MAGIC LOVE CHEF CHRYSTAL

Di salah satu mansion mewah dan besar duduklah di ruang keluarga seorang laki laki gagah tampan memiliki tatapan mata setajam elang dan gayanya yang dingin tak tersentuh dan wibawa serta tampak aura kuat kepemimpinan beliau itu sedang termangu seperti menanti kedatangan seseorang ke hadapannya.

" Selamat pagi Tuan. Maaf saya terlambat tadi sempat kena macet tuan."

" Laporkan!"

" Gadis belia itu memang sangat polos tuan. Dia sering di bully dan dimanfaatkan oleh beberapa seniornya di restoran milik tuan . Tapi hati gadis polos itu sangat baik. Dia tidak pernah melihat semua perlakuan itu jahat dan negatif bagi dia. Dia hanya berpikir itu semua proses dia untuk menjadi yang lebih baik. "

" Siapa saja yang suka memanfaatkan dan bully dia disana?"

" Ada satu senior dia di bagian cleaning service. Dan ada juga seorang chef yang biasa dia bantu di dapur restoran anda Tuan."

" Berikan nama nama mereka. Dan tetap awasi dia. Kepolosan dia memang sangat membahayakan dirinya nanti. Sebab musuh akan memanfaatkan celah itu. awasi jangan sampai ada kesalahan atau celah sedikitpun . Jika kau tak bisa aku penggal kepala mu!"

" Saya paham tuan. "

" Keluar!"

Laki laki itu pun langsung keluar dari hadapan tuan besarnya.

" Chrystal .. kenapa aku selalu mengkhawatirkan kamu? Wajah kamu yang polos lembut cantik manis dan imut itu membuat hatiku tak menentu. Hah aku sudah gila. Beda usia antara kita sangat jauh. Hanya karena kau adalah peri penolong aku saat itu, andaikata kau tak datang tepat waktu. Aku yakin nyawa aku tak tertolong saat itu. "

" Aku akan selalu melindungi dan menjaga mu dari jauh. Aku tahu ke depan akan banyak orang memanfaatkan kamu hanya demi menjegal dan menjatuhkan aku!"

Mata itu tiba-tiba menatap sangat tajam bagai elang yang mendapat mangsanya.

Dari atas mansion mewah itu dia menatap luruh ke arah depan tepatnya di jalanan depan mansionnya yang selalu lenggang dan sunyi.

" Aku sudah lama juga tak mendengar kabar dari tunangan aku. Tunangan yang papa dan mama aku tetapkan dulu. Kakek pun malah ikutan juga. Padahal aku tidak ada hati sama sekali sama dia. Karena aku merasa dia palsu dan tidak tulus. Penuh intrik dan rahasia yang dia sembunyikan. "

Seringai iblis tampak di wajah tampannya itu. Tapi itu malah tambah menakutkan.

" Akan aku ikuti semua permainan kalian dan see... Kita lihat setelah semua drama yang akan aku perankan sempurna... Aku pasti akan temukan jawabannya. Dan see semua rencana kamu pasti akan aku bongkar... Tunggu saja tanggal mainnya...!!!"

Tak lama tampak laki laki itu pun keluar dari ruangan pribadinya dan masuk dalam mobil mewahnya kemudian melaju membelah jalanan pagi itu. laki laki itu menuju tempat bisnisnya. 🌞🌞🌞💥💥💥🧡🧡

Di restoran mewah, yang ramai pengunjungnya sudah terlihat kesibukan luar biasa.

" Chrys bawa menu ini ke meja nomor 50 cepat!"

" Baik"

" Chrys cepat kembali dan cuci alat masak yang kotor. Kau itu lambat sekali seperti keong!!!"

" Chrys bawakan bahan bahan memasak aku yang kurang nih kamu baca jangan sampai ada yang kurang cepat!"

" Chrys kau itu seperti siput. Mana menu hidangan meja nomor 80 hah!!!"

" Chrys tolong kamu belikan bahan yang kurang di supermarket depan ya!!!"

" Chrys mana sarapan kami. Kami sudah lapar. Kau segera ganti dulu kerjaan kamu. baru kau makan!!!"

" Chrys menu kamu masih ada yang belum dihidangkan di meja nomor 25 sana minum mereka mana???"

" Chrys kamu itu bisa tidak sih kerja dengan cepat. Ini kelamaan tahu mereka sudah mengomel."

" Chrys cepat kau angkat panci soup itu dari kompor dan kau hidangkan di sebuah bowl yang bagus ini antar ke meja nomor 10. Mereka tamu penting."

Itulah seruan dan kerja Chrystal yang sangat serabutan. Dan hak itu memang disengaja oleh beberapa seniornya untuk membuat Chrystal tak betah bahkan akan kena tegur manajer restoran mewah itu.

Terkadang Chrystal juga bingung sendiri.

" Aduh harus yang mana dulu ini aku kerjakan. Satu belum selesai satu sudah teriak. Satu teriak belum selesai satu lagi dah teriak. Ya Tuhan harus aku bagi berapa tubuh ku ini supaya aku bisa kerjakan semua dengan baik. Oooh aku sangat lelah... Aku bingung. Perintah mana dulu yang harus aku kerjakan. Ya Tuhan... Jika tidak ingin aku bisa jadi chef terkenal dan punya restoran sendiri seperti yang aku cita citakan dulu aku juga mungkin tidak akan betah disini. "

" mereka selalu buat aku kerja dengan tidak fokus. Dan ujung ujungnya aku kena tegur manajer aku..."

Itulah keluhan hati Chrystal setiap hari. Tapi dia selalu saja tetap semangat. Hanya ingin mencapai cita-citanya.

" Om Chef. Untung ada om Chef yang bantu ajari aku Minggu lalu. Jika tidak aku tidak tahu apa apa saat aku harus bantu chef Binar dan Chef Dinar masak. Dua chef bersaudara itu selalu buat aku kalang kabut selalu. tapi aku harus bisa capai keinginan aku juga. Mungkin dengan bantu kedua chef kakak adik kembar itu aku bisa mengerti banyak hal?"

Jam makan siang sudah tiba tapi Chrystal belum sempat makan juga . Tanpa dia sengaja, Chrystal melihat chef Bagas chef paling senior dan chef kepercayaan sang boss itu sedang menyimpan sebuah buku yang kelihatannya sudah usang di salah satu almari kecil yang biasa untuk chef menaruh barang barang mereka. Seperti loker begitu.

Chrystal langsung ingat sama permintaan chef Gian. Dan Chrystal akhirnya tersenyum penuh kemenangan.

" Hah biar om Chef itu tambah semangat ajari aku, aku akan bawakan saja catatan itu. sungguh mereka telah melibatkan aku? Tapi demi sebuah ilmu dari om Chef yang ganteng itu... Aku akan berusaha untuk memenuhi semua permintaan dia. "

Tanpa disadari oleh Chrystal dari ruangan tembus pandang dari dalam tapi tidak dari luar. Ada sepasang mata mengawasi semua hal yang telah Chrystal alami selama bekerja di sana.

" Berani sekali mereka lakukan itu sama peri penolong aku. Awas saja aku akan urus kalian nanti. Dan peri penolong ku... Sekali lagi maafkan keteledoran aku ini. "

"Aku terlambat lagi tahu dan datang. Jika kau setiap hari diperlakukan seperti itu sama seniormu. Maafkan aku..."

Kaca itu bisa melihat semua kegiatan di luar ruangan. tapi kalo dari luar kaca itu tidak bisa melihat apapun di balik ruangan tersebut. Jadi sang pemilik ruangan pun sering melihat beberapa kegiatan yang dia perhatikan dengan mata kepala sendiri.

" sabarlah peri penolong aku. Aku akan selalu ada buat kamu. dan aku rasa aku tahu apa yang kau pikirkan serta apa yang kau rencanakan. Tapi aku ingin tahu siapa sebenarnya yang berani memanfaatkan kamu saat ini."

Laki laki itu pun merasa sudah cukup dan sudah selesai mengamati sang gadis belia, pada hari itu.

" hmmm dia memang sangat sempurna. Aku jadi sangat sulit menghapus semua bayang mu... Mana mercusuar aku ini selalu saja minta patroli saat sama gadis belia ini. dengan melihat dia saja aku sudah seperti ini. beda sekali dengan wanita yang lainnya. "

" ah ada apa dengan diriku?"

Saat waktu sudah menunjukkan pukul enam. shift bagian kedua sudah selesai dan Chrystal juga sudah selesai.

💖💖💖💘💘💘💗💗💗🧡🧡🧡🤍🌟🌟💫💫

Di rumah kontrakan Gian. Tampak laki laki tampan itu sedang gelisah.

" Ah sial , andalkan si oon emang kelamaan. Padahal aku butuh secepatnya. biar Vio tidak marah marah sama aku lagi. Aku harus bisa buat si oon itu dekat sama aku dan aku bisa manfaatkan dia dengan baik. Hahahaha..."

" Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui... Hahahaha. Menarik!!!🌝🌝🌝🤑🤑🤑🤯🤯🤯🙂🙂🙂😚😚🥰😍😘

Apakah Gian akan mendapatkan yang dia inginkan? Hanya dengan memanfaatkan Chrystal nanti? Serta bagaimana nasib Chrystal yang ada di tempat kerja penuh huru hara itu? Simaklah terus jangan di skip oke... Dan jangan lupa ya klik like komen subscribe vote dan ulasan bintang limanya... Terima kasih tanpa dukungan kalian karya aku bukan apa apa. Sekali lagi terima kasih..... Happy reading... 🙏😘🥰🙂😚