Daripada penasaran, dan cuman lihat saja lebih baik yukk langsung di baca, di jamin ketagihan dan betah dalam novel
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon love. _, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
18
Sesampai nya mereka di makam, Keyla langsung meletakkan bunga di atas makam mama dan papa nya, karena saat di perjalanan tadi, Keyla meminta om nya untuk stop di toko bunga
"Hai ma, pa.... Key dateng lagi, sesuai ucapan Key, Key akan selalu datang kesini.... haha padahal baru aja sehari tapi Key sudah sangat rindu berat, bagaimana dengan hari-hari selanjutnya, apa Key mampu?"
Lama Keyla curhat di makam mama dan papa nya, sedangkan om Gerald hanya mengamati keponakan nya saja, sesekali terkekeh karena berapa lucu nya keponakan kesayangan nya itu, tapi di satu sisi juga dia sangat sedih atas apa yang menimpa Keyla saat ini
"Om yuk balik" ajak Keyla
"E-eh, udah selesai curhat nya?" tanya kn Gerald kelimpungan karena tidak mendengarkan apa yang Key curhat kan dari tadi, on Gerald malah asik melamun
"Udah om... yuk pulang.... eum, dan ada yang mau Key sampaikan"
"Apa itu sayang? jangan buat om penasaran dong.. "
"Hehe... nanti ya om di rumah"
"Baiklah ayo kita pergi"
____
Sesampai nya mereka di rumah,
Keyla langsung pergi menuju kamar nya untuk membersihkan diri begitupun dengan om Gerald
Makan malam pun tiba, Keyla dan om Gerald makan dengan hikmat, saat selesai makan malam di sinilah mereka berada di taman belakang sambil menikmati api unggun dan juga menatap bintang di atas langit
"Key tau.... di atas sana ada mama dan papa... kalau Key rindu, Key bisa melihat langit dan menatap bintang, bintang yang begitu terang itu lah mama dan papa" ujar om Gerald memberitahu Keyla
"Hem om benar, dan mungkin sekarang langit malam adalah kesukaan Key dan juga hujan"
"Kenapa Key menyukai langit malam dan juga hujan?" tanya om Gerald penasaran
"Bukankah tadi om yang bilang bahwa langit malam, dan bintang-bintang yang ada di atas sana adalah mama dan papa, jadi Key akan terus menatap mama dan papa yang ada di atas sana kalau Key rindu. Dan kenapa Key suka hujan? karena hujan adalah sebuah ketenangan, di mana ketika kita menangis maka hujan lah yang menghapus tangis itu, dan kita tidak akan pernah terlihat menangis jika hujan turun, hujan adalah sebuah ketenangan bagi Key om" jelas Keyla pada om Gerald
Sedang kan om Gerald yang mendengar penuturan dari sang keponakan merasa terenyuh, secepat itu kah keponakan nya berubah?
"Oh iya om, Key mau mengatakan sesuatu, tapi tolong jangan marah dan jangan halangi Key" pinta Keyla membuka suara setelah dari mereka terdiam
"Apa itu sayang?" tanya kn Gerald penasaran
"Key..... huft..... Key memutuskan setelah lulus SMP nanti Key mau tinggal sendiri om, mungkin ngekos atau ndak tinggal di apartemen"
Om Gerald yang mendengar itu pun merasa terkejut, "Sayang... kau bercanda kan??" tanya om Gerald untuk memastikan bahwa ucapan Keyla hanya sebuah kebohongan
"Tidak om... Key sudah memutuskan semua nya, Key harap om tidak menghalangi itu"
"T-tapi sayang, sekarang Key adalah tanggung jawab om, kalau Key meminta untuk tinggal sendiri bagaimana om bisa menjaga Key" lirih om Gerald merasa berat, sekarang Key adalah tanggung jawab nya, bagaimana dia bisa membiarkan keponakan nya berada jauh di luaran sana, apalagi dengan usia yang masih terbilang muda... Andai mama dan papa Keyla masih ada mungkin om Gerald akan di marahi habis-habisan
