Kisah seorang putri mahkota yang di buang sesaat di lahirkan karena ada yang bilang jika putri mahkota itu adalah monster.
Setelah di buang ia di temukan oleh seorang jendral besar yang tidak memiliki anak
dan di beri nama Guangyi Jia Li
Dia hidup dengan limpahan kasih sayang yang justru keberadaan Jia adalah sebuah anugra, ia terlahir untuk menjadi seorang ratu yang akan memimpin perdamaian dunia.
ikuti kelanjutan kisahnya, yuk baca
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 12
"Iya ayah Jia akan melindungi diri jika dan semua orang, oh iya paman apa pasokan makanan sudah datang dan di penuhi kaisar?" tanya Jia serius
"Selama ini berjalan lancar tidak ada kendala, tapi dua hari ini belum ada yang datang" ucap jendral Yun
"Sepertinya ada yang mau main main, aku akan menanyakan ini pada kaisar" ucap Jia
"Bagaimana caranya ini sangat jauh tidak mungkin kau kembali kesana kan" ucap Paman Yun dan ayah Hui
"Tenang saja" jawab Jia lalu ia memejamkan matanya membaca sesuatu lalu keluar cahaya dan
munculah gambar kaisar dan Jia mulai berbicara.
Melihat itu jendral Hui dan Yun sangat kaget, apa lagi melihat cara Jia yang sangat santai dalam bicara.
"Kaisar apa anda sedang sibuk saat ini hingga tidak memikirkan orang orang di perbatasan" ucap Jia
"Jia'er kau dimana, ayah dengar kau pergi ke perbatasan kenapa tidak bicara pada ayah agar ayah memberimu pasukan pribadi milik ayah untuk pergi bersaman mu" jawab kaisar dari sana
"Jia bisa pergi sendiri, tapi ayah apa ayah sudah mengirim makanan ke perbatasan kenapa belum sampai?" tanya ya Jia
"Apa belum sampai?, bagaimana bisa ayah sudah memberi perintah beberapa hari lalu dan juga sudah di ambil dari gudang sebanyak 10 kereta dan di bawa oleh Mentri keamanan sendiri" jawab kaisar
"Sepertinya dia mau menipu ayah, baiklah aku akan memberikan pelajaran padanya jika sampai dia mengambil hak orang orang disini" jawab Jia
"Iya lakukan lah ayah mendukung mu, jika benar lakukan sesuka mu, dia memang pantas di hukum. Baiklah ayah akan mengirim orang orang pribadi ayah untuk mengantar kembali beberap keperluan disana, dan berikan perintah pada Meraka, maka mereka akan menurutimu" ucap kaisar
"Baiklah ayah terima kasih, Jia tunggu kedatangan mereka salam untuk ibu permaisuri" ucap Jia
"Baiklah nak, berhati hatilah kami menunggu kepulangan mu dan juga ayah serta pamanmu, salam untuk mereka" ucap kaisar
"Baik akan jua sampaikan" jawab Jia lalu menghilang gambar kaisar.
Saat Jia melihat kearah ayah dan pamannya mereka masih dengan wajah shock nya.
"Ayah... paman.. kenapa?" tanya Jia pada keduanya
"Nak sejak kapan kau sedekat itu dengan kaisar dan bagaimana bisa?" tanya jendral Hui penasaran.
"Dari awal Jia datang ke istana untuk memberi bukti kejahatan Mentri kesehatan dulu berlanjut hingga sekarang, Jia adalah penasehat dan juga pemberi masukan pada kaisar apa pun yang harus di lakukan kaisar, jika tidak kaisar yang terlalu baik itu akan mengikuti semua kemauan orang orang licik itu" ucap Jia santai
"Jia'er paman sangat bangga padamu, kau sangat hebat seharusnya kau yang menjadi Ratu" ucap Yun
"Hehehe panan ada ada saja, dan ayah tenanglah rasa sayang Jia yang utama itu adalah pada ayah dan ibu tidak ada gantinya, kalian adalah pahlawan bagi Jia, Jia sangat menyayangi kalian" ucap Jia lalu memeluk sang ayah.
Jendral Hui pun memeluk putri yang sangat ia sayang itu
"Terima kasih sayang, baiklah Jia istirahat lah jika lelah" ucap Jendral Hui
"Tidak ayah Jia tidak lelah apa boleh Jia berkeliling" ucap Jia
"Baiklah tapi hati hati" ucap sang ayah
"Baik ayah Terima kasih ayah, dada paman tampan" ucap nya lalu keluar, Jia melihat situasi.
...****************...
Sedangkan di posisi lain di perbatasan Kekaisaran Longwei
"Lapor yang mulia sekutu kita, Kekaisaran Dazhong dapat membuat mundur musuh dalam sekejap, saat kami cari tau ternyata karena mendapatkan bantuan oleh anak dari seorang jendral" ucap orang itu
"Tapi ada yang membuat kami kaget ternyata dia seorang wanita muda, dan di sangat di hormati oleh semua prajurit seperti seorang pemimpin" ucap orang itu lagi.
Sedangkan orang yang di panggil yang mulia pun sangat shock, ia lalu berdiri
"Siapa nama gadis itu, apa kalian mengetahuinya?" tanya pemimpin mereka
"Jika tidak salah namanya adalah Jia karena ayah dan pamannya memanggil nya Jia'er" Jawab mereka
"Kalian tidak lihat tanda di kening wanita itu" tanya pria itu pada bawahannya
Seketika mereka menegang, "Yang mulia maafkan kami yang sangat ceroboh, maaf kami tidak menyadari jika beliau adalah ratu kami" ucap bawahan pria itu.
"Baik kali ini aku maafkan kalian, pergilah aku akan pergi menemui nya" ucap pria itu lalu pergi dari sana.
Pria itu mencari keberadaan Jia di seluruh tenda tapi tidak ketemu, tapi saat ia melihat kesebuah bukit ternyata Jia disana.
Dengan cepat pria itu melihat dan menghampiri nya tapi sebelum itu ia membuka topengnya.
"Apa kau baik baik saja Jia'er?" tanya Pria itu
Jia pun menoleh lalu melihat pria di samping nya dengan intens lalu melihat dari atas sampai bawah.
"Tuan bertopeng, kenapa anda lepas topengnya?" tanya Jia
"Kau mengenaliku ternyata" jawab pria itu
"Tentu saja harum tubuh anda aku masih ingat" jawab Jia dan itu membuat pria itu tersenyum.
"Namaku Long Shan yuan" ucap pria itu.
"Longwei... apa Gege dari Kekaisaran Longwei?" tanya Jia
"Aku tidak mau jadi gegemu" ucap Shan yuan
"Kenapa?" tanya Jia heran
"Karena aku ingin kau menjadi istriku" Jawab Shan yuan mendengar itu Jia tersenyum lalu tertawa
"hahaha.... Ada ada saja, aku ini masih kecil usiaku baru 14 15 tahun bagaimana jadi istri, Gege Pati sudah tua jika menunggu ku" ucap Jia
" Aku tidak mau menunggu setelah perperangan ini kita menikah" ucap Shan yuan serius
" Cara bicara Gege seperti seorang kaisar" ucap Jia asal
"Aku memang kaisar dari Kekaisaran Longwei" jawab Long Shan yuan
"Aku tidak mau jika begitu" jawab Jia.
membuat Shan yuan kaget
"Kenapa?" tanya Shan yuan
"Aku tidak suka menjadi istri kaisar karena dia Ajan memilih banyak istri dan selir, aku tidak suka, aku tidak mau kehidupan ku dan anak anakku tidak tenang karena perselisihan. Seperti putra mahkota kekaisaran awan dulu saat kecil di racun oleh selir ayahnya untuk aku bisa membantunya, karena itulah saat kaisar awan meminta Jia menjadi menantunya aku tidak mau" jawab Jia
Mendengar itu Shan yuan tersenyum, lalu mendekati Jia dan menyentuh kedua lengan Jia.
"Dengar Jia'er, aku belum menikah sampai sekarang karena aku ingin menikah sekali dan dengan orang yang ku cintai bukan dengan banyak wanita, belum lagi Kekaisaran ku memiliki peraturan jika tidak ada yang boleh memiliki istri dari satu, jadi tidak ada selir di kehidupan Kekaisaran Longwei" ucap Shan yuan menjelaskan kepada Jia
"Benarkah" tanya Jia
"Tentu saja Jia'er boleh ikut aku ke kaisaran bertemu ayah dan bunda untuk bertanya" ucap Shan yuan
Bersambung
lanjut thor