NovelToon NovelToon
My Sexy Little Wife

My Sexy Little Wife

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Patahhati / Balas Dendam / Konflik Rumah Tangga-Konflik Etika / Konflik Rumah Tangga-Pernikahan Angst / Konflik Rumah Tangga - Solidifikasi Tingkat Sosial
Popularitas:49.7M
Nilai: 4.9
Nama Author: Kolom langit

Dikhianati menjadikannya penuh ambisi untuk balas dendam.

Semua bermula ketika Adrian berniat memberi kejutan untuk kekasihnya dengan lamaran dadakan. Tak disangka, kejutan yang ia persiapkan dengan baik justru berbalik mengejutkannya.

Haylea, kekasih yang sangat dicintainya itu kedapatan bermesraan dengan pria lain di apartemen pemberian Adrian.

Dendam membuat Adrian gelap mata. Ia menjerat Naomi, gadis belia polos yang merupakan bekas pelayan kekasihnya.

Tadinya, Adrian menjerat Naomi hanya untuk balas dendam. Tak disangka ia malah terjerat oleh permainannya sendiri. Karena perlahan-lahan kehadiran Naomi mampu mengikis luka menganga dalam hatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kolom langit, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 15 : PERNIKAHAN?

Jika biasanya pernikahan membawa rasa hangat dan bahagia bagi setiap pasangan, namun tidak dengan Naomi dan Adrian. Pernikahan keduanya berlangsung secara sederhana dan hanya dihadiri beberapa saksi. Bahkan Adrian tak melibatkan keluarga besarnya di hari penting itu. 

Bagi Naomi, menikah dengan Adrian Marx seperti terjebak dalam sebuah labirin buntu. Yang ada hanya jalan berliku tanpa jalan keluar. Pria arogan dan pemaksa itu berhasil mengikatnya dengan rantai bernama hutang. Satu-satunya hal yang menguntungkan bagi Naomi adalah, jaminan Adrian untuk melindunginya dari Ken. 

Sedangkan bagi Adrian, menikahi Naomi seperti mendapatkan anak panah. Tajam dan melesat cepat, yang akan menghancurkan musuh dalam sekali membidik.

Seharusnya malam ini dihabiskan Adrian berdua dengan Naomi, tetapi justru sebaliknya. Setelah mengikrarkan janji suci untuk melindungi dan menjaga Naomi, Adrian malah menghabiskan waktunya di sebuah tempat hiburan malam.

“Tuan, Anda sudah minum banyak. Apa tidak mau pulang dulu? Anda kan bisa minum lagi besok,” bujuk Bruno ketika menyadari tubuh Adrian mulai oleng, dan sorot matanya sudah sayu. Ia menggeser gelas yang digunakan tuannya ke sudut meja. Membuat tubuh Adrian melorot untuk meraih benda itu.

“Hey, apa yang kamu lakukan? Kenapa cerewet sekali malam ini?” Tangan Adrian terulur meraih gelas minumannya. Ia geser ke hadapan pelayan wanita yang sedang duduk di sisinya. “Dari pada mengganggu, lebih baik ikut minum,” tawarnya kepada Bruno. 

“Tidak, Tuan!” tolak Bruno cepat. “Kalau saya mabuk siapa yang akan membawa Anda pulang?” 

“Tuan 'kan bisa menghabiskan malam di tempat ini. Saya siap menemani,” ujar seorang wanita berpakaian terbuka. Menggeser posisi duduknya semakin mendekat. 

Melihat itu, Bruno tak tinggal diam. Bisa berbahaya jika tuannya sampai menghabiskan malam bersama sembarang wanita. Naomi mungkin benar-benar akan menendangnya.

“Jangan mencoba merayunya. Tuan Marx sudah menikah. Pergi sana!” ujar Bruno tanpa basa-basi.

Mendengar ucapan frontal Bruno, wanita itu hanya dapat mengerucutkan bibir, sebelum akhirnya melangkah pergi.

“Tuan, mari kita pulang. Apa Anda tidak kasihan dengan Nona Naomi? Dia sendirian di apartemen.” Sekali lagi Bruno berusaha membujuk.

“Naomi?” gumam Adrian.

“Iya, Tuan. Ini kan malam pengantin Anda. Seharusnya Anda menikmati malam indah ini bersama—” Kalimat panjang itu kemudian terpotong kala Bruno mendapati Adrian sudah menjatuhkan kepalanya di meja. 

“Hufft setelah minum banyak, dia malah tertidur. Menambah pekerjaanku saja.” 

.

.

.

Malam hampir larut ketika Adrian tiba di hunian mewahnya. Bruno menggotong tubuhnya dan mendudukkan di sofa. Hampir saja ia terjungkal menahan tubuh berat Adrian.

"Melelahkan sekali. Rasanya pinggangku mau patah membawa tuan dari lantai bawah," gerutunya sambil memijat pinggang.

Perhatian Bruno akhirnya teralihkan pada pintu kamar yang baru terbuka. Tampak Naomi baru saja keluar dari sana.

"Selamat malam, Nona!"

"Selamat malam," balas Naomi, kemudian menatap pria dewasa yang pagi tadi sudah resmi menjadi suaminya. Posisi Adrian sekarang sudah cukup untuk menjelaskan apa yang terjadi. “Apa dia mabuk?” 

"Hehe, sepertinya begitu, Nona! Mungkin suasana hati tuan sedang buruk." Ia melirik Adrian yang masih dalam pengaruh minuman. "Saya akan membawanya ke kamar."

Bruno kembali menggotong tubuh Adrian, lalu membaringkannya di ranjang. Sungguh perjuangan berat.

"Nona Naomi, saya permisi. Ini sudah malam." Bruno membungkukkan kepala hormat.

"Baik, terima kasih."

Selepas kepergian Bruno, Naomi menatap Adrian yang terbaring di ranjang. Lalu membantu melepas sepatu.

“Aku akan membalasmu, Haylea!” gumam Adrian dengan suara berat.

Naomi menyorot Adrian dengan penuh tanya sekaligus kesal. Dasi yang melilit leher ia tarik hingga membuat Adrian nyaris tercekik.

"Hehe, dia kan sedang mabuk. Kalau pun aku mencekiknya sampai mati, dia tidak akan tahu. Kapan lagi aku bisa menyiksanya kalau bukan sekarang?"

Perlahan kelopak mata Adrian mulai terbuka, membuat Naomi terlonjak. Wanita muda itu baru akan mengambil langkah seribu, namun Adrian menariknya hingga terjerembab di atas tubuhnya.

"Lepaskan aku, Tuan!" pekik Naomi berusaha memberontak.

Sialnya, meskipun dalam keadaan mabuk, tenaganya masih kalah jauh dari Adrian. Naomi bahkan tak kuasa melepaskan diri dari cengkraman Adrian.

"Hey, apa yang Anda lakukan? Kenapa menarik pakaianku? Lepaskan, Tuan Adrian!"

"Ssttt!" Adrian meletakkan jari telunjuk di depan bibir Naomi. "Apa kamu tahu, aku sangat mencintaimu!" bisiknya.

Deg!

Tubuh Naomi gemetar. Jantungnya berdetak sangat cepat. Ia menatap sepasang mata sayu yang berada di atasnya.

"Haylea ...."

Deg!

Deg!

Deg!

.

.

.

1
Hartini Donk
sukaaa ....
Hartini Donk
q dah yg ke 3 x baca naomi ini...lucuu
Hariyanti
thanks Thor.aku suka karyamu 👍👍👍😍
Hariyanti
sdh tamat aja.thanks Thor 🥰
Hariyanti
drpd dilarang keluar mending dikawal ketat 🤔
Hariyanti
Bu ....kamu ga usah sok baik dan sok menyesal....basi😤😤 begitu tau menantu yg dihina adalah putri raja yg hilang.... mendadak berubah 😤gila kasta.... jijik aku😤
Hariyanti
Bu ....kamu ga usah sok baik dan sok menyesal....basi😤😤 begitu tau menantu yg dihina adalah putri raja yg hilang.... mendadak berubah 😤
Hariyanti
erica......benalu yg minta dibantai 🤔
Hariyanti
siapa lg sekarang 😩😩😩
Hariyanti
awas kamu..... ntar begitu tau Naomi siapa...... jangan nyosor sok baik dan sok menyesal 😤
Hariyanti
emang sebaiknya pisah rumah kalo sdh rumah tangga.karena intervensi pihak ketiga bikin gerah 🤔
Hariyanti
🤦🤦🤦🤦🤦😅
Hariyanti
thor... fansnya Harry Potter yaaaa🤗 aku juga...😀
Hariyanti
apakah Ken adalah orang yang dibayar utk jd selingkuhan Lea 🤔🤔🤔
Hariyanti
Gusti....aku merinding dan nangis beneran baca part ini 😭😭😭😭😭😭
Hariyanti
😩😩😥😭😭😭😭sedih banget jawaban Naomi
Hariyanti
astaga kocak banget ngebayangin CD nemplok dimuka Adrian 😂😂😂😂
Hariyanti
kenapa sih harus tinggal bareng sama keluarga besar adrian.sdh bagus tinggal di penthouse.adrian kan tau kondisi Naomi seperti itu.apa harus kabur dulu baru nyadar?
Hariyanti
😂😂😂 mereka pasangan yang unik 🤔
Hariyanti
lah segitunya pengen dicemburuin🤦🤦 kan nikahnya jg dpt maksa 😩😩😩
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!