Dasar dari sebuah pernikahan adalah kejujuran
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pramita rosiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 31
Arumi kaget mendengar jawaban Lucas yang mau diajak makan siang bersama
"Wah baguslah kak Lucas setuju, bagaimana denganmu Arumi??"
"Emmm aku ikut"
Mereka berempat pun pergi ke kantin kampus, saat mengantri giliran Clara selalu berusaha berada dekat dengan Lucas tapi Lucas tidak mempedulikannya. Posisi mereka saat ini Lucas ada di bagian belakang didepannya ada Clara, di depan Clara ada Arumi dan di bagian paling depan ada Kak Nata.
Sementara itu Kak Nata juga diam-diam mendekati Arumi dan mencoba mengobrol
"Kamu Arumi??,, Kita belum berkenalan dengan baik tadi. Perkenalan aku Nata satu jurusan dengan Lucas" ucap Nata sambil mengulurkan tangannya
"Senang bertemu dengan kakak, saya Arumi Artajaya" balas Arumi dan menjabat tangan Nata.
"Kamu dari Indonesia sama seperti Clara bukan??"
"Emm ya kak"
"Senang sekali karena peserta program ini semuanya cantik terutama kamu dan Clara" gombal Nata yang membuat Arumi sangat tidak nyaman, untungnya ada Lucas yang menyuruh Nata tidak macam-macam dengan peserta program
"Nata!!! Cukup omong kosong mu itu dan cepat jalannya, lihat antrian di depan mu sudah hilang" ucap Lucas dengan nada dinginnya.
Arumi pun bisa bernafas lega karena tidak perlu mendengar gombalan dari Nata yang sangat memuakkan itu
Setelah mengambil makanan, mereka pun mencari tempat duduk yang kosong dan mereka menemukan meja kosong di pojok. Dengan cepat Nata pergi ke sana dan langsung duduk di depan Arumi, padahal tadinya Lucas mau duduk di depan Arumi tapi sudah keduluan oleh Nata. Karena tidak ada pilihan lain dia harus duduk di depan Clara yang menatapnya sambil tersenyum bahagia.
Sementara Arumi berusaha untuk tidak menatap Nata dan berusaha fokus pada makanannya.
"Arumi apa kamu suka semangka??, Aku lihat kamu mengambil lebih banyak semangka di piring mu"
"Hah,, iya kak aku menyukainya karena rasanya manis dan segar"
"Kalau begitu ambil semangka milikku jika kamu merasa kurang" ucap Nata sambil memberikan semangkanya kepada Arumi
"Tidak usah kak," ucap Arumi berusaha menolaknya.
Hal itu tidak luput dari pandangan Lucas yang terlihat kesal.
"Kak Lucas!! Apa makanan kesukaan kakak??"
"Semangka!!!" Ucap Lucas dan membuat mereka bertiga diam
"Eee sama seperti Arumi??"
Saat itu Lucas dengan cepat mengambil semangka yang diberikan Nata kepada Arumi.
"Apa yang lo lakukan??" Marah Nata karena Lucas mengambil semangka yang telah dia berikan kepada Arumi
"Bukankah dia tidak menginginkan semangka yang lo berikan jadi dari pada tidak dimakan lebih baik gue makan aja" ucap Lucas dengan santainya
"Kak Lucas, ini kamu ambil saja punyaku" ucap Clara sambil memberikan semangkanya tapi langsung di tolak oleh Lucas
"Tidak usah,, aku sudah tidak ingin makan semangka lagi" jawab dingin Lucas dan membuat Clara kecewa
Sementara itu Arumi tidak berani mengatakan apapun dan hanya fokus menyantap makanannya karena dia ingin cepat-cepat pergi dari sana. Saat sedang makan, tiba-tiba ponselnya berbunyi dan dia melihat panggilan itu dari Andy
"Halo Andy!!, Kenapa kamu menelepon??" ucap Arumi dan membuat Lucas mengehentikan makannya dan berusaha mendengar percakapan Rara dengan Andy
"Apa kamu ada waktu sore ini??"
"Waktu sore ini??, Tentu saja aku bebas sore ini kenapa memangnya??"
"Aku ingin mengajak mu membeli perlengkapan melukis apa kamu mau ikut??
"Emmm tentu saja, kita bertemu jam 4 sore nanti,,, emmm bye-bye" Arumi menutup teleponnya dan kembali melanjutkan makan
"Apa yang menelepon mu adalah salah laki-laki yang mengantarkan mu kemarin??" tanya Clara dan membuat Lucas dan Nata melihat ke arah Arumi
"Emm iya"
"Kelihatannya kamu sangat dekat dengan mereka, apa kamu sudah kenal lama dengan mereka berdua??" Tanya Clara
"Laki-laki??? Apa kamu sudah memiliki pacar Arumi??" Sela Nata yang membuat Arumi kaget
"Eeem bukan begitu, aku belum memiliki kekasih tapi mereka adalah teman-teman ku. Ya walaupun kami baru kenal beberapa waktu lalu tapi kami lumayan dekat" ucap Arumi
"Syukurlah ternyata aku masih ada kesempatan" ucap Nata
"Cukup omong kosong mu" ucap Lucas yang langsung membuat Nata diam dan Arumi hanya menatap bingung
"Ohhh lalu kamu akan pergi kemana nanti sore??" tanya Clara lagi
"Itu aku,, aku mau mengantar temanku untuk membeli keperluan melukis"
Setelah mereka berempat selesai makan, mereka langsung berpisah. Arumi memutuskan untuk kembali ke asrama bersama Clara dan Lucas sudah pergi duluan entah mau kemana sementara Nata ada pertemuan mendadak.
Saat Arumi dan Clara pulang bersama tidak henti-hentinya Clara membicarakan Lucas
"Arumi! Menurutmu apakah Kak Lucas bisa jatuh cinta padaku??" Tanya Clara dan membuat Arumi bingung untuk menjawabnya karena jika dia menjawab tidak maka akan menyingung Clara tapi jika dia menjawab Iya maka itu artinya dia memberikan harapan kepadanya
"Menurut ku bisa asalkan kamu berusaha"
"Tentu saja, aku sudah menyukainya satu tahun belakangan ini. Perasaanku padanya pasti akan dibalasnya" ucap Clara yang terdengar penuh semangat.
Beberapa saat kemudian mereka sampai di asrama dan Arumi langsung membersihkan dirinya lalu memutuskan untuk beristirahat sebentar sebelum pergi menemui Andy nanti sore.
2 jam kemudian Arumi bangun sekitar jam 3 dan dia langsung mengecek ponselnya lalu menemukan pesan masuk dari Andy untuk menemui dirinya di taman kampus yang sama waktu itu. Arumi lalu mandi dan bersiap dia menggunakan outfit celana pendek hotpants dengan kaos polos warna krem dan sepatu sneakers sport berwarna putih dengan tambahan Sling bag.
Setelah selesai bersiap, Arumi berangkat ke taman untuk menemui Andy. Saat menuju ke sana dia merasa sangat gugup padahal dia hanya akan berbelanja tapi dia merasa sangat gugup untuk bertemu dengan Andy dan memikirkan jika mereka akan berduaan. Tanpa Arumi sadari dia terus tersenyum membayangkan hal itu, hingga dia sampai di tempat mereka janjian untuk bertemu. Namun ternyata Arumi datang lebih awal jadi dia harus menunggu Andy, sambil menunggu tidak lupa dia memeriksa penampilannya lagi dan Arumi sangat ingin tampil cantik di depan Andy.
Hingga 10 menit Arumi menunggu tapi Andy belum juga sampai, dia terus melihat ke kanan dan ke kiri untuk memastikan kedatangannya. Lalu tiba-tiba dia mendengar namanya di panggil oleh seseorang dan dia mengenali orang itu adalah Andy, dengan spontan Arumi langsung melihat Andy dengan senyuman di wajahnya. Tapi betapa terkejutnya Arumi ketika dia melihat Rangga juga datang bersama Andy, padahal dia mengira jika dia hanya akan berduaan dengan Andy.
"Rangga!!! Kamu juga ada disini??"
"Oh Rumi tadi aku lupa memberitahu kamu kalau Rangga juga akan memberi perlengkapan melukis jadi kita pergi bersama saja dan nanti kamu bisa membantu kami memilih barang yang terbaik" Ucap Andy kepadanya dan Arumi hanya bisa tersenyum padahal dia merasa sedikit kecewa.
Mereka bertiga pun berangkat ke tempat jual beli perlengkapan melukis yang jaraknya lumayan jauh dari kampus, mereka harus naik taksi sekitar 15 menit dan posisi duduk mereka Arumi di depan sementara Andy dan Rangga duduk di belakang.
Sampailah mereka di tempat tujuan, saat hendak masuk mereka tidak sengaja bertemu dengan Lucas di depan Toko.
Bersambung..