NovelToon NovelToon
Wanita Sang Tuan Muda

Wanita Sang Tuan Muda

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / Anak Yatim Piatu / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:6.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Lunoxs

"Kita tidak akan pernah berpisah," janji Damian.

Tapi janji tak semudah itu untuk ditepati, saat masih anak-anak dan sama-sama ditawan oleh penculik mereka saling memeluk erat.

Tapi beberapa tahun kemudian mereka kembali dipertemukan dan seperti orang asing.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

WSTM Bab 15 - Tentang Tuan Ford dan Pekerjaan

"Ini susu untuk Rora, Ains," kata bibi Ema seraya menyerahkan botol susu milik balita tersebut.

"Terima kasih Bi," jawab Ainsley, bibi Ema juga mengantarkan susu untuknya. Dia dan Rora duduk di sofa ruang tengah, tidak ikut duduk di meja makan bersama anak-anak yang lain.

"Rora, susunya harus dihabiskan ya? Bibi Ema sudah membuatkannya untuk Rora," ucap Ainsley.

"Iya mommy, aku akan menghabiskannya. Aku kan sudah pintar, nanti aku akan ke sekolah bersama kak Josh," terang bocah itu, bicaranya banyak sekali.

Sampai membuat Ainsley tersenyum, Rora setiap hari selalu berkata ingin sekolah, padahal usianya masih 4 tahun.

"Kenapa ke sekolah bersama kak Josh? Tidak ingin dengan kak Amara? Atau kakak Zen?" tanya Ainsley lagi.

"Kak Amara nakal, kak Zen mengerikan," jelas Rora.

Membuat Ainsley jadi tertawa, Amara memang usil pada Rora karena selalu mencubit pipinya, tapi tiap kali Rora pipis Amara tidak mau menyentuhnya. Sementara Zen, remaja itu sangat dingin, penuh dengan perintah dan titah, tiap ucapannya tak ada yang bisa membantah, bahkan Ainsley sekalipun.

Bersama dengan Rora seperti ini membuat Ainsley melupakan semua rasa resahnya.

Selama ini dia tidak memiliki keluarga yang sesungguhnya, maka sekarang Ainsley buat keluarganya sendiri.

Selesai anak-anak itu sarapan, bibi Ema membagikan uang jajan harian mereka. Zen memang menerima uang itu, tapi hanya dia lah yang diam-diam menabung semua uang tersebut.

Setelah 3 anak itu pergi rumah jadi sepi, bibi Ema mulai membersihkan rumah dan Ainsley mulai memandikan Rora, lalu menyuapinya sarapan.

Dering ponsel di kamar Ainsley membuat perhatian wanita cantik itu teralihkan, "Tunggu sebentar ya sayang, mommy Ambil ponsel dulu," pamit Ainsley.

Rora mengangguk, dia lantas makan sendiri saat mommynya pergi.

Ada panggilan masuk dari pak Juan. Kebetulan sekali, karena Ainsley pun ingin menanyakan banyak hal tentang pekerjaannya di Klub.

"Halo Pak," jawab Ainsley, seraya berjalan kembali keluar dari dalam kamar tersebut, kembali menemui Aurora di meja makan.

"Halo, Ains. Pagi ini kamu bisa ke Klub atau tidak?"

"Kenapa ya Pak?" tanya Ainsley pula, sekarang dia sudah di hadapan sang anak. Melihat Rora makan dan sesekali mengambil nasi yang jatuh-jatuh di meja makan.

"Tentang Tuan Ford dan pekerjaan mu, sepertinya dia hanya ingin kamu melayaninya saja. Jika seperti ini maka aku harus cari penari lain untuk menggantikan mu," jelas pak Juan. "Tapi kamu tau kan, jika ada penari baru maka kamu tidak bisa tampil lagi. Bagaimana? Aku juga tidak bisa menolak keinginan tuan Ford." timpal pak Juan.

Ainsley terdiam sesaat, kedua matanya masih fokus menatap sang anak. Berhubungan dengan tuan Ford memang sangat nyaman, tapi banyak ketidakpastian dari pria itu.

Tuan Ford bisa meninggalnya kapan saja, sementara gaji tetapnya ada di Klub dan jadi penari.

"Bagaimana Ains?" tanya pak Juan lagi karena Ains hanya diam. Pak Juan juga tahu bahwa penarinya itu juga pasti bingung.

Tapi mau bagaimana lagi, kini mereka memang sedang membicarakan pekerjaan. Maka keprofesionalan yang diutamakan.

"Kalau aku tentu pilih tetap jadi penari Pak," jawab Ainsley kemudian.

"Baiklah, nanti malam tuan Ford memintamu untuk langsung datang ke ruang VIP kan?"

"Iya."

"Kalau begitu jangan temui dia langsung, menari saja sampai satu sesi. Setelahnya kita lihat apa yang akan dia lakukan."

"Baik Pak," jawab Ainsley patuh dan bingung sekaligus.

Pak Juan juga sebenarnya sangat bingung, ini bukan lagi perkara jumlah uang. Tapi juga tentang kepuasan pelanggannya yang lain. Jika tidak ada tari striptis yang ditampilkan maka akan banyak orang yang kecewa, sementara itu adalah pertunjukan yang paling di tunggu-tunggu.

Pak Juan juga tidak ingin melepaskan Ainsley begitu saja, jika tuan Ford benar-benar menginginkan penarinya tersebut, maka Ainsley harus mendapatkan jaminan pendapatan.

Pak Juan benar-benar peduli pada Ainsley, itulah kenapa dia sampai bertindak sejauh ini. Tidak langsung menawarkan Ainsley untuk jadi wanita simpanan Tuan Muda itu saja.

*

*

Malam hari pun tiba dan Ainsley benar-benar menari di atas panggung. Meliuk dengan sangat seksi sampai membuat para pengunjung berteriak histeris menikmati tarian tersebut.

Tarian yang membangkitkan gairrah mereka.

Sementara di sudut ruangan, Damian menatap dengan sorot matanya yang nampak dingin.

1
yuhuuu
Luar biasa
Mia Camella
zen terbaik
Mia Camella
iloveu Damian ...semoga bahagia
mars
males klunudh bgini
Ida Farida
Luar biasa
Yus Nita
kacian siluman rubah. 😃😃😃
Yus Nita
mampos lo Andre..
dpt bogeman lo kan...😃😃😃
Yus Nita
ini lah prang kaya yg sombong dan Eegois.dengan uang dan kekuasaan yg mereka puny, danggup menghancur kan masa depan orang yg tdk bersalah 😔😔😔
Yus Nita
ciutt nyali Daddy Baatuan.
maka ny jadi orang jangan terlalu lejam ppada anak sendiri.sehingga dia mencari perlindungan pada orang lain yg menjadi musuh mu 😃😃😃
Yus Nita
makany jadi orang harus berbesar hati klu cinta ny tolak, jangan jadi busuk hati dan juga menjadi racun ,utk menjatuh kan orang lain
Yus Nita
dasar rubah siluman licik.
tunggu saat kang Damian bertindak,
tamat riwayat lo Helena
Yus Nita
nyahok lo kan Helena
semua berbalik pada mu karena iri dan dengki 😁😁😁
Yus Nita
dasarsiluman rubah...
mulai keliatan sifaat serakah Helena
hafizzul iqrom
damian melawan dengan elegan tampa banyak cingcong...
hafizzul iqrom
top untuk damian
hafizzul iqrom
damianaku padamu....
Yus Nita
ci ta bertepuk sebelah tangan emang menyakit kan
tapi mau bagaimana lagi, hati Kang Damian tlh terpatri utk satu nama dari masa kecil ny, yaitu Ai sley.
Lusiana_Oct13
selaku suka dgn karya2 author nya ❤❤❤❤
Lusiana_Oct13
Thanks thor🙏🙏🙏🙏❤❤❤❤
Emoy Yuon
gggooooddd
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!