim gimana." tanya ndaru

"kita ngikut aja gimana baiknya." jawab rohman dan anim

"oke deal kita besok cari di kacangan ya." ucap ndaru

"oke siap." jawab ku

hujan pun reda,kami melanjut kan perjalanan pulang,gk terasa ternyata waktu sudah menunjukan jam 16:30,kami terus melaju kendara an kami dengan cepat,biar cepet keluar dari hutan lindung ini sebelum petang,karna di hutan sini masih banyak hewan buas,san akhir nya kami pun keluar dari hutan lindung ini,kami pun langsung mengurangi kecepatan motor kami,karna perjalanan dari sini ke rumah ku cuman sekitar 30 menit,aku pun sengaja jalan paling lambat agar bisa menikmati perjalanan ini dengan lina,lina pin memeluk aku dari belakan,dan kepalanya di sandarkan di bahu ku,aku merasa nyaman sekali,aku berharap bisa begini setiap hari,lalu aku pun bicara kepada lina masalah tempat PKL.

"yank besok mudah mudahan dapet di daerah andong ya,biar kita bisa kayak gini tiap hari,kan kita bisa pulang pergi bersama." ucap ku

"ya sayank,tp kalo aku pulang malem gimana,kan biasa nya ada sift malem yank." terang lina

"ya aku tungguin yank." ucap ku

"emang kamu berani nganterin aku pulang kalo malem yank." tanya lina

"ya gk berani yank,soalnya ngelewatin hutan yank,gimana kalo kamu tidur tempat nenek mu aja,kan deket dari rumah ku yank,(rumah nenek lina 1 kampung dengan ku,cuman beda RT,aku RT 03 nenek lina RT04)." ucap ku

"ide bagus yank,nanti aku pamit dengan ibu ku dulu ya,boleh gk tidur tempat nenek ku selama PKL,nanti ibu biar di temenin keponakan aku lah." terang lina

"ok sayank,nanti aku bantuin ngomong deh sama ibu kamu." ucap ku

kami pun sampai di desa lina,aku mengantar lina ke rumah nya,karna ibu lina gk ada,aku pun langsung pulang.

"yank aku langsung pulang ya,soalnya dah jam 17:30 nih,ntar aku gk berani pulang malahan." ucap ku

''ya yank hati hati di jalan ya sayank ku." jawab lina

"ya sayank,dada sayang." ucap ku

"dada juga sayank."ucap lina

aku pun langsung pulang dan melaju motor ku agak cepat,karna aku pulang melewati hutan,walaupun gk terlalu jauh tapi daerah hutan sini banyak kejadian pembuangan mayat,jadi aku sedikit takut,setelah sampai di perkampungan aku pun lega,dan se sampai di rumah aku langsung mandi,ibu clara dan rian dah nungguin di meja makan,aku pun menyuruh mereka makan duluan karna aku baru mau mandi.

'ibu,clara dan rian makan dulu aja,aku ntar nyusul sehabis mandi." ucap ku

"gk nak,kami akan nungguin kamu selesai mandi." ucap ibu

"ya udah kalo gitu bu,saya mandi dulu ya bu." ucap ku

aku pun buru buru karna kasian mereka dah nungguin aku,mungkin mereka da laper,selesai mandi ganti baju trus menuju ruang makan.

"maaf ya semua,jadi nungguin orang mandi." ucap ku

"gk apa apa kok kak." jawab clara

"ya udah ayo makan." ucap ku

dan hari ini ibu memasak masakan kesuka'an aku,telur dadar di kasih kuah santan,mantap mantap mantap,aku pun makan lahap banget kayak orang kelaparan,sampai sampai rian bertanya pada ku.

"kakak kelaparan ya,emang tadi gk jajan di jalan." tanya rian

"gk kelaparan dek,ini nama nya doyan." jawab ku

"ooohhh gitu kak,kalo gitu berarti dek clara gk doyan dong." ucap rian

"kok gitu dek." ucap ku

"la itu buktinya dek clara makan gk habis habis." terang rian

"kamu gk suka ya nak masakan budenak clara." tanya ibu ku ke clara

"suka kok bude,cuman clara lagi sariawan bude,jadi makan nya gk lahap." jawab clara

"kalo sariawan itu ada obat tetes dek buat sariawan." ucap ku

"iya kak,nanti clara minta ya kak obat nya." ucap clara

sehabis makan aku pun beres beres meja makan dan langsung ke ruang keluarga untuk nonton TV,clara pun nyusul aku ke depan TV.

"kak obat nya mana,katanya mau ngasih obat." ucap clara

"oh iya dek kakak lupa,bentar ya dek." ucap ku

aku pun mengambil obat di kotak P3K,lalu aku langsung mengasih kan ke clara.

"ini dek obat nya." ucap ku (sambil mengulurkan obat ke clara)

"cara pakai nya gimana kak." tanya clara

"tinggal tetesin ke sariawan nya dek." jawab ku

"aku gk bisa kak,tolong kakak yg tetesin dong kak." pinta clara

"ya udah sini kakak tetesin dek."ucap ku

aku menetes kan obat itu.

"udah dek,cuman 1 ini kan dek." ucap ku

next time