Tifanny antanika seorang gadis unik, cantik dan humoris yang punya kemampuan unik dapat mendengar kebohongan dari telingnya.di pertemukan dengan seorang pria asing yang di jumpai nya 3 tahun lalu, loh mengapa asing?, kan pernah bertemu, justru hal itu yang menjadi alasan mengapa mereka dipertemukan kembali oleh semesta untuk mengungkap sebuah misteri sang CEO tampan yang punya masa lalu kelam atas pembunuhan seorang perempuan.
dengan kemampuan yang dimiliki Tifanny,
membuatnya dapat mengungkapkan siapa pelaku dari pembunuhan itu.ikuti ceritanya dengan lanjut membaca yuk!,Happy reading🤗🤍
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon elvina taduge, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 14 Ketemu Idola
Beberapa penggemar lainnya bubar dan sudah pulang,tapi beberapa lainnya masih berada di lokasi rumah sakit termasuk Michael yang sudah ketiduran untuk memberi dukungan pada Syena.
”El bangun!”sahut salah seorang teman.
”duh Gue ngantuk banget!,Gue mau ke minimarket dulu deh beli minum”Ucap Michael.
”Kalau Luh pergi kadang dia muncul loh, nanti Luh ngga liat!,uda ga usah pergi di sini aja sampe dia muncul lagi”ujar teman El.
”Tapi gue ngantuk nih,Gue beli kopi dulu deh,baru ke sini cepat2!,”Michael pun bergegas pergi ke minimarket untuk membeli makanan ringan dan minuman.
Setibanya di Minimarket El memilih membeli beberapa makanan ringan saja dan kopi instan siap minum.
”Ini kembaliannya kak!”ucap mas kasir.
saat ingin keluar minimarket,El melihat salah seorang perempuan duduk di meja memakan seporsi mie panas,karna kelihatan nya sangat Lezat,El pun memberhentikan langkah nya kemudian memesan seporsi mie panas sebagai pengganjal perut
”duh jadi lapar.”Michael pun mengambil pop mie dan menuangkan air panas yang tersedia di minimarket.
Walaupun Mie nya masih setengah matang,tapi Michael langsung memakannya dengan lahap dan duduk di meja dekat perempuan tadi.
selagi menikmati Mie,Michael melihat ke samping meja nya ternyata perempuan tadi mirip seperti Syena.
dari nails kuku yang cantik terlihat seperti punya Syena”Michael pun memerhatikan perempuan itu dengan seksama karna memakai Jaket topi yang cukup over size.
”Apa?,itu kan kukunya mirip sama Syena apa jangan²….”
Michael mencoba melihat sekali lagi ke sebelah perempuan itu,ternyata betul itu Syena sedang lahap menyeruput kuah mie dengan nikmat.
”haup”Michael terkejut saat melihat orang di sebelahnya adalah Syena sang idolanya.
Syena pun penasaran siapa di sebelahnya kemudian menetap Michael
”Syutt!.”Syena memberi kode agar jangan terkejut karna dirinya kepepet sekali untuk makan di luar dengan seporsi mie panas jadi sampai ke minimarket.
Michael pun mengangguk paham, walaupun dalam hatinya berbunga-bunga karna ketemu dengan sang idola dirinya harus diam²
Dengan Senyum manisnya,Syena memberikan telur rebus miliknya ke Michael.
”Aku?,untuk aku?.”sahut pelan Michael tak menyangka untuk dirinya lah telur rebus itu.
Syena mengangguk manis”
”Makasih”ucap Michael berbisik padahal hatinya saat ini salting mampus bisa ketemu Syena alias idolanya.
Kemudian Syena pun pergi menutup kembali penutup kepala untuk menghindari fans lain yang melihatnya berada di luar.
***
Pagi ini seperti biasa jika Ratna membutuhkan uang dia akan berpura pura menderita kelaparan dan pergi ke pusat makanan gratis kemudian mengirimkan pesan pada Tifanny untuk meminta uang.
Nak,gimana kabar mu,ini yang mama buat akhir² ini makanan di sini”sebuah pesan gambar memperlihatkan Ratna dengan muka kasian nya berada di tempat pengungsian makan gratis untuk para lansia.
Ratna pun menunggu panggilan telfon dari Tifanny.
”yes uda di baca!,harusnya dia uda nelfon”
Tifanny kemudian Menelfon,dengan senang Ratna mengangkat dan memulai dramanya dengan suara serak2nya.
”Hallo nak!”ucap Ratna menjalankan aksinya.
”Mama ngapain di situ?,Mama pikir aku bakal percaya”balas Tifanny.
”Mama di sini karna kamu blokir kartu ATM mama,bahkan mau beli mie aja mama ngga bisa,karna uang mama ngga cukup!.”dengan suara yang serak² minta di kasihani.
”Kenapa Mama harus bohong,uhukk!..uhukk”Ratna berpura pura batuk supaya terlihat betul dirinya betul sakit.
”udah Mah stop,aku bakal ketemu langsung untuk lihat apa Mama bohong atau enggak,kalau memang Mama betul2 lapar,datang makan di rumahku aja,ngga usah minta aku buat buka blokir Atm Mama lagi,aku juga ngga peduli walaupun Mama ngemis di jalan”jelas Tifanny tegas kemudian memutus telfon karna tau Ratna nya pasti berbohong dan Tifanny juga tau mana mungkin mamanya akan mau menjadi pengemis di jalanan.
”Ya ampun,aku pikir dia bisa percaya,sial!,”gerutuh kesal Ratna.
kemudian berjalan pulang di tengah para Lansia yang sementara menikmati sarapan pagi dengan nikmat.
”Selamat makan!”ucap Ratna kemudian pergi karna dirinya tak benar² akan makan di tempat pengungsian itu.
”kesal banget deh”ucap Tifanny menyudahi makannya.
”kenapa kamu ngga makan?.”tanya ibu di meja sebelah pada anaknya.
”Rasanya ngga enak mah!.”balas anak itu.
Tifanny mendengar perkataan itu sebuah penyangkalan.
”Mama uda kenyang,kamu makan aja yah,kamu ngga boong kan?”sangkal ibu sebelah meja nya juga.
”Iya mah,aku ngga bohong kok,Mama aja yang makan aku ngga suka”sangkal anak itu lagi.
”Nggapa nak kamu makan aja,ngeliat kamu makan aja bikin Mama jadi kenyang”ucap ibu itu lagi senyum tulus ke anaknya.
”uda Mama aja yang makan!”
”yaudah kalau gitu kita bersuten”
”okey ayo!”
melihat hal itu,Tfanny terharu mendengar ucapan ibu dan anak disebelahnya yang saling mengalah untuk sesuap nasi,dia pun ke meja kasir untuk membayar makanan nya tadi.
”Mba berapa tadi makananya?.”Tanya Tifanny.
”Totalnya 30 ribu kak.”
”Kalau begitu sekalian tambah dua porsi lagi yah mba untuk meja yang itu.”ucap Tifanny ke mba kasir menunjuk ke arah meja ibu dan anak tadi.
”Oke kak!,jadi total semuanya 90 ribu”
Tifanny menyodorkan uang seratus ribu ke mba kasir.
”ini kak kembaliannya.”
”uda ambil aja mba!.”balas Tifanny kemudian pergi.
***
sementara itu di kantor S entertainment, Aldo menghampiri sang kaka alias Reza ke ruangannya.
”Tok..tok”
”Iya silahkan masuk.”seru Reza ternyata itu sang adik alias Aldo.
”Ada apa?.”
”Kak!,kok gaji ku di potong?.”tanya Aldo.
”Pikir lagi dong kenapa kaka bisa potong gaji mu,kaka sengaja kurangin semua uang perusahan yang hampir kamu habisin untuk pake berfoya-foya,kenapa ngga sekalian aja kamu jual kedai burger mu?,kaka tau kamu pake uang perusahan untuk ningkatin penjual kamu kan.”ujar Reza masih fokus ke laptop nya.
”kok kaka tau?.”tanya Aldo berlagak tak bersalah.
”uda berapa lama kamu ngelakuin ini?,dari bar anggur mu?,lihat kan semua bisnis mu gagal,jadi berhenti aja berbisnis kalau kamu kayak gini,mendingan kamu kerja sama orang biar tau rasanya kerja keras,jangan enak2 kaya gini ngabisin uang kaka.”ujar Reza menatap Aldo serius.
”Iya kak,nanti aku jual kedai ku,tapi gimana sama gaji ku”bujuk Aldo untuk meminta gaji yang bahkan dia sendiri baru aja korupsi uang perusahan milik Reza.
”jangan manggil aku kaka,selagi kamu masih pake kartu identitas pegawai itu,aku bukan kakamu,sana lanjutin pekerjaan nya Pak Aldo.”terang tegas Reza.
”Ya ampun kak plis”
Tiba tiba ada yang menelfon Reza.
(halo,jadwalnya nya pekan ini yah?,aduh maaf bisa di undurin ngga jadwal nya)”ucap Reza di sembarang Telfon.
melihat hal itu Aldo memanfaatkan kesempatan untuk mengambil kunci mobil Reza diam2,kemudian melihat di GPS mobil Reza alamat yang sering Reza kunjungi.
Aldo melacak alamat tempat di mana Leozra tinggal,karna itu salah satunya cara untuk mendapat uang dan memeras Leozra sebagai ancaman untuk membeberkan masa lalu Leozra ke publik.
”nah ini dia!,Vila dream³.”Aldo melafalkan tempat itu untuk di ingat.
Gegas Aldo memotret alamat itu dengan kamera ponselnya.
My Murid My Jodoh mampir kak 💐
yang judulnya ketulusan hati , dan Story of my life yaaa