Perjodohan Berakhir Bahagia

Setelah jam istirahat, Dira ,Kinan,dan Denis. Sedang berada di kantin, tak lama Zein bersama Ken dan Haikal datang. Zein langsung mengedipkan matanya, Dira faham dan langsung memulai aksinya.

". Hy Dira nih gue bawa kekasih loh ". Ujar Ken

Dira menatap sinis .." mau ngapain pada kesini '..

". Kamu ngapain kesini Sana jangan deket-deket " ujar Dira .

". Ya ampun segitu nya , ada apaan sih Ra " ujar Zein. Zein sengaja mendekati Zein dan berbisik" terusin buat seperti kenyataan "..

". Sana gue bilang,gue gak mau Deket sama loh " ketus Dira.

". Lah loh ngapa Ra tau tau kaya gitu " ujar Ken yang heran..

". Usstt loh gak usah ikut campur urusan mereka. Diem aja " saut Haikal.

". Tau lu " sambung Kinan.

". Kamu kenapa sih dari kemaren ngejauh terus ada apa " ujar Zein.

". Pokoknya gue gak mau sama loh lagi dan gue minta loh jauhin gue " ketus Dira.

 Zein langsung pergi bersama Ken dan Haikal mereka menuju tempat biasa mereka kumpul yang tidak diketahui oleh orang lain.

...----------------...

di tempat yang tidak jauh, Reva sedang memperhatikan mereka, dia tersenyum sinis karena rencananya berhasil, dan dia langsung menelepon temannya untuk mencelakai Dira, namun tanpa dia ketahui posenya sudah berhasil di sadap oleh Haikal, saat Reva menelpon secara langsung terhubung dengan laptopnya Haikal..

". Bagus , gak sangka loh pengecut juga Dira , rasakan pembalasan gue " Guam Reva ..dan langsung menelepon temannya.. melalui video call..

Haikal melihat laptop nya sudah tersambung dengan aktivitas Reva dan langsung memberi tau Zein "..

". Zein, ini ada aktivitas yang semalem loh cari tau " ujar Haikal sengaja tidak menyebutkan namanya"..

". Rekam kal , biar Dira tau " bisik Zein..

Kini , Zein Haikal dan Ken berada di ruangan yang tidak jauh dari ruang guru, itu menjadi tempat kesukaan mereka hanya mereka yang tau ..

Zein sangat kesal setelah melihat isi rekaman itu , Reva dengan jahat nya merencanakan niat jahat untuk Dira ..

" ". Bangsat gak bisa gue biarin. Berani banget dia nyuruh orang buat memuluskan kejahatannya " gerutu Zein..

". Loh harus kasih tau Dira Zein, sebelum terlambat " ujar Ken.

". Iya dan loh juga harus gagalkan rencana nya " sambung Haikal.

". Iya , gue telpon Dira dulu biar dia kesini " ujar Zein langsung menelepon Dira ..

". Halo Ra " ujar Zein.

". iya kak ada apa " bisik Dira.

". Kamu kesini , ajak Kinan ..

". Kemana aku gak tau kakak di mana ?..

". Kamu jalan ke arah ruang guru, setelah sampai ruang guru kamu jalan terus aja kedepan, sebelah kiri ada ruangan kosong aku di situ " ujar Zein..

". Iya kak , aku ke sana ya "... Dira langsung mematikan telpon nya.

Dira langsung menuju ke tempat yang diarahkan oleh Zein, dan dia bersama Kinan , setelah sampai Dira langsung masuk dan mengejutkan mereka ber tiga..

". permisi " teriak Dira..

". Astaga, kaget gue pelan pelan ke kalo masuk" ujar Ken.

". Astaghfirullah gue kira siapa lu " saut Haikal.

". Sorry gue buru buru takut ketauan " ujar Dira .

". Lah Ra , bukannya loh tadi ngusir Zein ya , kenapa loh malah ngajak gue temuin mereka " ujar Kinan .

" nanti loh tau kin , gue lagi jalanin misi , nyari tau siapa yang nyuruh gue jauhin laki gue * ujar Dira .

". Oh gitu ya...

". Dira kamu mau tau kan siapa orangnya " ujar Zein.

*. siapa kak " jawab Dira.

". nih liat videonya " Dira langsung melihat video tersebut, dia tidak percaya selama ini yang meneror nya adalah Reva , dan lebih kaget nya lagi, Reva berniat mencelakai nya ..

". Reva orang nya " ujar Dira .

". Iya dia pelakunya, berarti dari tadi dia memperhatikan kita, " ujar Zein.

". Kak aku takut..

". Gak perlu takut Dira ada kita semua di sini yang bakal bantu loh " ujar Haikal.

". Iya Ra tenang aja " sambung Kinan.

". Zein terus apa rencana selanjutnya" ujar Ken.

". Reva sudah menyuruh orang untuk menculik Dira , kita ikuti permainan nya , kita pancing orang itu , Dira nanti kamu pulang jalan sendiri, kita semua ada gak jauh dari kamu , setelah mereka berhasil bawa kamu , aku Ken dan Haikal akan mengikuti dari belakang " ujar Zein.

" tapi kalo mereka macem macem sama aku gimana " Dira semakin takut.

" aku bunuh dia " saut Zein..

" loh harus yakin Ra , kita gak akan terlambat, loh harus percaya sama kita " ujar Ken.

Dira akhirnya mau , walaupun di hatinya masih ada keraguan. Tapi karena teman temannya yang meyakinkan nya dia mau dan bersedia. Zein langsung memeluk Dira " Ra kamu gak perlu takut ada aku di sini, mereka pun juga , " Zein terus memeluk Dira dengan erat, membuat tiga jones gelagapan "

". Uhh panas ya disini " ledek Ken.

". plak , Haikal berpura pura menepuk nyamuk" banyak nyamuk di sini ya kin ..

" iya kak banyak nyamuk " tambah Kinan.

Dira langsung melepas pelukannya dan berbisik" udah kak peluk nya malu tau ..

". Iya Ra " jawab Zein.

...****************...

Beberapa saat kemudian setelah jam sekolah selesai Dira langsung berjalan sendiri, tak jauh di sana Zein dan kawan kawan nya memantau, Dira sebenarnya sangat takut, tapi Karena Zein menyakinkan nya akhirnya mau ,

tak lama ada 3 orang yang mengikuti Dira , dua orang jalan mengikuti yang satu lagi di mobil bersiap ,, dan benar saja Dira langsung di bekap dan di bawa masuk ke dalam mobil. Zein langsung bergerak mengikuti mobil itu ketempat yang jauh dari ramai orang..

". Zein hati hati jangan bikin mereka curiga" ujar Ken.

". Santai bro, gue tau posisi aman " saut Zein sambil mengendarai mobil..

Zein terus mengikuti hingga mobil itu berhenti di sebuah rumah kosong, ke tiga preman itu langsung membopong Dira yang mulai tersadar.. Preman itu meletakkan Dira dengan kasar, saat ini Dira sangat ketakutan.

" kalian mau apa, tolong lepaskan saya" ujar Dira memohon. Agar di lepaskan.

" hahaha, enak saja, kami tidak semudah itu melepaskan kamu " saut salah satu preman itu. Tangan Dira di cengkram kuat dan kakinya pun sama , salah satu preman menarik bajunya Dira hingga terbuka hingga terlihat tengtop nya , Dira tidak bisa melawan dia berharap agar Zein datang sebelum terlambat. ". Sekarang kamu rasakan ini " preman itu semakin bergairah melihat tubuh Dira, namun saat ingin menciumnya, Zein datang dan menendang preman itu..

". Bangsat biadab" ketus Zein, terus memukul ketiga pria itu, Ken Haikal dan Denis juga ikut membantu, Kinan langsung menghampiri Dira dan memakaikan jaket nya untuk Dira ,..

". Sialan, berani datang kesini siap mati " ketus preman itu.

". Gue gak takut sama kalian dasar bajingan " Zein yang ahli bela diri , terus memukul hingga babak-belur dibuat nya ". Gue tau siapa yang nyuruh kalian " . Ujar Zein.

". Kita tidak disuruh siapapun, " jawab preman itu.

". Ken tarik dia " Zein mengetahui jika Reva berada di sana dan merekam nya "..

" oke " Ken langsung berjalan dan benar saja Reva sedang bersembunyi.. Dan langsung menarik Reva ..". Ken lepasin gue apaan sih loh " ujar Reva , Ken langsung mendorong nya hingga tersungkur..

". Dasar binatang, gak ada kapok nya lu buat masalah, " ketus Zein menatap tajam Reva ..

". Zein " ujar Reva .

". Gue gak sangka wanita macam loh bisa berbuat seperti ini va , ". Plak Zein menampar Reva..

". Gue peringatkan, jangan pernah ganggu Dira lagi ". Ujar Zein.

". Zein gue ngelakuin ini karena gue cinta sama loh " ujar Reva.

". Apa cinta lu bilang . Cewek macam loh gak pantas untuk di cintai." Zein saat ini benar benar marah.

". Perempuan ko gak ada harga dirinya, dasar jalang " celetuk Haikal.

Setelah kejadian itu, Zein dan yang lain langsung pulang, Dira sangat ketakutan atas kejadian itu, beruntung tidak terjadi apa-apa. Sedangkan Reva penuh penyesalan, sekarang banyak orang yang membencinya karena ulahnya sendiri... Dan berniat mengakhiri hidupnya..

...****************...

......BERSAMBUNG............