NovelToon NovelToon
Cinta Mahasiswi Absurd.

Cinta Mahasiswi Absurd.

Status: sedang berlangsung
Genre:Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:11.3k
Nilai: 5
Nama Author: Skay. official

Karna sering diberi hukuman, clara merasa benci dengan angga sang dosen. Bahkan sampai berucap jika dia tak ingin memiliki pasangan seperti dosennya, namun siapa sangka orang tua mereka saling kenal, alhasil mereka dijodohkan dan menikah. Akan kah cinta tumbuh dihati Clara setelah terjadi pernikahan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Skay. official, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Nasihat Adel.

Hari ini kelas berjalan dengan lancar, walau Clara tetap terlihat berwajah masam dan tak bersemangat dalam mengikuti pelajaran pada hari ini. Bukan cuma lelah karna acara ospek kemarin, tapi juga karna tadi percakapannya dengan virga. Menurut Clara alasan yang virga berikan sungguh tidak masuk akal, mana ada acara keluarga sampai berbulan bulan, sungguh alasan yang tidak logis.

Dan pada hari ini Clara pulang lebih awal, biasanya ia pulang jam tiga sore, hari ini ia selesai kelas lebih cepat dari biasanya. Clara beranjak dari kursinya lalu ia pergi begitu saja tanpa menyapa atau mengajak Shania dan Yola. Tentu saja hal itu membuat Shania dan Yola jadi bingung dengan sikap Clara.

"Sebenernya tadi virga sama Clara ngomongin apa sih, Sampek Clara sebete itu" tanya Shania kepada Yola.

"Kalok Lo nanya gue, gue nanya siapa mbul" kata Yola seraya mencubit kedua pipi Shania lalu melenggang pergi.

"Ya kali aja tadi Lo denger" kata Shania yang memandang punggung Yola menjauh lalu menghilang dibalik pintu.

Shania kemudian berdiri dan hendak beranjak dari kursinya. Lalu kemudian Shania keluar menyusul Yola dan Clara.

Saat ini di kantin kampus seorang mahasiswi yang berpenampilan nyentrik, tengah duduk sendiri seraya merekam kegiatannya di kantin tersebut. Mahasiswi yang berdandan hampir sama dengan make up pantomim itu asyik merekam dirinya melalui kamera ponselnya. Ia tak perduli jadi pusat perhatian para mahasiswa dan mahasiswi di kampus itu.

"Hai guys hari ini adalah hari pertama Adel masuk kuliah setelah ospek kemarin, kalian gimana guys kabarnya. Nii Adel lagi di kantin kampus, ternyata makanannya enak enak loh guys" Adel terus merekam semua kegiatannya di kantin itu,

Dan dari arah samping kiri Adel datanglah si Abdi Kaka sepupu Adel bergabung duduk dengan Adel. Dengan raut wajah yang tak bersemangat, Abdi langsung duduk di kursi sebrang Adel.

"Eeeh  Aa' ngagetin wae, kunaon atau mana muka ditekuk gitu, kayak duit kecuci dicelana" kata Adel yang kaget melihat kakak sepupunya yang tiba tiba datang dengan wajah lesu.

"Aa' patah hati Del" kata Abdi menjawab pertanyaan Adel.

"Patah hati? Aa' teh abis ditolak cewe?"

"Ya iya atuh, masak ditolak sama cowok" 

"Iiihh si Aa', ya cari yang lain atuh, kan masih banyak cewe di dunia ini mah. Awewe di dunia ini teh ada banyak a' jadi cari yang lain jangan risau jangan bimbang, hidup ini teh dibawa selow aja nggak usah diambil pusing" kata Adel memberi nasihat kepada kakak sepupunya, namun Abdi masih terdiam lesu bersandar pada sandaran kursi dan bertopang dagu.

"Emangnya secantik apa cewe yang Aa' taksir, bisa bisanya si cewe nolak Aa' Adel kayak gitu, sampe sampe bikin Aa' Adel jadi galau begini" 

"Dia itu cantik banget Del, primadona kampus" kata Abdi yang masih bertopang dagu.

"Aa' teh ada potonya?" Tanya Adel lagi kepada Abdi.

Kemudian abdi mencari foto Clara digaleri hpnya, kemudian Abdi melihatkan kepada Adel.

"Cantik si cewena mah" kata Adel sambil memindai Poto yang ada digaleri itu, lalu menatap bergantian ke arah abdi yang masih terduduk lesu, berkali kali Adel melakukan itu.

"Berarti si cewe teh nggak buta a'" kata Adel sepontan dan seketika membuat Abdi terkesiap dan duduk dengan posisi yang benar.

"Yang bilang dia buta siapa? Nggak ada atuh Del" kata Abdi menanggapi.

"Ya emang nggak ada yang bilang dia teh buta, kalok dia teh Nerima si Aa' baru dia buta" 

"Kamu ngejek Aa' Del?" Tanya Abdi mulai kesal.

"Ya bukan ngejek atuh a', liat aja si Aa' diliat liat bentukannya teh lembek begini, disamain sama nutrijel aja masih kokoh anak nutrijel. Coba atuh si Aa' macoan dikit, itu rambut dibenerin kalok ngerapihin rambut jangan pakek minyak klentik atuh a' diganti atau pakek Pomade, beli di warung kan banyak yang sasetan. Rambutnya jangan di belah tengah, itu kepala jadi kayak ada jalan kutuna, coba atuh di rubah penampilannya" Adel mengoreksi penampilan Abdi namun ia tak sadar kalau dia juga perlu dikoreksi penampilannya.

"Gitu ya, emang teh salah Aa' dandanan kayak gini?" Tanya Abdi kepada Adel setelah mendapat koreksi penampilan dari Adel.

"Ya salah atuh a', coba Aa' liat cowok cowok di kampus ini, penampilannya pada Maco Maco, pantes aja si Aa' teh ditolak sama siapa? Cewe yang Aa' taksir?" 

"Clara" 

"Nah ia pantes aja teh si teh Clara nolak, pasti teh udah ilpil duluan liat si Aa'" 

"Ok deh nanti Aa' bakalan rubah penampilan Aa', makasih ya Del" jawab Abdi dengan penuh semangat kemudian abdi pergi meninggalkan Adel di kantin itu.

"Eeeehh si Aa' teh main nyelonong wae. Traktir dulu kek atau minimal bayarin gitu jajan Adel" rutuk Adel yang memandang punggung abdi yang semakin lama semakin menjauh.

Mahasiswi yang ada disana memandang Adel sambil tersenyum geli sambil berbisik bisik.

"Dua manusia planet lagi curhat" kata salah satu mahasiswi yang berbisik bisik dengan temannya, kemudian mereka saling tertawa.

Di depan kampus saat Clara hendak menuju mobilnya, ia kembali di panggil oleh virga dan ditahan olehnya untuk tidak pergi terlebih dahulu.

"Clara tolong kasih aku kesempatan clar, aku masih sayang sama kamu. Aku nggak mau kita putus" kata virga membujuk dan memohon kepada Clara.

"Aku nggak mau kasih kamu kesempatan, kita udah putus ya putus. Gak ada kesempatan lagi buat kamu, udah sana pergi gue mau pulang" Clara mendorong virga menjauh dari sampingnya.

"Clara, kamu mau lupain semua kenangan kita gitu aja? Kenangan yang kita lewati itu udah terlalu banyak clar. Aku nggak bisa lupain kamu gitu aja, tolong kasih aku kesempatan. Aku bakal memperbaiki semuanya, aku masih sayang banget sama kamu clar" sebisa mungkin virga membujuk Clara yang tetap dalam pendiriannya.

"Gak mau" ucap Clara lalu masuk kedalam mobil dan pergi meninggalkan virga yang berada disana sendiri.

"CK... kenapa susah banget si ngeyakinin kamu clar" decak virga yang memandang mobil Clara keluar gerbang kampus.

Sementara didepan gedung rektorat berdiri seorang laki laki tampan yang memandang perdebatan Clara dengan virga.

"Nggak salah lagi, dia orang yang kemarin bersama Sonya. Ternyata dia pacarnya Clara, dasar ABG labil" gumam Angga yang melihat virga berdiri frustasi di parkiran yang sudah tak ada kendaraan terparkir disana.

Disaat Angga akan melangkah menuju mobilnya, tiba tiba saja ponselnya berdering. Dilihatnya pada layar ponsel itu siapa yang tengah menghubunginya, ternyata itu adalah Sonya. Angga langsung mengangkatnya.

"Temuin aku di taman kota sekarang, aku mau ngomong sama kamu" kata Sonya dan langsung mematikan telfon sepihak. Walau begitu Angga tetap menurutinya.

1
Askhana Sakhi
asik, lanjut apdet dong
Askhana Sakhi
asik , apdet lagi dong
Felicia amira
bener" seru bgt ceritanya
Kurnia Sari: Terimakasih pembaca setiaku atas suportnya
total 1 replies
Felicia amira
seruuuu bgt thor, bikin deg"n
iron angel
buat paragraf ini terlalu panjang thor mungkin bisa beberapa baris paragraf aja biar enak dibaca/Scowl/
iron angel
hati hati bisa aja berjodoh/Slight/
Felicia amira
seru Thor lanjut
Felicia amira
semangat ka
Soeharto
random
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!