NovelToon NovelToon
Alunan Takdir

Alunan Takdir

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Genius / Anak Yatim Piatu / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Keluarga / Persahabatan
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: nurliana

Apakah kalian pernah takdir?

Itu yang saat ini sedang Arya usahakan, dia ingin takdir membawa nya kepada sahabat masa kecil, sahabat yang selalu bersama nya di panti asuhan, Arya dipisahkan dari sahabat nya, karena ada sepasang suami istri yang ingin mengadopsi sahabat nya itu, apakah takdir akan membawa Arya pada sahabat nya itu? apakah Arya akan tetap percaya bahwa takdir akan mempertemukan mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nurliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 16 -Alunan Takdir-

Karena merasa tidak nyaman berada di rumah, Luna selalu berada di rumah sakit, ada salah satu ruangan yang di sediakan oleh pihak rumah sakit untuk para dokter beristirahat, namun Luna gunakan sebagai tempat tinggal, karena dia tak ingin pulang.

Luna pulang hanya dua kali dalam seminggu, itu pun karena dia ingin mengambil barang, atau dia rindu dengan suasana rumah, Dodi yang sangat paham, mengapa Luna tidak nyaman berada di rumah.

Itu karena, ada beberapa anak dari Abang Dodi yang tinggal di rumah nya, itu membuat Ros menjadi pilih kasih kepada Luna dan juga ada kedua adik Luna, hal ini juga membuatnya tidak nyaman.

Terkadang Luna juga sering di sudut kan, setelah empat tahun mengadopsi Luna, akhirnya Dodi dan Wulan mempunyai dua orang anak laki-laki.

Adik laki-laki nya itu sangat sayang kepada Luna, karena Dodi selalu mengajarkan mereka untuk menjaga Luna, walau Luna bukan kakak kandung mereka.

Hari ini, Luna sama sekali tidak ada tugas di rumah sakit, namun dia tetap berada di sana, karena ada dokter yang sedang cuti, dan dia mengantikan nya dengan senang hati.

" Dokter Luna, ruangan operasi nya sudah selesai, dokter bisa masuk sekarang " ucap suster yang bernama Nana, dia merupakan suster kepercayaan Luna.

" Baiklah saya akan segera ke sana " jawab Luna

Luna sedang berjalan di lorong rumah sakit, menuju ruangan operasi, hingga " Luna! " suara teriakan Viola, Viola adalah sahabat Luna dari sejak dia kuliah, hingga kerja

Luna berbalik dan melihat Viola yang sedang berlari ke arah nya dengan penuh semangat " ada apa? " tanya Luna

Viola menatap Luna yang sudah siap dengan pajak operasi nya " besok ada ujian profesor, aku sudah mencatat semua persyaratan nya, aku harap kau lulus tahun ini "

Ujian untuk menjadi Professor di rumah sakit, Luna sudah mengikuti nya sejak tiga tahun ini, namun dia selalu gagal karena ada banyak yang bermain dengan orang dalam, namun Luna tidak pernah menyerah.

Luna tersenyum menatap Viola " kau serius, aku akan ikut dan aku tidak perlu catatan mu, karena aku sudah ingat semua nya " lanjut berjalan menuju ruang operasi

Viola menyamakan langkah nya dengan Luna " aku harap tahun ini tidak ada yang memakai orang dalam, agar kau bisa lolos, aku sudah melihat semua kerja keras mu "

" Kau tenang saja, aku akan terus mencoba nya walau aku sudah lelah, tapi harus aku lakukan, "

" Apakah malam ini kau akan tidur di rumah sakit lagi? Jika iya maka aku akan bawakan makanan untukmu " menatap Luna

Luna berhenti karena dia sudah sampai di depan ruang operasi " kau tenang saja, aku bisa makan apapun yang ada di dalam kamar, aku hanya butuh handuk, jika kau punya tolong pinjam kan aku " masuk ke dalam ruang operasi

" Dia sama sekali tidak kenal kata lelah, bahkan orangtua nya sudah sering meminta dia untuk pulang, namun rasa cinta nya pada rumah sakit ini sangat besar " ucap Viola sambil berjalan keluar

Di dalam ruangan operasi.

Luna menatap setiap suster yang akan membantu nya, terutama suster anestesi, dia menatap mereka dengan tajam " kita butuh konsentrasi dalam operasi ini, jika kalian tidak bisa konsentrasi maka bisa keluar " Luna di kenal sebagai dokter yang tegas dan juga cantik,

Semua suster menatap Luna " kami siap dokter " jawab mereka

Operasi di mulai, seperti biasa, operasi yang di lakukan Luna tidak pernah gagal, bahkan jika gagal Lin itu hanya sesekali saja.

Luna keluar dari ruang operasi lalu dia menuju ruangan yang digunakan untuk istirahat para dokter, di dalam sana dia tidur di atas kasur nya, lalu membaca beberapa materi untuk tes yang akan ia hadapi.

*

*

*

Arya saat ini berada di salah satu kantor pusat, dia dan para pasukan nya di minta untuk melakukan tugas ke salah satu negara yang saat ini membutuhkan bantuan mereka.

Setelah kembali dari sana, Arya mampir ke rumah Anton, dia berniat untuk pamit kepada kedua orangtuanya dan juga tunangan nya, Salsa.

Arya tiba di rumah Anton, dia masuk dan melihat mereka semua sedang berada di meja makan, istri Anton menatap Arya yang baru saja masuk " makan nak, ibu sudah siap kan makan malam untuk kita " menatap Arya

Arya masuk dan duduk di sebelah Anton " wah, masakan nya sangat banyak, apakah hari ini adalah hari yang spesial? " menatap semua orang

Salsa menatap Arya " tumben datang ke sini malam-malam, ada masalah? "

Arya menatap Anton " sebenarnya Arya datang ke sini, mau pamit sama ayah dan ibu, juga Selasa, Anton ada tugas, kali ini bukan di luar kota, tetapi luar negeri " ucap Arya

Sala menatap Arya " dan tidak kamu tolak? Kita sudah mau menikah tetapi kamu masih saja sibuk sama tugas kamu? " Salsa terlihat sangat marah

Anton menatap Salsa " Salsa, itu sudah menjadi tugas Arya, dia tidak bisa menolak atasan nya begitu saja, "

" Tapi ayah, dia sekali menurut, apakah tidak ada pekerjaan lain? "

" Maaf Salsa, saya baru pergi karena tugas sini sangat penting untuk saya " Arya yang sebenar nya tidak mau menikah, dan menghindar dengan alasan pekerjaan

" Seterah " Salsa pergi dari meja makan dan masuk ke dalam kamar nya,

Semua orang makan dengan keadaan hening, lalu setelah selesai makan, Arya pulang ke rumah nya, karena malam ini juga dia harus terbang ke Yogyakarta, karena harus memeriksa kesehatan fisik nya dan juga tim.

*

*

*

Setelah sampai di Yogyakarta, pagi ini Arya dan tim menuju salah satu rumah sakit terbaik yang ada di Yogyakarta.

" Setelah dari ini kita akan langsung berangkat atau mau menunggu hasil nya? " ucap salah satu tim Arya, yang merupakan orang kepercayaan sekaligus sahabat nya Arya, Andi

" Kita tunggu saja sampai hasil nya keluar, lagipula, dokter di rumah sakit ini sangat handal, jadi kita oleh waktu lama untuk menunggu " jawab Arya sambil berjalan

" Baiklah, bagaiman dengan misi pencarian Rania? " Andi menatap Arya

" Masih harus bekerja keras " jawab nya

Suster Viola berlari ke ruangan Luna, karena ada banyak pasukan khusus yang harus di periksa, jadi membutuhkan bantuan banyak dokter, kebetulan ada beberapa dokter yang sedang menjalani operasi.

" Dokter Luna, anda di panggil ke UGD sekarang, karena saat ini mereka membutuhkan bantuan "

Luna yang sedang membuka permen nya " baiklah ayo kita ke sana " ucap nya lalu berjalan bersama Viola

Sampai di UGD, Luna duduk dan memeriksa setiap angkatan khusus tersebut, hingga tiba saat itu, Arya duduk di hadapan nya dan menatap Luna.

" Tolong ulurkan tangan nya bapak, saya akan memangil darah " ucap Luna sambil menyiapkan suntikan

Arya yang begitu sahabat terkejut, karena Rania yang dulu kecil ingin menjadi dokter, sekarang sudah menjadi dokter yang sangat cantik.

" Bapak " ucap Luna sekali lagi

Hingga suster Viola datang memberikan obat kepada Luna " Dokter Luna, ini obat nya " ucap suster Viola

" Terimakasih " jawab Luna

Arya menatap Luna " Rania " ucap nya

" Maaf? bapak mengatakan sesuatu? " Luna yang sama sekali tidak mengenal Arya

Arya juga merasa tidak yakin kalau itu adalah Rania, Karena mereka berpisah cukup lama, itu membuat nya sedikit lupa dengan wajah Rania.

" Nama dokter siapa? " menatap Luna, dan juga ada sampah permen di samping lengan Luna

Luna tersenyum, senyuman nya sangat mirip dengan Rania " saya Luna " ucap nya

" Luna? " menatap Luna dengan mata yang berkaca-kaca dan dirinya merasa yakin bahwa dokter wanita ini adalah Rania

1
Hilda Rahma Dewi
bagus banget novel nya tapi saya juga tetap bahagia banget terima kasih dengan novel toon
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!