NovelToon NovelToon
Dan Cinta Itu, Kamu

Dan Cinta Itu, Kamu

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Duniahiburan / BTS / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Persahabatan
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: Amalia Shah

Jatuh cinta lewat mimpi? Apa itu bisa?Apalagi jatuh cinta pada seseorang yang hanya ditemui lewat mimpi. Itulah yang dialami oleh Yoongi. Jatuh cinta pada seorang gadis yang belum pernah ia temui di dunia nyata.

Persahabatan lawan jenis memang sering kali menimbulkan rasa cinta, entah dari salah satu pihak, atau bahkan keduanya.
Seperti halnya Rangga, sudah lama dia mencintai sahabatnya, Khumaira. Sudah dua kali Rangga menyatakan cintanya pada Khumaira, namun selalu ditolak. Hingga akhirnya mereka bekerja sebagai programmer di salah satu perusahaan di Seoul, Korea Selatan.
Takdir mempertemukan mereka dengan BTS, salah satu boy grup terkenal disana. Antara senang dan tidak percaya, Yoongi menganggap pertemuan itu adalah sebuah keajaiban dari Tuhan.
Siapakah gadis yang ada dalam mimpi Yoongi?
Akankan Rangga mempertahankan cintanya pada Khumaira?
Lalu, siapa sebenarnya yang dicintai Khumaira?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Amalia Shah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rindu Yang Terpendam

"Mau langsung pulang atau, pergi ke suatu tempat?" Tawar Yoongi, saat keduanya ada di dalam mobil.

"Aku mau makan nasi Padang." Khumaira menatap Yoongi.

"Eoh, baiklah. Tapi, yang lain bagaimana?"

"Kau telpon salah satu diantara mereka. Kalau mereka mau ikut, tinggal menyusul saja."

Yoongi segera meraih handphone nya, mencari no handphone Jin.

"Kenapa Yoon?" Suara Jin di sebarang telpon.

"Aku dan Khumaira mau makan nasi Padang. Apa kalian mau ikut, Hyung?"

"Sebentar, aku tanya yang lain."

Terdengar Jin memberitahu member lain. Mereka diskusi sebentar.

"Mereka bilang tidak mau ikut. Tapi mau dibungkus saja nasi Padang nya. Kalian pergilah berdua."

"Eoh, baiklah Hyung."

Sambungan telpon berakhir.

"Apa mereka sengaja?" Gumam Yoongi.

"Apa?"

"Tidak." Yoongi segera menyalakan mobilnya.

Keduanya tiba di restoran Indonesia di daerah Itaewon. Tidak begitu jauh dari tempat tinggal Khumaira. Kalau berjalan kaki sekitar dua puluh menitan. Keduanya memilih meja yang berada di paling pojok, jauh dari pengunjung lain. Agar Yoongi lebih leluasa saat makan. Bukan hanya dua porsi nasi Padang yang mereka pesan, ternyata masih ada satu mangkuk bakso.

"Apa kau akan menghabiskan semuanya Aira-ya?"

"Kalau nasi Padang, iya. Tapi bakso, kita makan sama-sama."

"Baiklah, dengan senang hati." Yoongi memperlihatkan gummy smile nya.

Keduanya makan dengan begitu nikmat. Khumaira seolah melupakan kesedihannya ditinggal pulang oleh Rangga.

"Kenapa kau tertawa?" Protes Khumaira saat melihat Yoongi tertawa kecil.

"Kau terlihat lucu setiap kali makan. Kau seorang wanita, tapi saat makan didepan lawan jenis, kau tidak menjaga image sama sekali." Yoongi masih terkekeh.

"Entahlah. Aku juga tidak bisa berpura-pura anggun saat makan didepan lawan jenis. Aku lebih suka begini."

"Aku juga suka kau yang apa adanya."

Khumaira menunduk malu. Pipinya mulai bersemu merah.

Selesai makan, mereka kembali memesan enam bungkus nasi Padang pesanan member yang lain.

...****************...

Karir BTS semakin melejit. Tahun 2016 adalah tahun yang sangat sukses bagi BTS karena mereka meraih banyak penghargaan musik dan memperluas pengaruh mereka di seluruh dunia.

Pada Februari 2016, BTS merilis album mini ketujuh mereka "Young Forever” (The Most Beautiful Moment in Life: Young Forever) yang juga merupakan kombinasi dari dua album mini sebelumnya. Album ini memenangkan banyak penghargaan musik dan mencapai posisi teratas di tangga lagu di Korea Selatan dan di beberapa negara di seluruh dunia.

Pada bulan September 2016, BTS merilis album studio kedua mereka “Wings”. Album ini terdiri dari lima belas lagu, termasuk lagu andalan “Blood Sweat & Tears”, yang menjadi hit besar dan memenangkan banyak penghargaan musik di Korea Selatan dan di seluruh dunia. Album “Wings” juga menjadi album BTS pertama yang masuk dalam Billboard 200 di Amerika Serikat.

Selain merilis album, BTS juga melakukan tur konser di seluruh dunia pada tahun 2016, termasuk di Amerika Serikat, Eropa, dan Asia. Mereka juga memenangkan banyak penghargaan musik di Korea Selatan dan di seluruh dunia, seperti di acara penghargaan musik Melon Music Awards, Mnet Asian Music Awards, dan Golden Disc Awards.

...****************...

Dengan kesibukan yang semakin meningkat, membuat intensitas pertemuan bahkan komunikasi antara Yoongi dan khumaira menjadi renggang. Yoongi sibuk dengan grup nya, sedang Khumaira sibuk dengan setumpuk pekerjaan yang menyita waktu dan pikiran. Bahkan sudah hampir satu Minggu Khumaira begadang untuk menyelesaikan tugas kantornya.

Jam 23.00. Terdengar nada dering lagu Bollywood dari handphone Khumaira. Dia membulatkan mata saat nama Yoongi tertera di layar handphone.

"Hallo." Suara Khumaira terdengar antusias.

"Kau begadang lagi, eoh?" Terdengar helaan nafas Yoongi.

"Hehe mau bagaimana lagi? deadline nya sudah dekat. Kau juga, kenapa belum istirahat? Bukankah jadwal kalian padat? Kau harus banyak istirahat, Yoon. Kenapa malah menelpon ku malam-malam begini?"

"Asal kau tahu Aira, aku merindukanmu." Yoongi membatin. Dia masih belum berani mengatakan perasaannya.

"Yoon, kau masih disana? Apa kau tertidur?"

"Ya, aku masih disini. Apa aku mengganggumu?"

"Kenapa baru bertanya sekarang? Jelas saja kau menganggu pekerjaanku."

"Eoh, baiklah. Kalau begitu aku tutup telponnya."

"Eh jangan."

"Kenapa? Apa kau masih ingin mendengar suaraku? Kau merindukanku, eoh?"

"A-apa yang kau katakan?" Aku hanya ingin memastikan saja kau tidur atau tidak." Suara Khumaira terdengar gugup. Yoongi tertawa.

"Astaga. Kalau dia disini, aku pasti akan sangat malu. Lagian ngapain sih dia bilang begitu? Aku kan jadi grogi." Khumaira merutuk dalam hati.

"Aira-ya."

"Hmmm."

"Apa Rangga Hyung sering menghubungimu?"

"Iya. Kenapa?"

"Tidak. Hanya bertanya saja."

Hening.

"Kapan kau ada waktu?" Suara Yoongi memecah keheningan.

"Hmm.. Mungkin Minggu depan. Karena Minggu ini aku benar-benar sibuk dengan pekerjaanku. Kenapa memangnya?"

"Bagaimana kalau kita jalan-jalan?"

"Dengan member lain juga kah?"

"Sepertinya hanya kita berdua. Karena yang lain, akan pulang ke rumah masing-masing. Apa kau keberatan?"

"Oh begitu ya. Hmm, baiklah, tidak apa-apa. Walaupun sebenarnya aku ingin mereka ikut juga."

"Nanti aku kabari lagi ya. Awas, setelah ini jangan lanjut kerja. Langsung tidur."

"Iya tuan Yoongi. Kau juga."

"Iya nyonya Yoongi."

"Yoongi-ya!!!" Khumaira benar dibuat gemas oleh Yoongi.

Tapi pria berkulit seputih salju itu malah tertawa renyah karena berhasil menggoda Khumaira.

Sambungan telpon berakhir.

Yoongi masih menatap layar handphone nya. Tersenyum, melihat foto Khumaira. Segera ia merebahkan tubuhnya.

...****************...

Waktu yang disepakati Yoongi dan Khumaira, tiba. Pagi ini mereka akan pergi ke Daegu, ke rumah orang tua Yoongi. Khumaira terlihat lebih muda dengan outfit yang dipakainya, dress warna putih, kemeja dusty pink tapi dipakai tanpa dikancing, serta pashmina warna yang senada dengan kemeja. Sedangkan Yoongi, dia memakai t-shirt putih dengan jaket jeans andalannya.

Saat kembali bertemu, ingin rasanya Yoongi berkata, "Aku merindukan mu." Namun semua itu hanya mampu ia pendam. Rasanya sulit sekali untuk mengatakannya.

Perjalanan dari Itaewon ke Daegu memerlukan waktu kurang lebih dua jam. Banyak topik pembicaraan yang mereka bahas, sehingga perjalanan terasa lebih menyenangkan. Bahkan sesekali mereka duet menyanyikan lagu Bollywood.

"Apa masih jauh?"

"Dua puluh menit an lagi."

"Kau gugup?"

Khumaira menoleh ke arah Yoongi.

"Memangnya kelihatan ya?"

Yoongi mengangguk.

"Tidak usah gugup. Bukankah kau pernah bertemu mereka sebelumnya?"

"Tapi tetap saja gugup Yoon."

"Kenapa jadi berasa mau ketemu calon mertua sih gugupnya?" Khumaira membatin.

Akhirnya mereka sampai juga. Setelah turun dari mobil, Khumaira masih berdiri mematung. Rasa gugup masih menyelimutinya. Dengan buah tangan yang dibawanya, Yoongi menghampiri Khumaira.

"Mau sampai kapan kau berdiri saja? Ayo masuk, eomma dan appa sudah menunggu."

Khumaira mengangguk ragu. Dia mengikuti langkah Yoongi. Rasa gugupnya seketika hilang, saat nyonya Min menyapa dan memeluknya dengan lembut. Khumaira merindukan pelukan ibunya.

"Appa, dimana Hyung?"

"Kau tau sendiri, dia itu gila kerja. Padahal aku sudah memintanya untuk makan siang bersama. Tapi dia menolak karena ada meeting penting dengan klien nya."

"Ayo kita makan. Eomma susah masak makanan khas Indonesia." Eomma merangkul lengan Khumaira, mengajaknya ke meja makan.

Yoongi dan tuan Min menyusul. Benar saja, nyonya Min memasak sate ayam, sop ikan, ada juga tempe mendoan.

"Biar aku ambil sendiri." protes Khumaira saat Yoongi mengambil nasi untuk dirinya.

"Tidak apa-apa. Kau kan tamu disini."

"Tapi kan..."

"Tidak ada tapi." Tegas Yoongi. Dia menaruh sate di atas piring Khumaira. Kemudian mengambil soto dengan mangkuk terpisah.

Kedua orang tua Yoongi hanya tersenyum melihat perlakuan anaknya terhadap Khumaira. Mereka tidak pernah melihat kejadian itu sebelumnya. Bahkan, ini kali pertama Yoongi membawa seorang wanita ke rumah.

1
saidah nafisah
next k
Amalia Shah: ok. makasih dukungannya 💜🤗
total 1 replies
saidah nafisah
next k❤
Amalia Shah: ok. makasih dukungannya 💜🤗
total 1 replies
Siti Nina
padahal cerita nya bagus tapi yg like nya dikit bgt,,,🤔
Amalia Shah: semoga nanti bertambah yg like nya. makasih sudah support 😊💜
total 1 replies
saidah nafisah
next k
Amalia Shah: ok. makasih dukungannya 💜🤗
Amalia Shah: ok siap 💜
total 2 replies
Suzanne Milla
Aku selalu menantikan update dari cerita ini. Jangan sampai berhenti menulis, thor!
Amalia Shah: ok. terimakasih 💜
total 1 replies
Gato Piola
Keren abisss! Ga sabar nunggu cerita selanjutnya.
Amalia Shah: terimakasih 💜
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!