SANG LEGENDA IV <<RUNTUHNYA TAHTA DEWA>>

'Qian''er,Kau memiliki Dantian racun yang sama seperti ibumu.maka bijaklah menggunakan salah satu kekuatan paling merusak itu.Kadang,setidaknya kita harus menyimpan satu di antara banyaknya yang kita miliki dan tak perlu orang lain tau kecuali memang pada waktu yang sangat tepat_!"

'Sebagai putraku,kau harus mengerti bahwa suatu kekuatan di tangan mereka yang bijak,selamanya akan dapat memberi manfaat,sebaliknya jika kekuatan di tangan mereka yang menjadi budak,maka hanya akan merusak. "

'Jika di banding kan dengan keluasan langit semesta,maka keberadaan alam langit ini sama halnya sebutir debu di gurun pasir yang menghampar luas.tak bernilai apapun.Maka jangan pernah berbangga serta pongah membusungkan dada dengan secuil kekuatan,selama kau belum kemanapun. "

Wajah Lin Qian menunduk sangat dalam,ia mengalami hal yang sama seperti apa yang di alami Nie Lam di masa jayanya, 'MENYESAL' atas apa yang telah ia lakukan sembari mengingat penggalan nasehat dari Sang Ayah.

Bibirnya getir,tangannya terkepal dengan tubuh sedikit bergetar menyesalkan diri sendiri."Wilayah Tang adalah sebuah lubang sumur,dan aku hanyalah seekor katak.Aku tak ubahnya hanya seekor katak dalam sumur yang lupa kalau aku belum kemanapun__Ayah." Gumamnya seraya memejamkan mata.Ia diam merutuki diri,sesalnya mulai begitu mendalam saat telinganya mendengar banyak suara jeritan kesakitan dan minta tolong,jauh di sana.

"Bencana yang datang atas kehendak langit tentu kami akan bertahan,namun sekarang Apakah kau yang menyebabkan bencana ini_??"tanya sebuah suara dengan tegas dan penuh amarah pada Lin Qian yang masih terpaku mematri diri di titik tempatnya berdiri.

Namanya Qing Ruxue,Suaranya menjadi alasan kenapa kening Lin Qian berkerut saat ini dan sedikit melirik ke arah nya.

"Diam mu menggambarkan banyak dosa yang telah kau perbuat.Pantas jika kau tak mampu mengangkat dagumu itu."cibir Qing Ruxue berkata dingin dengan tatapan benci,namun kemudian ia melakukan sesuatu yang membuat semua mata terbelalak.

Lin Qian menajamkan mata untuk melihat lebih jelas keberadaan gadis yang tak di kenalnya,sekaligus merasa heran dan lega dalam waktu bersamaan.Betapa tidak?Mengesampingkan cibiran Qing Ruxue pada Lin Qian,nyatanya kemunculan gadis pemilik sepasang mata cerah dengan rambut hitam panjang bergaun hijau itu telah melebur semua keraguan tentang Kabut racun Langit.

Dan melalui liontin merah yang menggelayut pada leher,Qing Ruxue dengan ranah Bintang Pertapa tahap puncaknya,menyerap Energi esensi kabut racun dengan sangat rakus,membuat bibir Lin Qian berkedut.

"Tidak mungkin_?" Harus di akui Lin Qian tidak saja di buat terperangah pada yang mampu di lakukan oleh Qing Ruxue.hatinya pun berdesir,saat matanya menikmati visual sangat cantik,yang saat ini merentangkan kedua tangan dengan mata tertutup serta wajah menengadah ke langit sementara kabut racun langit tak hentinya di serap pada Liontin yang ada diantara leher dan dada putih mulusnya.Qing Ruxue benar-benar menegaskan diri sebagai wanita terbaik di mata Lin Qian.

Selama ini,putra dari sang legenda bisa di katakan tak pernah memiliki kedekatan secara emosi dengan wanita,karena memiliki keluhan yang sama seperti Nie Lam ibunya.Dantian racun padanya menjadikan kelemahan sekaligus kekuatan seorang Lin Qian.Namun di saat semua orang berputus asa,Qing Ruxue datang sebagai air hujan di kala kemarau.menerbitkan senyuman cerah di wajah mereka yang kusut tak berdaya memikirkan dampak berbahaya racun langit.

Setelah beberapa lama Alam yang sebelumnya begitu mencekam,akhirnya kembali pada keadaan seperti sediakala.Qing Ruxue menatap dingin Lin Qian yang masih ragu-ragu mengangkat wajah sekalian menghampiri sosok berlumur sesal itu dan berkata. "Tidak ada makan siang gratis tuan muda,aku akan meminta serigala semesta dari mu sebagai upahku,Bagaimana__?"

"Ambillah_! "balas Lin Qian ringan dengan suara pelan seraya mengangkat wajah,membalas kecantikan angkuh yang menentang ketampanan nya.

Deggg...

Manik kelam dan ke emasan saling tatap dan menusuk,membuat Bibir Qing Ruxue sedikit berkedut dengan jantung sekilas di buat berdebar,membuat emosi nya tidak nyaman dan harus segera di koreksi.

"Apa tuan muda yakin aku dapat membawa serigala semesta tanpa harus berdarah-darah_?" Tanya Qing Ruxue,karena bagaimanapun Lin Qian adalah keberadaan asing yang patut di waspadai.lebih dari itu,ia juga seorang Bintang Mulia yang dengan satu tangan saja,cukup bagi nya untuk mengakhiri hidup Qing Ruxue

"Lahar yang terlanjur di muntahkan oleh sebuah gunung,siapa yang mampu menahannya? Serigala Semesta begitu kecil dan tak sepadan dari apa yang sudah Nona lakukan."Balas Lin Qian tegas namun dengan aura wajah yang begitu teduh hingga menghangatkan tatapan Qing Ruxue,menyilahkan selaksa perasaan berdesir dalam hati.

"Ambillah_!Lin Qian dari sekte Pedang Emas benua Tang ini akan sangat berhutang jika Nona tidak mendapatkan kompensasi." Ucap Lin Qian serius dan memang benar yang di katakan Lin Qian,bahwa serigala semesta belum lah sepadan jika di ukur dengan apa yang sudah di lakukan Qing Ruxue,Hanya gadis itu tidak tau saja dampak sebenarnya dari kabut racun langit.

Qing Ruxue mendekat pelan sambil menyipitkan mata,untuk sekali lagi memastikan bahwa Lin Qian serius dengan perkataan nya."Tuan muda,Aku tak melihat sebuah lelucon yang menjebak dari ucapanmu itu.maka,Qing Ruxue dari balai pengobatan Bunga Harum Benua Gurma ini takkan sungkan."Qing Ruxue menangkup tangan sebagai rasa terimakasih,kemudian tak menunggu mengambil upahnya dengan memasukkan serigala semesta pada sebuah guci khusus.

"Tuan muda,aku anggap sekarang kita tak saling berhutang.Di masa depan,semoga kita dapat bertemu dan berbincang tanpa menyinggung hari ini,Qing Ruxue ini pamit!"

SWOSHH

Dalam sekejap,Qing Ruxue lenyap dari pandangan Lin Qian meninggalkan pemuda itu begitu saja,bersama minat yang kini kandas. "Qing___Ru__xue."Lin Qian meremas ucapan dengan giginya.

"Tuan muda,apa anda yakin menyerahkan serigala semesta itu begitu saja_?" Tanya Yin Fan mengklarifikasi keputusan Lin Qian.walau ia tak begitu perduli dengan serigala semesta,tetap saja ia harus memastikan bahwa Lin Qian memang bersungguh-sungguh.

"Eum_! aku sangat yakin paman Fan.Nona Qing sangat pantas mendapatkan medalinya.Nona Qing telah mengangkatku dari genangan penyesalan yang begitu dalam.Di masa depan aku merasa akan selalu berhutang padanya." putus Lin Qian menegaskan pada Yin Fan tentang harga yang pas bagi seorang Qing Ruxue.

"Haizsss_baiklah jika tuan muda tetap bersikeras.Lantas apa yang harus kita lakukan setelah ini,lihatlah kedua kakak tuan muda! Nona Zhi dan Nona Qin sangat menghawatirkan anda tuan muda." ucap Yin Fan,namun di balas Lin Qian dengan sikap wajah menatap langit.

"Paman pergilah bersama mereka! Sementara aku? Aku sudah memutuskan akan menjadikan Benua Gurma sebagai lompatan pertama ku,setelah mentas dari lubang sumur."randas Lin Qian.

_________________