Cerita anak Alana dan Devan. Ini versi terbarunya jadi cerita yang ada di dalam kisah adiknya nggak dibuat.
...
Karena kesalahan orangtuanya yang mengenali anak lain sebagai dirinya. Hidup Bella sangat menyedihkan di keluarga orang lain. Namun tiba-tiba saja identitasnya terungkap dan ia akhirnya mengetahui orang tua kandungnya.
Sayangnya kehadirannya tidak pernah di terima oleh orang tua dan kakak laki-lakinya. Mereka lebih mencintai anak salah itu dan mengabaikannya.
Belum juga mendapatkan kasih sayang orang tua. Bella di paksa menikah dengan pria misterius yang mengaku sudah menikah dan tua.
Ikuti cerita Bella yang penuh dengan lika-liku kehidupan dan balas dendam pada orangtuanya terutama anak perempuan yang sudah menempati posisinya pulihan tahun
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Annisa sitepu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Merasakan Akibatnya
Disy merasa bangga. Ia yakin perbuatannya tadi di mall akan membuat Bella terluka parah. Dia berharap wajah wanita itu rusak sehingga Al akan merasa jijik.
"Aku ingin tahu apa yang terjadi padanya. Tapi sayang sekali beritanya bahkan tidak ada di manapun."
Al dan Devan memang sengaja menutupi kecelakaan yang terjadi. Keluarga Wesley terutama Al tidak ingin menjadi perbincangan hangat orang-orang.
"Tapi tidak masalah. Aku yakin kedua wanita itu tidak akan mudah melewati hari ini." Disy tertawa bahagia. "Sebaiknya aku pergi ke club malam ini. Ya, aku harus bersenang-senang."
Sayangnya Disy tidak tahu kalau setelah malam ini hidupnya tidak akan sama lagi.
***
"Apa yang akan kau lakukan pada wanita itu?"
"Membuatnya dibuang oleh keluarganya dan menjadi pusat rasa benci orang-orang."
Devan mengangguk paham. Sejujurnya ia sangat ingin melenyapkan Disy karena sudah berani menyentuh istrinya. Tapi, karena korban utamanya merupakan istri sang putra sekaligus menantunya, maka Devan membiarkan Al yang melakukan balas dendam kali ini.
"Baiklah. Jangan biarkan dia hidup tenang mulai besok."
"Pasti, Pa."
Setelah itu Devan pergi meninggalkan Al di dalam ruang rawat Bella. Ia harus segera kembali karena Alana sudah menunggunya di rumah.
Ya, Devan dan Al memaksa Alana kembali karena tidak ingin membuat Alana semakin sedih. Setidaknya di rumah wanita itu bisa sedikit tenang karena tidak melihat kondisi Bella yang sebenarnya sudah siuman.
Al yang ditinggalkan oleh sang ayah langsung memerintahkan Alex mengurus Disy malam ini. Ia harus membuat wanita itu hancur karena sudah berani menyentuh ibu dan istrinya.
"Lakukan seperti yang aku katakan tadi."
"Baik, Tuan. Lalu bagaimana dengan keluarga Darwin?"
"Apa kau sudah menyelidiki yang ku minta?"
"Sudah, Tuan. Seperti dugaan anda."
"Apa itu akan merepotkan ku?"
"Tidak, Tuan. Pria itu tahu siapa yang boleh di usik dan siapa yang tidak boleh."
"Kalau begitu biarkan dia menikmati keluarga Darwin."
"Baik, Tuan."
***
Pukul enam pagi, Disy membuka matanya. Menatap ke sekitar, lalu mulai merasa bahwa ruangan tempat dia tidur bukan kamar miliknya. Belum selesai keterkejutannya, tiba-tiba saja pintu kamar di paksa terbuka dan sejumlah media mulai meliputi kondisinya yang tanpa busana hanya tertutup selimut.
Disy tidak tahu kenapa hal itu bisa terjadi padanya. Yang dia ingat hanya momen tadi malam saat dirinya pergi ke Club bersama teman-temannya lalu minum alkohol untuk kesenangan pribadi.
"Nona Disy, bisa anda jelaskan kenapa anda bisa berakhir di apartemen tuan Daston?"
"Benar. Kami juga melihat berita populer di media sosial tentang anda."
"Sebuah video panas yang di siarkan langsung melalui akun media sosial anda. Apa anda bisa menjelaskannya kenapa anda melakukan hal tersebut?"
"Mungkin negara ini sangat terbuka, dan perilaku anda baik-baik saja jika itu bersama pria singel. Tapi, tuan Daston sudah memiliki istri, bahkan dua orang anak. Apakah anda merupakan seorang simpanan?"
"Anda bertindak sangat suci, tapi sebenarnya anda hanya seorang simpanan."
"Tolong jelaskan pada kami sudah berapa lama anda dan tuan Daston menjalin hubungan? Apa setelah anda kembali ke Negara ini? Atau kalian sudah menjalinnya jauh sebelum kepulangan anda?"
Wajah Disy memucat. Tidak ada sikap arogan seperti biasa, dia sangat yakin bahwa reputasinya akan hancur setelah hari ini.
"Tidak! Itu semua fitnah. Aku di jebak dan tidak memiliki hubungan apapun dengannya atau bahkan menjadi seorang simpanan." Tujuan Disy sekarang adalah lari. Dia harus meminta perlindungan dari keluarganya atau hidupnya akan hancur jika wartawan semakin mendorongnya semakin jauh.
"Kalau memang benar anda di jebak. Katakan pada kami siapa menurut anda pelakunya?"
"Benar. Bagaimanapun, hasil siaran langsung tadi malam tidak terlihat bahwa anda di paksa atau di bius. Semuanya sangat alami seolah kalian sudah sering melakukannya."
Samar-samar, Disy akhirnya ingat sedikit kejadian tadi malam.
Suasana hatinya yang sangat bahagia setelah diyakinkan bahwa Bella akan di benci oleh Al. Dia minum alkohol terlalu banyak hingga sangat bebas, ditambah tidak sengaja bertemu mantan kekasihnya.
Ya, Daston merupakan kekasihnya sekaligus sugar daddy-nya selama dia belajar di luar negri.
Bukannya keluarga Darwin tidak memberikan banyak uang saku. Tapi Disy memang sangat bebas, suka melakukan hal-hal di luar batas dan akhirnya jatuh cinta sesaat pada pria berusia 40 tahun yang kekayaannya di atas keluarga Darwin.
Daston bukan pria tua yang jelek, gemuk dam buncit. Dia pria matang yang menggoda. Hal tersebut lah yang membuat Disy bersedia menjadi simpanan tanpa sepengetahuan siapapun. Hanya dia dan Daston yang mengetahuinya.
Jadi, Disy tidak akan mengakui hal tersebut meskipun sudah ada bukti. Lagi pula, mereka hanya menebak. Setelah berita ini berakhir, tidak akan ada yang bisa mengendus hubungannya dengan sang mantan kekasih.
"Bella. Ini pasti ulah wanita yang bernama Bella." Beruntung Daston tidak ada di apartemen sehingga Disy bisa menuduh Bella sebagai pelaku.
"Bella? Siapa dia? Kenapa dia menjebak anda, Nona?"
"Apa yang sudah anda lakukan hingga wanita yang bernama Bella menjebak anda?"
"Tolong beritahu kami dari keluarga mana wanita bernama Bella itu, Nona?"
"Anda sebaiknya tidak menjebak orang lain hanya karena anda ingin membersihkan nama anda."
Disy menatap benci pada para wartawan. Dia tidak pernah di perlakukan seburuk itu sebelumnya, dan rasanya dia sangat ingin menghancurkan karir wartawan-wartawan tersebut.
Saat Disy sedang mencoba melepaskan diri dari kerumunan wartawan. Tiba-tiba saja aja sosok yang tidak di harapkan datang.
Istri Daston masuk dengan wajah marah. Dia benar-benar tidak pernah menduga kalau suami yang sangat dia cintai ternyata memiliki wanita simpanan, dan dia baru mengetahuinya setelah scandal tadi malam.
Kebetulan, seseorang yang tidak di sebutkan namanya mengirim banyak bukti perselingkuhan suaminya bersama Disy, putri keluarga Darwin yang cukup terkenal di ibukota.
Foto-foto panas antara suami dan Disy. Lalu catatan akun bank atas nama sekretaris suaminya yang mengirim banyak uang ke akun Disy. Amora sangat marah.
"Dasar wanita murahan!!! Beraninya kau merayu suamiku."
Perubahan situasi membuat semua orang terkejut. Kehadiran Amora memberitahu mereka bahwa Disy merupakan seorang simpanan dan scandal tadi malam sebuah kebenaran, bukan hasil jebakan seperti yang di katakan Disy barusan.
Wanita manapun akan marah jika tahu bahwa suaminya memiliki simpanan lain. Amora tak terkecuali, dan dia dengan segala macam keluhan langsung menarik tubuh Disy hingga terjatuh di bawah ranjang, beruntung selimut masih melindungi tubuh bagian bawahnya atau Disy akan benar-benar terekspos tanpa busana.
Meskipun itu sangat keterlaluan, dan seharusnya ada yang membantu Disy menutup tubuhnya. Tapi, wartawan sama sekali tidak melakukan hal tersebut. Mereka sibuk merekam dan menyaksikan pertengkaran antara wanita simpanan dan istri sah.
Tidak puas hanya jatuh. Amora menarik paksa rambut Disy hingga wanita itu menangis kesakitan. Dia ingin melawan, namun tidak bisa karena Amora sangat kuat.
"Mengomentari wanita lain sebagai simpanan. Ternyata kau yang seorang simpanan! Benar-benar wanita menjijikan. Kau bahkan memfitnah wanita lain hanya karena kau ingin menargetkan suaminya. Keluarga Darwin sangat luar biasa dalam mendidik putrinya."
Kebetulan Amora juga menyaksikan pertengkaran Disy dengan Bella di mall waktu itu sehingga bisa mengatakan hal tersebut.
Tentang hubungan Bella dan Al. Sebagai putri keluarga pebisnis yang memiliki hubungan baik dengan keluarga Wesley. Tidak mungkin Amora tidak bisa menyadari kehadiran Alana pada kejadian di mall.
Hanya karena dia tidak ingin ikut campur, Amora memutuskan hanya menonton. Tapi siapa sangka wanita yang dia anggap bodoh ternyata wanita simpanan suaminya.
"To-lo-ng i-ni sak-it." Disy menangis. Rambutnya habis-habisan di tarik, bahkan wajahnya di tampar beberapa kali. Dia juga malu, ada banyak wartawan pria di sekitar, dan tubuhnya sudah hampir terbuka sepenuhnya.
"Lebih sakit mana sialan?! Aku yang mendapati suami ku selingkuh dan kedua anak ku terancam menjadi yatim-piatu. Apa kau tahu bagaimana sakitnya hati ku." Amora juga menangis. Dia sangat mencintai suaminya, tapi ternyata cintanya di balas dengan pengkhianatan.
"Kami sudah selesai. Tidak ada hubungan apapun dan tadi malam bukan pekerjaan ku." Disy sangat yakin bahwa dia tidak memiliki rencana merayu Daston. Namun, untuk bisa berakhir di ranjang, bahkan apartemen Daston. Disy tidak tahu kenapa hal tersebut terjadi.
Melihat bahwa Disy hampir pingsan. Beberapa wartawan wanita memutuskan menghentikannya atau Amora dan mereka semua akan berakhir di kantor polisi.
"Sudah, Nyonya. Jika anda meneruskannya, maka kita semua akan berakhir di kantor polisi."
"Benar. Meskipun kami sangat mendukung anda memberikan pelajaran pada seorang wanita simpanan. Tapi, jangan sampai anda berurusan dengan polisi lalu wanita simpanan dan suami anda bersenang-senang di atas penderitaan anda."
"Pikirkan juga anak-anak anda dan keluarga besar anda, Nyonya. Mereka masih membutuhkan anda."
Amora akhirnya berhenti. Para wartawan itu benar, dia harus tetap bebas agar bisa membalaskan rasa sakitnya.
"Aku akan membuat mu semakin sengsara, Disy. Kau tunggu saja." Sebelum pergi, Amora mengeluarkan map yang ada di tasnya lalu melemparkannya ke lantai hingga map terbuka dan memperlihatkan foto-foto panas antara Disy serta suaminya.
Semua mata yang melihat foto tersebut semakin dibuat terkejut, namun tidak menyia-nyiakan kesempatan. Mereka mengambil foto itu untuk di jadikan berita scandal putri keluarga Darwin lalu pergi dari kamar. Meninggalkan Disy yang terbaring lemah di lantai kamar apartemen.
...
Sama halnya dengan kondisi Disy yang hancur. Situasi keluarga Darwin tidak ada bedanya, bahkan tuan Darwin yang sangat mencintai putrinya kini berubah membencinya.
Perusahaan keluarga tiba-tiba bangkrut. Scandal putrinya bersama Daston, dan para pemegang saham yang tiba-tiba menjual saham mereka dengan harga yang sangat murah kepada pesaing merupakan penyebab dari kehancuran itu terjadi.
"Kenapa bisa dia menyinggung keluarga nyonya Amora. Aku benar-benar ingin membunuh anak itu." Tuan Darwin tahu bahwa keluarga Amora salah satu penyebab kehancuran keluarganya.
"Apa Paman pikir hanya keluarga nyonya Amora yang menargetkan perusahaan keluarga Darwin?" Keponakan tuan Darwin bersuara.
"Apa maksud mu?"
"Tuan Alexander adalah dalang sebenarnya dari kehancuran keluarga ini, Paman. Jika Paman ingin tahu kenapa, maka tanyakan apa yang sudah putri Paman lakukan pada istri dan ibu tuan Alexander."
Tuan Darwin terkejut. Dia memang tidak sepenuhnya mengetahui perbuatan Disy saat di mall. Istrinya hanya mengatakan bahwa Disy tidak sengaja membuat seorang wanita simpanan pria tua yang jelek terjatuh dari tangga.
"Peristiwa di mall dua hari yang lalu. Korbannya bukan wanita simpanan, tapi nyonya masa depan keluarga Wesley. Putri Paman bahkan menghina nyonya Alana. Coba paman bayangkan sudah se marah apa tuan Alexander sekarang."
Tubuh tuan Darwin melemah. Dia terduduk di lantai, menyesali keputusannya membawa putrinya ke acara pertemuan beberapa waktu yang lalu.
Kalau saja dia tidak membawa Disy, maka putrinya tidak akan bertemu dengan Alexander. Dia bahkan merasa bersyukur karena pertolongan wanita misterius yang hadir dan menyelamatkan hidup putrinya saat itu. Tapi pada akhirnya mereka tetap hancur dan yang melakukannya tetap putrinya sendiri.
"Dari mana kau tahu? Kenapa bibi mu tidak mengatakan hal seperti itu pada ku?"
"Aku menganalisa rekaman cctv dan mendapatkan kebenaran bahwa wanita yang ada di sisi istri tuan Alexander adalah nyonya Devan, ibu tuan Alexander."
Tuan Darwin merasa sangat marah pada istri dan putrinya. Bagaimana bisa mereka tidak mengenali istri dari kepala keluarga Wesley.
"Jadi, Paman ingin tetap membiarkan beberapa bisnis kecil Paman hancur bersama dengan perubahan keluarga atau memberikannya pada ku? Aku bisa membuat mereka berkembang, namun dengan syarat Paman harus menandatangani surat pernyataan bahwa bisnis itu berada di tangan ku. Paman juga tidak perlu khawatir, aku pasti akan memberikan keuntungan sebanyak sepuluh persen pada Paman."
"Jadi itu niat mu?" Tuan Darwin akhirnya tahu bahwa keponakannya memiliki maksud pada keluarganya.
"Ya, bukankah Paman tidak memiliki pilihan lain sekarang?"
Benar, dia menang tidak memiliki pilihan lain. Jika terus menahan yang lainnya, maka ada kemungkinan Alexander akan menghancurkan juga.
"Baik, aku akan memberikannya pada mu."
"Bagus. Terimakasih, Paman." Pemuda itu tersenyum licik. Akhirnya, dia bisa memiliki bisnis sendiri dan tidak perlu memikirkan uang banyak untuk membangunnya.