NovelToon NovelToon
THE CURSED ANGEL

THE CURSED ANGEL

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Reinkarnasi / Cinta Beda Dunia / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Aurora79

REINKARNASI berkali-kali dan berpacaran dengan seorang MALAIKAT TERKUTUK? Oh, please! Itu hanyalah sebuah cerita fantasi!

Tapi di Cerita ini, semuanya terasa... NYATA!

Kisah CINTA terlarang antara Manusia dan Malaikat, yang menyebabkan terjadinya peperangan antara Malaikat dan Golongan Terasing.

Golongan Terasing adalah Makhluk Abadi yang memburu seorang Myra Ainsley (Manusia), karena sudah menyalahi TAKDIR dengan melakukan REINKARNASI berkali-kali.

Itulah sebabnya Ignatius (Malaikat), menyembunyikan Myra Ainsley di sekolah tempat manusia setengah malaikat (NEPHILIM) agar terhindar dari kematian.

-Apakah Ignatius berhasil memerangi para MAKHLUK ABADI itu?

-Apakah Myra Ainsley berhasil mempertahankan hidupnya di Reinkarnasi terakhirnya?

Ikuti kisah "THE CURSED ANGEL" hanya di NovelToon... ❤

👣Follow Me👣

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aurora79, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TCA-15 : MENGAKRABKAN DIRI!

"Kalian bisa menuliskan namaku disini... " Myra menunjuk ke pojok kiri kertas mereka.

Nalani dan Ivory mendongak untuk menatap Myra, ada sedikit kekaguman dan rasa percaya terhadapnya sebelum mereka melanjutkan tugas untuk mengisi lembaran kertas mereka.

Detak jantung Myra kembali normal. Mungkin tugas ini tidak terlalu buruk!

"Hehehehe... Ternyata tidak terlalu buruk!" monolog Myra dalam hati.

Beberapa menit kemudian, Myra bertemu dengan Bethany. Salah satu dari Nephilim kembar tiga yang berambut merah dan berpenampilan rapi.

"Kamu bisa membedakan kami dengan melihat ekor kami, ekor punyaku keriting... hehehehe" ujar salah satu dari mereka menjelaskan.

Levon, seorang cowok gempal pendek bersuara berat yang pernah menjelajah ke luar dunia pada liburan tahun lalu berkata.

"Itu adalah sebuah pengalaman yang menakjubkan! Sampai aku tidak tahu, harus memulai dari mana... " ujarnya sambil tersenyum.

Lalu ada Archie, yang merasa bisa membaca pikiran. Dan Myra tidak keberatan untuk menulis namanya di kolom kertasnya.

" Ck! Aku bisa membaca pikiranmu, bahwa kamu sama sekali tidak keberatan akan hal itu. Benar, kan?" ujarnya sambil membentuk pistol dengan kedua tangannya dan berdecak.

Myra masih mempunyai tiga kolom kosong, ketika tiba-tiba Skyler menarik kertas dari tangannya.

"Aku bisa melakukan dua hal ini... Yang mana harus aku isi?" ujarnya sambil menunjuk dua kolom.

'Bisa melihat kehidupan masa lalu dan bisa bisa berbicara lebih dari delapan belas bahasa'

"Tu... tunggu dulu! Kamu... kamu bisa melihat kehidupan masa lalu?" bisik Myra kepada Skyler.

Skyler mengangkat alisnya pada Myra dan menorehkan tanda tangannya di atas kolom, dan menuliskan nama di kolom 'delapan belas bahasa' sebagai tambahan.

Myra menatap kertasnya, dia membayangkan masa lalunya sendiri yang tidak bisa dia ketahui. Sungguh mengesalkan!. Dan dia telah menganggap remeh Skyler.

Skyler telah berlalu dari hadapannya. Dan sudah berdiri seorang cowok ditempat Skyler berdiri tadi. Dia adalah cowok yang duduk di samping Myra saat di dalam kelas tadi.

Tinggi cowok itu kira-kira lima belas sentimeter diatas Myra. Wajahnya tersenyum, dengan bintik-bintik di hidung dan bola mata yang berwarna biru cerah.

Ada sesuatu yang ganjil tentang cowok ini, bahkan dari cara dia menggigit pulpennya yang terlihat... kokoh! Myra sadar bahwa itu adalah sebuah kata yang aneh untuk menggambarkan seseorang yang belum dikenalnya, tapi dia tidak bisa menahan perasaannya.

"Oh, syukurlah! Satu-satunya yang aku bisa, ternyata ada di kolom kertasmu, hahahaha." ujar cowok itu tertawa, sambil menepuk. dahinya sendiri.

"Bisa menggandakan diri sendiri atau orang lain?" Myra membaca tulisan itu dalam hati.

Cowok itu menggoyangkan kepalanya ke kiri dan ke kanan, sedangkan Myra masih termangu. Lalu dia membubuhkan namanya di kolom itu, Brent Adair.

"Bakatku cukup mengagumkan untuk orang sepertimu, aku yakin itu!" ujarnya percaya diri.

"Umm... Ya!" jawab Myra sambil berpaling.

Seseorang seperti dirinya? Myra sama sekali tidak tahu, apa maksud dari kalimat itu. Lalu Myra bergegas meninggalkan cowok itu.

"Hey.... hey! Tunggu!... Kamu mau kemana?" ujar cowok itu sambil menarik lengan baju Myra.

"Hohoho! Ternyata kamu tidak menangkap kalimat itu ya? Itu adalah kalimat ejekan untuk diriku sendiri... " ujar Brent menjelaskan.

Myra menggelengkan kepalanya, dan wajah Brent terlihat kecewa.

"Itu adalah kalimat sarkas untuk diriku sendiri. Dibandingkan dengan semua orang yang berada di kelas ini, hanya aku yang nyaris tidak bisa bertahan. Satu-satunya orang yang bisa aku gandakan selain diriku sendiri adalah ibuku. Itu cukup membuat ayahku ketakutan selama sepuluh detik, lalu bayangan itu memudar," ujar Brent bercerita kepada Myra.

"Sebentar.... sebentar! Maksudnya, kamu menggandakan sosok ibumu?" tanya Myra sambil mengerjapkan matanya.

"Hum! Aku tidak sengaja. Orang-orang bilang, akan lebih mudah melakukannya dengan orang yang kamu cintai... " ujar Brent tersipu.

"Sekarang kamu pasti mengira aku anak mama, kan? Tidak apa-apa... Maksud aku tadi, sebenarnya kekuatan yang aku punya sangat mudah memudar. Sementara kamu... kamu adalah seorang Myra Ainsley yang terkenal!" ujar Brent sambil membuat isyarat dengan kedua tangannya.

"Aku harap semua orang berhenti berkata seperti itu!!" ujar Myra dengan nada membentak.

Tiba-tiba Myra tersentak, dia sudah bersikap tidak sopan! Lalu dia bersandar di pegangan tangga dan menghela nafasnya sambil menatap laut.

Dia hanya merasa sangat sulit, dimana orang-orang disekitarnya lebih tahu tentangnya dari. pada dirinya sendiri. Myra tidak bermaksud melampiaskan amarahnya kepada pemuda itu.

"Maafkan aku... Aku hanya berfikir, bahwa hanya aku yang tidak bisa bertahan di sini. Kok kamu bisa ada di sini?" tanya Myra kepada Brent, setelah dia meminta maaf.

"Oh, mereka menyebutku 'Sudah diencerkan'... Mom mempunyai darah Malaikat dari beberapa generasi sebelumnya, tapi seluruh keluargaku yang lain hanya manusia biasa. Kemampuanku hanya ada di tingkat paling rendah, dan itu cukup memalukan. Dan aku di sini karena orangtuaku menyumbangkan... um., teras yang sedang kamu pijak ini untuk sekolah... " ujar Brent menjelaskan.

"Waaah!"

"Ah, tidak terlalu mengagumkan! Keluargaku terobsesi untuk memasukkan aku ke sekolah ini. Seandainya kamu tahu tentang tekanan yang aku daoatkan di rumah untuk "Mengencani gadis Nephilim baik-baik sesekali"... " ujar Brent sambil cemberut.

"Hahahahahahaha"

Myra tertawa geli... Ini adalah tawa pertamanya sejak beberapa hari belakangan ini. Brent hanya bisa memutar bola matanya malas, ketika mendengar tawa Myra.

"So, aku melihatmu sarapan dengan Skyler tadi pagi. Apakah dia teman sekamarmu?" tanya Brent setelah Myra berhenti tertawa.

Myra mengangguk.

"Itu baru gadis Nephilim baik-baik... " ujar Myra bercanda.

"Yah, aku tahu... Dia agak... Um... Grrr!" ujar Brent mendesis dan membuat gerakan mencakar di udara dengan satu tangan.

Gerakan yang membuat seorang Myra Ainsley tergelak geli kembali.

"Woaaah! Hahahahahaha... "

"By the way, aku bukan murid istimewa atau apa pun di sini. Tapi aku sudah cukup lama di sini, dan masih menganggap jika tempat ini cukup gila! Jadi, jika kamu mau sarapan yang normal atau yang lain.... " ujar Brent terjeda.

Myra Ainsley mengangguk setuju. Normal... kata itu seperti sebuah suara musik yang indah di telinga manusianya.

"Bagaimana jika... besok?" tanya Brent hati-hati.

"Terdengar cukup... menarik!" jawab Myra sambil tersenyum.

"Baiklah... " ujar Brent bersemangat.

Brent Adair menyeringai dan melambai. Dan Myra baru sadar bahwa seluruh murid yang tadi ada disana sudah kembali ke dalam kelas.

Myra merasa sendirian sekarang. Dia menunduk untuk menatap kertas di tangannya, dia tidak bisa merasa yakin bagaimana menilai murid-murid lain di Laware.

Myra merindukan Ignatius... Hanya dia yang bisa menterjemahkan maksud dari semua kalimat untuknya. Jika saja pemuda itu tidak..... Dimana sih dia sebenarnya? Myra sama sekali tidak tahu jawabannya.

Terlalu jauh.....

Myra menekan satu jarinya ke bibir, mengingat ciuman terakhir Ignatius dan dekapan luar biasa kedua sayapnya. Myra merasa kedinginan tanpa Ignatius, bahkan di bawah sinar matahari California.

Myra berada di sekolah ini karena Ignatius. Dia diterima di kelas yang penuh Malaikat, atau apapun mereka, lengkap dengan reputasi terbarunya yang aneh, semua karena Ignatius. Anehnya, dia merasa senang sekali dihubungkan dekat dengan Ignatius.

Myra hanya menunggu pemuda itu datang untuk menjemputnya... Hanya itu yang membuatnya bertahan.

...****************...

1
Ind
Terima kasih sudah menjadi sebagian dari inspirasi ku
Aurora79: Thank you ratingnya, chayonk...🙏❤😘
total 1 replies
Choi Jaeyi
tumben bebs, malem bgt kamu updatenya xixixii
Aurora79: Kehabisan ide kak... 😂😂😂
total 1 replies
ica
yeahhh!!
semangat berkarya!!
mari terus saling mendukung untuk seterusnya 😚🤭🙏
ica: Wellcome 😚🤭
Aurora79: Yaaah..! Thank you kak Ica...🙏😘🌹
total 2 replies
Choi Jaeyi
ini demen bgt ngagetin org😭
Aurora79: 😂😂😂😂😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
bahaya nih Myra
Choi Jaeyi: gitu yaaa. btw, mampir yaa saay😗
Aurora79: Myra memang akan selalu dalam bahaya kak, makanya dia reinkarnasi berkali-kali sebelum kehidupannya yang sekarang...😁😁😁
total 2 replies
Choi Jaeyi
lagi serius²nya, malah kudugong. kan ak jdi ngakak bacanya😭😭
Aurora79: Sudah dong...😁😁😁
Choi Jaeyi: mampir say, aku udah dari pagi tdi update xixixii
total 3 replies
Choi Jaeyi
lanjut thor, next chapternya😚🌹
Choi Jaeyi: sama sama cintaku💋
Aurora79: Thank you kk say...😘😘😘😘
total 2 replies
Choi Jaeyi
ohoooo, kok aku senyum² yaaa bacanya😭
Aurora79: Ooowwwh... 😂😂😂😂.
Choi Jaeyi: dpandangan aku, myra terbakar karena cintanya itu loh membara bgt smpe kebakar. aku mengartikannya jdi malah baper😭
total 3 replies
Choi Jaeyi
eh, kaget
Aurora79: Hati2 jantungan kak...😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
tiba² bgt suara tawa😭😭
Aurora79: 😂😂😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
ape nih, penasaran bgt gw😭
Aurora79: 😁😁😁😁😁😁
Choi Jaeyi: itu, si Myra lagi musatkan pikirannya. awalnya nggk terjadi apa², abis tu apaan. nge gantung😭
total 3 replies
Choi Jaeyi
wiiiih, keren bgt Myra
Aurora79: 😁😁😁😁😁
total 1 replies
Choi Jaeyi
akhirnya sampe chapter ini, asik bgt ak bacanya sampe kelupaan pengen update cerita sendiri🤣
next ya sengku, dtunggu chapter berikutnya. semangat😍🌹
Choi Jaeyi: sama samaa, dtunggu chapter selanjutnya😍
Aurora79: Alhamdulillah... Terima kasih kk, sudah baca FULL novelku...🙏😍❤❤😘
total 2 replies
Aurora79
Hahahaha... Santai aja kak... Jangan jadi beban untuk kasih Like... Yang penting ikhlas...😁😁😁✌✌
Choi Jaeyi
kebiasaan asik baca, bisa lupa pencet tombol like. jdinya kyak spam like😭
Choi Jaeyi
baku hantam aja dah😭
Aurora79: Jangan kak, nanti Myra makin banyak musuhnya...😂✌
total 1 replies
Choi Jaeyi
klo Myra bilang oh my gosh tu, entah kenapa ak bernada bacanya😭🤣
Choi Jaeyi: lucu bgt, berdendang nggk tuh😭
Aurora79: Aku juga nulisnya sambil berdendang kak...😂😂😂
total 2 replies
Choi Jaeyi
kagak ingat dunia lgi tuh klo udah dimabuk cinta🤣
Aurora79: Benar kak... Makhluk yang lain hanya ngontrak... 😂😂😂😂
total 1 replies
Choi Jaeyi
waduu, seketika gw ikutan panik nih😭😭
Aurora79: Tenang kak, jangan panik! Take a deep breath, then let it go slowly....😁😁😁
total 1 replies
Choi Jaeyi
asli, ini kenapa bnyak kata yg dbikin garis miring ya, tpi bukan bahasa asing. jdi agak bingung pas bacanya😭😭
Choi Jaeyi: okedeeh klo macam tu, jdi nggk bingung lgi ak🤣
Aurora79: Iya kak... aku hanya ingin saja waktu menulis pakai itu... Aku suka soalnya, hurufnya jafi miring dan tipis...😁😁😁
total 4 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!