NovelToon NovelToon
XAVIER BLOOD (I Was Trash)

XAVIER BLOOD (I Was Trash)

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Aliansi Pernikahan / Barat
Popularitas:15.2k
Nilai: 5
Nama Author: Eka Magisna

--Balas dendam terbaik adalah dengan menjadi pemenang sejati--

Setelah dicampakkan ayahnya dan diputus status sebagai Tuan Muda saat usia delapan tahun karena kutukan, Xavier bangkit sebagai sisi yang berbeda setelah dewasa. Mengusung nama besar Blood dengan menjadi panglima perang sejati dan pebisnis andal di kekaisaran.

Namun ... pada akhir dia tetaplah sampah!

---Ekslusif di NOVELTOON---

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eka Magisna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ɛpɪsoʊd 17

Tentang keadaan Putri Ashiana yang diungkapkan dokter Merlia, sementara hanya disimpan oleh Xavier sendiri.

Saat ini di ruang kerja.

“Sejak Grim Hills mengalami krisis, banyak penduduk memutuskan menjadi nomaden* atau bekerja kasar di area kota-kota kecil. Beberapa jumlah kepala bahkan ditemukan menjadi budak di pembangunan benteng Kerajaan Mávros.”

*𝐍𝐨𝐦𝐚𝐝𝐞𝐧/𝐏𝐞𝐧𝐠𝐞𝐦𝐛𝐚𝐫𝐚\= 𝐎𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐩𝐢𝐧𝐝𝐚𝐡-𝐩𝐢𝐧𝐝𝐚𝐡 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐬𝐚𝐭𝐮 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐤𝐞 𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭 𝐥𝐚𝐢𝐧 𝐬𝐞𝐜𝐚𝐫𝐚 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐬-𝐦𝐞𝐧𝐞𝐫𝐮𝐬.

“Mávros?” Xavier melengak mendengar nama kerajaan itu, lumayan terkejut.

“Benar, Tuan Muda," kata Luhde. Sebuah dokumen disodorkan ke hadapan Xavier. “Mereka bahkan tak menerima upah selain sepiring makanan satu kali perhari.”

Kabar seperti itu terasa membakar dada. Sedari kecil Xavier terbiasa hidup berkecukupan. Meskipun dirundung benci di sekeliling kecuali keluarga ibunya, dia tidak pernah kekurangan apa pun dalam konteks sandang pangan dan papan. Jadi itu terdengar sangat miris di telinganya, juga .... “Kenapa orang-orang senang sekali menyiksa orang lainnya?”

Dan baik dia maupun Luhde dan semua penduduk, sama-sama tahu Mávros. Kerajaan itu adalah kerajaan paling kelam di dalam lingkup kekaisaran. Kerajaan yang pernah melakukan pemberontakan pada masa pemerintahan Kaisar Eugen---ayah Ashiana, hanya karena Eugen menolak pengajuan naik pajak penduduk dan penghapusan beasiswa kalangan tak mampu.

 Tapi semenjak digantikan Bjorn, mereka seolah mendapat asupan gizi dan tiba-tiba ramah pada kekaisaran.

Xavier saat ini sedang berpikir, sementara Luhde sama sekali tidak mengusik.

“Kaisar mengangkat derajat Mávros yang berisi para pemberontak, sedangkan Grim Hills ....”

Apa tujuan Kaisar?

Mereka--para penduduk Grim Hills cukup banyak saat masih berjaya di bawah kendali Kaisar Eugen, tapi kemudian harus menampung kesengsaraan tanpa uluran tangan Kaisar lagi, setelah kepemimpinan digantikan Bjorn.

Grim Hills tidak ada di lingkup kerajaan mana pun, Grim Hills adalah daerah menyendiri. Keterbatasan alat dan sumber daya pengelolaan menjadikan kawasan itu tidak berguna lagi, lalu benar-benar menjadi mati dan para penduduknya tunggang langgang pergi mencari keselamatan sendiri dari bencana kelaparan.

Tidak ada satu pun para petinggi istana atau bangsawan yang maju memberi pembelaan.

Grim Hills dianggap wilayah yang hanya akan merugikan kekaisaran karena tidak bisa menghasilkan apa pun, sumber daya manusia yang lemah juga menjadi kendala.

Lalu kemudian sekonyong-konyong Kaisar Bjorn memberikan wilayah itu sebagai hadiah perang pada Xavier. Apa tujuannya?

Tentu saja karena Bjorn sangatlah pelit dan perhitungan.

Dua peti emas saat hadiah memenggal kepala Hugo pun terus disinggungnya dalam penyesalan di depan istri dan anak-anaknya. Xavier mendengar itu dari pelayan. Kaisar gila itu ....

Memikirkan tentang semuanya, Xavier menjadi tergolak hati.

“Akan kubalas penghinaan ini dengan cara yang paling tidak bisa kau duga, Kaisar!”

Perasaan terhina adalah manusiawi. Walau Xavier sama sekali tidak peduli itu sebenarnya, dia bisa memanusiakan dirinya sendiri, tapi Grim Hills ... bukan hanya tentang hadiah kemenangan perang dan penghinaan, Grim Hills adalah kehidupan untuk sekelompok orang---yang kini mereka dalam desakan ketidakmampuan dan keterbatasan.

“Cari dan kumpulkan mereka semua. Kirim ke tempat Kakek sementara waktu. Jika sudah terkumpul, berikan mereka pembimbingan tepat tentang banyak ilmu pengetahuan!”

Tentu saja itu perintah yang dihasilkan dari sebuah keputusan tepat, namun ...

“Ada apa?” tanya Xavier saat melihat sikap Luhde yang tiba-tiba seperti menjadi ragu. Pria itu diam dengan kebingungannya sendiri.

“Anu, Tuan Muda ... saya tidak keberatan mengajak kembali mereka semua, itu pekerjaan yang menyenangkan. Sebagian pasti sangat mudah, tapi ... bagaimana dengan mereka yang berada di tangan Kerajaan Mávros? Saya yakin tidak akan semudah hanya mengajak. Raja Oslo pasti tidak akan melepaskan mereka begitu saja.”

Mata Xavier mengecil, berpikir sebentar saja, lalu .... “Kau tenang saja. Aku sudah memikirkan itu sesaat lalu. Mengutusmu sendiri memang hanya akan menjadi ajang bunuh diri. Urusan mereka yang berada di Mávros, aku akan turun tangan sendiri.”

“Tapi, Tuan Muda---”

“Berhasil atau tidak, aku pasti akan kembali dalam keadaan baik. Kau lupa kalau aku menantu kekaisaran. Setidaknya akan ada banding mengenai itu." Sesaat dia terdiam, lalu menyambung, “Grim Hills akan kubentuk secara perlahan. Aku masih harus memikirkan banyak hal, termasuk tentang cara mengempas tangan kaisar yang pasti akan berlagak sok ikut campur nantinya, jika sampai semua yang kurencanakan bocor sebelum usai.”

Tidak ada yang perlu diragukan dari Xavier. Dia teliti dan cerdas. Hasil yang dikerjakan selalu menjadi kebanggaan besar dalam setiap misinya, tapi kali ini Luhde benar-benar merasa cemas. Mávros bukan hanya kerajaan, mereka adalah entitas berbahaya yang bahkan tidak banyak yang berani menentang, kecuali yang siap mati.

Tapi Xavier adalah si gila yang selalu siap mati kapan pun itu, asalkan baginya sudah bertempur dalam usaha.

“Kenapa kau masih saja diam? Kau meragukanku?”

Luhde tersentak dari imaji. “Tidak, Tuan Muda. Saya hanya berfirasat jika ini tak akan mudah.”

“Kau benar. Tapi aku tidak boleh tersurut mundur.”

...----------------...

1
Wan Trado
pembaca melotot
konyonyod an-club
mantap
Wan Trado
bawa saja asrahan dan claudine ke grim hills untuk menyusun kekuatan baru
Wan Trado
ditemukan putra mahkota yaa... bisa jadi sekutunya xavier nihh.. 😁
Wan Trado
author yg baik, sekedar saran nihh.. jangan terlalu terjebak dalam penggunaan ataupun perang sihir, walaupun dizaman itu adalah lumrah terjadi.. karena author yg biasanya ahli dalam taktik dan strategi akan sedikit ternoda.. 🙏
Wan Trado: baiklah, aku percaya kamu punya wawasan dan integritas yg mumpuni.. 👍😍👍 tidak akan mengecewakan.. 😁
ⱮαLєƒι¢єηт: 𝐀𝐢𝐠𝐨𝐨𝐨𝐨!
𝐀𝐤𝐮 𝐬𝐞𝐦𝐚𝐤𝐢𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐠𝐮𝐦𝐢𝐦𝐮, 𝐊𝐚𝐤..😚
𝐃𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐬𝐞𝐤𝐞𝐣𝐚𝐩 𝐚𝐤𝐮 𝐦𝐞𝐫𝐚𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐮𝐛𝐚𝐡 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐩𝐞𝐧𝐲𝐢𝐡𝐢𝐫🤣
𝐁𝐮𝐭 𝐭𝐞𝐧𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐣𝐚, 𝐊𝐚𝐤. 𝐛𝐮𝐤𝐮 𝐢𝐧𝐢 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐭𝐞𝐫𝐞𝐧𝐜𝐚𝐧𝐚 𝐚𝐥𝐮𝐫𝐧𝐲𝐚 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐭𝐚𝐦𝐚𝐭. 𝐬𝐢𝐡𝐢𝐫 𝐝𝐢 𝐬𝐢𝐧𝐢 𝐜𝐮𝐦𝐚 𝐜𝐨𝐫𝐞𝐭𝐚𝐧 𝐤𝐚𝐬𝐚𝐫 𝐲𝐠 𝐠𝐤 𝐩𝐞𝐫𝐥𝐮 𝐝𝐢𝐫𝐢𝐬𝐚𝐮. 𝐤𝐚𝐫𝐧𝐚 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐡𝐧𝐲𝐚 𝐚𝐤𝐮 𝐩𝐮𝐧 𝐭𝐚𝐤 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐲𝐠 𝐝𝐢 𝐥𝐮𝐚𝐫 𝐧𝐮𝐫𝐮𝐥🤣
total 2 replies
Was pray
mantap ..bibit unggul akhirnya muncul ..👍
Wan Trado
hasil kerja kerasnya mereka berhasil.. selamat ya thorr.. @ⱮαLєƒι¢єηт dah ada calon cucunya.. 😅
Wan Trado
belajar ngilmu dimana thorr.. bisa diturunkan kepada xavier.. 😁
Wan Trado: hidup itu memang merupakan pilihan dan pelatihan
Wan Trado: jiaahhh... kelakuan yaa... 😅
total 5 replies
Was pray
nah betulkan tebakanku? ratu arwena minta agar xavier mau jadi raja mendampinginya...ratu arwena terpesona sama xavier yg tenang bagai air
ⱮαLєƒι¢єηт: Iya iya, aku tau Kakak cenayang.😌

🤣
total 1 replies
Was pray
boleh kapten tapi dengan syarat kamu mau menjadi raja mendampingi ratu arwen ...😆😆😆
Was pray: oke👍👍
Nikma: Permisi kakak Author ...

Halo kak reader, kalau berkenan boleh mampir karya aku juga yaa 'Kesayangan Tuan Sempurna' ..
Terima kasih😊🙏
total 2 replies
Wan Trado
boleh saja dengan syarat-syarat tertentu..
Wan Trado: hehehe, boleh boleh boleh... ambil semaunya dan semampunya.. 🥰
ⱮαLєƒι¢єηт: Jum'at berkah, gratisin lah🤣
total 2 replies
Wan Trado
luhde n daphne
Wan Trado: intrik biasa terjadi apalagi dalam sistem kerajaan, pengkhianatan orang-orang yang dipercaya, hubungan percintaan terlarang, dsbnya.. dan bisa juga bantuan luarbiasa secara diam-diam ataupun terbuka dari orang-orang yg biasa saja atau terlihat lemah..
Wan Trado: intrik biasa terjadi apalagi dalam sistem kerajaan, pengkhianatan orang-orang yang dipercaya, hubungan percintaan terlarang, dsbnya.. dan bisa juga bantuan luarbiasa secara diam-diam ataupun terbuka dari orang-orang yg biasa saja atau terlihat lemah..
total 5 replies
Wan Trado
fantasi yg memabukkan memang menuntut penuntasan total
Wan Trado: wahh jangan ditanya.. berasap tuh ubun-ubun nya menahan ketegangan 🤣🤣🤣
ⱮαLєƒι¢єηт: Kalo nanggung kalang kabut dong pasti🤣
total 2 replies
Oe Din
Apa itu jalanan mupeng ?
Oe Din: Jalan berlubang ya ....
Jerawatnya segede apa itu, kalau lubangnya bisa buat kebo berendam...
😅😅😅
ⱮαLєƒι¢єηт: Bekas bekas jerawat gitu, Kak🤣
total 2 replies
Oe Din
Buat anak sebanyak yang kau mau, Putri Asha...!!!
😍😍😍
Oe Din
Nanti saja sekalian ( titik titik )
😘😘😘🔞🔞🔞
Wan Trado
11 anak biar bisa buat kesebelasan
ⱮαLєƒι¢єηт: Keepernya tetiba mules. jadi sepuluh dulu🤣
total 1 replies
Wan Trado
ungkapan yang dapat dicerna dgn mudah tapi mengena.. 👍
Wan Trado
jangan terlalu percaya dengan air yang terlihat tenang dipermukaan, hati-hati xavier akan para penjilat dan pengkhianatan
Wan Trado
Hari-hari pembalasan siap dimulai
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!