NovelToon NovelToon
Kamu Milikku

Kamu Milikku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos
Popularitas:608
Nilai: 5
Nama Author: prince hafid

Aldivo yang mencintai kristal dan menganggap kristal adalah liana tunangan nya yang mengalami kecelakaan beberapa tahun lalu dan dia tidak mengetahui kalau kristal tenyata adalah kembaran liana sampai suatu waktu dia mengetahui kalau kristal bukan liana nya dan Aldivo pun menjauhi kristal dan selalu memaki dan menghina kristal sampai akhirnya kristal pergi meninggalkan nya tanpa kabar dan divo baru menyadari nya setelah kepergian kristal bahwa dia sudah sangat mencintai kristal bukan liana.


Apa divo akan berhasil menemukan kristal, dan apakah kristal mau menerima divo kembali ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon prince hafid, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 14

" LO MAU LIBURAN GAK "

" WHAT! lo waras kan " tanya luna heran.

" heh, lo kira gue gila gitu "

" ya habisnya tadi lo nangis sampe tersedu sedu, tapi sekarang malah ngajak liburan "

" yaelah emang apa salah nya, biar pikiran fress sejenak biar gue gak stres dan gila seperti dugaan lo sebelumnya "

" oh iya iya, oke! lo mau kita liburan ke mana "

" heem.. swiis kaya nya asik deh "

" oke setuju gue, apalagi sekarang di sana sedang mulai memasuki musim dingin " hening beberapa saat sebelum luna melanjutkan bertanya " kapan kita berangkat "

" besok "

" WHAT lo yakin kenapa buru buru banget sih"

" heem soal nya gue mesti cepat balik ke jerman "

" tunggu! lo bilang balik ke jerman, bukan nya lo udah netap disini "

" tadinya sih iya, tapi grandma minta gue buat balik ke jerman, panjang ceritanya intinya karena liana sudah kembali dan sehat jadi grandma minta gue buat balik ke jerman aja, soalnya dia takut kalau gue di sini tidak di perhatikan lagi seperti saat liana masih belum kembali "

" heem tapi gue juga ngerasa kalau papa lo lebih condong ke liana sih, dari pada sama lo padahal kalian kan sama sama putrinya dan kembar pula "

" entahlah grandma juga sering bilang kalau dia cukup kecewa sama orang tua gue karena mereka terkesan seperti gak perduli sama gue karena gak pernah nanyain kabar gue apalagi berkunjung ke jerman untuk ngelihat gue sejak gue mulai masuk TK " hening beberapa saat " tapi gue pikir itu wajar saja sih, karena gue udah gak tinggal bareng mereka dari sejak gue masih bayi dan mereka juga gak mengurusi dan mengasuh gue sejak bayi "

" tetap aja lo kan anak mereka juga masa sih hubungan darah bisa renggang "

" udah lah gak usah bahas itu mendingan lo anterin gue pulang buat ambil koper gue terus besok kita berangkat nya dari rumah lo aja "

" siap.bos "

Mobil mereka terus melaju membelah jalanan sampai akhirnya mereka tiba di kediaman permana.Gerbang pun langsung di buka oleh penjaga setelah tahu siapa yang datang.

Kristal memasuki rumah itu tapi dia merasa heran kemana orang orang kenapa terlihat sepi kristal pun bertanya pada pelayan disana.

" bi papa sama mama kemana "

" oh tuan sama nyonya sedang pergi keluar nona, saya dengar tadi nyonya bilang ingin mengajak nona liana belanja pakaian ke mall dan katanya nanti mereka akan mengunjungi rumah teman lama "

" ooh.. Ya sudah bi nanti kalau mereka pulang terus nanyain kristal bilang aja kalau kristal sedang menginap di rumah luna dan kami akan pergi berlibur "

" baik nona muda akan saya sampaikan "

" eem..tapi kalau mereka tidak bertanya bibi gak perlu memberitahu mereka biar saja " ucap kristal.

" eeh nona gimana sih, pasti mereka akan menanyakan nona kalau mereka tidak melihat nona di rumah "

Kristal hanya tersenyum getir entah mungkin dia yang bodoh.karena selama ini dia selalu mengaharapkan perhatian dan kasih sayang mereka jadi saat tuan dan nyonya permana meminta nya untuk tinggal di indonesia dia merasa bahagia, tapi sepertinya dugaan sang grandma memang benar jika dia hanyalah di anggap sebagai pengganti liana.

Kristal pun masuk ke kamarnya dan mengambil kopernya lalu dia segera turun dan pamitan pada pelayan paruh baya yang tadi bicara dengan nya.Setelah sampai di luar dia langsung masuk ke dalam mobil luna dan pergi dari halaman rumah permana.

Di sisi lain saat ini divo sedang merenung di kamar nya, dia sekarang sudah tahu dan yakin kalau yang dia temui di rumah kristal itu bukan lah kristal melainkan liana, tapi sepertinya papa dan mama nya tidak tahu kalau liana masih hidup.

Tuan david yang sebelum nya sudah menjelaskan pada divo mengenai kejadian beberapa tahun lalu dan juga tentang liana yang punya kembaran, saat ini beliau sedang duduk di dalam kamar nya menunggu istrinya nyonya sari kembali dari berbelanja.Saat pintu terbuka dari luar dapat di lihat ternyata istrinya sudah kembali.

" mama kenapa lama, katanya hanya sebentar "

 " maaf papa, tadi mama ketemu temen lama jadi mama sekalian ajak mereka main ke sini "

" temen lama siapa ma "

" itu loh keluarga permana, kebetulan kan divo sama kristal saat ini sedang menjalin hubungan jadi mama ajak saja sekalian mereka ke sini "

" oooh, ma..divo sudah tahu semua nya.Papa sudah menjelaskan semuanya pada divo tentang kejadian beberapa tahun lalu di bandung "

" APA..kenapa papa memberitahu divo pa?pasti divo marah dan kecewa sama kita pa " ucap nyonya sari gusar.

" mama tenang saja divo tidak marah sama kita, memang awalnya dia marah sama kita tapi sekarang dia tidak terlihat seperti sedang marah melainkan yang papa lihat terakhir kali justru divo seperti dilanda kebimbangan "

" kebimbangan maksud papa "

" nanti papa jelasin, tadi bukan nya mama bilang ajak keluarga permana mampir ke rumah "

" oh iya pa, ya ampun mama sampe lupa ayo kira segera turun pa "

Nyonya sari dan tuan david segera keluar dan menuju ruang tamu.Di sana sudah terlihat tuan geri dan nyonya tina beserta sang putri liana yang mereka pikir adalah kristal.

" selamat datang sobat, bagaimana kabarmu " tanya tuan david pada tuan geri.

" baik, kabarku baik bagaimana dengan mu "

" aku juga baik, oh iya kristal jika kamu ingin menemui divo dia ada di kamar nya "

" maaf sebelum nya paman, tapi saya liana bukan kak kristal, dan apa aku boleh menemui kak divo "

" liana , kamu liana lalu kristal mana " tanya nyonya sari.

" kristal sedang bersama teman nya luna semalam dia menginap di kediaman brahman karena luna sendirian di rumah " jawab tuan geri.

" aaah.. Begitu rupanya, liana syukurlah jika kamu masih hidup, bagaimana keadaan kamu nak "

" aku baik tante " Tiba tiba terdengar suara langkah kaki menuruni tangga.Ternyata divo baru saja keluar dari kamar nya dan berniat ingin ke dapur untuk mengambil minum.

" naah itu divo " suara tuan david.

Liana segera beranjak berdiri dan menghampiri divo yang sudah berada di bawah dan mengamati apa yang terjadi sekarang.

" kamu liana " tanya divo bimbang.

" iya kak, ini aku liana kak divo tidak melupakan liana kan, liana kan tunangan kak divo calon istri kak divo masa kak divo lupa sih "

" memangnya pertunangan kita masih berlanjut ya "

" apa maksud kak divo "

" bukan kah tuan geri selama ini selalu mendekatkan ku bersama kristal "

"apa maksud kamu divo, tentu saja pertunangan kamu dan liana masih berlanjut kristal hanya sebagai pengganti agar kamu tidak melupakan liana saat liana belum sadar dari koma karena mereka memiliki paras dan suara yang sama " ucap tuan geri marah.

" pa, maksud papa apa kenapa papa bilang kalau kristal adalah pengganti liana, apa papa lupa kalau kristal juga putri kita " marah nyonya tina.

" bukan begitu maksud papa ma "

" mama benar benar kecewa sama papa, bisa bisanya papa membedakan kristal dan liana padahal keduanya sama sama putri kita " nyonya tina pergi keluar dengan perasaan campur aduk dia merasa tidak terima dengan perkataan suaminya itu. nyonya tina memesan taksi dan tak lama kemudian taksi yang di pesan pun tiba. Nyonya tina langsung menyebutkan alamat keluarga permana dan mobil pun melaju membelah jalanan menuju tempat yang di tuju.

Sedang kan di satu sisi saat ini tuan geri sedang di landa rasa bersalah setelah kepergian istrinya tadi.

" seharusnya kau tidak bicara seperti itu ger " ucap tuan david.

" aku benar benar kelepasan tadi "

"" itu artinya kau memang benar benar membedakan kristal dan liana padahal keduanya sama sama anakmu ger " tuan david menghela nafas sejenak lalu melanjutkan " bagaimana bisa kau membedakan anak anak mu sendiri ger kalau kristal mendengar ucapan mu tadi pasti dia sangat kecewa dan merasa tidak di sayangi oleh mu sebagai papa nya "

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!