Aisyah dan Andromeda adalah seorang mahasiswi dan dosennya yang merupakan korban salah sasaran yang meminum syrup yang sudah diberi obat perangsang. Mereka akhirnya melakukan sesuatu yang dilarang oleh agama.
Akibat kejadian itu, Aisyah hamil anak dari laki-laki dingin dan cuek. Untuk menjaga nama baik semua orang, keduanya pun menikah dan hidup bersama di satu atap.
"Sejak awal aku tidak pernah mencintaimu," kata Andromeda dengan tegas.
"Ya, aku tahu kamu sangat mencintai sepupumu itu. Namun, cintamu bertepuk sebelah tangan. Apalagi dia wanita yang merupakan istri orang. Sampai kapanpun cintamu tidak akan terbalas," ucap Aisyah dengan sinis.
Akankah kedua orang itu saling membuka hati untuk menyembuhkan luka di hati mereka?
Atau mereka memilih untuk berpisah setelah bayi itu lahir?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Santi Suki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 15. Bertemu Keluarga Cantika
Bab 15
Andromeda dan Mama Venus mendatangi kediaman Cantika. Rumah mewah dan megah yang biasanya sepi, karena hanya ada pasangan suami istri yang mengurus rumah itu bersama kedua anaknya yang beranjak remaja, kini sudah ramai oleh celotehan suara tawa dan canda.
Laki-laki itu tersenyum saat melihat kelima keponakannya dan dua anak pengurus rumah yang sedang bermain di halaman memainkan mainan robot, yang dia yakini buatan Alex untuk anak-anaknya. Andromeda mendatangi mereka dan berniat akan mengejutkan anak-anaknya sepupunya itu. Namun, rencana dia gagal saat Angkasa memalingkan kepala ke arah dirinya.
"Om Andro!" Bocah jenius dan pembawaannya pendiam memanggil. Tentu saja ini membuat keenam orang lainnya mengalikan perhatian mereka.
"Halo, jagoannya Om. Sedang apa kalian?" Andromeda bertanya.
"Seharusnya, assalamualaikum, bukan halo!" kata Bintang sambil menyeringai.
"Assalamualaikum, keponakan Om yang paling di sayang. Bagaimana kabar kalian?" tanya Andromeda.
"Alhamdulillah, baik!" jawab kelima anak Cantika.
"Oma Venus dan Opa Sakti mana?" tanya Langit sambil celingukan mencari keberadaan orang yang sering memanjakan mereka jika datang ke Indonesia.
"Oma Venus sudah masuk ke rumah dan Opa Sakti sedang menjamu keluarga yang langsung datang ke hotel," jawab Andromeda sambil menggendong si kembar Shine dan Sky, lalu membawa mereka masuk ke dalam rumah. Setelah membisikan sesuatu kepada kedua keponakannya itu, kini si kembar balita itu berlari ke arah ibu mereka agar tidak direbut oleh sang papa. Seperti biasa Cantika akan dimonopoli oleh si dou kembar agar tidak ada yang dekat-dekat kepadanya. Andromeda sering mengatakan kepada kedua ponakannya itu agar jangan sampai ada orang yang mendekati ibu mereka, karena nanti akan di ambil.
Andromeda adalah dalang dibalik keposesifan Shine dan Sky kepada Cantika sampai besar nanti. Dia selalu tersenyum saat melihat Alex menggerutu, karena harus mengalah kepada kedua anak kembarnya itu. [Kisah Shine dan Sky di novel: "CEO Narsis: Kau Ditakdirkan Untukku" sudah tamat]
"Selamat menempuh hidup baru, Andro. Semoga keluarga kamu menjadi keluarga sakinah, mawadah, warahmah, dan menjadi ladang pahala bagi kamu dan istrimu," ucap Cantika dengan tulus.
Andromeda terdiam menatap wajah sepupunya yang semakin cantik. Meski usianya sudah berkepala tiga, Cantika masih terlihat seperti gadis belia anak kuliahan. Tidak terlihat seperti ibu dari 5 orang anak.
"Aamiin!" Suara Alex menyadarkan suami dari Aisyah.
"Terima kasih untuk doanya," balas Andromeda.
Mama Venus meminta bantuan Cantika untuk menjamu tamu mereka. Meski keponakannya itu tinggal di Amerika, tetapi relasi dan rekan bisnisnya sangat banyak di Indonesia. Dengan kepandaian berbicara baik dan sopan yang dimiliki oleh Cantika membuat orang-orang mudah mengerti serta memahami. Selain itu, orang-orang juga suka saat bercengkrama dengan istri Alex ini.
Andromeda diam-diam mencuri pandang kepada Cantika yang sedang berbicara dengan Mama Venus. Mereka sedang membicarakan rangkaian acara di pesta pernikahan dirinya dengan Aisyah.
"Kalau begitu biar Cantika dan Alex yang akan menjamu rekan bisnis Om dari luar negeri dan biar Pelangi dan Erlangga yang menjamu tamu rekan bisnis Om yang dari dalam negeri," ucap Cantika.
Andromeda mengerutkan kening saat mendengar ucapan sepupunya itu. Dia mengira tamu undangan itu hanya sekitar 500-an orang. Namun, jika sampai mengundang rekan bisnis dari luar negeri maka undangan itu akan mencapai ribuan orang.
"Ma, memangnya berapa orang tamu yang kita undang?" tanya Andromeda penasaran.
"Sedikit. Paling sekitar 2500 sampai 3000 tamu undangan," jawab Mama Venus.
"Apa?" Andromeda sangat terkejut mendengar jumlah tamu undangan.
"Kenapa? Itu mama sudah kurangi banyak. Hanya mengundang yang benar-benar mempunyai hubungan baik dengan keluarga kita," balas Mama Venus.
Andromeda terdiam, dia memang tidak terjun ke dunia bisnis kesehatan. Selain menjadi dosen, dia adalah seorang koki yang mempunya beberapa cabang restoran dan cafe. Dia tidak tertarik menjadi seorang dokter seperti ayah dan kakek atau neneknya. Sementara itu rumah sakit milik keluarganya nanti akan diteruskan oleh Galaksi.
'Itu masih banyak. Di mana nanti aku simpan muka aku kalau mereka tahu kalau kita terpaksa menjalani pernikahan ini.' (Andromeda)
***
Bagaimana reaksi Aisyah saat bertemu dengan Cantika saat di pesta pernikahannya? Tunggu kelanjutannya, ya!
bagus² semua karya author ,,suka 🥰