Flovia Alika Woren gadis berusia 24 tahun yang hidup sendirian tanpa keluarga satu pun karena kedua orang tuanya meninggal akibat kecelakaan tunggal di jalan tol.
Flovia yang biasa di panggil flo adalah seorang Queen mafia no 1 yang paling di takuti di dunia dengan mafia yang dirikam bernama Black sun.
Dia juga adalah CEO dari FAW grup perusahan no 2 tersukses di dunia.
Ketika flo pulang dari canada ke indonesia dia meminta gio orang yang piling dia percaya sekaligus tangan kanannya di mafia black sun agar membiarkan dia hidup bebas sementara menjadi seorang gadis biasa .
Tapi siapa sangka selama dia menyamar menjadi seorang gadis biasa , dia di pertemukan dengan seorang pria tampan yang ternyata adalah CEO tersukses no 1 di dunia yang tak sengaja bertemu karena insiden kecil.
Dari pertemuan itu , hidup flo semakin rumit dan menarik .
Mari simak kelanjutan cerita ku , jangan lupa untuk di like , komen dan klik tanda lovenya agar bisa menerima setiap update terbaru .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lany Karinda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BGB 18
Jika kamu ingin hidup bahagia , jangan biarkan masa lalu mengusikmu.
kamu boleh melihat kebelakang , namun jangan membawanya kembali . 💕
Saat ini bian menghentika mobilnya di pinggir jalan yang cukup sepi , flo hanya bingung dan penasaran tanpa ada rasa takut bian berniat jahat padanya saat dia melihat bian mengentikan mobil di pinggir jalanan sepi.
" Kenapa kau berhenti disini ? ". tanya flo dengan datar
" Apa kau benar adalah sahabat adikku ? ". tanya bian tanpa menjawab pertanyaan flo
" Hahhh.... ". flo menghembuskan nafas dengan kasar lalu menatap bian dengan tajam
Posisi mereka sedang duduk di depan , bian hanya diam datar sambil menunggu jawaban dari flo dan membalas tatapan tajam flo dengan tatapan datar.
" Aku bukan sahabatnya , kami kenal belum lama karena sebuah kejadian di mall dan dia terus memaksaku mengikuti semua keinginannya bahkan malam ini juga dia memaksaku dan adikku untuk ikut dengannya makan malam di restoran tadi ". jelas flo merasa kesal pada milka
" Bilang saja kalau kau memang sengaja untuk mendekati adikku agar kau bisa dekat denganku ". tuduh bian dengan datar
" Cihhh , terserah saja jika kau mau percaya atau tidak dengan penjelasanku , antar aku pulang atau biarkan aku turun disini saja ". ucap flo dengan kesal seraya mencoba membuka pintu mobil berniat untuk keluar dan pulang sendiri saja
Tanpa di duga , bian malah menarik kembali pintu mobil agar pintu tertutup kembali.
Deghhh
" Yakkk kenapa jantungku berdebar begitu cepat , apa aku sekarang memiliki penyakit jantung ". pekik flo dalam hati dengan perasaan aneh yang tiba-tiba muncul karena bian sekarang berada di depannya
Posisi mereka berdua sangat teramat dekat bahkan bian bisa merasakan nafas flo dari kulit samping telinganya.
" Shittt kenapa aku bertingkah berlebihan seperti ini , pasti dia pikir aku yang tergila-gila padanya saat ini ". batin bian setelah menyadari tingkah aneh yang baru saja dia lakukan
Dengan cepat bian kembali ke posisi awal duduk di kursi pengemudi dengan perasaan aneh serta detak jantungnya yang berdegub kencang.
Suasana langsung canggung di dalam mobil itu , mereka berdua langsung diam membisu dalam waktu yang cukup lama untuk menetralisir perasaan aneh masing-masing mereka.
" Aku akan mengantarkanmu pulang ". ucap bian memecah keheningan dalam suasana yang sangat canggung itu
Flo hanya diam , karena tidak mendapat jawaban dari flo , bian langsung mengendarai mobilnya kembali.
20 menit kemudian , mobil tiba di depan rumah kecil flo , yahh flo yang memberitahu bian dimana tempat tinggalnya karena bian memaksanya agar bian bisa tahu dimana rumah flo.
" Makasih ". ucap flo datar dengan singkat masih berada di dalam mobil sebelum keluar
" Hmm ". singkat bian dengan datar
Flo langsung keluar dari mobil bian dan berjalan masuk kedalam rumahnya , sedangkan bian hanya diam melihat flo yang sudah masuk kedalam rumah kecil di depannya.
Setelah itu bian memutar balik mobilnya berniat untuk pulang ke mansionnya.
Di tempat lain di mansion keluarga Maniv saat ini cia sedang mengadukan kejadian di restoran tadi pada bunda reni .
" Dasar anak itu , bisa-bisanya dia membawah gadis miskin itu masuk kedalam restoran dan mengacaukan rencanaku ". geram marah reni karena terhasut omongan cia
" Iya tante , bahkan bian pergi meninggalkan aku sendiri di restoran dan bian pergi bersama wanita miskin itu hikss ". acting sedih yang sengaja cia tunjukkan agar bunda bian semakin membelanya
" Haaahhh ? , benarkah ? , Lihat saja anak itu , tante akan memberi dia hukuman agar dia tidak berani lagi mempermainkanmu cia , tante minta maaf yah kalau bian melakukan hal itu padamu ". ucap reni
Seperti mendapat jakpot karena rencananya berhasil menghasut bundanya bian , dia berpura-pura tidak mempermasalahkan hal itu.
" Aku sama sekali tidak marah pada bian tante , tapi tante harus menghukum wanita miskin itu saja agar dia tidak berani lagi mendekati bian ". hasut cia dengan wajah sedih
" Kau benar cia , tante juga memikirkan hal itu ". ucap reni membenarkan ucapan cia
Sedangkan di mansion milik bian , bian baru saja masuk kedalam mansion tapi tiba-tiba dia kaget karena melihat adiknya sedang berdiri di depan pintu masuk sambil menatap tajam kearahnya.
" Apa kamu ingin menginap di sini lagi ? ". tanya bian dengan datar melewati milka yang masih menatap tajam kearahnya
Milka dengan kesal ikut masuk kedalam mengikuti kakanya keruang santai.
" Ka , bukannya kaka harus menjelaskan sesuatu padaku sekarang ". ucap milka dengan tajam
" Apa yang harus kaka jelaskan padamu hmm ? ". tanya bian santai seperti tidak terjadi apapun
" Cihhh... jelaskan padaku sekarang atau aku tidak akan menemui kaka lagi selamanya ". ancam milka menatap tajam bian
" Hmm baiklah akan kaka jelaskan ".
Bian dengan santai menjelaskan apa hubungan di antara dia dan flo pada milka , dia menjelaskannya secara detail karena dia tidak ingin adiknya bertanya terlalu banyak.
Milka cukup terkejut mendengar penjelasan kakanya , apalagi bian mengatakan kalau dia yang meminta bantuan pada flo untuk menjadi kekasih pura-pura demi menghindari cia , tapi tanpa ada dalam pikiran bian , milka malah sangat senang karena dia memang dari awal ingin mendekatkan kakanya dan flo , tanpa repot-repot milka membuat rencana , ternyata kakanya sudah saling kenal dengan flo.
" Ohhh jadi seperti itu , bagaimana kalau kaka nembak flo aja biar kalian berdua pacaran resmi ". usul milka dengan senang
" Jangan berpikiran aneh-aneh milka , itu tidak akan pernah mungkin terjadi karena kaka tidak memiliki perasaan apapun padanya ". ucap bian tidak menyetujui usulan adiknya
" Halahhhh , sekarang mungkin iya kaka menolak flo , hahah bahkan setelah aku menyimpulkan penjelasan kaka , aku malah yakin kalau flo lah yang menolak kaka hahaha , bukannya begitu ka ". ucap milka menggoda kakanya dengan sindiran halus
" Terserah kamu saja , kaka ingin mandi sekarang , jika kamu mau nginap , jangan lupa hubungi ayah dan bunda ". ucap bian tak ambil pusing dengan sindiran adiknya dan berlalu pergi ke kamarnya di lantai 3 menggunakan lift
" Mari kita lihat , aku bisa bertaruh kalau kau sebenarnya sudah jatuh cinta pada flo ka , bahkan aku bisa melihat bagaimana kau memperlakukan flo tidak seperti para wanita ular yang sering kau hindari terutama cia ". gumam milka menyunggingkan senyuman tipis
Malam sudah menunjukkan jam 1 malam , orang-orang pasti sedang terlelap dalam tidur nyenyak sambil bermimpi indah , tapi tidak dengan 2 insan yang masih terjaga di rumah mereka masing-masing di atas tempat tidur karena sedang memikirkan sesuatu.
Yah kedua insan tersebut adalah bian dan flo , mereka tidak bisa tidur karena pikiran mereka masih dipenuhi kejadian di mobil tadi.
" Shittt , kenapa aku malah tidak bisa tidur karena memikirkan wanita aneh itu ". ucap bian frustasi pikirannya di penuhi oleh flo semuanya
Bian terus mencoba untuk bisa tidur , sama halnya dengan flo yang tidak bisa tidur dan hanya bisa terus mengubah posisi tidur agar dia bisa mendapatkan posisi yang nyaman.
Jangan lupa like , komen , vote dan klik tanda lovenya yah guysss 😍