NovelToon NovelToon
Bait-bait Doa Ustadz Khalid

Bait-bait Doa Ustadz Khalid

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Keluarga / Romansa
Popularitas:173.1k
Nilai: 5
Nama Author: Fenitri Azzukhruf

Sequel dari kisah Ajari aku Ustadz dan cinta untuk Khansa.

Cerita ini menceritakan kisah Khalid anak dari ustadz barra dan alira. Mengantongi restu dari kedua belah pihak namun tidak untuk Aulia gadis yang ia cintai.

Aulia tidak tau jika dirinya sudah di khitbah oleh Khalid sejak lulus SMA. Raka orang yang Aulia suka telah mengkhitbah Aulia namun ayahnya Fadil tidak menerima dengan alasan tidak cocok dengan laki-laki pilihan Aulia sendiri.

Aulia terkejut ketika keluarga barra datang untuk melamar Aulia, namun Aulia menolak dengan alasan tidak mencintai Khalid. Aulia kesal dengan Khalid karena sejak SMA Khalid selalu usil dengan Aulia. ternyata di balik itu Khalid menyimpan rasa.

Khalid mengkhitbah Aulia lewat ustadz Barra kepada ayahnya Fadil tanpa Aulia ketahui sebelumnya. Bagaimana perjuangan cinta khalid untuk Aulia hingga jatuh ke pelukannya.

Simak kisahnya Bait-bait doa ustad Khalid.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fenitri Azzukhruf, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18. model senggol bacok

Pagi menjelang di perjalanan belum begitu macet, Khalid tak henti-hentinya untuk senyum sejak dari rumah sakit.

Rahes menggeleng kan kepalanya melihat Khalid yang tak henti tersenyum. Rahes usil ia menginjak rem mobil hingga membuat Khalid kaget hampir saja kepalanya menatap dasbor.

" astaghfirullah hal adzim Rahes ada apa." Rahes cekikikan.

" maaf ustadz ada semut lewat." ucap Rahes dan menjalankan mobil kembali.

" Rahes jangan iseng ya besok aku mau menikah, dengar sendiri kan kamu tadi." Khalid bernada lembut membuat Rahes ingin tertawa.

". Maaf ustadz mau tes saja jika ustadz masih waras, semenjak dari rumah sakit ustadz tersenyum sendiri dari tadi seperti..." Rahes menggantung kan ucapan nya.

" Kau yang gila Rahes, tak suka apa lihat aku bahagia ".

" seneng ustadz sungguh Rahes ikut bahagia, akhirnya ustadz bersatu juga dengan mbak Aulia model senggol bacok begitu."

" kau bilang apa ". Khalid ingin menarik baju Rahes dan mengepalkan tangannya.

" sedang nyetir Lo ini Rahes, kalau kita kenapa-napa ustadz tak jadi menikah besok".

" kenapa kamu bilang calon istri ku model wanita senggol bacok ". telisik Khalid.

" mbak Aulia galak banget gitu kalau di depan Ustadz, Rahes ngeri ".

" wanita itu kalau sudah ada di genggaman tangan kita sekeras apapun dia pasti akan lembek juga."

" yakin nih ustadz bisa taklukan mbak Aulia".

" bisa dong Rahes, jangan kamu kendurkan semangat ku Rahes ". Rahes tertawa emang dia senang sekali hari ini usilin bos nya.

__

Aulia termenung setelah dirinya melaksanakan shalat duha di musholla rumah sakit. Mengingat keputusan nya yang benar-benar akan menikah dengan khalid, ia menarik nafas untuk meyakinkan dirinya.

Tak ingin mengecewakan lagi kedua orang tuanya, Aulia pasrah atas keputusan nya. Mengingat Khalid sebenarnya ia orang yang baik, hanya usil saja dulu dengan aulia tak lebih.

" ya Allah ikhlaskan hamba." ucapan doa terakhir Aulia.

Fadil dan Aisyah sedang beberes bahwa dirinya akan pulang pagi ini, pukul sepuluh pagi jelas yang sudah sibuk di rumah pasti akan menanyakan tuan rumah. Pernikahan akan besok di laksanakan nya, semua lengkap sudah ada yang mengaturnya.

" mas dimana Aulia.". Tanya Aisyah yang berjalan duduk di kursi rodanya ia masih sedikit lemas.

" tadi izin sama mas mau ke masjid, mungkin sedang shalat duha sayang". Aisyah tersenyum keinginan untuk Aulia menikah akan terwujud apalagi dengan laki-laki yang menjadi pilihan nya dan Fadil.

" mas apakah Aulia akan tertekan dengan pernikahan ini nanti ya, mengingat Aulia sangat membenci Khalid dulu." Aisyah sebenarnya tak ingin anaknya bersedih.

" Aulia itu bukan membenci sayang, beda. Kalau Aulia itu cuma kesal saja karena Khalid suka usil. Insyaallah kita berdoa ya semoga semua lancar, mas lebih percaya dengan Khalid."

" aamiin ". ucap Aisyah tersenyum, Fadil mengusap kepala Aisyah sang istri.

Fadil tau apa yang sedang ada di pikiran Aisyah mengingat Aulia adalah anak satu-satunya mereka. perjuangan sekali untuk mendapatkan si bayi mungil Aulia karena riwayat penyakit Aisyah, atas izin Allah aulia bisa hadir di tengah-tengah mereka meski sudah tak bisa lagi punya anak.

Aulia datang ia melihat semua nya sudah beres, Fadil sudah akan mendorong kursi roda milik Aisyah. Karena masih sedikit lemah Aisyah tak di izinkan suaminya untuk berjalan.

" Alhamdulillah kita pulang bunda, bunda harus sehat besok Aulia akan menikah". ucap Aulia tersenyum.

" bunda harap kamu benar-benar ikhlas nak menerima pernikahan ini dan bisa bahagia bersama Khalid ".

" insyaallah bunda, Aulia ikhlas yang penting bunda harus sehat ". Aisyah mengangguk.

Tak ada yang lebih membahagiakan Aulia selain kesehatan ibunya, sejak dulu memang ibunya sering jatuh sakit. Ibunya lemah semenjak operasi itu, Aulia tau betapa berat perjuangan bundanya untuk nya.

__

Barra sudah di hubungi oleh Fadil jika Khalid akan menikahi Aulia esok. Alira langsung sujud syukur mendengar kabar bahagia itu akhirnya anak laki-laki nya menikah dengan orang yang di cintai.

" alira mau urus serah-serahan untuk nanti malam mas". Alira langsung sibuk ia menghubungi Ratih untuk membantu nya membelikan semua yang di butuhkan.

" iya sayang ". barra tersenyum ia senang melihat alira semangat sekali.

Alira langsung memilih semua yang akan di butuhkan untuk di antarkan keluarga nya ke rumah Aulia. Tak ada yang lebih membahagiakan hari ini ketika waktu itu tiba.

Barra tersenyum melihat alira begitu sibuk mempersiapkan ia hubungi semua keluarga juga tetangga untuk membantu nya.

" sayang jangan lelah-lelah biarkan Fauzan dan Ratih yang mengurusnya. Mas tak izinkan kamu pergi kemana-mana". Beberapa hari sebenarnya Alira juga murung akan pernikahan Aulia yang akan di gelar besok. Ia tak tega melihat Khalid yang begitu hancur.

" mas..." barra tak menjawab hanya diam saja, itu sudah merupakan jawaban bagi Barra jika dirinya tak mengizinkan alira lelah.

" iya ya mas biar di urus Ratih dan Fauzan, alira akan duduk manis sebagai ibu dari pengantin". Barra lalu tersenyum, alira sejak dulu emang nurut dengan nya.

" istri yang manis, mas cuma tak mau kamu lelah sayang. Berhari-hari kamu terlihat begitu murung meski itu tak kamu tampakkan pada mas tapi mas tau". Alira menoleh ke wajah sang suami yang sedang berdiri di samping nya.

" Aulia tak tega melihat Khalid mas".

" kemarin Khalid sudah ikhlas sayang, ia mendoakan untuk kebahagiaan Aulia tapi Allah justru membalikkan doanya untuk dirinya. Itulah sebabnya kenapa kita harus terus berdoa dan berkata-kata yang baik karena sejatinya semua itu akan berbalik kepada kita." barra mengusap kepala Alira lalu mengecupnya, melihat istrinya yang begitu bahagia ia senang.

" iya mas kita sudah jadi aki dan Nini tak sadar kita sudah tua ya mas."

" istriku ini belum nampak tua kok masih sangat cantik, mas sangat mencintaimu sayang." alira justru tertawa.

" sudah tua mas malu kalau di lihat cucu ".

" tua juga kudu mesra dong masa yang muda aja, mas masih kuat gendong kamu ". Barra ingin mengangkat alira.

" mas tak usah alira percaya mas mencintai alira, nanti malah encok pinggangnya besok kita akan mendampingi Khalid."

" benar juga ya mas merasa masih umur 25 tahun saja gendong kamu dengan gagah."

" mas juga masih gagah kok, meski udah aki-aki ". Barra pun tertawa di ikuti alira.

" Ya sudah jangan terlalu lelah, biar semua di urus Fauzan sama Ratih. Kamu tinggal duduk cek aja semuanya kita beri kabar kepada keluarga yang lain". Alira mengangguk.

Barra menghubungi keluarga dekatnya agar esok bisa menghantarkan Khalid ke rumah Fadil. alira meminta bibik mengurus urusan dapur nanti malam akan langsung ada acara syukuran untuk keberangkatan Khalid esok. Khansa dan Ameer pun langsung datang ke rumah orang tuanya juga Abah dan emak sangat bahagia hingga menitikkan air mata. cucu nya bisa menikah dengan wanita yang di cintai.

__

1
Surati
bagus
Jawir1717 Jarwo
sabar/Sob/
Heny Janitasari
🩵
ani surani
dr awal Fara diajak ke rmh Fadil, aku kepikiran kalo nti Aulia akan menjadikan Fara sbg istri muda Khalid. tp ntah Fara maupun Khalid mau atw tdk ? 🤔🤔
Darti Darti
😍😍😍😍
ani surani
pdhl kam kamu lbh kaya dr Raka, ngapain terlalu berharap begitu ? 🤔🤔
ani surani
aku setuju Aulia blokir nomor mantan 👍😍
ani surani
🤣🤣🤣
ani surani
ortu egoiz, hanya mikirin dunia, dunia & dunia 😡😡
ani surani
pingin nyleding bp'a Raka deh 😡😡
ani surani
Aisyah selalu ngomong gini 😊😊
ani surani
sadis bgt tuh si Raka 😡😡
ani surani
enak bgt ngomongnya, kayak balik telapak tangan aja 😏😏
ani surani
hmm.... sombong 😏😏
ani surani
mf thor bacanya telat, kayaknya menarik nih 😊😊
ani surani
💪💪🔥🔥🔥
Ida. Rusmawati.
/Smile/
Herry Murniasih
Alhamdilillah akhir kebahagian Khalid dan Aulia raih. apakah masih ada lanjutannya yah 😁😁🥰
Dinar Damayanti
jangan lama Thor up nya kaaya sebelum nya... tau tau udh and aja....


semangat thor
Fenitri A.: insyaallah, baca juga karya othor di Paijo kak
total 1 replies
ɪsᴛʏ
thor kok lama gak up
Fenitri A.: lagi berkarya di Paijo, nanti deh kalau mood sudah membaik. do'akan ada waktu banyak untuk berbagi
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!