NovelToon NovelToon
Menikahi Tuan Impoten

Menikahi Tuan Impoten

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Pengantin Pengganti / Pernikahan Kilat / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:25.8k
Nilai: 5
Nama Author: author Yura

Arrabella terbangun dan statusnya sudah menjadi istri seorang pria. Yang Ella tahu, dia menghadiri acara pernikahan sahabatnya, tapi dia tidak mengingat kejadian selanjutnya sama sekali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon author Yura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 17

"Ella merasa semakin tak nyaman ketika tubuhnya terus menempel pada Arion. "Arion, sepertinya Aku tidak bisa melanjutkan dansa Kita. Aku harus ke toilet sebentar," ucap Ella.

Arion akhirnya melepaskan Ella, walaupun sebenarnya dia sangat tidak ingin.

"Baiklah," ucap Arion.

Ella pun segera pergi dari sana.

Arion masih berdiri di tengah dansanya menatap siluet tubuh Ella yang semakin menghilang.

"Kak Ar!" Alexa menepuk pundak Arion yang membuat pria itu pun terkejut.

"Lexa, kau mengagetkanku saja. Ada apa? Apa kau merasa pusing? Mau kakak antar pulang?" tanya Arion menatap Lexa.

Alexa menggeleng. Gadis itu malah menampilkan senyum lebar. "Tidak. Mana mungkin aku pulang terlebih dahulu sementara seseorang yang sering ku ceritakan pada Kak Ar ternyata ada di sini."

"Dia di sini? Yang mana, cepat katakan padaku. Aku ingin tahu bagaimana rupa pria yang kau sukai itu." Arion menatap ke sekeliling.

Alexa terkekeh. "Dia sedang ke toilet, Kak. Nanti akan ku kenalkan kau padanya," ucap Alexa. "Mau dansa bersama adikmu ini?"

"Tentu, honey," jawab Arion. Keduanya pun mulai berdansa mengikuti irama musik yang kini telah berubah sedikit energik.

Sementara itu di toilet, Ella sedikit merapikan rambut dan gaunnya. Ella melangkah keluar dan akan kembali ke acara. Namun baru saja satu langkah, Jason tiba-tiba datang dan kembali membawanya masuk kedalam toilet wanita. Mengunci pintu toilet dan menutup mulut Ella agar tidak berteriak.

"Mau kemana kau, Ella?!" Jason terlihat tidak bersahabat. Tangannya lalu ia lepaskan dari mulut Ella.

Ella mengatur nafasnya sejenak dan menatap tajam Jason. "Kau gila ya! Kenapa Kau masuk kedalam toilet wanita? Sebaiknya segera keluar sebelum ada yang masuk!"

"Kau lupa? Aku sudah menguncinya." Jason tersenyum penuh arti.

"K-kau menguncinya?" Ella menjadi gugup ketika tubuh Jason semakin mendekat. Ella terus mundur hingga terpojok di depan wastafel.

"Ya. Kenapa? Apa kau ingin cepat-cepat kembali pada Arion?" Jason tersenyum sinis.

"A-apa maksudmu?"

"Ck, jangan sok polos, Ella! Aku tahu kau ingin segera kembali berdansa dengan Arion, kan? Kau terlihat senang di peluk pria itu. Bukankah ucapanku ini benar?"

Kini tubuh Jason menempel pada tubuh Ella. Pria itu terus menghimpitnya sehingga jelas terasa dua gunung kembar Ella menempel di dadanya.

"Jason, menjauh lah! Jangan dekat-dekat!" Ella mendorong tubuh Jason, tapi tak membuat tubuh itu bergeser.

"Bukankah tadi kau juga menempelkan tubuhmu pada pria itu? Apakah lebih nyaman bersamanya daripada dengan suamimu sendiri?" ucap Jason dengan wajah garang. Jason lalu tersenyum misterius.

Ella menyipitkan matanya dan kini giliran dirinya yang menatap sinis Jason.

"Suami kau bilang? Suami macam apa yang melupakan istrinya dan mendekati gadis lain. Apalagi berdansa dengan gadis lain. Jika kau bisa melakukannya, kenapa aku tidak?!" ucap Ella tak mau kalah.

Jason dengan gerakan cepat mengangkat tubuh Ella dan mendudukkannya di samping wastafel. Semakin mendekatkan tubuhnya dan menatap Ella dengan lebih tajam lagi.

Ella menelan ludahnya. 'dia mau apa? Kenapa dia terlihat sangat menakutkan?' Ella ingin kabur tapi begitu sulit. Tubuh Jason menguncinya dengan sempurna.

"Tentu saja kau tidak boleh melakukannya! Semua yang ada dalam dirimu adalah milikku!" ucap Jason penuh penekanan.

Ella terkejut karena Jason mengklaim dirinya adalah milik Jason. Ada rasa senang ketika dia mendengarnya.

"Kau sudah ku beli sebagai ganti dari hutang ayahmu, jadi tubuh ini hanya milikku!" lanjut Jason.

Seketika rasa senang yang Ella rasakan buyar begitu saja, di gantikan dengan rasa kecewa.

'ternyata aku hanya dia anggap sebagai pengganti hutang saja. Ck, Ella, sadarlah! Di depanmu ini adalah pria gila. Kau harus ingat! Jangan sampai tergoda olehnya! Kau harus segera mendorongnya dengan cepat dan kabur segera!'

Ella terus mengingatkan dirinya dan sudah bersiap untuk mendorong keras tubuh Jason. 'ayo Ella, kau bisa!'

"Kenapa diam saja? Apa sekarang kau sudah sadar jika kau itu hanya akan menjadi milikku?" bisik Jason.

Ella memejamkan matanya sembari terus menghitung aba-aba untuk dirinya kabur, walaupun sangat sulit. Tubuhnya mulai merespon lagi setiap sentuhan Jason. Apalagi dengan sengaja Jason menggigit daun telinganya.

'1, 2, 3....' Ella menghitung dalam hati. Dia lalu dengan sekuat tenaga mendorong tubuh Jason agar menjauh darinya.

Namun seribu sayang, tubuh Jason hanya bergeser sedikit, dan itu malah membuat Jason semakin bersemangat mendekatkan tubuhnya.

'akhh! Sulit sekali kabur dari pria gila ini!' rasanya Ella ingin menangis saja.

Jason tertawa sinis melihat Ella yang ingin kabur darinya. "Kau masih ingin kabur dariku? Jadi kau memang lebih suka jika berdekatan dengan pria itu?!"

Ella menggeleng cepat. "Tidak, bukan begitu...." gadis itu lalu menunduk. Sepertinya memang dirinya tidak akan bisa kabur dari Jason. Dia takut dan akhirnya memilih menundukkan kepalanya.

"Lalu apa!" Jason menaikan oktaf suaranya.

"I-tu karena kau membuatku takut," ucap Ella pelan.

Pria itu terdiam sejenak sebelum akhirnya kembali mendekatkan wajahnya.

"Bagus jika kau takut padaku, karena sudah seharusnya seperti itu." Tangannya menyentuh wajah Ella kemudian turun ke bawah dengan gerakan pelan.

"Ingatlah! Semua yang ada di tubuh ini, hanya milikku. Tidak ada yang boleh menyentuhnya!"

Ella menjadi geram mendengarnya. Bukan karena apa-apa. Namun pria ini terus-menerus mengatakan jika dirinya adalah miliknya, namun dengan seenaknya bersama dengan wanita lain.

"Kau egois! Kau adalah pria paling egois yang pernah ku kenal. Kau pikir aku ini apa? Kau pikir aku seorang boneka yang menerima begitu saja di perlakukan seperti ini? Seumur hidupku tidak pernah ada yang memperlakukanku seperti ini. Kau pikir aku tidak punya perasaan, huh! Ku tegaskan padamu, tuan Jason yang terhormat! Aku, Arabella sangat membenci pria sepertimu!" Ella tak dapat berkata-kata lagi. Nafasnya naik turun merasakan kemarahan yang bersarang dalam dirinya.

Ella marah, kecewa dan sulit lagi untuk mengekspresikan perasaannya saat ini. Tanpa terasa setitik likuid bening meluncur begitu saja dari sudut matanya.

Jason terdiam menatap Ella yang menjadi semarah ini. Dia dapat melihat kilatan kebencian dari mata gadis di depannya ini. Tiba-tiba saja perasaannya menjadi begitu tak karuan hanya karena kata-kata gadis yang di sebutnya istri ini.

'sebenarnya kenapa dengan diriku? Kenapa dada ini terasa sesak mendengarnya begitu membenciku?'

Melihat Jason yang diam saja membuat Ella langsung mendorong tubuh pria ini kemudian kabur darinya.

Jason masih terdiam menatap dirinya dalam pantulan cermin di depannya. "Apa aku sejahat itu di matanya?" gumamnya pelan.

Jason lantas tersadar dan segera keluar untuk menyusul Ella. Namun ketika Jason sampai di aula, dia tak melihat Ella. Acara dansa pun juga telah usai, Jason melihat ke arah Arion yang juga tidak bersama Ella, hanya ada Alexa yang bersamanya.

"Kemana gadis itu?" gumam Jason. Dia segera berjalan cepat keluar gedung.

Di sisi lainnya, Alexa yang melihat Jason memanggilnya. Namun, Jason sepertinya Jason tak mendengarnya. Alexa menjadi begitu kecewa.

Arion mengerutkan keningnya ketika mendengar adiknya memanggil nama Jason.

"Lexa, siapa nama pria yang kau ceritakan itu?" tanya Arion ingin memastikan sesuatu.

"Dia Jason, Kak Ar," ucap Alexa.

1
🏵 ( SI USIL )🏵
semoga aja besok yg nikah mereka Aamiin...lnjut mak othoor😁
Eka Kaban
lumayan
🏵 ( SI USIL )🏵
lanjuuuut othoooor makin seruuuu😍😍😍
yusi Devara
kenapa harus diulang lg ceritanya
Aurora
kenapa di ulang
Enci Caca Andika
Semangat terus kak, ditunggu updatenya ❤️
Dian Novita
adohhh... 🤣
Yura: bab 39 di tolak karena terlalu aduh 😆✌🏻
total 1 replies
Dian Novita
tuh.. kan br sadar kalau saling cinta.... panik bener neng Ella😂
🏵 ( SI USIL )🏵
seruuu mak othoooir ayoook semangat lanjutkan sampai end yaa thoor😍
Dian Novita
astaga.. makin seru aja.. Jason pasti terheran heran🤣
Dian Novita
astaga..... bikin geregetan aja.... wih harus minggu lagi 😅😍😍😍😍.. tapi seru nie
Eka Kaban
terkadang kita buat cerita tidak gampang disini cerita nya Elia cewek kaya tapi tidak pintar kalau cerita nyata pasti laporan sama Daddy jadi tidak salah paham daripada membeli penderitaan yang sangat mahal
Dian Novita
wiihh seru bgt jadi pengen bc episode selanjutnya nya. kayaak nya udah mulai cinta nie
Aurora
Luar biasa
Coke Bunny🎀
Seru banget, aku sampai lupa waktu baca cerita ini
Yessica Gutierrez Mamani
Penuh emosi deh!
Amelia
salam kenal 🙏❤️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!