Rachelia alviana ruslan terpaksa menjadi pengantin pengganti dan menikah dengan calon kakak iparnya yang lumpuh aldeandra hadi kusuma, teman sekolahnya sewaktu SMP. drama masa lalu dan problema keluarga menjadi kan rachel wanita yang mandiri tapi insecure terhadap lingkunganya karena terlahir dari istri kedua. akankah ada cinta diantara mereka? teman lama yang kembali dekat setelah ikatan pernikahan .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Saidah_noor, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Hanya sekedar kontrak.
Aku menepis perasaan aneh itu tak mungkinlah aku begitu cepat move on ka reino masih lebih baik darinya, aku tahu seperti apa sikapnya dibalik kalemnya itu.
tiba tiba bunyi ponsel terdengar ditelingaku aku nyaris pingsan jika tak punya mental kuat nama ANGEL tertera jelas dilayar ponselku.
diangkat malas kalo gak di angkat ngamuk, mungkin ini hal yang penting begitulah fikiranku.
" hallo ada apa ?"
" kamu gak mau ikut ngumpul adik bontotku" jawabnya santai
" langsung aja deh gak usah basa basi gua lagi sibuk" ketusku yang sudah mulai sebal.
" ya ampun adiku lagi sibuk ternyata , sibuk apa sibuk magang ato momong suami lumpuh"
" bilang aja kenapa ?"
" malam ini makan malam keluarga jangan nolak aku pulang sekarang "
" tumben nyuruh gue hadir biasanya loe ngusir " sindirku dan terdengar suara tawa meledek.
" ayolah sekali kali ikut ngumpul gimana pun elo itu adik gue ya... Walaupun saudara tiri "
Aku mendengus sebal mendengarnya langsung aja aku matikan, apa lagi coba yang mau dia katakan selain aib aib keluarga.
Atau apakah mungkin dia sudah siap ngenalin alan kekeluarga pasalnya mereka kan udah pacaran 3 tahun bisa aja sih, aku kembali sibuk dengan komputer didepan mataku baru juga ngetik bu lita sudah menyuruhku merevisi berkas lain .
Suasana kantor juga dipenuhi dengan tatapan tatapan sinis yang membuatku serasa dihutan rimba, dimana aku adalah orang yang dikucilkan.
Hadeh...
******
Akhirnya mau tak mau aku pulang kerumah keluarga karena angel pulang, bagaimana pun aku penasaran ada berita apa hari ini didalam keluargaku selain papah yang menyuruhku untuk pulang hari ini.
Aku menghentikan mobilku didepan rumah baru juga berhenti aku sudah disambut digerbang oleh angel dengan mata yang berbinar, aku turun dan menekan kunci mobil.
" hallo adiku sayang " angel menyambutku dengan sebuah pelukan .
Kenapa denganya tak biasa juga dia menyambutku dengan begini akrabnya, karena biasanya dia akan acuh atau bahkan tak peduli padaku sekalipun aku baru pulang dari rumah sakit tatapan nya selalu sinis dan penuh kebencian banget tapi sekarang kok beda.
Padahal baru beberapa hari yang lalu kami bertengkar di mall dan aku sangat senang karena menang darinya hari itu tapi sekarang....
" ayok masuk !" ajaknya padaku.
Firasat gue udah gak nyaman sumpah kesambet apa dia?
Kami masuk kedalam rumah sudah ada papah dan mamah yang menunggu kami satu hal lagi mamah sarah juga berubah ada apa sebenarnya?
Dia meluk aku dan dia juga cipika cipiki nanya kabar, keadaan dan juga lainya gak biasanya begini dan senyuman merekahnya seolah dunianya begitu bahagia.
Berbeda denganku yang sudah merasakan hawa dingin ibu tiri dan juga hawa aneh pria yang ku panggil papa, wajah mereka masih tampak muda meski usia mereka bertambah.
Kami pun makan malam dengan tenang hanya ada suara sendok garpu dan piring yang berbunyi diruang makan ini, tak ada yang namanya kehangatan seperti halnya keluarga yang sudah lama tidak bertemu seperti inilah suasana rumah ku dimana aku dibesarkan.
Miris memang terkadang aku iri pada temanku yang hidup sederhana tapi dia tampak bahagia menjalani hidup, meski kadang orang bilang uang adalah segalanya tapi ternyata tidak.
" bagaimana keadaan dean chel "
" baik pah " jawabku singkat sebenarnya aku malas ikut berkumpul karena capek pulang kerja tapi angel dan mamah maksa buat ikut gabung dan akhirnya ikut gabung juga.
" aku senang akhirnya adik bontot ku yang lebih dulu menikah padahal harusnya aku yang duluan "
" ya kamu tinggal nyusul kamu udah punya calon kan " ujar mamah" tampak bahagia membuat aku iri meihatnya.
Aku hanya mendengarkan saja karena semangatku mendadak nol, dan kalo salah bicara bisa bisa ngamuk tuh angel dan berantakan lagi mungkin sementara begini.
" chel aku dengar kak reino pulang ke jakarta , kemarin aku bertemu loh diresto " ucap angel menyeringai senyum seolah ada sesuatu yang ia rencanakan tuh kan firasatku buruk.
" reino teman nya justin ya " tanya papah.
" iya pah diakan cowok yang ditaksir rachel" ucapan angel membuat papah terkejut tapi kembali seperti biasa.
Aku yang sedang minum langsung tersedak dan terbatuk batuk ,' kok bisa angel tahu ' padahal aku kan gak pernah curhat sama dia.
papa mengerutkan dahinya merasa ada sesuatu yang harus dia interogasi padaku dan yang benar saja papah langsung menyuruhku keruang kerjanya sekarang dengan memberi kode sepert biasanya.
Angel dan mamah sudah tersenyum senang karena apa yang mereka katakan sudah pasti akan membuat papah marah.
Andai kak justin ada disini mungkin bisa cerita tentang aku dan kak reino agar papah sedikit tenang .
aku menghela nafas berat lalu membuka knop pintu ruang kerja papa, saat terbuka kulihat papah sudah duduk dikursi kesayangannya itu dengan wajah yang sulit aku artikan.
" apa benar apa yang dikatakan angel tadi " tanya pria yang sudah lama kupanggil papah.
" iya " jawabku pelan ada perasaan takut jika sudah dipanggil keruangan pengap ini.
" kenapa tak bilang sama papah " tanyanya dengan nada tinggi.
" aku kan cuma naksir bukan pacaran " jawabku terbata
" lupakan dia sementara, papah gak ingin rencana papa gagal " perintahnya yang sudah tak bisa dibantah lagi.
aku mengerutkan dahi bingung rencana !.
" maksudnya rencana apa ?" meski ragu aku mencoba berani bertanya meaki tak tahu akan jawabanya.
" kamu gak usah tahu ini hanya masalah orang tua tapi pastikan kamu harus dekat dengan dean buat dia jatuh cinta sama kamu kalo bisa cepet lah hamil anaknya" perintahnya lagi yang membuat nyaliku menciut dan menundukan kepalaku.
Aku tak paham apa yang papa bicarakan kami bahkan baru menikah seminggu yang lalu tapi sudah banyak tuntutan, dari awal menikah ia selalu memerintahku bagaimana aku harus melayani aldeandra dan harus bersikap patuh padanya.
Sebenarnya apa maksud dari perjodohan ini? selama ini aku selalu menurut apa yang orang tua itu katakan bahkan aku rela mandi bareng dengannya agar dia puas dengan laporan harian yang menyebalkan itu.
" ingat kamu harus melayani aldeandra dengan baik termasuk tidur atau mandi dengannya PAHAM" kata itu yang selalu terlintas dibenaku.
Ya ... Tiap hari aku harus melapor padanya bagaimana aku harus bersikap baik pada suamiku bahkan meski hatiku yang jengkel dan kesal tetap saja menuruti apa yang di inginkannya dan sangat wajib memperlihatkan wajah manis padanya.
aku keluar dari ruang pengap nan mencekam itu tak asing lagi jika aku harus mengganti posisi angel untuk menikah dengan dean tapi setiaknya alasan kuatnya apa? Sampai kapan aku harus menuruti perintahnya.
Saat keluar angel sudah menungguku dengan senyuman smirk nya sambil berpangku tangan dan bersandar di tembok.
aku ingin pergi tapi dia menarik tanganku membuatku tambah sebal dan muak.
" apaan sih loe mau apa " tanyaku dengan sarkas.
" gue tahu informasi , maksudnya rencana papa tentang perjodohan itu" paparnya santai.
" dengan bayarannya duitkan , gue tahu elo butuh uang atm sama kartu kredit lo kan diblokir sama papa" ya waktu itu gue denger obrolan mamah dengan papah saat angel kabur.
" selain duit ya apa lagi urusan gue "
" bodo ahk gue gak butuh info lo" aku hendak pergi tapi lagi lagi angel menarik tangan ku.
" apa lagi sih?".
" perjodohan ini hanya sekedar kontrak " ungkap angel yang membuat gue akhirnya diam untuk mendengarnya
" mmaksud elo "
" elo penasarankan ! pernikahan itu dibayar saham 10 persen kesuma group dan dana untuk perusahaan papa" gue syok mendengar itu dan sesak mulai menghimpit dadaku.
aku tertegun mendengar cerita angel .
" bukanya papa sama om hadi itu "
" mereka ngomongnya sahabatan dan ingin berbesanan kan, kita di tipu rachel mereka bukan sahabat cuma rekan bisnis doang " ungkapan angel membuat gue semakin syok rasanya kaki ini tak bisa lagi berdiri kuat.
" kalo lo gak percaya besok lo ke kantor papa karena besok adalah tanda tangan perjanjiannya. elo sudah dijual oleh papa rachel!"
Setelah mengatakan apa yang ingin dikatakan angel pergi dan membiarkan gue terdiam sendiri seketika kaki gue lemas dan bersandar ditembok, kalo papa gue tahu begitu karena dia lelaki yang selalu memikirkan keuntungannya lebih dari apapun tapi om hadi dan tante nimas bukan orang seperti itu gak mungkin mereka mempermainkan pernikahan dengan selembar kontrak.
apa alasanya mereka melakukan kontrak pernikahan ? Apa artinya gue juga pasti di ceraikan, harga diri ini seakan terinjak injak dan gue merasa seperti pelacur yang melayani dan menuruti apa yang diperintahkan tuannya dimana dia sudah membayar tubuhku dengan harga yang cukup.
*********
Keesokan harinya saat perjalanan ke kantor perkataan angel terus terngiang di telinga yang membuat ku terus penasaran benarkah apa yang angel katakan atau hanya sekedar mempermainkan saja.
Aku butuh buktinya sekarang dan memilih membelokan mobilku menuju perusahaan papa .
Sesampainya disana aku langsung bertemu mbak nia sekretaris papa diruangannya, dia mengenalku dan juga menyapaku sopan.
aku tak mau banyak ngomong jadi aku suruh mba nia untuk merekam pembicaraan dan perjanjian apa saja antara papa dengan om hadi dan kebetulan dia mau karena mengenalku.
Setelah om hadi datang mbak nia juga ikut masuk dan ada ob juga yang membawakan minuman dan camilan, menunggu mbak nia membuatku was was jantungku tak karuan takut apa yang angel katakan benar.
Satu jam berlalu dan mbak nia kembali keruangannya dia memberikan ponselku kembali dan aku memberikanya amplop yang berisi uang, meski awalnya menolak tapi ia juga butuh untuk membayar hutang keluarga jadi ia menerimanya dan siap tutup mulut.
Jantungku serasa meledak dan tanganku bergetar saat memegang setir tapi aku ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi, aku mulai meninggalkan perusahaan papa dan pergi ke tempat sunyi dimana aku bisa mendengar apa yang sebenarnya terjadi.
Disana aku membuka video yang direkam mbak nia dan terlihat papa dan om hadi juga para sekretaris disana yang sudah duduk saling berhadapan mulai membicarakan kontrak pernikahan aneh itu.
"jadi bagaimana ?" tanya papa
" tentu saja mereka sangat cocok bahkan sudah berani mandi bareng hahaha " jawab om hadi.
" apa tak mau sekalian bikin cucu saja untuk kita jika memang aldeandra dan rachel cocok " tanya papa dengan percaya dirinya.
" walaupun mereka cocok saya ingatkan ini hanya sekedar kontrak " ucap om hadi dengan penuh peringatan dan nada yang tegas.
" tapi bagaimna dengan putra anda apa tak apa jika suatu hari mereka berpisah "
" saya bisa mengaturnya yang penting dean bisa melupakan gadis itu"
Aku mematikan video tersebut disini saja sudah jelas bahwa ternyata perjodohan itu seperti apa, tega banget papa menjual anak perempuanya demi uang dan saham.
Juga kenapa om hadi melakukan itu apa memang perjodohan itu harus hanya untuk membuat aldeandra melupakan gadis itu , ya seingatku tante nimas bilang perjodohan itu karena mereka ingin putra mereka bisa melupakan teman SMP nya itu tapi tetap saja haruskah caranya seperti ini.
Aku merasa bodoh setelah tahu fakta sebenarnya tentang perjodohan itu apalagi aku dengan naifnya menuruti apa yang papa katakan demi mendekati aldeandra gilakan aku mau saja mandi bareng dia dan menuruti apa yang mereka inginkan.
" apa ini alasan sebenarnya angel kabur atau ada alasan lain "
Seketika itu air mata ku tak bisa lagi ditahan aku butuh sandaran ' kak justin ' hanya nama itu yang ku panggil tapi dia jauh dan hanya aku sendirian disini tanpa ada yang tahu.