NovelToon NovelToon
MENIKAHI ANAK BOS PAPAKU

MENIKAHI ANAK BOS PAPAKU

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda
Popularitas:165.4k
Nilai: 5
Nama Author: Henny

Giska adalah anak dari seorang sopir di sebuah perusahaan. Ia terkejut saat ayahnya mengatakan bahwa Giska akan menikah dengan anak dari bos tempat papanya bekerja. Giska kaget saat tahu kalau lelaki itu dingin, sombong, arogan. Ia berkata : "Kita menikah, kamu harus melahirkan anak laki-laki untukku lalu kita bercerai."
Mampukah gadis berusia 19 tahun itu menjalani pernikahan seperti ini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Henny, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menjadi Pusat Perhatian

"Kalian sudah berapa lama menikah?" tanya James sambil menikmati kopi yang Giska sajikan.

"Baru 2 bulan." jawab Giska yang duduk di samping Alka. Tangan Keduanya saling menggenggam. Giska agak kaget juga saat ia duduk di samping Alka dan lelaki itu langsung menggenggam tangannya.

"Kenapa tak bulan madu di Amerika? Uncle punya kapal. Kalian bisa menggunakannya. Alka tahu kok mengemudikan kapal. Pernah karena aku terlalu sibuk, Kelly merajuk ingin pergi liburan dengan kapal. Alka yang menemaninya." ujar James.

Tentu saja Alka ingat 4 hari di kapal itu. Yang dilakukannya hanyalah bercinta dengan Kelly.

"Kami hanya bulan madu beberapa hari saja di Jepang. Nanti kami akan bukan madu lagi kalau istriku ini sudah tak sibuk dengan kuliahnya. Iya kan sayang?" Alka menatap istrinya lembut lalu mengecup puncak kepala Giska.

"Alka, kelihatan sekali kalau kamu sangat mencintai istrimu. Uncle salut denganmu. Pertahankan terus ya?" James mengangkat jempolnya.

Sementara Lerry terus menatap Giska. Ada rasa kecewa dalam hatinya, gadis secantik Giska memutuskan untuk menikah diusia yang masih sangat muda.

"Sebaiknya kita makan dulu." Geo mengajak semuanya untuk ada di meja makan.

"Semua masakan ini, Giska yang siapkan. Tentu saja dibantu oleh para pelayan. Menantuku ini sangat pintar memasak." Geo mengatakannya dengan bangga.

"Oh ya? Jarang sekali anak muda mau belajar memasak. Istriku saja tak bisa masak." ujar James sambil melirik ke arah Kelly yang nampak cemberut.

"Katanya cinta itu datang dari lidah dan turun ke hati." tanpa diduga Alka mengatakan itu. Giska menatapnya tak percaya. Geo dan James sama-sama tertawa dan Lerry semakin kagum dengan Giska.

"Aku suka ayamnya. Enak." ujar Lana membuat Giska semakin tersipu.

"Anak kecil saja tahu makanan yang enak ya? Alka, jangan sia-siakan istrimu ini." James mengusap kepala putrinya. "Makan yang banyak ya, nak. Soalnya di Bali, Lana tak mau makan banyak. Dia justru sakit di sana."

Lana mengangguk. Ia memang makan banyak malam ini.

Selesai makan malam, mereka kembali berkumpul di ruang tengah. Giska dan para pelayan menyiapkan kue dan minuman khusus yang terbuat dari campuran jahe, gula merah dan beberapa bahan yang berfungsi untuk menghangatkan tubuh.

"Giska, ayahmu pasti teman bisnisnya Geo kan? Nggak mungkinlah Geo menikahkan putra kesayangan dengan sembarangan orang." tanya James sambil menikmati kue yang ada di tangannya. "Wah, kuenya juga enak."

Giska menjadi tegang mendengar pertanyaan James. Ia menatap ke arah Geo dan Alka secara bergantian.

"Ayah Giska adalah pria luar biasa. Apalagi ibunya. Wanita hebat yang telah memberikan setengah kehidupannya untuk Alka. Aku tak mungkin membiarkan Alka menikah dengan wanita sembarangan. Bukan tentang harta, jabatan atau gelar yang dimiliki namun akhlak dan kepribadian yang baik yang akan menjadikan Alka sebagai pria yang baik pula. Giska memiliki semuanya itu sekalipun dia masih muda." kata Geo dengan bangga sambil menatap menantunya.

"Wah....wah...., aku jadi penasaran ingin mengenal menantu mu ini lebih dalam. Sehingga aku juga bisa mencarikan Lerry wanita tepat dan luar biasa seperti Giska."

Hati Kelly semakin sakit mendengarnya. Ia tak menyangka kalau Alka akan jatuh cinta pada gadis yang kelihatan masih bocah ini.

"Sayang, Lana sepertinya sudah mengantuk." Kelly segera memutar arah cerita karena ia malas mendengar semua pujian untuk Giska.

"Mari saya antarkan ke kamarnya, nyonya." Dedi yang adalah kepala pelayan segera membungkuk hormat dan dengan tangannya ia mempersilahkan. Kelly segera memegang tangan putrinya.

"Ayo sayang ....!" Kelly pun melangkah.

"Dia anak yang sangat cantik." ujar Giska sambil menatap Lana yang menuju ke kamar tamu yang ada di lantai dua. Ada 3 kamar yang sudah disiapkan di sana.

"Besok pagi kita main bola bersama ya?" kata Alka pada Lerry. Lelaki tampan itu mengangguk. Matanya masih sempat melirik ke arah Giska yang sedang membantu seorang pelayan yang mengangkat piring-piring bekas kue.

Selesai berbincang-bincang, mereka pun sama-sama pamit ke kamar masing-masing.

Giska yang sudah selesai mencuci wajah dan menggosok gigi segera keluar dari kamar mandi. Ia sudah mengenakan gaun tidurnya. Alka nampak berdiri di balkon kamar. Lelaki itu sedang merokok.

Alka merokok? Sejak kapan? Tanya Giska heran. Namun karena mereka berdua sudah berjanji tak akan saling menganggu privasi masing-masing, Giska pun segera membuka lemari untuk mengeluarkan selimutnya. Ia kemudian mengambil bantal yang ada di atas ranjang. Giska merasa cukup lelah setelah memasak tadi.

"Kamu sudah mau tidur?" tanya Alka yang ternyata sudah masuk. Lelaki itu sementara membuka kemejanya.

"Iya. Aku capek sekali."

"Tidurlah di ranjang."

"Ha?"

"Semalam papa masuk ke kamar ini dan memeriksa kita. Untungnya kita tidur di ranjang yang sama dan saling berpelukan."

"Papa masuk ke kamar ini? Tapi pintunya kan di kunci."

"Kamu nggak menguncinya. Lagi pula papa memang biasa datang memeriksa ke kamar aku kalau malam. Soalnya dia paling marah jika aku pulang dalam keadaan mabuk."

Giska menyimpan kembali selimut ke dalam lemari. Ia pun membaringkan tubuhnya di atas ranjang. Tentu saja gadis itu berbaring di paling ujung sekalipun ranjang ini sangat besar. Alka nampak masuk ke kamar mandi. Tak sampai 10 menit ia sudah keluar. Alka menuju ke walk in closet untuk mengganti pakaiannya dengan celana pendek dan kaos. Lalu ia membaringkan tubuhnya di samping Giska.

2 jam berlalu....

Giska terbangun karena ia merasa pergerakan Alka di sampingnya. Ia membalikan tubuhnya. Menatap punggung Alka.

"Alka, kamu belum tidur?" tanya Giska.

Alka membalikan badannya sehingga keduanya saling berhadapan. Cahaya temaram di kamar ini membuat keduanya masih bisa saling menatap.

"Maaf kalau aku membangunkan mu."

"Mau aku buatkan susu?"

"Susu?"

"Aku kalau tak bisa tidur biasanya akan minum susu."

Alka terkekeh. "Begitulah kalau masih bocil."

"Enak saja." Giska tanpa sadar menonjok bahu Alka.

"Orang dewasa biasanya butuh alkohol kalau tak bisa tidur."

Giska menyalahkan lampu tidur di sampingnya. "Kamu ada masalah? Maaf kalau aku kepo. Kayaknya semenjak semalam kamu aneh."

"Kalau aku bilang bahwa aku butuh pelukan, kamu mau memeluk aku?"

"Ih....nanti jadi kebiasaan. Aku nggak mau." Giska langsung menggeleng.

"Nggak akan terbiasa. Aku hanya butuh pengalihan agar hatiku tenang."

"Tuh kan kamu lagi ada masalah."

"Proyekku gagal." kata Alka berbohong. Tak mungkin dia mengatakan yang sebenarnya. "Aku rugi sekitar 2M. Tapi papa nggak tahu."

"Astaga Alka. Itu uang yang sangat banyak. Mengapa sampai bisa begitu?"

"Ada orang yang menipuku. Tapi sudahlah. Aku nggak mungkin cerita ke papa karena sejak awal papa nggak setuju dengan proyek ini." Alka mendekat ke arah Giska. "Aku nggak mencari keuntungan saat memelukmu. Aku bukan pria mesum. Mungkin aku rindu sosok mamaku saat memelukmu."

Giska diam saat Alka memeluknya. Jujur saja jantungnya berdetak sangat cepat karena ini terlalu intim untuknya. Namun Giska kasihan juga dengan Alka. Ia tahu Alka pasti stres mengalami kerugian sebanyak itu.

Dan keduanya kembali tidur sambil berpelukan. Alka merasa nyaman dalam pelukan Giska. Alka jujur saat ia mengatakan bahwa ia merindukan sosok mamanya.

**********

Giska sedang menyiapkan sarapan saat ia merasakan kalau ada pelukan hangat dari belakang untuknya. Ia hampir saja menjerit namun Alka segera berbisik.

"Ini aku. Jangan bergerak. Ada papa dan uncle James." sebenarnya Alka melakukan itu bukan karena papanya dan uncle James melainkan karena ada Kelly di belakangnya. Perempuan itu sepertinya hendak membuatkan susu untuk Lana.

Giska memutar bola matanya. "Kamu menganggu aku, sayang. Bagaimana aku bisa bekerja jika dipeluk sama kamu?" Giska pun memainkan sandiwaranya.

"Uncle Dedi, tolong panggilkan pelayan yang lain. Aku butuh istriku di kamar." kata Alka lalu melepaskan pelukannya namun tangannya yang satu segera menggenggam tangan Giska.

Dedi tersenyum. "Ih tuan muda. Masih pagi sudah membuat paman ingat sama mendiang istri paman."

Saat Giska melihat Kelly ia tersenyum dan segera melangkah karena ditarik oleh Alka.

Melewati ruang tamu mereka berpapasan dengan Geo dan James yang sepertinya baru selesai jalan sehat.

"Alka, ditunggu Lerry untuk main bola di lapangan belakang." ujar Geo.

"Aku ganti pakaian dulu, papa." jawab Alka sambil terus melangkah menuju ke lift.

"Ganti pakaian saja harus ditemani istri. Dasar pengantin baru." James menggelengkan kepalanya. "Setiap melihat Alka, aku jadi ingat dengan mamanya. Sifatnya yang manja dan romantis itu mirip dengan mamanya kan?"

Geo mengangguk. "Alka memang memang memiliki sifat yang sama dengan mamanya. Makanya sangat sulit bagiku melupakan istriku itu."

James tersenyum walaupun tatapan matanya terlihat sedih. "Aku berpikir Kelly juga akan menjadi wanita terakhirku. Namun aku merasa bahwa dia mengkhianati ku."

Geo terkejut mendengarnya. "Kelly selingkuh? Dengan siapa?"

"Itulah yang ingin aku cari tahu. Makanya aku ke sini. Mungkin bisa mendapatkan sedikit keterangan dari Alka. Karena aku berpikir kalau Kelly selingkuh saat Alka masih tinggal bersama kami di Amerika."

Geo menjadi tegang. Apakah perbuatan putranya bersama Kelly akan ketahuan?

1
Jana
April kyknya suka sm Deo
Jana
katanya bukan typemu Al.. tp nyosor aj 🤪
اختی وحی
lama² males baca, mbulet ceritanya muter² gk kelar
Bahari Sandra Puspita
Karya yg bagus mak, selalu setia menanti tiap karyamu..

walopun di awal2 bab sedikit gemes dg karakter Alka yg super duper cuek, tapi pada akhirnya berubah jadi super bucin ke Giska..
finally happy ending.. saya suka.. saya suka..
Akhirnya mereka bisa mewujudkan impian kedua ortu masing2, walopun pada akhirnya hanya papa Geo yg bisa melihat langsung anak Alka-Giska dan itupun hanya sebentar..
benar2 perjuangan yg luar biasa ya papa Geo..

tetep berbau "bule" ya mak, walopun cuma blasteran..
secara visual benernya lebih suka sama Rudi, hehe.. tapi itu kan preferensi masing2..
seneng banget deh bisa reunian sama Juragan Wisnu-Naura..
kangennya lumayan terobati..
jujur, karya2 awal (alias para sesepuh) menurutku yg paling ngena di hati..
mulai dari empat sekawan Faith-Ezekiel, Ben-Maura, Edward Kim-Lerina, Arnold Manola-Fairy, trus jgn lupakan Giani-Geronimo dan yg khas nusantara tentunya juragan Wisnu-Naura..
semuanya karyamu aku suka mak, tapi kisah mereka yg paling tak terlupakan..

anyway, semoga sehat selalu ya mak..
tetap semangat berkarya apapun yg terjadi dan semoga sukses selalu baik di dunia halu dan nyata.. 💪🏻😘😍🥰🤩
ᶜᵃˡˡ ᴹᵉ ᴶⁱⁿᵍᵍᵃ😜
daging ayam kak hen...
Eka ELissa
ahir nya yg awalnya pnuh drama kini brahir bhgia....mksih Mak udh bikin crita yg bgus berasa ikutan msuk dlm crita sat baca ../Kiss//Kiss//Rose//Rose/
Eka ELissa
GK papa neng...dri pada mirip tetangga kn lbih baik mirip BP nya lah ...
Fitria Syafei
sukses ya Emak cantik 👌 terimakasih 🥰🥰
gia nasgia
Terimakasih kak Hen untuk kebahagiaan Algis 😍😍siap kepoin karya baru Kak 😘✌👍💪
Diana Oktavia
wahhh giska alka udah punya 4 anak.. makasihh makk ceritanya baguss bgt🥰 sehat selalu mak
Bunda Bagus
sm gue jg deg² an .....
gia nasgia
pantas Papa Geo pergi karena apa yg selama ini di harapkan sdh terwujud , ihhh candu nya papa Alka 😂🤣
Novi
trimakasih y Mak, ceritanya luar biasa bangettt dahhh.... sehat² selalu y Mak 🙏🏻😇🤗
Apriyanti
waah endhing nya bagus bgt,,semangat trus Thor 🙏💪😘
Veronica Tri Susanti
Mksih thor.. /Pray/
altanum
akhirnya benar2 tamat dengan hepi ending...
alur cerita menarik dengan alur yg lambat dan terkadang juga cepat dengan mengalir dan tidak muter2.
terimakasih atas bacaannya yang menarik thor.
terus semangat berkarya...❤️❤️
Kinara Widya
Ahir yg bahagia...terima kasih kak..🥰🥰🥰🥰
Angga Gati
bagus ceritanya..
nonik
trimakasih jga mami sdah menghibur kita semua..dn trimakasih jga akhirnya giska dn alka diselesaikn meski byak drama kesibukn jga dri dunia nyata mami🙏🙏🙏
Selvy Nuraini
wiiihhhh 4 anak.bahagia selalu yaaa alka & Giska 😍😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!