NovelToon NovelToon
Terikat Cinta Adik Ipar

Terikat Cinta Adik Ipar

Status: sedang berlangsung
Genre:Pengganti / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:38.5k
Nilai: 5
Nama Author: mardalena

Di malam merayakan hari pernikahannya dengan wanita yang sangat Dia cintai, Zean jatuh pinsan membuat seluruh keluarganya baru tau kalau Zean selama ini mengidap kanker stadium akhir yang sudah tidak bisa di tolong lagi.
Zean menghempuskan napas terakhirnya.

Olivia yang sudah sah menjadi istrinya sangat terpukul atas kepergian Zean.Dia pernah menyangka suaminya akan meninggalkan dirinya selamanya.

Karena Cintanya yang sangat besar kepada suaminya Olivia memilih tidak mau menikah lagi dan memilih hidup dengan status jandanya selama bertahun tahun,namun tidak sadar nanti hidupnya akan berurusan dengan Adik iparnya yaitu Zein,setelah kematian kakaknya,dia sering pulang menemui Mommynya.


Bagaimana Kisahnya,yuk simak,menarik sekali ya...==>>>>

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mardalena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps.16

Malam itu Zein kembali terbang menuju Negara A lagi bersama Rustam yang selalu bersamanya.

Di Negara A

Olivia tengah bersiap menuju kliniknya untuk melihat pekerjaan anak buahnya.

"Baru satu hari klinik anda sudah ramai Pengunjung Nona.." Ucap Velita.

"Kamu benar Veli,Aku nggak menyangka begitu banyak mereka perawatan kemari..semoga kedepan selalu ramai..." Olivia begitu senangnya.

"Iya Nona,semoga saja.." Veli melirik kearah Olivia sebentar.

*Aku kasi tau nggak ya,Tuan Zein pulang hari malam ini.Emm nanti aja lah.* Batin Veli.

"Veli,nanti aku mau menginap di klinikku,kamu mau pulang atau ikut menginap?"Tanya Olivia.

"Kalau Nona ijinkan,saya ikut menginap saja Nona.." Ucap Velita.

"Baiklah,Kamar lantai atas ada tiga,kamu bisa tidur di kamar satunya.." Ucap Olivia.

"Baik Nona...Nona Tuan Zein sudah berangkat menuju kemari.." Ucap Velita.

"Iya Vel,biar kan aja,katanya Dia mau menetap selama sebulan disini untuk menyelesaikan pekerjaannya.." Ucap Olivia.

"Iya Nona.." Ucap Velita.

"Besok kamu bisa temani aku belanja Vel ke Mall,Aku mau belanja.." Ucap Olivia.

"Bisa Nona..." Ucap Velita.

Ponsel Olivia berdering terlihat Bastian yang menghubungi dirinya.Olivia mendiamkan ponselnya.kembali ponselnya berdering membuat Velita melirik kearahnya.

"Nona Ponsel anda berdering.." Ucap Velita.

"Bastian..Dia sering sekali menghubungi aku, entah nggak tau kenapa,Aku malas meladeni pria itu.." Ucap Olivia.

"Iya Nona.." Ucap Olivia.

"Nona,sepertinya Tuan Bastian tertarik dengan Anda Nona.." Ucap Velita.

"Jangan ngomong sembarangan Veli,kalau pun iya,aku juga nggak akan mau..Kamu tau kan dulu pernah si siapa..Itu pak Rangga,Aku juga tidak mau menanggapinya." Ucap Olivia.

"Iya Nona..Saya salut,Anda menjaga cinta anda untuk Tuan Muda Zean.."Ucap Velita.

"Di hatiku sampai saat ini hanya Dia saja Veli dan dia tidak akan bisa di gantikan siapapun.." Ucap Olivia lalu tersenyum.

"Kamu akan merasakannya jika kamu menemukan pria yang benar-benar kamu cintai nantinya.." Ucap Olivia.

Mendengar Itu Velita sedikit tertawa membuat Olivia menatapnya.

"Maaf Nona,saya tidak bisa menjalin hubungan dengan siapa pun sebelum Tuan kami menikah dan bahagia.Itu adalah sumpah yang sudah turun temurun dari buyutnya Tuan kami.." Ucap Velita membuat Olivia sedikit kaget.

"Benarkah..maksud kamu,.Kalau Zein belum menikah berarti semua anak buahnya tidak boleh juga menikah begitu..?" Ucap Olivia ingin tau.

"Iya Nona...Jika ada yang Menikah maka dia akan di keluarkan namun saat itu dia akan di eksekusi Tuan kami.." Olivia kembali terkejut mendengar itu.

"Astaga...Benaran Veli,kenapa seseram itu...Itu namanya tidak adil bagi kalian.."

"Sebelum kami setuju bekerja di bawahi Tuan Zein,kami sudah terlebih di tanyai sanggup atau tidaknya menerima aturan yang sudah turun temurun itu Nona..Kami yang setuju,kami harus mengikuti peraturan itu.." Ucap Veli.

"Astaga begitu rupanya..Aku baru tau Veli.. Kalau memiliki kekasih nggak boleh juga..?" Tanya Olivia

"Tidak Nona..Bagi mereka yang ingin bermain perempuan saja tidak boleh Nona,kalau ketauan saat itu mereka akan di hukum kebiri.." Mendengar itu Olivia lansung nyilu dan bergidik ngeri.

"Ya ampun...menyeramkan sekali keluarga Anderson." Ucap Olivia masih bergidik ngeri.

"Iya Nona..Supaya Nona tidak terkejut nantinya, sebenarnya Tuan Zein juga merupakan ketua Klan Oze lion,Klan terbesar di dunia bawah di Negara B.."

"Apa itu Veli?" Tanya Olivia tidak paham.

"Itu Nama perkumpulan untuk penjagaan keamanan pribadi milik kakek buyut Tuan Zein,Nona..yang sekarang di ketuai Tuan Muda.." Ucap Veli.

"Apa itu semacam Ketua Mafia begitu?" Ucap Olivia membuat Velita tersenyum.

"Dari mana Nona tau Mengenai Mafia Nona?" tanya Velita.

"Emm Ayahku anak buah Papi,kamu lupa Papi James,Veli.." Ucap Olivia.

"Emm Iya Nona,anda benar..."Ucap Velita.

"Emm Zein pernah bunuh orang nggak?" Tanya Olivia begitu serius menatap Velita.Velita belum menjawab masih diam sejenak.

"Pernah Nona.." Olivia menjadi ketakutan mendengar itu.

"Iih Serius Vel,bunuhnya gimana,Di dor dor atau di cabik-cabik kayak cerita novel.?" mendengar itu Velita tersenyum.

"Nona kebanyakan membaca novel.. Emm... mengenai itu,Kami danTuan akan mengeksekusi mereka yang kami anggap jahat Nona,kami tidak akan sembarangan dan melanggar hukum suatu Negara." Jelas Velita.

"Tetap aja itu tidak baik Veli,membunuh.." Ucap Velita.

"Jika kita dalam keadaan terdesak,apa Nona akan membiarkan mereka membunuh Nona...?" Ucap Veli membuat Olivia berpikir.

"Emm...kalau bisa melawan ya tentu saja melawan lah,kan menyelamatkan nyawa diri sendiri.."Ucap Olivia.

"Emm Itu lah kami Nona.. Kami di bentuk untuk bisa menjaga kami dan juga Tuan Zein dan juga semua bisnis Tuan Zein.." Ucap Velita kembali membuat Olivia berpikir.

"Berarti kalian semua anak buah Zein,rata-rata bisa ilmu bela diri..?" Ucap Olivia.

"Iya Nona..Kami semua di didik Tuan Zein agar bisa semuanya,Nona.." Ucap Velita membuat Olivia merasa wow...bagus sekali pikir Olivia didikan Zein.

"Selain kamu siapa aja anak buah Zein yang wanita Vel?" Tanya Olivia.

"Lumayan banyak Nona.." Ucap Velita.

"Pasti mereka suka lirikin Zein ya..?" Ucap Olivia membuat Velita tersenyum.

"Tidak ada wanita yang memalingkan wajah mereka jika melihat Tuan,Nona..kecuali kami yang terikat sumpah.." Ucap Velita.

"Ah...kamu ini.."

Ternyata mereka akhirnya sampai di klinik Milik Olivia.mereka pun turun masuk kedalam. Semua yang bekerja disana menyapa dan menyambut Kedatangan Olivia.

"Gimana pekerjaan kalian lancar semuanya?" Ucap Olivia.

"Semua berjalan baik Nona,semua pelanggan kita kami layani dengan sesuai antrian.." Ucap Vivi salah satu pengawainya.

"Baik..syukurlah kalau begitu,kalau semuanya sudah selesai tutup aja ya,kelihatan sekali kalian cukup lelah..terimakasih untuk kerja sama kalian sudah melayani pelanggan kita dengan baik,saya masuk ya.." Ucap Olivia yang begitu ramahnya.

"Baik Dokter.." Ucap mereka.Olivia berlalu bersama Velita menuju ruangannya di lantai atas.

"Vi...Aku penasaran sekali seperti apa wajah Dokter Olivia..yang aku dengar beliau sangat cantik sekali.." Ucap bernama Rina.

"Iya,Dokter Via memang sangat cantik...siapa yang nggak bilang dia nggak wanita sempurna, sempurna banget..tapi kasian Dia malah di tinggal suaminya..kasian kan.." Ucap Vivi

"Iya...kasian...tapi aku salut loh sama beliau,dia bertahan sama statusnya sebagai jandanya,dia sangat mencintai sekali suaminya ya...Kalau wanita lain mana mampu kali apalagi kalau wajahnya secantik Dokter Olivia.."Ucap Rina.

"Iya..Rin.Yuk fokus kerjaan.." Rina menganggukan kepala.

Di lantai atas,Olivia melihat laporan pekerjaannya sembari dia mendengarkan musiknya. Deringan ponselnya kembali berdering.Olivia melihatnya, Olivia mengangkatnya.

"Dimana Dok?" Tanya Dokter Anas.

"Aku di klinik,kenapa Dokter Anas..?" Tanyanya.

"Sibuk...kalau nggak Ikut kami yuk nyantai keluar..?" Ucap Dokter Anas.

Olivia melihat jam di pergelangan tangannya yang menunjukan pukul 8 malam.

"Emm...sama siapa aja..?" Tanyanya.

"Aku,Dokter vika,Dokter Neri,Dokter Adam sama Dokter Boby" Ucap Dokter Anas.

"Baiklah...ketemu di tempat atau gimana..?" Ucapnya.

"ketemu disana aja..aku sharekan tempatnya ya.." Ucap Dokter Anas.

"Oke...see you Dok.."

"Iya.." Ucap Olivia

1
Reni Anjarwani
doubel up thor
Siti Fatima
up lagi thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
4U2C
benci dengan sikap lelaki seperti Zein,,memang tidak peka,,benar yang dikatakan Olivia..
Reni Anjarwani
lanjut thor makin seru thor
Reni Anjarwani
doubell up thor lanjuttt
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Reni Anjarwani
waduh ketahuan zein sama olivia
Reni Anjarwani
lanjut thor bagus sayang upnya lama
Reni Anjarwani
doubel up thor yg banyak
awesome moment
halah...ulet keket lg..emg g d masalah lain slain pelakor ato pebinor y?
Reni Anjarwani
bagus bgt sayang upnya lama thor
Reni Anjarwani
lanjut thor
Reni Anjarwani
lanjut thor bagus bgt cerita kalau bisa doubel up trs thor
Reni Anjarwani
bagus bgt ceritanya doubel up thor
awesome moment
jalan panjang menuju unboxing😉
Supriatun Khoirunnisa
lnjut ka
Supriatun Khoirunnisa
mksh ka aku suka ceritanya
Supriatun Khoirunnisa
lnjut ceritanya ka
HerniGustina Eny
seru ceritanya..lanjutkaaan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!