Bagaimana menurutmu Jika seorang ratu pelakor yang cantik dari masa depan berpindah dimensi ke tubuh menantu sampah dengan tubuh super jelek?
Dengan identitas baru yang dianggap sebagai menantu sampah dan keluarga besar yang terus menindasnya, Amira menggunakan kemampuannya dan bantuan dari dunia ajaib untuk mengubah keadaan dan membalaskan dendam perempuan yang memiliki tubuh yang ia masuki.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
21. Tidak ada yang mencurigakan
Amira tiba di lantai 2, tempat itu memang lebih tenang dibanding lantai 1 karena jumlah orang yang bermain di tempat itu jauh lebih sedikit daripada yang ada di lantai 1.
Semua itu karena orang-orang di lantai 2 hanya orang-orang terpilih yang memang memiliki uang untuk dipertaruhkan dalam jumlah yang banyak.
Tidak seperti di lantai 1 yang diperuntukkan untuk orang kalangan menengah ke bawah.
Asalkan bisa mengambil satu koin di kasir maka mereka bisa memasuki lantai 1, tetapi tidak dapat naik ke lantai 2.
"Nona, tempat ini lebih nyaman, dan kami juga menyediakan permainan yang berkualitas dengan tingkat keamanan yang tinggi. Nona tidak perlu khawatir bahwa akan terjadi penipuan di tempat ini, karena kami selalu menjamin bahwa kasino kami memberikan pelayanan terbaik dan mementingkan kejujuran." Pria berjas hitam berbicara sembari melangkahkan kakinya menuntun Amira mengelilingi lantai 2.
Sembari melangkah, Amira mendengarkan ucapan pria berjas hitam, tetapi dia hanya mendengarkan saja dan tidak ada niat untuk mempercayainya.
'Heh,, orang ini ingin menipuku, tidak tahu saja mereka kalau aku adalah kekasih pemilik kasino terbesar di 2035. Kasino yang kecil seperti ini dan masih menggunakan peralatan yang terbelakang tidak akan bisa mengelabuhi ku.' pikir Amira dalam hati yang jelas tahu bahwa tempat itu penuh dengan penipuan.
"Sepertinya Nona tertarik dengan permainan dadu," pria berjas hitam berhenti di sebuah meja dadu yang dikendalikan oleh seorang pria bertubuh gemuk.
Di tempat itu hanya ada dua orang yang memasang taruhan mereka di atas meja.
Kedua orang itu tidak menggunakan token perak, melainkan token emas yang bernilai 100.000 untuk setiap token.
Jadi Amira tersenyum menatap pria berjas hitam lalu berkata, "Aku hanya punya token perak di sini, Apakah token perak ini juga bisa digunakan di tempat ini?"
Pria berjas hitam itu melihat keranjang Amira lalu berkata, "Ya,, sayang sekali, di lantai ini hanya khusus menggunakan token emas, tetapi Nona tidak perlu khawatir karena Nona bisa menukar token milik Nona di sana," pria berjas hitam itu menunjukkan kasir di lantai dua pada Amira.
Amira mengangguk-angguk, "Baiklah, kalau begitu aku akan menukarnya dulu." Ucap Amira berjalan ke arah kasir lalu dia menyerahkan keranjangnya beserta cek yang ia dapatkan dari dealer lantai 1.
"Aku ingin semuanya ini ditukarkan menjadi token emas." Ucap Amira pada sang kasir.
Pokoknya, hari ini dia akan membuat kejutan besar di dunia 2025.
Seorang perempuan jelek yang gemuk dan tidak patut untuk disegani akan memenangkan berpuluh-puluh juta dari kasino tersebut!
"Apakah Nona yakin ingin menggunakan semua uang itu?" Pria berjenis hitam bertanya pada Amira karena dia begitu terkejut dengan keberanian Amira.
Jika dia jadi Amira, dia hanya akan menukar seperempat dari uang tersebut. Lalu berpura-pura kalah dan meninggalkan Kasino.
Tapi perempuan di depannya ini, sungguh berani untuk menghabiskan semua uangnya.
"Tenang saja, uang ini akan kubuat berkali-kali lipat dari yang kumiliki sekarang." Kata Amira dengan penuh percaya diri.
Sang pria berjas hitam hanya mengangguk saja sembari melihat ke arah kamera.
Beberapa saat, earpice yang ada di telinganya memantulkan suara.
"Apakah kau sama sekali tidak melihat hal yang mencurigakan pada perempuan itu?" Penanggung jawab Kasino bertanya dengan cemas.
Jika perempuan itu tidak memiliki sesuatu yang aneh di tubuhnya, maka tidak mungkin perempuan itu dengan begitu percaya dirinya menukarkan semua uang miliknya.
Melihat ke arah kamera, sang pria berjas hitam langsung menggelengkan kepalanya.
Begitulah, ruang kendali menjadi kacau karena pria yang menjadi penanggung jawab Kasino, kini membanting salah satu meja yang berada di tengah-tengah ruang kendali.
"Sialan!! Awasi dia dengan ketat, sedikitpun dia melakukan kecurangan maka langsung tangkap dia!!!" Geram pria itu meninggalkan ruang kendali.
Sementara orang-orang yang bekerja di ruang kendali hanya bisa menghela nafas lalu seluruh CCTV terfokus pada Amira yang menyorot perempuan itu dari semua sudut. .
Namun, bagaimanapun mereka mencari hal yang mencurigakan pada Amira, mereka sama sekali tidak menemukan petunjuk.