Jenny terpaksa menjadi pacar bohongan Shena karena dirinya harus menyelamatkan sahabatnya Dave agar tak kembali ke sisi gelapnya menyukai sesama jenis. namun ternyata Shena punya maksud lain yaitu memperalat jenny agar bisa merebut kembali asetnya dari sepupu jenny. namun tak bisa dipungkiri Shena semakin lama semakin mencintai Jenny
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Daegal, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kesalahpahaman
Mendengar nama Vikri keluar dari mulut jenny ,Arka diam sejenak. Ia bingung bagaimana cara menjelaskannya pada jenny
Mobil yang dikendarai sudah tiba di pelataran kampus.
"Lo kuliah dulu , kapan-kapan gue jelasin soal Vikri sama Lo"ucap Arka
"Awas ya Lo bongonin gue. Lo utang cerita sama gue "ucap jenny
"Iyah... Calon Kakak ipar udah berasa musuh aja "ucap Arka
Jenny turun dari mobil Arka dan langsung masuk menuju kelasnya. Namun saat melintasi koridor kampus ia dihadang seseorang yang sangat ia kenal.
"Minggir!"ucap jenny ketus
"Jenny , Lo mau sampai kapan marah sama gue. Lo bahkan Udah enggak mau tinggal di rumah. Apa ini semua karena Shena?"tanya Bimbim
"Enggak ada urusannya gue sama nyokap gue pergi dari rumah lo. Lo juga inget kan kalau ternyata gue gak ada hubungan darah sama Lo. Jadi udah sewajarnya gue enggak tinggal lagi di rumah Lo"ucap jenny menjelaskan
"Tapi nyokap gue nanyain Lo terus jenny "ucap Bimbim
"Oiya bilang sama Tante Sindy , kalau aku enggak bisa balik ke rumah cowok gak bertanggung jawab kayak Lo"ucap jenny menaikkan volume suaranya.
Tak sadar dengan ucapannya yang keras menimbulkan banyak kesalahpahaman orang-orang yang tak sengaja mendengar obrolan jenny dan Bimbim
(Wah ternyata jenny udah dipake sama Bimbim)
(Enggak nyangka gue , jenny semurahan itu)
(Gila si Bimbim nekat juga nidurin Jenny)
(Di luar ekspektasi gue, ternyata mereka udah enak-enak aja)
(Jenny udah enggak perawan, jangan-jangan dia lagi hamil sekarang makanya minta pertanggung jawaban dari Bimbim)
Klunting,ponsel jenny ada notifikasi pesan masuk.
Mulut jenny menganga melihat pesan di grup obrolan kampus itu.
"Heeeh kalian bikin gosip apa sih , apus enggak!"teriak jenny menatap sekelilingnya
"Oke, kalian bakal jadi saksi kalau gue bakal tanggung jawab sama jenny!"ucap Bimbim yang ingin meneruskan kesalahpahaman ini.
"Bimbim.... Lo apa-apaan sih. Tanggung jawab apa maksud Lo?"ucap jenny bingung
"Jenny gue minta Lo diem, kalau enggak lo akan semakin di bully"ucap Bimbim pelan.
"Apa sih . Hey! Kalian semua.. hapus enggak berita enggak jelas dan gak bermutu itu. Kalian fitnah orang sembarangan tau gak"ucap jenny keras .
"Udahlah jenny Lo ngaku aja. Masih untung cowoknya mau tanggung jawab "ucap seseorang yang berdiri tak jauh dari jenny
"Kalian tuh nyebarin berita hoax tau enggak"ucap jenny membela dirinya.
Bimbim tampak bahagia , melihat jenny disudutkan.
(Dengan begini akan mempermudah langkah gue buat miliki lo jenny, Lo enggak bisa kabur dari gue lagi dan bareng Shena lagi), batin Bimbim
"Okey kalian sebagai saksinya. Gue Bimbim bakal bertanggung jawab atas semua yang udah gue lakuin sama jenny. Gue bakal nikahin jenny. "ucap Bimbim lantang
"Sinting Lo ya Bim! Enggak.... Gue enggak mau!"ucap jenny pergi
"Minggir ah minggir...."sambung jenny mencari jalan keluar dari kerumunan itu.
Sementara itu, Shena yang berada di rumah sakit merasakan bosan menghinggapi dirinya.
Ia mengambil ponselnya untuk mengalihkan kejenuhannya.
Namun pandangannya tertuju pada obrolan grub yang menyebut nama jenny. Shena memutar video berdurasi 2 menit yang memperlihatkan saat Bimbim mendeklarasikan dirinya akan bertanggung jawab atas jenny dan akan menikahinya.
Sontak Shena kaget dengan pemberitaan itu. Dalam hatinya ,Shena merasa sakit. Karena memang dalam video itu tak menampilkan penolakan jenny
"Dasar cewek murahan!" Gumam Shena meremas ponselnya .
Tiba-tiba Shena teringat dengan tantangan Bimbim untuk datang ke markasnya sebelum ia masuk rumah sakit.
Shena akhirnya memilih untuk keluar dari rumah sakit diam-diam untuk bisa ke markas Bimbim.
Shena benar-benar marah. Apalagi setelah tersebarnya video jenny sedang meminta pertanggung jawaban dari Bimbim,membuat hati Shena semakin memanas.
Dengan mengendarai taksi ,Shena mengambil motornya di apartemen lalu pergi ke markas Bimbim.
Druuuum..... Derum suara motor sport Shena membelah jalanan yang agak longgar itu.
Tak berselang lama,motor itu sampah di depan markas.
"Shena.... Selamat datang kembali. Sudah lama gue enggak liat Lo main-main disini" ucap Alex ,anggota geng.
"Gue cari Bimbim, ada hal yang gue mau omongin sama dia"ucap Shena
"Soal aset Lo?"ucap Alex
"Lo tau?"tanya Shena
"Ada di ruangan ujung. Tapi kayaknya beberapa udah dia pakek."ucap Alex
"Oke thanks Lex,"ucap Shena menepuk bahu Alex
"Cepet ! Sebelum Bimbim Dateng"ucap Alex
"Hemm..."sahut Shena
Langkah Shena berjalan menuju tempat yang dikatakan oleh Alex.
Ceklek,
Pandangan Shena menyapu seisi ruangan itu.
Terpampang di depan matanya grafis trading dan tumpukan uang gepokan ada di sana.
"Brengsek! " Umpat Shena.
Shena segera mengotak-atik komputer itu dan memasukkan semua uang itu dalam sebuah tas. Secepat kilat ia sudah keluar dengan membawa tentengan tas berisikan uang.
"Gimana?"tanya Alex
"Thanks, gue belum terlambat buat selamatin ini semua, nih buat Lo"ucap Shena menyerahkan 5 gepok uang dan bandrol bertuliskan 10 jt
"Thanks bro, seneng bisa bantuin Lo. Tapi Lo kayaknya harus sembunyi dulu, ada seseorang yang datang "ucap alex pelan
"Lo tunggu sini. Kalau kiranya aman Lo bisa cabut, gue keluar dulu"ucap alex
Alex berjalan keluar memastikan keadaan di luar. Baru tiba di luar , pemandangannya dikejutkan kehadiran adik Shena
"Woy ,Arka!"ucap Alex
"Mana Bimbim?"tanya Arka
"Udah Lo tunggu sini ,sekarang gue panggilin Kakak Lo ada di dalem soalnya. "Ucap Alex
"Kak Shena?"tanya Arka memastikan
"Iya lah. Tunggu"titah Alex
"Shena ! Adik Lo ada di luar. Cepet Lo pergi dari sini bentar lagi Bimbim Dateng"ucap Alex
"Oke , thanks sob"ucap Shena pergi.
"Ayo ka! Cabut"ucap Shena mengendarai motornya.
Sementara Arka langsung mengikuti Shena dengan mobilnya.
Keduanya langsung menuju ke apartemen Shena yang Bimbim belum pernah tau tempat itu.
Sesampainya di unit apartemen,
"Kak Shena! Lo kabur dari rumah sakit ya?"tanya Arka
"Hemm, Lo ngapain ke markas Bimbim "tanya Shena
"Gila Lo kak. Lo belum dinyatakan benar-benar pulih. Gue tadi ke markas Bimbim karena di telfon nantangin Lo balapan. Ya gue enggak terimalah ,secara kondisi Lo lagi enggak baik-baik aja"ucap Arka
"Trus maksud Lo mau gantiin gue?" Tanya Shena
"Hehehhe....ya iya. Kangen balapan , nyobain tipis-tipis nggak salah kan"ucap Arka tak berdosa
"Lo jangan main-main sama Bimbim. Lo tau kan dia sekarang jadi orang licik" ucap Shena mengingatkan
"Iya sorry-sorry. Tadi Lo di dalem ngapain kak?"tanya Arka.
"Nih. "Jawab Shena menaruh tas yang ia bawa
Perlahan Arka membuka tas itu. Dan matanya terbelalak melihat apa yang ada di dalam tas itu.
"Haaaaa????"
mau mengajak Kaka untuk bergabung d gc kami
apakah Kaka bersedia?
jika kaka bersedia Kaka bisa follow akun saya terlebih dahulu dan saya akan undang Kaka untuk masuk Terima kasih